Professional Documents
Culture Documents
- Fungsi-funpi Kontinu
FUNGST-FUNGSI KONTINU
5
5.1 Fungsi-fungsi Kontinu
Pada bagian ini akan dibahas mengenai perilaku dau sifat-sifat yang
dimiliki oleh sekelompok fungsi yang sangat berperan dalam Analisis Real yaitu
fungsi-fungsi kontinu. Kekontinuan fungsi merupakan salah satu topik inti dalam
Analisis Real.
Istilah kontinu sudah dipokenalkan sejak jaman Isaac Newton ( 16421747) yang mengaitkan dengan grafik kurva yang tak terputus. Tetapi
pengungkapmnya masih belum tepat. Kerrudian pada tahun 1817 Bernhard
Bolzano ,lan tahun 1821 Augustin Louis Cauchy mengidentifikasi bahwa
kekontinuan sebagai suatu sifd yang sangat berarti dari fungsi dan mencoba
membuat definisi yang lebih tepat. Tetapi pendefinisiannya dikaitkan dengan
konsep limit. Oleh kaena itu pada tahun 1870 Karl Weierstrass mencoba
menyempumakan pengertian atau ide/gagasan mengenai kekontinuan ini.
tertutup terbatas mempunyai nilai maksimum dan minimum. Demikian pula akan
dituqiukkan, bahwa untuk suatu firngsi kontinu, jika diberikan sebarang dua nilai
fungsi itu, maka terdapat suatu titik pada daerah asalnya sehingga nilai fungsi di
titik itu merupakan nilai pertengahan dari dua nilai fungsi yang diberikan. Sifatsifat seperti yang diuraikan di atas tidak dimiliki oleh fungsi-fungsi secara umun.
Pada bagian selanjutnya, diperkenalkan istilah kekontinuan serag:rm
5.1.1 Definisi
r21
An ulisis Real
- Fangsi'f*ngsi Kontinu
5.1,2 Teorcma
f : A -+ R lantinu di titik ce A iika dan hanya iika diberilran sebarang linglatngan-e %(f(c) dari f(c\ terdapat lingkungan-E
Vs(c), maka f(x) e Y"(f(c)) atau
Y6(c) dari c, sehingga jika x e A
^
q
V*((c))
dengan kata lain (A.t %(c))
Statu fungsi
Ilustrasi dari teorema di atas dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
y: (x)
Gambar5.I.l
Lingkungan
%(f(c)
Catatan:
(1) Jika c e A dan c titik limit dari A maka dengan membandingkan definisi
4.1.4 dan definisi 5.1.1, dapat dikatakan bahwa, fungsi f kontinu di c
x-+c
Jadi,
,\
funggsi f kontinu di c:
(i) f terdefinisi di c (f(c) nilainya ada)
(ii) limit dari f di c ada ( i m f(x) ada di R)
x->c
: I i m f(x))
x-)c
(2) Jika c e A dan c bukan titik limit dari A maka
(iii) nilai di (i) dan (ii)
terdapat suatu
lingkungan-6 Vs(c) daric sehinggaAnVs (c) =c. Jadi jikac e Adan
c bukan titik limit dari A "secara otomatis" fiurgsi f kontinu di c. Ini
menjadi kurang menarik, sehingga kondisi (1) dipandang sebagai suatu
karakteristik untuk kekontinuan fungsi dititik
c.
Dengan sedikit modifikasi dari bul$i teorerna lfunit fungsi 4.1.8, berikut
ini diberikan teorema kriteria barisan untuk menguji kekontinuan fungsi di satu
titik.
t22
Kosim Rubnnna
- JurDikMn WI 2006
Anatitis Real
Fanpi'fungsi Kontka
ika untuk
j
f : A' -+ R kontinu di titik c e L ika dan lgya i
setiapbaisant*"la,Ayangkotwergenlrea,barisan(f(x"))konvergen
ket(c).
Berikut
ini
merupakar
teorema yang
-(
-o
d* ;;e;ta
suatu konnsekuensi
4.1.9 (a) dengm L =
sebagai
dengan kriteria divergensi
triteria kediskontinuan
ua, uu"ai"gt*
(c) ).
io'"
baisan (xJ ai
tetapi barisan (f(c)) tidak k'onvergen kc f(c)'
dnl norryo'ii*o'i)a'yi
iika
"c,
suatu fungsi di
Iika semua pembahasan di aus mengeryr,\e'koryinual
kekontinuan fungsi pada suatu
satu titik, maka berikut ini akan rlibahas mengenai
himpunar.
jika
.. _- _r^
kontinu pada suatu himpunan
dan
nada hi-pllq'P'
himmrnan itu- Secara formal
.l
il*v" jin" firngsi itu kontinu di setiap titik pada
kekontinuann,"g'ipuau'"utoht-p,*-rlinyaakmolehddrnisiberikutini'
5.1.5 Definisi
MisaltanesR,danf:A-+R.FungsifkontinupadaA'iikadanhanya
fungsif kontinu di setiap
titikx e A'
5.1.6 Contoh
I.
: b kontinu pada R
(a) dapat dilihat bahwa' jika c
+.t.1
Pada contoh
lim f(x)=b.
x-tc
Jadi fungsi
e R' maka
f kontinu di
x->c
setiaptitikcdiRBerdasrkaudefinisi5.l'5diatas,makafungsif
kontinu Pada R
2. Fungsi d*gu, aturaxr g(x) = x kontinu pada R' jika e R'
c
Parla cont& 4.1.7 (b) dapat dilihat bahwa'
lim g(x):c.
x-)c
Kosim Rnhlfluna
m g(x) = g(c)'
maka
x-)c
- JurDiklWst WI 20M
123
Analhis Real
Fangsi-fungsi Kontinu
3.
c2, maka
I i m h(x)
x-)c
h(x)
: 62.
x-)C
setiap
kontinu pada R.
4.
Fungsi
(""):0,
c(
).
lain, misalkm
a>
0.
Kosim Rabnma
- JurDi*Md
UPI 2006
Analitis Real
Tunjukkanbahwa
jika x, y e A
untuk setiap e > 0, terd4at suatu lingkungan-8 vo (c) sehingga
<
n vs (c) maka lfu) - f0) I e.
3.
\disalkan
5.{.8
f :R + R
Latihan
a<b<
pada
kontinu
[b,
1. l4isalkan
c.
(x)unhrkxe[a,b]danh(x)=g(x)untukx(b,c].Buktikanbahwa
h kontinu pada
2.
Jika
[a c].
x e R, didefinisikan I x ]
(x)=[x]
O) g(x):xlxl
(d) k(x)= [ Ux]
(c) h(x)= [sinx]
3. Mirutt* Ac & dsrf : A+ R kontinu dititik c e A
(a)
Turi,kkm, untuk
jika x, y e An
s
5ehingga
d6i
lingkungm$ %(c)
>
lingkungan-S %(c) dari c sehingga jika x e V6(c), maka (x) 0'
R dan g adalah restriksi dari f pada A ( g(x)
Misalkan A c B c & f : B
(x)
6.
7.
mermgakibatkar f kontinu di c.
Misalkan f : R + R kontinu pada R dan f(r) = 0 untuk setiap bilangan
rasional r. Buktikan, bahwa (x) = 0 untuk setiap x e R'
Misalkan A = (0, @) dan k: A -+ R didefinisikan sebagai berikut, untuk x e
rasional dengan
d x irrasional didefinisikan k(x) = 0, dan untuk x e A xmempunyai
faktor
n
tidak
m
dan
asli,
m,
n
bilangan
bentuk m/n dengan
pada
k
terbatas
tak
bahwa
Buktikan,
n.
k(D
=
sekutu kecuali t, Aaennisltan
dali
titik
di
sebarang
k
diskontinu
kkan
pula
bahwa
Tunj
r
setiap interval di A
A
8. Misalkm f
: (0,1)
0
terdapat dua barisan (x") dan (yJ di (0,1) dengan masing-masing limitrya
sama.
tidak
tetapi
ada
masing-masing
teapilim ((xJ) dan lim ( f(y")
Kosim Rt&lnans
125
Analisis Real
Fungsi-fungsi Kontinu
52.1
limitfungsi.
Teorcma
Misalkan A c R, f dan g masing-masingfungsi dari Ake R serta cr e R.
Jika c e d f dan g kontinu di o, maka :
(a) f + g, f - g,fg, dan af kontinu di c
setiap
xe
Bukti:
(a) Jika
tim (f+
x-+c
gXx): limf(x)
+ lim
g(x):(c)
x-+c x-)c
+ g(c) = (f + gxc)
:1i-
h(x), dan
x -+c
(b) diperoleh:
(flexc) = f(c/h(c) = lim (x)Aim
c.
-) c
.F(x) =
-) c
lim
x
-)
flhXx)
c
Analitis Real
Kofiiw
Ftngsi-fingsi
5.2.2 Teorema
yang kontinu dari A ke R'
Jika Ae R' dan f, gmasing-masing fungsi
serta b eRmaka:
kontinu pada A
(a) Fungsi-fui6, * E, f - E, fg' danbf masing-masing
@)
A"maka
Jikah: e'+ yiintto" pia" ldanh(x)*0 untukxe
A
fungsi hasilb agi flh lwntimr Pada
Catatan: Jikarp:
A+R,
Ar =
kontinnu
{ x e AIQ(X) t0 }'
makahasilbagiflrp
oleh:
,,*\
""""""(-')
igqXrl = 1x/9(x) untukxeAr
pada Ar iugakontinu di
dari
a
,*urortri
9r
di titik;A;
ceAr
eA
(b) digunakan pada gr' maka flrpr fontinu di c
e
Ar
flrp kontinu di c
e-er'
Karcna (f/q)(x) = (Agt)l;i;*i x
.mata
A maka fimesi f/o yang
ppada
tdan.q. kontinu
Dengan.*u.r.*pu,'i*
A1
5.2.3 Gontoh
1.
p(x) = aoxo +
Jika P suatu firngsi oolinom sehingga
8o
x-+c
untuk sembarang c
&
pada R
maka fungsi polinim p kontinu
Jikax # {
*'rt*-'t*;d;tiq'
cr1'
"''cuo}
makaq(x)
"',
=p(x/q(x),
R(c) = P(c)/q(o) =
Karena
lim P(x/q(x)=limr(x)
x ->c
x-)c
kontinu di c'
disimpulkan
bah;;;;i;;d
merupakan domainnYa.
3,
pada R'
Akan ditunjukkan bahwa fungsi sinus kontinu
Untuk setiaP x, r,,
dan I cos
sendiri )
(buktiuntuk lsinrl < lzl silahtan penrbaca membuktikan
jrt rtruti,
Kii* not**a
JutDikltld WI 2006
,l <l
127
l*-.
Rl Demikian
5,2.4
Teorema
(r)
(ii)
Bukti:
Ini merupakan konsekuensi dari bahan diskusi 4.2.10 Q)
5.2.5
Teorema
untuk setiap x e A
Misalkanpula {f didefinisikanoleh: ({0(*) = {(r), x e A
(r) Jika f kantinudititikce ly mata.,lf kantinudic
(ii) Jika f trontinu pada A, matra ,l f trontinu pada A
Bukti:
Ini merupakan konsekuensi dari bahan diskusi 4.2.10 (4)
gof:A-+R
128
kontinudic.
Kosim
Analisis Real
Buliti:
g
Misalkan V"(gO)) adalah sembarang lingkungan+ dari g(b)' Karena
yaitu
atau
b
dai
%O)
:
lingkungan-8
kontinu di b f(c), maka terdapat suatu
Vs(f(c) sehingga jikay e B n V6@) maka g(v) e v"(g(b))' """ :""(*)
Karerla f kontinu di c, maka untuk lingkungan %(f(c) di atas, terdapat
lingkungan-y dari c yaitu Vr(c) sehingga jika x e A n Vr(c) ' maka
r1x) e VoG(c)).
Selmjutnya,karemf(x)eBmakaf(x)eBnvo(f(c))'Berdasarkan(*)
: g(x)) e %(g(b)).
%(g(b)) sembarang lingkungan-e dari g@) maka (g o 0
(g o D(x)
ini mengakibatkan
-Karena
kontinu di
52.7
c.
Teorcma
MisalkanA, B E
padaB
kontinu
Jikat(A)c.Bmatrafungsilramposlsigof:A+RkontinupadaA.
Bukti:
Teorema
5.2.6
dan
5.2.7
f dan g
pada contoh
suatu fungsi tertentu adalah kontinu iebagaimana dipolihatkan
banyak
dalam
digunakan
sering
atas
di
berikut dibawah ini. Kedua teorema
langsung
secara
kekontinuan
jika
definisi
dengan
digunakan
situasi fli mana
akan menjadi sulit.
5.2.8 Gontoh
1. Misalkang(x)= lxl, x e R.
g(*)
untuk x >0
dm teore,ma
3.2.10
Dari teorema brisan
>
kontinu di sebarang c 0.
2. Misallkanh(x)={x,
5.1.3
Jikaf:A+RkontinupadaAdanjika(x)>0untuksetiapxed
maka dari teorema 5.2.7 ;kandiperoleh hasil bahwa h o f = { f kontinu
pada
Ini
r29
sin x untuk x e R.
Dalam contoh 5.2.3 Q) terlihat bahwa s kontinu pada R.
maka bardasarkan teorema 5.2.7, fungsi
Jika f : A -+ R kontinu pada
s o kontinu pada A. Secara khusus, jika (x) = llx uutuk x * 0, maka
fungsi g(x) = sin (1/x) kontinu di setiap titik c * 0
Misalkan s(x)
52.9
1.
Bahan Diskusi
Misalkan
Pulal im
f,g
x -+c
ceR.
Misalkan
(4),
apa yang
gO)
x -)c
2. Misalkan f, g
-
3.
(r) :
r.
g(r) untuk
= g(x) untuk
{ f(x), g(x)
h kontinu di c.
4.
untuksetiapxeR.
5.2.10 Latihan
1. Tunjukkanbahwajikaf
2.
sehingga:
3. Misalkan x -+ [ x ]
( lihat soal
*]
xeR.
130
4.
jika x * 1'
Misalkan firngsi g diddlrisikan pda R oleh g(1) = 0, dan g(x) = 2
Misalkan pula f(x) = x * I untrksetiap x e R'
Tunjukkan I i m (g o 0G) * G o 0(0). Mengapatidak berte,ntangan dengan
x +0
teorcma5.2.6?
5.
6.
Misalkan h : R
+ R yang diskontinu
lfl
m e Z,n e N.
?. Misalkanf:R+R
Jika c e
n I (x)>0}'
kontinupadaR, danmisalkanP={xe
P, tunjukkan,
P'
g.
9.
f(x) >
(l),
tunjul&an
suatu fungsi additive kontinu pada R' Jika c =
bahhwa
tunj'rkkan
dahulu,
Terlebih
(
Peunjuk
cx untuk setiap x e R.
(r)
cr.
jika r bilangan rasional, maka
=
).
10. Misalkan f
f(x) :
u**"yrl
perti"g
5.3.1 Definisi
suatu fungsi f : A + R disebut terbatas pada Aiika dan hanya iika
terdapat suatu bilangan realM> 0 sehingga l(x) I < M , untuk setiap
xeA
jika
Dengan perkataan lain, suatu firngsi terbatas pada suatu himpunan
fungsi
suatu
bahwa
Ilntuk
mengatakan
R.
rangenya (dieralr,hasil) terbatas dalam
At terlaEs pada himpunan ymg diberikan adalah dengan mengatakan bahwa
Kosim Rthmana -
131
- Fungsi-fungsi Kontina
An alisis Real
tidak terdapat bilangan yang menjadi batas untuk rangenya Secara matematis
formal, suatu fungsi tak terbatas p@ himpunan A jika diberikan sernbarang
M > 0, terdapat titik xr.,r e A sehingga l(x) I > M.
Sebagai contoh, fungsi f yang diddefinisikan pada interval A = (0, oo)
oleh f(x) = l/x adalah tak terbaas pada Ao sebab untuk setiap M > 0 terdapat
(dapatdiammbil)xua: l/(M+ l) sehinggaf(xy):l/xu=M+ I >M. Contoh
ini menunjulkan bahwa fungsi kontinu tidak perlu terbatas.
Pada teorema di bawah ini, ditunjukkan bahwa suatu fungsi kontinu pada
suatu interval totentu perlu terbatas.
terbatas danf
:I->R
kontinupadal,
Bukti:
Andaikan fungsi f ak terbatas pada I.
Ini berarti untuk sembarang n e
sehingga lr(*Jl
terdappat
Karena I terbatas, maka barisan X = (*") terbatas. Menurut teorema
Bolzano-Weierstrass
yang konvergen ke
(untuk barisan) terdapat baisan bagian X' (x-) dri
suatu bilangan x. Kemudian, karena I tertutup dan unsur-unsur dri X' tedetak
pada
maka x e I (torema barisan dalam Bab 3). Karena f kontinu di x e I,
maka baisan ( (&") konvergen ke
Oleh karena itu barisan ( (x*) )
haruslah terbatas. Tetapi ini konfiadiksi dengan I fG-)
+ > untuk r e N.
Jadi pengandaian ftakterbatas padaladalah salah, yangbenaradatah fterbatas
to.
x,eI
N,
I,
(x).
l,
padaI.
Dapatlah pembaca memberikan beberapa contoh, bahwa invers dari
teorema di atas belum tentu berlaku.
Teorcma Maksimum-Minimum
bawah
ini
5.3.3 Definisi
Misalkan A c & dan f : A -+ R. Fungsi f disebut mempunyai malaimum
mutlak pada Ajika dan hanya jika terdapat suatu titikx* e Asehingga
(x*) > f(x), untuk setiap x e A.
Fungsi f disebut mempunyai minimum mutlak pada A jika dan hanya
jika terdapat suatu titik x. e A sehingga (x.) < f(x) , untuk setiap x e A
Titik x* adalah titik nalaimum mutlak untuk f pada A dan titik xadalah titik minimum mutlak untukf pada A" jika masing-masing titik
ada.
t32
Kosim Rukrnqna
- hrDikMa UPI
2006
: l/x
A:
].
l),
ni^p**
...p*ya
(1, .o ).
Jika suatu fungsi fungsi mempunyai titik maksimum mutlak, maka titik
ini tidak perlu nik (tuigeal).iebagaicontoh fungsi g(x) = x2 yan di4efial5ikan
yangmasinguntukx e A= [-1, I merrpunyaiduatitikx=-l danx=
mana titik
0
x
=
titik
pada
dan
mutlak
masing muupakan titit matsimum
-di
contoh
Suatu
gmbar
5.3.2).
(
pada
lihat
A
itu meiupakan titik minimum mutlak
titik
e
merupakan
R
x
titik
setiap
khusus/&sdms yaitu ftngsi konstan h(x) =
maksimummutlak dan minimum mutlak dai h
-l
l,
f(x): l/x
(x>o)
l*l < t;
12
-+ R kontinu padaI,
malraf mempinyai mataimum mutlalc dan minimum mutlak'
Bukti:
dm
Kosim
s,
= f(x,).
Rubnsta-JwDikllld WI 20M
133
Analisis Real
- Fungsi-fangsi Kontinu
Karena s* = sup (D, iika n e N, maka s* - l/n bukan batas atas dari
F(t). Akibahya terdryatbilangan x" e I sehingga :
........,(1)
s*-iln<f(x")Ss*,rmhrksetiapneN ...
Karena I terbatas, maka barisan X : (x") terbatas. Dengan mengggunakan
teorema Bolzano-Weiersrass ( Analisis Real 1), terdapat barisan bagian
X' = (x*) dari X yang konvergen ke suatu bilangan x*. Kemudian, katena
uruilHmsur dari X' terletak pada I = [a, b], maka menurut teorma barisan
(Analisis Real l), x+ e I. Selar{utnya, karena f kontinu di x*, maka
lim f(x*) = (x*).
Dari (1) diperoletr:
s* - l/n <f(x*) S s*, untuk setiap r e N
Berdasarkan teorema Apit dalam barisan, dapat disimpulkan, bahwa
(f(u)
lim
Di
bawah
ini
di
Bukti:
Misalkan a<
(x)
Menurut teorema
sehingga
g(c) = (c) - k : 0 atau dengan ungkapan lain (c) = ft.
Jikab <a, misalkanh(x) =k-(x)
sehinggah(b) < 0 <h(a).
Berdasarkan teorema 5.3.5, terdapat c denganb <c <a
sehingga
0=h(c)=k-(c).
Akibatnya
134
(c)
= k.
Kosim Rubnina
An alisis Real
Fangsi-fungsi Kontku
5.3.7 Akibat
Misatkanl= [q bJ intental tertutup terbatas danf
l.Jil(ak eRmemenuhi:
:l-+R
kontinu pada
Inff(I) <k<suPf([),
el
sehingga
(c) = k
Bukti:
dil
2.3.4,
trdapat
c'
dan c*
ilt
*"*pui*
**rputr,
kontinu itu.
5.3.8 Teorcma
Jika I intterval tertutup
f(t) = { f(x) I x e I J
Bulrti:
fCI dan M :
I,
maka
Akibatnya (D c [q M]'
M , k sembarang, maka menurut teore'ma 5'3'7
terdapat titik c e I sehingga f(c) = k. oleh karena itu k e I(D dan
\dlsalkan m : inf
Selanjueya, jika k e [q
( Akibat )
inimenunjul&anbahwa
suP
f0.
Perhafian!
1. Jika I : [a, b] suatu interval dan
f:
I -+ R kontinu pada
I,
telah ditunjukkan
Z.
Peta dari intterval terbuka oleh suatu funsi korrtinu belum tentu interval
+ 1) I1 (-1, 1), maka
=
terbuka lagi. Sebagai ontoh, jika
terbuka
f(Ir) = QlL,ll, ini bukan interval
3.
Peta dari interval tertutup tak terbatas belum tentu interval tertutup'
Contohnya, untuk f(x) = Il(* + 1), jika Iz = [0, oo) makaf(Iz) = (0, U,
(x)
ll(*
, :
135
Gambar 5.3.3
f(D
= [no,M]
Gambar5.3.4
Grafikf(x):171*z+ 1)(x e R
maka f@
merupakan interval.
1.
2.
3.
5.3.11 Latihan
Misalkan I = [q b] rlan f : I -+ Rfungsi kontinu sehingga(x)> 0 untuk
I. Buktikan terdapat suatu bilangan o > 0 sehingga f(x) > cr,
1.
setiap x di
untuksetiapxel
2.
Misalkan I = [a,
136
b]
dan
masing-masingkontinuppadal
An alisis Real
3.
4.
S.
Fungsi-funpi Konrina
I:[qbl
fiisalkan
ganjil
real.
6.
7.
Tunjr t'kan persaruun x = cos x mempunyai solusi dalam interval 10, %xl
Misalkan I = [a, b] dan f:.I -+ R kontinu pada serta (a) < 0, f(b) > 0'
DidefinisikanW={
8.
xell(x)<0},
danmisalkan
w = supW. Buktikan
bahwa f(w) = 0.
Misalkan f : R+R kontinupadaR dan
lim
Buktikan bahwa
minimumpadaR
uot'
9.
manyatakanbahwa
(1)
@
eA
jikaditberikan t> 0 dapu e d terdqat6> 0 sehinggauntuk setiap x
e A, l*-ul <6maka l(x)-(u)l <e
Dalam hal ini nilai S tergantung dari nilai e dan letak u fang diambil.
Tergantung dari u mempunyai ati bahwa mungkin nilai f berubah cepat di dekat
titik tertentu dan mungkin berubah lmrbat di dekat titik yang lainrya ( contoh:
(x)=sin(l/x);x>o).
= 2lx-ol. Ot"nt&arenaitudapatdipilih
yang diboikan dm u e R.
Di sisi lain, jika g(x) = l/a x > 0, maka :
2u
6=el2 untuksetiape>
l,*-ul
... (-)
lrir.>-iir>l = l(r-xyuxl =.I/ux
.6
diperoleh
l*-ol.
*aiadari
lx-ol
6=inf
Jikadiaurbil
{%i,yro'e},
Z u sehinnesayzu<x<312u. Olehkmenaitu l/x <2h. Iadi (+) menjadi:
I e(*) - g(u)l = l1u-x,;ruxl
=
Kosim Rabnana
- J*rDikLId WI
2006
137
An alhit Re al
- F un gs i-fu n gs i K ont in u
%(2)
_Gambar5.4.l g(x):
l/x, x)0
Gambar5.4.2 g(x)=
l/x,
x>
5.4.1 Definisi
Misalknn Ac & f :A-+ R. Fungsif disebutkontinu seragampada A,
jika dan hyya j
e > 0, terdapal 6 > 0 sehingga iika x, y
lka untuk setiap
ed
l*-yl <6,maka lf(x)-f(y)l<e.
Definisi di atas, dapat diartikan bahwa'Jika f kontinu seragam pada L
kontinu pada setiap titik dari A". Secara unnum, konvers dari pernyataan
ini tidak berlaku ( misalnya untuk g(x) = l/x, x > 0 ). Ini berguna untuk
memformulasikan suatu kondisi ymg ekuivalen dengan pemyataan f tidak
kontinu seragam pada A seperti yang dinyatakan di bawah ini ( buktinya
maka
ehtivalen:
l*-ol
Terdapat suatu en> 0 dan dua barisan (x") dan (u") pada Adengan
kontinuseragamnada
138
e N.
l/x
- Jr.rDikMd
tidak
dan
WI 2006
An olicis Real
- Fungsi-fungsi Kontkt
Di
bawah
ini
| = ln-1n+
1)
|=
dengan
+ R lcontinu pada I,
Bukti:
pada I.
kez.
konvergen ke
f(z).
Fungsi Lipschitz
Jika suatu fungsi kontinu seragam pada suatu himpunan yang bukan
interval tertutup terbatas, maka kadang-kadang didapat kesulian dalam
ini,
5.4.4 Definisi
Misalkan A c R, f :A+R.
Fungsif disebutfungsi Lipschitz
(memenuhi kondisi Lipschitz) pada A jika dan hanya jika terdapat
lanstantaK> 0 sehingga lq*>-f<"> lsf I * -ul, untuksetiapx, u
eA
A: t
Untuk
Analisis Real
- Fungsi-fungsi Kontinu
I,
).
jika
y:
gds
5.4.5 Teorcma
Jilcaf : A -+ R suatufungsi Lipschrtz, makafkontinu seragatn pada At
Bukti:
Misalkan e > 0 diberikan sembarang.
Ambil6 = e/I(.
Jika x, u e A dan I x - o I . 6 maka I f(x)
Jadi flrngsi fkontinu seragam pada A
-(o)
<
*-oI
. K.6 = K.eA( = e.
5.4.6 Contoh
l.
Jika f(x) =
padaA: [ 0, b ],
maka
>
0.
2. Tidak
pada[0,2].
l, *, u e [ 0, 2 ]
... .... ( * )
K>0selalutodapat
Analirts Reo,
3.
- FangsLfangsi Kontinu
5.4.5
kadang-kadang dapat
suduhiryrman.
],
sebagaimana ditunjukkan
pada contoh 2.
Jika
J: I l, @ ), maka'r4tuk
x e J, diperoleh
I g(x) -e(u)
l:l!* - {+
l*
-ulll{*
{"1
tidakkontinuseragam(f(x) =
dengan
ini
5.4.7 Teorcma
Jilraf : A
R.
Bukti:
Misalkan
Karena
(n)
Amernenuhi
[*-ul <61,
maka
(x,)
pada
Untuk fungsi
Kosim Rrbnaaa
- JurDilcltlu WI
2006
741
Analhis Real
Fangsi-fangsi Kontinu
lubl
Bukti:
(e )
(= )
bagaimana f
dengan menunjuli&an
bahwa 1i
f(*) =
m
x-)a
Misalkan
(x")
mengakibatkan barisan ( f(x") ) juga barisan Cauchy. Oleh kharena itu barisan (
f(x") ) konvergan. Misalkan lim ( f(x) ) L. jika (u") sembarang barisan lain
yang konvergen ke a maka lim ( u" - xo ) = a - a 0.
Karena f kontinu seragrun, diperoleh:
=0+L=L
Dengan mmendefinisikan
(a)
lim (x) = L
x -+a
: L,
maka
kontinu
serupa,
di
a.
: lim
f(x)
x-+b
Oleh kmena itu perluasan f pada [a"
b]
lim sin (1/x ) tidak ada maka berdasarkan teorema di atas ( 5.4.8 )
x+0
dapat disimpulkan bahwa flmgsi (D : sin (1/x) tidak kontinu seragam pada
Karena
bl,
x-+0
bl
):
1.
t42
Kosim Rabnana
Analfuis Real-
2.
Fungsi-funpi Kontinu
Buktikan,
jika
konnposisi fungsi
3.
A+
R,
maka
Misalkan Ac R dan f :
Rmempunyai sifat-sifat sebagai berikut:
"Untuk setiap e > 0,terdapat suatu fungsi g; : A
R sehingga g" kontinu
seragampadaA aan l(x) - g"(x) | < e untuk seti4 x e
Buktikar bahwa
5.4.10latihan
1.
2.
A = [1, o
3.
pada R.
5.
Tuqi,kkan, jika
terbatas pada
f dan g kontinu
seragan pada
makaf + g kontinu
6.
Jika f(x) = x dan g(x) = sin x , tunjukkan f dan g keduanya kontinu seragam
pada R, tetapi perkalian fg tidak kontinu seragam pada R
7.
8.
Bultikan jika f kontinu seragam pada suatu himpunan bagian A dari R yang
>t,
untuk setiap x e
9.
10. Suatu fungsi f: R -+ R disebut periodik pada R jika terdapat bilangan p > 0
sehingga (x + p) = (x) untuk setiap x e R. Buktikan, bahwa fungsi
periodik yang kontinu pada R terbatas dan kontinu seragam pada R.
Kosim Ryhnana.
143
An alisis Reol
5.5.1 Definisi
MisalkanA-cR,
(i).
f:A+R.
Fungsi f disebut naik pada Aiika dan hanyaiika untuk setiap x1, x2
Teorema
di
bawatr
mempunyai kedua
dai domainnya.
limit
ini
menunjukkan bahwa
ssepihanya
di
setiap
5.5.2 Teorcma
Misallanlc\
x-+c-
Bukti:
(r) Misalkanxel,x(c.
Karena f naik pada I, maka f(x) < f(c).
Selanjutrya, definisikan A= { f(x) lx e I, x<c }. Aterbatasdiatasolehf(c),
danmisalkan sup A= sup { f(x) | x e I, x<c } =L. Kemudian,misalkane> 0
diberikan sernbarane.
i44
Kosim Rulemsrra
- JarDikMd
UPI 20M
Ansllsk Real
Failgsi-fungsi Koninu
driA
maka:
x-)c -(r)
(ii)
lxe I,x<c}
Dengan qua yang serupa, bukti secara detail diserahkan kepada pembaca
sebagai latihan.
di bawah ini
naik.
5.5.3 Akibat
1x->a
. 1?
Dengan cara serupa, untuk suatu titik ujung kanan b untuk fungsu turun.
Iika?: I -+ R naik pada dan c bukan titik ujung dari I, didefinisikan loncatan
di c ('Jump" f di c ) yaug dinyatakan oleh j(c) dan
( lihat gambar 5'5'1 )
f(x) =
i(c)
li m
x-+a
li m f(x)
x-+a
yaitu
Kosim RabnCIta
145
AnalTcis Rcal
Funpi-fungsi Kontinu
5.5.4 Teorema
Misallan
el, makaf
Bulrti:
2.5.1)
kontinu di c jika dan
m (x)
x-)a*
Ii
kiri dari I,
maka
Fungsi lnvers
Akan ditentukan eksistensi dari invers untuk firngsi konr\tinu pada
suuatu interw'al I c R. Perlu diingat kembali dari Analisis Real 1, bahwa fungsi
f: I -+ R mempunyai suatu funggsi invers jika dan hanya jika fungsi f injektif
( satu-satu ) yaitu untuk setiap 4 y e I, x ;c y maka f(x) :e f(y) atau untuk setiap
x, y e I, (*) : f(y) maka x =y.
Selarjufirya fungsi yang monoton kuat adalah satu-satu sehingga
mempunlai fungsi invers.
ini,
f: I -+ R
g
pada J =
invers
flrngsi kontinu monoton kuat, maka f mempunyai suatu frrngsi
juga
kontinu monoton kuat
f(t) =
{ f(x) | x e I } dan fungsi invers g ini
Pada tteorema berikut
di bawah
pada J.
Kosim Rakmana
- JurDikMd WI
2006
l.
5.5,5 di atas!
Tunjult<aa jika f dan g fungsi-fungsi naik positif pada suatu interval I, maka
pokalian f.g naik pada L
3. Misalkan f g masing-masing fimgsi naik pada intrval I c R, dan (x) > g(x)
untuk setiap x e I. Jikay e f(D g(D, tunjukkan f-r (y) < g-'(y).
2.
^ di attas
Petunjuk! Interpretasikan pnryataan
secara geometris.
5.5.7 Latihan
t. Jika I = [a b] suaruintervaldant I + R firngsi nnaikpadal maka titika
merupakan titik minimum mutlak dari f pada I. Jika f naik kuat, maka a
2.
- 1,
pada I.
3.
4.
Misalkan I
titik x = 1/2 .
= l+x untukxe(1,2].
f dan f -' kontinu di
1
dan f - naik kuat. Apakah
setiap titik?
Kosim
147