You are on page 1of 1

APA ITU Community Development (comdev) ??

Buat semua member baru, mungkin masih asing dengan kata-kata ComDev. Berikut
pengenalan singkat tentang ComDev. CIMSAsebagai organisasi yang berbasis
aktivitas, saat ini memiliki goals yaitu MDGs. Nah MDGs akan beraakhir di 2015
teman-teman.. untuk itu, CIMSA harus melakukan sebuah aksi nyata untuk dapat
mencapai goals nya tersebut salahsatunya melalui ComDev. Community
Development atau program pemberdayaan masyarakat.
Seperti kita ketahui, banyak sekali aksi yang dilakukan oleh mahasiswa untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Contoh aksi-aksi yang lazim dilakukan
mahasiswa : baksos, penyuluhan, pengobatan gratis, khitanan masal, dan masih
banyak lagi. Apa sih yang membedakan ComDevdengan aksi tersebut? Aksi-aksi
tersebut sifatnya sesaat dan kuratif. Misalnya
suatu desa dengan tingkat
kebersihan yang rendah, lalu ada seuatu orgaisasi yang dating kesana untuk
melakukan penyuluhan dan kerjaakti serta pengobatan gratis. Namun setelah 3
bulan daerah tersebut tetap tidak mengalami perubahan. Tetap memiliki tingkat
kebersihan yang rendah. Itu karena untuk mengubah suatu komunitas
membutuhkan kesadaran dari komunitas itu sendiri. CIMSA hadir dengan ComDev
untuk membangun keadaran dan merubah paradigma masyarakat itu. ComDev
sifatnya terus menerus, bertahap, perlahan, tapi pasti.
Contohnya UGM telah berhasil melakukan ComDev dan telah mendapat
penghargaan dari pihak terkait. Waktu itu UGM datang ke suatu desa yang memiliki
tingkat perokok yang tinggi. Tujuan ComDev UGM waktu itu adalah mengurangi
asap rokok di rumah . ya, ComDev harus memiliki target yang realistis. Targettarget kecil yang lambat laun jika kesadaran itu telah meluas akan menjadi suatu
target besar. Ketika 1 rumah sudah tidak lagi ada asap rook, lambat laun 1 desa
akan jauh dr asap rokok. Dan jumlah perokokpunakan berkurang. Karena akan
sangat berat jika kita menargetkan mengurangi jumlah perokok di desa X.
UGM waktu itu dinilai telah berhasil karena ketika followup telah terbentuk kaderkader secara mandiri. Dimana bapak-bapak sudah tidak lagi merokok didalam
rumah. Dan setiap kepala rumah tangga sudah saling mengajak tetangganya untuk
tidak merokok didalam rumah. Dari hasil penelitian yang dilakukan, tingkat merokok
di wilayah tersebut sudah berkurang 0 koma berapa persen gitu. Angkanya
memang kecil, tapi jika setiap lokal berhasil melakukan seperti itu, maka angka
tersebut akan besar bukan?
Nah secara superficial itu penjabaran sigkat mengenai ComDev. Semoga bisa
menjadi bekal untuk adik-adik semua di NLS nanti .

You might also like