You are on page 1of 7

A.

Pengertian

Kernel for Word to PDF Demo

Kebutuhan cairan elektrolit merupakan kebutuhan dasar yang dibutuhkan untuk


metabolisme tubuh. Dalam pemenuhannya di atur oleh sistem atau organ di dalam
tubuh seperti ginjal, kulit, paru dan gastrointestinal, sedangkan dalam pengaturan

Kernel
to PDF
Demo
keseimbangan cairan
diaturfor
olehWord
sistem atau
mekanisme
rasa haus, sistem hormonal
yakni ADH (anti diuretik hormon), sistem aldosteron, prostaglandin, dan
glukokortikoid (A. Aziz Alimul Hidayat, 2012).

Kerneldengan
for Word
topemenuhan
PDF Demo
B. Faktor yang berhubungan
gangguan
kebutuhan dasar manusia
Beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan cairan dan elektrolit, diantaranya :
1. Usia : perbedaan usia menentukan luas permukaan tubuh serta aktifitas organ,
sehingga dapat mempengaruhi jumlah kebutuhan cairan dan elektrolit.

Kernel for Word to PDF Demo


Kebutuhan air berdasar umur dan berat badan
Umur

Jumlah air/24 jam

ml/kg berat badan

3 hari

250-300

80-100

1 tahun

120-135
Kernel for 1150-1300
Word to PDF Demo

2 tahun

1350-1500

115-125

4 tahun

1600-1800

100-110

10 tahun

2000-2500

70-85

14 tahun

50-60
Kernel for 2200-2700
Word to PDF Demo

18 tahun

2200-2700

40-50

Dewasa

2400-2600

20-30

2. Temperatur Kernel
: temperatur
sangatto
tinggi
menyebabkan
foryang
Word
PDF
Demo proses mengeluaran
cairan melalui keringat cukup banyak, sehingga tubuh akan mengeluarkan banyak
cairan.
3. Iklim : individu yang tinggal di lingkungan yang bersuhi tinggi atau daerah
dengan tingkat
kelembapan
rendah
lebih
sering mengalami kehilangan
Kernel
for yang
Word
to akan
PDF
Demo
cairan dan elektrolit. Umumya orang yang biasa berada di lingkungan panas akan
kehilangan cairan sebanyak 700 ml per jam saat berada di tempat yang panas,
sedangkan orang yang tidak biasa berada di lingkungan panas dapat kehilangan
hingga dua liter perjam.

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Secara umum pengeluaran cairan dalam tubuh


a. Melalui urine

1400 cc

b. Insensible (keringat/kulit)
-

Melalui keringat/kulit

Kernel
Paru-paru

450 cc

for Word
to PDF Demo
350 cc

c. Melalui feses

100 cc

Jumlah total

2300 cc

4. Diet : diet dibutuhkan apabila tubuh kekurangan zat gizi atau nutrient, maka tubuh

Kernel
for
Wordyang
to tersimpan
PDF Demo
akan memecah
cadangan
makanan
dalam tubuh. Sehingga dalam
tubuh terjadi pergerakan cairan dari instertisial ke interselular, yang dapat
berpengaruh pada jumlah pemenuhan kebutuhan cairan.
5. Stress : stress dapat mempengaruhi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit,
melalui proses
peningkatan
produksi to
ADH
karena
pada proses stress ini dapat
Kernel
for Word
PDF
Demo
meningkatkan metabolisme dan terjadi glikolisis otot yang dapat menimbulkan
retensi sodium dan air.
6. Sakit : ketika sakit banyak sel yang rusak, sehingga untuk perbaikan sel
membutuhkan
proses pemeuhan
kebutuhan
cairan
yang cukup. Karena keadaan
Kernel
for Word
to PDF
Demo
sakit

menimbulkan

ketidakseimbangan

sistem

dalam

tuubh

seperti

ketidakseimbangan hormonal yang dapat mengganggu keseimbangan kebutuhan


cairan.
7. Aktivitas : aktivitas
menyebabkan
peningkatan
metabolisme dalam darah.
Kernel
for Word
to PDFproses
Demo
Hal ini mengakibatkan peningkatan haluaran cairan melalui keringat. Dengan
demikian jumlah cairan yang di butuhakan juga meningkat.
8. Tindakan medis : tindakan medis beberapa menimbulkan efek sekunder terhadap
kebutuhan cairan dan elektrolit tubuh. Tindaka pengisapan cairan lambung dapat

Kernel for Word to PDF Demo

menyebabkan penurunan kadar kalsium dan kalium.


9. Pembedahan

klien

dengan

pembedahan

berisiko

tinggi

mengalami

ketidakseimbangan cairan. Bebrapa klien bisa kehilanagn banyak darah selama


operasi, sedangkan beberapa klien lainnya justru mengalami kelebihan beban

Kernel for Word to PDF Demo

cairan akibat asupan cairan berlebih melalui intravena selama pembedahan atau
sekresi hormon ADH selama masa stres akibat obat-obat anestesia (Tamsuri,
2008)

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

C. Pengkajian keperawatan
1. Pengkajian terhadap riwayat keperawatan meliputi : berapa jumlah pemasukan
cairan, jumlah pengeluaran dapat diukur melalui jumlah produksi urine, adanya

Kernel
for Wordlainnya,
to PDF
Demo
feses, muntah
atau mengeluaran
status
kehilangan/kelebihan cairan,
perubahan berat badan yang dapat menentukan tingkat dehidrasi.
2. Pengkajian terhadap faktor yang berhubungan, untuk mengetahui adanya faktor
yang mempengaruhi masalah kebutuhsn cairan seperti keadaan sakit, diet,

for Wordserta
to PDF
Demo
lingkungan, Kernel
atau usia perkembangan
obat-obatan.
3. Pengkajian fisik meliputi sistem integumen (status turgor kulit, edema), sistem
kardiovaskuler seperti adanya distensi vena jugularis, tekanan darah, bunyi
jantung, sistem penglihatan seperti kondisi maya, cairan mata, sistem neurologi
seperti gangguan
sensorik
motorik,
Kernel
fordan
Word
tostatus
PDFkesadaran
Demodan adanya refleks, dan
sistem gastrointestinal seperti : keadaan mukosa mulut, lidah dan bising usus dan
lain-lain.
4. Pemeriksaan laboratorium atau diagnostik lainnya seperti pemeriksaan adanya
kadar elektrolit
(natrium,
kalium,
clorida,
berat jenis
urine, analisa gas darah dan
Kernel
for
Word
to PDF
Demo
lain-lain).
5. Manifestasi klinik
a. Hipovolume atau dehidrasi merupakan kekurangan cairan eksterenal terjadi
karena penurunan
cairan to
dan PDF
kelebihan
pengeluaran cairan. Ada 3
Kernel intake
for Word
Demo
macam dehidrasi :
-

Dehidrasi isotonik, terjadi jika kehilangan sejumlah cairan dan


elektrolitnya yang seimbang.

Dehidrasi hipertonik, terjadi jika kehilangan sejumlah air lebih banyak dari

Kernel for Word to PDF Demo

elektrolitnya.
-

Dehidrasi hipotonik, keadaan dimana lebih banyak kehilangan elektrolit


dibanding air.

DehidrasiKernel
berdasarkan
:
forderajatnya
Word ada
to 3PDF
-

Demo

Dehidrasi berat : kehilangan cairan 4-6 liter, serum natrium 159-166


mEq/1, hipotensi, turgor kulit buruk, oliguria, pernapasan meningkat, dan
kehilangan cairan mencapai > 10% BB.

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Dehidrasi sedang : kehilangan cairan 2-4 atau diantara 5-10% BB, serum
natrium 152-158 mEq/1 dan mata cekung.

Dehidrasi ringan : kehilangan cairan mencapai 5% BB atau 1,5-2 liter.

b. Hipervolume atau overhidrasi terdapat dua manifestasi yang di timbulkan

Kernelcairan
for Word
to PDF(peningkatan
Demo volume darah) dan
akibat kelebihan
yaitu hipervolume
edema (kelebihan cairan pada interstisial).
c. Hiponatremia suatu keadaan kekurangan kadar natrium dalam plasma darah
ditandai dengan adanya rasa kehausan yang berlebihan, cemas, takut, bingung,

Kernel
to PDF
Demo
kejang perut,
denyutfor
nadiWord
cepat, hipotensi,
konvulsi,
membran mukosa kering,
kadar natrium dalam darah < 135 mEq/l. Bisa terjadi pada pasien diare atau
yang mendapatkan obat diuretik yang tak terkontrol.
d. Hipernatremia keadaan dimana kadar natrium dalam plasma tinggi yang
ditandai Kernel
dengan adanya
mukosatokering,
turgor kulit buruk, dan
for Word
PDF haus,
Demo
permukaan kulit membangkak, kulit kemerahan, lidah kering dan kemerahan,
konvulsi, suhu badan naik, kadar natrium dalam plasma > 145 mEq/l. Dapat
terjadi pada pasien dehidrasi, diare, pemasukan air yang berlebihan sedang
intake garam
sedikit.for
Kernel

Word to PDF Demo

e. Hipokalemi keadaan kekurangan kadar kalium dalam darah di tandai dengan


denyut nadi lemah, TD menurun, tidak nafsu makan, dan muntah-muntah,
perut kembung, otot lemah dan lunak, denyut jantung tak beraturan (aritmia)
penurunan
bising usus,
kalium
Kernel
forkadar
Word
toplasma
PDFmenurun
Demokurang dari 3,5 mEq/l.
f. Hiperkalemia keadaan dimana kadar kalium dalam darah tinggi yang ditandai
dengan adanya mual, hiperaktifitas sistem pencernaan, aritmia, kelemahan,
jumlah urine sedikit sekali, diare, kecemasan dan irritable, kadar kalium dalam
plasma > 5mEq/l.

Kernel for Word to PDF Demo

g. Hipokalsemia kekurangan kadar kalsium dalam plasma yang di tandai dengan


adanya kram otot dan kram perut, kejang, bingung, kadar kalsium plasma <
4,3 mEq/l dan kesemutan pada jarai dan sekitar mulut yang dapat disebabkan
oleh pengaruh pengangkatan kelenjar gondok, kehilangan sejumlah kalsium

Kernel for Word to PDF Demo

karena sekresi intestinal.


h. Hiperkalsemia keadaan kelebihan kadar kalsium dalam darah, yang ditandai
dengan adanya nyeri pada tulang, relaksasi otot, batu ginjal, mual-mual, koma,
dan kadar kalsium plasma > 4,3 mEq/l.

Biasanya pada pasien yang

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

mengalami peningkatan kelenjar gondok dan makan vitamin D yang


berlebihan.
i. Hipomagnesia kekurangan kadar magnesium dalam darah yang ditandai
dengan adanya iritabilitas, tremor, kram pada kaki tangan, takikardi,

Kernel
for dan
Word
to PDF
hipertensi,
disorientasi
konvulsi,
kadar Demo
amgnesium dalam darah < 1,3
mEq/l
j. Hipermagnesia kadar magnesium yang berlebihan dalam darah yang ditandai
dengan adanya koma, gangguan napas dan kadar magnesium > 2,5 mEq/l.

Kernel
D. Diagnosa keperawatan

for Word to PDF Demo

1. Kekurangan volume cairan berhubungan dengan kehilangan volume cairan secra


aktif, kegagalan mekanisme pengaturan.
2. Kelebihan volume cairan berhubungan dengan mekanisme pengaturan melemah,
asupan cairan
berlebih
Kernel

for Word to PDF Demo

E. Tindakan keperawatan
Diagnosa keperawatan

Tujuan

Rencana tindakan
monitor jumlah intake dan

Kekurangan volume cairan NOC :


berhubungan

fluid balace
dengan
Kernel
for Word

output
to PDF Demo

keseimbangan cairan

kehilangan volume cairan Hydration


secra

aktif,

kegagalan Nutrition status : food and fluid

mekanisme pengaturan

serta perubahan status

pertahankan

keseimbangan

cairan

intake

Setelahfor
dilakukantindakan
selamaDemo
3 rehidrasi
Kernel
Word to PDF

oral,

parenteral

x 24 jam defisit volume cairan sesuai dengan kebutuhan


teratasi dengan kriteria hasil :

monitor kadar elektrolit darah

- Mempertahankan urine output seperti urea nitrogen darah, urin


sesuai dengan usia dan BB, BJ urine dan
Kernel
for Word to PDF Demo

serum,

osmolalitas,

kreatinin, HCT dan Hb.

normal

- TD, nadi, suhu tubuh dalam batas hilangkan faktor penyebab


seperti muntah dengan cara

normal

- tidak ada tanda-tanda dehidrasi, memberi minum sedikit tapi

Kernel for Word to PDF Demo


elastisitas

turgor

kulit

baik, sering atau minum alternatif

membran mukosa lembab, tidak ada seperti teh.


rasa haus yang berlebihan

lakukan mobilisasi melalui

- orientasi terhadap waktu dan pengaturan posisi dan anjurkan

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel
for Word to PDF Demo
tempat baik
cara
- jumlah dan irama napas normal

mempertahankan

keseimbangan cairan.

- elektrolit, Hb, Hmt dalam batas


normal

Kernel
to PDF
- intakefor
oral Word
dan intravena
adekuatDemo
Kelebihan volume cairan NOC :

monitor jumlah intake dan

berhubungan

output serta perubahan status

mekanisme
melemah,
berlebih

dengan electrolit and base balance

Kernel
for Word
pengaturan
fluid balane
asupan

to PDF Demo
keseimbangan cairan

cairan hydration
Setelah

dilakuakn

pertahankan

keseimbangan

tindakan cairan

keperawatan selama 3 x 24 jam pengurangan masukan garam

Kernel
for volume
Word to
PDF
Demo
hilangakn
kelebihan
cairan
teratsi

apabila akibat bendungan aliran

dengan kriteria :

terbebas

faktor penyebab,

dari

edema,

efusi, pembuluh darah maka anjurkan


untuk istirahat dengan posisi

anaskara

terlentang atau kaki di tinggikan


bunyi
bersih,
tidak ada
Kernel
fornafas
Word
to PDF
Demo
atau lihat kondisi penyakit,

dyspneu/ortopneu

terbebas

dari

distensi

vena tinggikan

ekstremitas

yang

mengalami edema diatas posisi

jugularis

jantung
Memelihara
tekananto
vena
sentral,
Kernel
for Word
PDF
Demo

kecuali

ada

kontra

tekanan kapiler paru, output jantung indikasi.


dan vital sign DBN

terbebas

dari

kurangi konstriksi pembuluh


kelelahan, darah seperti penggunaan kaos

kaki yang ketat


kecemasan, atau bingung.
Kernel
for Word to PDF Demo
lakukan mobilisasi melalui
pengaturan posisi dan anjurkan
cara

mempertahankan

keseimbangan cairan

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

F. Daftar pustaka

Kernel for Word to PDF Demo

A. Aziz Alimul Hidayat, M. U. (2012). buku ajar kebutuhan dasar manusia. Surabaya:
Health Books Publishing.

Kernel for Word to PDF Demo

Tamsuri, A. (2008). klien gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit. Jakarta : EGC.

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

Kernel for Word to PDF Demo

You might also like