You are on page 1of 42

PROGRAM TAHUNAN

Satuan Pendidikan
Kelas/Semester
Mata Pelajaran
Tahun Ajaran

Smt
1

Standar
Kompetensi.
1.Mengamati
gejala
alam
melalui
pengamatan

: SMK
: X/1&2
: IPA
: 2012- 2013

Materi Pokok/Kompetensi Dasar


1.1 Mengidentifikasi objek secara
terencana dan sitematika untuk
memperoleh informasi gejala alam biotik

1.2 Mengidentifikasi objek secara


terencana dan sistematis untuk
memeperoleh informasi gejala alam
Abiotik

Jumlah

Mengetahui
Kepala Sekolah

Drs. M. Nasir, M.Pd


NIP. 19591006 198012 1 001

Alokasi
Ket
Waktu
14 TM

15 TM

29 TM

Sigli, 7 Januari 2013


Guru Mata Pelajaran

Cut Saifura, S.PdI


NIP.

PROGRAM SEMESTER
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Materi
Pokok/Kompetensi
Dasar

TM

No.
1

Bulan

Ket.

Januari Februari
Maret
April
Mei
Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

Ulangan Umum Smt 2

8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

x x x xxx x

xx

x xxx

Pembagian Rapor

2
3

Hari Libur Nasional

1.2 Mengidentifikasi
15
secara terencana
dan sistematis
untuk memperoleh
informasi gejala
alam Abiotik

Kegiatan Tengah Semester

Jumlah Jam = (TM x 2 )

: IPA
: X/2
: 2012 2013

30

Keterangan:
TM : Tatap Muka
: Ujian Nasional 2012-2013

Libur semester 2

: Ulangan umum semester 2

Mengetahui
Kepala Sekolah

Drs. M. Nasir, M.Pd


NIP. 19591006 198012 1 001

Sigli, 7 Januari 2013


Guru Mata Pelajaran

Cut Saifura, S.PdI


NIP.

31

RINCIAN MINGGU EFEKTIF


Satuan Pendidikan : SMK
Kelas/Semester
: X/2
Mata Pelajaran
: IPA
Tahun Ajaran : 2012 2013
I. Jumlah minggu dalam semester 2
No
Bulan
.
1. Januari
2. Februari
3. Maret
4. April
5. Mei
6. Juni
Total
II. Jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2
No
Kegiatan
.
1. Kegiatan tengah semester
2. Hari Libur Nasional
3. Ujian Nasional 2012-2013
4. Ulangan umum semester 2
5. Persiapan penerimaan rapor
6. Libur semester 2
7. Kegiatan Sekolah
Total

Jumlah Minggu
3
4
5
4
4
5
25

Jumlah Minggu
1
1
1
1
1
3
2
10

III. Jumlah minggu efektif dalam semester 2


Jumlah minggu dalam semester 2 jumlah minggu tidak efektif dalam semester 2
= 25 minggu 10 minggu
= 15 minggu efektif

Mengetahui
Kepala Sekolah

Drs. M. Nasir, M.Pd


NIP. 19591006 198012 1 001

Sigli, 7 Januari 2013


Guru Mata Pelajaran

Cut Saifura, S.PdI


NIP.

PENGEMBANGAN SILABUS
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar/Materi Pokok
1.1

Mengindenti
fikasi objek
secara
terencana dan
sistimatis untuk
memperoleh
informasi gejala
alam

:
:
:
:
:

SMK
IPA
Memahami gejala gejala alam melalui pengamatan
X/1
2008 - 2009

Strategi Pembelajaran
Materi Pelajaran
1. Pengertian metode ilmiah
Metodologi berasal dari kata
method
adalah
cara
atau
methode dan logi adalah logas
atau logik atau akal atau ilmu.
Jadi methodologi adalah cara
yang masuk akal atau cara ilmiah
dalam mencari kebenaran ilmu.
Sedangkan metode ilmiah adalah
metode yang digunakan untuk
memecahkan masalah dengan
menggunakan langkah ilmiah
yang teratur, sistematis, dan
terkontrol.
2. Langkah
Langkah
Metode
Ilmiah
Langkah langkah metode ilmiah
yang biasa dilakukan para
ilmuwan dalam memecahkan
masalah adalah:
a. Observasi
Observasi adalah pengamatan
lingkungan
sekitar
untuk
menentukan objek yang paling
tepat untuk penelitian.
Menurut
pelaksanaannya
observasi dapat dibedakan atas
dua bentuk
1) Observasi
partisipasi
(pengamatan
terlibat)
yaitu
peneliti ikut aktif berpartisipasi
pada aktifitas yang sedang
diamati.
Berdasarkan
segi
keterlibatan pengamat (observer),
aktifitas
observer
dapat
dibedakan sebagai berikut.
a) Partisipasi
sebagian
(partial
participation)
b) Partisipasi
penuh
(full
participation)
2) Observasi
nonpartisipasi
(pengamatan tidak terlibat) yaitu
observer tidak melibatkan diri ke
dalam objek.
b. Menentukan dan merumuskan
masalah .
c. Merumuskan hipotesis
Hipotesis
adalah
jawaban
sementara atas masalah masalah
yang sudah dirumuskan
d. Merancang eksperimen .

Metode
- Ceramah
- Tanya
jawab
- Diskusi
Penugasa
n

Pengalaman
Belajar
Memahami
segala
sesuatu
tentang
ketenagakerjaan dan
masalah
ekonomi.

Alokasi
Waktu

Sumber
Bahan

10 x
- Buku paket
pertemuan
IPA XI
- Bukubuku lain
yang
relevan

Eksperimen adalah percobaan


yang dilakukan untuk menguji
hipotes
yang
sudah
ada.
Sebelum eksperimen dilakukan
terlebih dahulu direncanakan.
e. Pelaksanaan eksperimen.
Pelaksanaan eksperimen adalah
proses
penelitian
yang
menghasilkan
data
data
eksperimen yang akan dianalisis
untuk membuktikan kebenaran
hipotesis
yang
sudah
dirumuskan.
f. Pelaporan Penelitian.
Diakhir
penelitian
akan
dirumuskan suatu kesimpulan
yang akan menjadi konsep/teori.
Secara keseluruan pelaporan
penelitian berisi tentang rumusan
masalah hingga hasil akhir dari
seluruh proses penelitian.
3. Sikap Ilmiah
Seorang ilmuwan (saintis) harus
memiliki sikap ilmiah dalam
melakukan
kerja
ilmiah
menggunakan metode ilmiah.
Beberapa sikap ilmiah yang harus
dimiliki saintis adalah rasa ingin
tahu, jujur tekun, teliti, objektif,
dan terbuka menerima pendapat.
4. Kegunaan Metode Ilmiah
a. Membantu
pemecahan
permasalahan dengan penalaran
dan
pembuktian
yang
memuaskan.
b. Menguji ulang hasil penelitian
orang lain sehingga diperoleh
kebenaran yang objektif.
c. Memecahkan atau menentukan
jawaban rahasia alam yang
sebelumnya masih menjadi tekateki.
5. Kerja Ilmiah
Beberapa cara untuk melakukan
klasifikasi
objek-objek
sains
antara lain sebagai berikut.
a. Klasifikasi
1) Menyusun
klasifikasi
biner
berdasarkan ciri yang tampak
2) Menyusun klasifikasi bertingkat
3) Mengurutkan secara seri
b. Menafsirkan dan memprediksi
Menafsir adalah upaya untuk
menjelaskan arti sesuatu yang

kurang jelas dari hasil suatu


pengamatan/observasi.
Memprediksi adalah meramalkan
mengenai apa yang akan terjadi
berdasarkan hasil pengamatan.
Ada beberapa tipe pertanyaan
menurut sifatnya kita mengenal
pertanyaan
terbuka
dan
pertanyaan tertutup. Pertanyaan
terbuka
apabila
pertanyaan
tersebut
menurut
berbagai
alternative jawaban/penyelesaian
atau
jawabannya
bersifat
divergen. Pertanyaan tertutup
adalah
pertanyaan
yang
menuntut jawaban tunggal atau
jawabannya bersifat kovergen.
Misalnya
pertanyaan
yang
menuntut jawaban ya atau tidak
saja.
1) Pertanyaan
menurut
Bloom:pertanyaan pengetahuan,
pertanyaan
pemahaman,
pertanyaan sintesis, pertanyaan
aplikatif/penerapan., pertanyaan
analisis, pertanyaan evaluasi.
2) Pertanyaan dalam kegiatan ilmiah
a)
Pertanyaan untuk
mengungkap fakta
b) Pertanyaan tentang prosedur
c) Pertanyaan tentang penggunaan
alat dan bahan
d) Pertanyaan untuk merancang
suatu kegiatan.

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN


Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Materi Pokok
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
metode ilmiah
Memahami gejala gejala alam melalui pengamatan
X/1
2007 - 2008
Teknik Penilaian

Kompetensi
Dasar

1. Mengindentifika
si objek secara
terencana dan
sistimatis untuk
memperoleh
informasi gejala
alam

Materi Pelajaran

Jenis
Bentuk
Tagiha
Tagihan
n

1. Pengertian
metode Kuis
ilmiah
Metodologi berasal dari
kata method adalah
cara atau methode dan
logi adalah logas atau
logik atau akal atau
ilmu. Jadi methodologi
adalah
cara
yang
masuk akal atau cara
ilmiah dalam mencari
kebenaran
ilmu.
Sedangkan
metode
ilmiah adalah metode
yang digunakan untuk
memecahkan masalah
dengan menggunakan
langkah ilmiah yang
teratur, sistematis, dan
terkontrol.
2. Langkah
Langkah
Metode Ilmiah
Langkah langkah metode
ilmiah
yang
biasa
dilakukan para ilmuwan
dalam
memecahkan
masalah adalah:
a. Observasi

- Pilihan
ganda
- Uraian

Instrumen

Ranah
Penilaian
K

1. Suatu prosedurV v V
penyelidikan
yang
teratur dan logis
yang
dalam
kenyataannya
merupakan langkahlangkah
sistematis
secara
deduktif,
berdasarkan
akal
sehat dinamakan ..
a. eksperimen
b. metode ilmiah
c. sampel
d. knowledge
e. penelitian
2. Apakah
yang
dimaksud
dengan
observasi?

Ket.

1)

a)
b)
2)

b.

c.

Observasi
adalah
pengamatan
lingkungan
sekitar
untuk
menentukan
objek yang paling tepat
untuk penelitian.
Menurut
pelaksanaannya
observasi
dapat
dibedakan atas dua
bentuk
Observasi
partisipasi
(pengamatan terlibat)
yaitu peneliti ikut aktif
berpartisipasi
pada
aktifitas yang sedang
diamati. Berdasarkan
segi
keterlibatan
pengamat (observer),
aktifitas observer dapat
dibedakan
sebagai
berikut.
Partisipasi
sebagian
(partial participation)
Partisipasi penuh (full
participation)
Observasi
nonpartisipasi
(pengamatan
tidak
terlibat) yaitu observer
tidak melibatkan diri ke
dalam objek.
Menentukan
dan
merumuskan masalah
.
Merumuskan hipotesis

Hipotesis
adalah
jawaban
sementara
atas masalah masalah
yang
sudah
dirumuskan
d. Merancang eksperimen
.
Eksperimen
adalah
percobaan
yang
dilakukan
untuk
menguji hipotes yang
sudah ada. Sebelum
eksperimen dilakukan
terlebih
dahulu
direncanakan.
e. Pelaksanaan
eksperimen.
Pelaksanaan
eksperimen
adalah
proses penelitian yang
menghasilkan
data
data eksperimen yang
akan dianalisis untuk

membuktikan
kebenaran
hipotesis
yang
sudah
dirumuskan.
f. Pelaporan Penelitian.
Diakhir penelitian akan
dirumuskan
suatu
kesimpulan yang akan
menjadi konsep/teori.
Secara
keseluruan
pelaporan
penelitian
berisi tentang rumusan
masalah hingga hasil
akhir
dari
seluruh
proses penelitian.
3. Sikap Ilmiah
Seorang ilmuwan (saintis)
harus memiliki sikap
ilmiah
dalam
melakukan kerja ilmiah
menggunakan metode
ilmiah. Beberapa sikap
ilmiah
yang
harus
dimiliki saintis adalah
rasa ingin tahu, jujur
tekun, teliti, objektif,
dan terbuka menerima
pendapat.
4. Kegunaan
Metode
Ilmiah
a. Membantu pemecahan
permasalahan dengan
penalaran
dan
pembuktian
yang
memuaskan.
b. Menguji ulang hasil
penelitian orang lain
sehingga
diperoleh
kebenaran
yang
objektif.
c. Memecahkan
atau
menentukan jawaban
rahasia alam yang
sebelumnya
masih
menjadi teka-teki.
5. Kerja Ilmiah
Beberapa cara untuk
melakukan klasifikasi
objek-objek
sains
antara lain sebagai
berikut.
a. Klasifikasi
1) Menyusun
klasifikasi
biner berdasarkan ciri

yang tampak
2) Menyusun
klasifikasi
bertingkat
3) Mengurutkan
secara
seri
b. Menafsirkan
dan
memprediksi
Menafsir adalah upaya
untuk menjelaskan arti
sesuatu yang kurang
jelas dari hasil suatu
pengamatan/observasi.
Memprediksi
adalah
meramalkan mengenai
apa yang akan terjadi
berdasarkan
hasil
pengamatan.
Ada beberapa tipe
pertanyaan
menurut
sifatnya kita mengenal
pertanyaan
terbuka
dan
pertanyaan
tertutup.
Pertanyaan
terbuka
apabila
pertanyaan
tersebut
menurut
berbagai
alternative
jawaban/penyelesaian
atau
jawabannya
bersifat
divergen.
Pertanyaan
tertutup
adalah
pertanyaan
yang
menuntut
jawaban tunggal atau
jawabannya
bersifat
kovergen.
Misalnya
pertanyaan
yang
menuntut jawaban ya
atau tidak saja.
1) Pertanyaan
menurut
Bloom:pertanyaan
pengetahuan,
pertanyaan
pemahaman,
pertanyaan
sintesis,
pertanyaan
aplikatif/penerapan.,
pertanyaan
analisis,
pertanyaan evaluasi.
2) Pertanyaan
dalam
kegiatan ilmiah
a)
Pertanyaan untuk
mengungkap fakta
b) Pertanyaan
tentang
prosedur
c) Pertanyaan
tentang
penggunaan alat dan
bahan
d) Pertanyaan
untuk
merancang
suatu
kegiatan.

Kepala Sekolah

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

NIP

REKAYASA PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Metode
Pertemuan
I.
II.

Standar Kompetensi

:
:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
XI/1
Metode ilmiah
Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan
1
Memahami polusi dan dampaknya pada manusia dan

lingkungan.

Kompetensi Dasar
:
Mengindentifikasi objek secara terencana dan sistimatis untuk memperoleh informasi gejala alam
III. Materi Pembelajaran
:

1.

Pengertian metode ilmiah


Metodologi berasal dari kata method adalah cara atau methode dan logi adalah logas atau logik atau akal
atau ilmu. Jadi methodologi adalah cara yang masuk akal atau cara ilmiah dalam mencari kebenaran ilmu.
Sedangkan metode ilmiah adalah metode yang digunakan untuk memecahkan masalah dengan menggunakan
langkah ilmiah yang teratur, sistematis, dan terkontrol.

2.

Langkah Langkah Metode Ilmiah


Langkah langkah metode ilmiah yang biasa dilakukan para ilmuwan dalam memecahkan masalah adalah:
a. Observasi
Observasi adalah pengamatan lingkungan sekitar untuk menentukan objek yang paling tepat untuk
penelitian.
Menurut pelaksanaannya observasi dapat dibedakan atas dua bentuk
1) Observasi partisipasi (pengamatan terlibat) yaitu peneliti ikut aktif berpartisipasi pada aktifitas yang
sedang diamati. Berdasarkan segi keterlibatan pengamat (observer), aktifitas observer dapat dibedakan
sebagai berikut.
a) Partisipasi sebagian (partial participation)
b) Partisipasi penuh (full participation)
2) Observasi nonpartisipasi (pengamatan tidak terlibat) yaitu observer tidak melibatkan diri ke dalam objek.
b.
c.

3.

Menentukan dan merumuskan masalah .


Merumuskan hipotesis
Hipotesis adalah jawaban sementara atas masalah masalah yang sudah dirumuskan
d. Merancang eksperimen .
Eksperimen adalah percobaan yang dilakukan untuk menguji hipotes yang sudah ada. Sebelum eksperimen
dilakukan terlebih dahulu direncanakan.
e. Pelaksanaan eksperimen.
Pelaksanaan eksperimen adalah proses penelitian yang menghasilkan data data eksperimen yang akan
dianalisis untuk membuktikan kebenaran hipotesis yang sudah dirumuskan.
f. Pelaporan Penelitian.
Diakhir penelitian akan dirumuskan suatu kesimpulan yang akan menjadi konsep/teori. Secara keseluruan
pelaporan penelitian berisi tentang rumusan masalah hingga hasil akhir dari seluruh proses penelitian.
Sikap Ilmiah
Seorang ilmuwan (saintis) harus memiliki sikap ilmiah dalam melakukan kerja ilmiah menggunakan metode
ilmiah. Beberapa sikap ilmiah yang harus dimiliki saintis adalah rasa ingin tahu, jujur tekun, teliti, objektif, dan
terbuka menerima pendapat.

4.

Kegunaan Metode Ilmiah

5.

a. Membantu pemecahan permasalahan dengan penalaran dan pembuktian yang memuaskan.


b. Menguji ulang hasil penelitian orang lain sehingga diperoleh kebenaran yang objektif.
c. Memecahkan atau menentukan jawaban rahasia alam yang sebelumnya masih menjadi teka-teki.
Kerja Ilmiah
a.

b.

Beberapa cara untuk melakukan klasifikasi objek-objek sains antara lain sebagai berikut.
Klasifikasi
1) Menyusun klasifikasi biner berdasarkan ciri yang tampak
2) Menyusun klasifikasi bertingkat
3) Mengurutkan secara seri
Menafsirkan dan memprediksi
Menafsir adalah upaya untuk menjelaskan arti sesuatu yang kurang jelas dari hasil suatu
pengamatan/observasi. Memprediksi adalah meramalkan mengenai apa yang akan terjadi berdasarkan hasil
pengamatan.
Ada beberapa tipe pertanyaan menurut sifatnya kita mengenal pertanyaan terbuka dan pertanyaan
tertutup.
Pertanyaan
terbuka apabila
pertanyaan
tersebut
menurut berbagai
alternative
jawaban/penyelesaian atau jawabannya bersifat divergen. Pertanyaan tertutup adalah pertanyaan yang
menuntut jawaban tunggal atau jawabannya bersifat kovergen. Misalnya pertanyaan yang menuntut
jawaban ya atau tidak saja.
1) Pertanyaan menurut Bloom:pertanyaan pengetahuan, pertanyaan pemahaman, pertanyaan sintesis,
pertanyaan aplikatif/penerapan., pertanyaan analisis, pertanyaan evaluasi.
2) Pertanyaan dalam kegiatan ilmiah
a) Pertanyaan untuk mengungkap fakta

b) Pertanyaan tentang prosedur


c) Pertanyaan tentang penggunaan alat dan bahan
d) Pertanyaan untuk merancang suatu kegiatan.
IV. Strategi Pembelajaran

Kegiatan

Waktu

I. Pendahuluan
Motivasi : Pentingnya
mempelajari
metode ilmiah
Prasyarat : Siswa
telah
mempelajari
materi kelas X
II. Kegiatan Inti
Guru
: - Memberikan informasi dan
me-nyampaikan penjelasan
tentang metode ilmiah
- Menjawab pertanyaan siswa
dan pemberian tugas
Siswa
: - Menyimak
apa
yang
diterangkan guru dengan
baik
- Menanyakan hal-hal yang
belum
jelas
dan
menyampaikan
pendapat
tentang
materi
yang
diberikan guru.
III. Penutup
- Membuat rangkuman
- Uji kompetensi dan ulangan harian I

20

Aspek Life Skill yang


Dikembangkan
Personal dan akademik

160

Personal dan akademik

90

Personal dan akademik

V. Media Pembelajaran :
VI. Penilaian
:
A. Jenis tagihan : Kuis
B. Tindak lanjut : - Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih
- Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
65%
- Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih
dari 65%
VII. Sumber Bacaan
: - Buku paket IPA kelas X
- Buku-buku lain yang relevan

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

Kepala Sekolah

NIP

NIP

PENGEMBANGAN SILABUS
Satuan Pendidikan

: SMK

Mata Pelajaran
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar/Materi Pokok
1.2

Mengidentifi
kasi objek
secara
terencana dan
sistematis untuk
memperoleh
informasi gejala
alam
biotik.

:
:
:
:

IPA
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
X/1
2008 - 2009

Strategi Pembelajaran
Materi Pelajaran
1. Masalah penelitian

Metode

- Ceramah
Masalah penelitian merumuskan - Tanya
jawab
empiris
sehingga
model
- Diskusi
berpikirnya adalah induktif yakni dari data, pengamatan, tulisan
Penugasa
orang lain, sumber informasi, dan
n
lain-lain.
Identifikasi masalah di lingkungan
sekitar.
Variabel adalah suatu besaran
yang harganya dapat bervariasi
atau berubah-ubah pada suatu
situasi tertentu. Ada 3 macam
variabel yaitu variabel mornipulasi
yaitu variabel yang sengaja
diubah, variabel respon yaitu
variabel yang hargnya berubah
sebagai akibat pemanipulasian
variabel manupilasi dan variabel
kontrol yaitu variabel yang dijaga
agar tidak mempengaruhi hasil
penelitian.
2. Merumuskan masalah yang
ditemukan dengan jelas.
Rumusan masalah dapat ditulis
dengan kalimat tanya, dapat satu
masalah/dua
masalah
dan
seterusnya. Kriteria masalah
dalam penelitian yang baik
adalah :
a. Mempunyai kontribusi teoristis
dan praktis
b. mempunyai derajat keunikan dan
keaslian
c. layak dilakukan
Ada beberapa pertimbangan atau
pedoman yang perlu diperhatikan
dalam pemilihan masalah antara
lain:
a. Pilihan masalah yang paling
menarik unuk diteliti.
b. peneliti cukup memiliki kealian
teknik
untuk
mengerjakan
percobaan/penelitian tersebut
c. pilih percobaan yang dapat
dilakukan dengan keberadaan
waktu yang tersedia bagi peneliti.
d. kegunaan dari apa yang diteliti
praktis
atau
pengembangan
teoristis.
e. layak untuk diteliti, baik ditinjau
dari segi finansial,w aktu dan

Pengalaman
Belajar
Memahami
segala
sesuatu
tentang
ketenagakerjaan dan
masalah
ekonomi.

Alokasi
Waktu

Sumber
Bahan

10 x
- Buku paket
pertemuan
Ekonomi XI
- Bukubuku lain
yang
relevan

pengetahuan.
f. percobaan hendaknya sesuai
dengan tingkat kematangan dan
pengetahuan peneliti
g. usahakan sarana pendukung
mudah diperoleh disekitar kita.
h. masalah yang
diteliti tidak
mengandung
bahaya
bagi
peneliti.

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN


Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Materi Pokok
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
Penelitian
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
X/1
2007 - 2008
Teknik Penilaian

Kompetensi
Dasar

Materi Pelajaran

Jenis
Bentuk
Tagiha
Tagihan
n

1. Masalah penelitian
Kuis
2. Mengidentifikas
Masalah
penelitian
i obyek secara
merumuskan empiris
terencana dan
sehingga
model
sistematis
berpikirnya
adalah
untuk
memperoleh
induktif
yakni
dari
informasi gejala
data,
pengamatan,
alam
tulisan orang lain,
sumber informasi, dan
lain-lain.
Identifikasi masalah di
lingkungan sekitar.
Variabel adalah suatu
besaran
yang
harganya
dapat
bervariasi
atau
berubah-ubah
pada
suatu situasi tertentu.
Ada 3 macam variabel
yaitu
variabel
mornipulasi
yaitu
variabel yang sengaja
diubah,
variabel
respon yaitu variabel
yang hargnya berubah
sebagai
akibat
pemanipulasian
variabel
manupilasi
dan variabel kontrol
yaitu variabel yang
dijaga
agar
tidak
mempengaruhi hasil
penelitian.
2. Merumuskan
masalah

yang

- Pilihan
ganda
- Uraian

Instrumen

Ranah
Penilaian
K

1. Proses
penelitian
yang
dimulai
dengan
masalah
yang
dihadapi oleh peneliti
merupakan
ciri
penelitian
berdasarkan
pendekatan .
a. induktif
b. kuantitatif
c. sistematis
d. easiamala
empiris
e. empiris rasional
2. Jelaskan apa yang
dimaksud
dengan
masalah?

Ket.

ditemukan
dengan
jelas.
Rumusan masalah dapat
ditulis dengan kalimat
tanya,
dapat
satu
masalah/dua masalah
dan
seterusnya.
Kriteria
masalah
dalam penelitian yang
baik adalah :
a. Mempunyai kontribusi
teoristis dan praktis
b. mempunyai
derajat
keunikan dan keaslian
c. layak dilakukan
Ada
beberapa
pertimbangan
atau
pedoman yang perlu
diperhatikan
dalam
pemilihan
masalah
antara lain:
a. Pilihan masalah yang
paling menarik unuk
diteliti.
b. peneliti cukup memiliki
kealian teknik untuk
mengerjakan
percobaan/penelitian
tersebut
c. pilih percobaan yang
dapat
dilakukan
dengan
keberadaan
waktu yang tersedia
bagi peneliti.
d. kegunaan dari apa
yang diteliti praktis
atau pengembangan
teoristis.
e. layak untuk diteliti,
baik ditinjau dari segi
finansial,w aktu dan
pengetahuan.
f. percobaan hendaknya
sesuai dengan tingkat
kematangan
dan
pengetahuan peneliti
g. usahakan
sarana
pendukung
mudah
diperoleh
disekitar
kita.
h. masalah yang diteliti
tidak
mengandung
bahaya bagi peneliti.

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

REKAYASA PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Metode
Kegiatan Belajar ke

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
X/1
Penelitian
Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan
2

I.
II.

Standar Kompetensi
: Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.
Kompetensi Dasar
:
Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam
III. Materi Pembelajaran
:

1.

Masalah penelitian
Masalah penelitian merumuskan empiris sehingga model berpikirnya adalah induktif yakni dari data,
pengamatan, tulisan orang lain, sumber informasi, dan lain-lain.
Identifikasi masalah di lingkungan sekitar.
Variabel adalah suatu besaran yang harganya dapat bervariasi atau berubah-ubah pada suatu situasi
tertentu. Ada 3 macam variabel yaitu variabel mornipulasi yaitu variabel yang sengaja diubah, variabel
respon yaitu variabel yang hargnya berubah sebagai akibat pemanipulasian variabel manupilasi dan variabel
kontrol yaitu variabel yang dijaga agar tidak mempengaruhi hasil penelitian.

2.

Merumuskan masalah yang ditemukan dengan jelas.


Rumusan masalah dapat ditulis dengan kalimat tanya, dapat satu masalah/dua masalah dan seterusnya. Kriteria
masalah dalam penelitian yang baik adalah :
a. Mempunyai kontribusi teoristis dan praktis
b. mempunyai derajat keunikan dan keaslian
c. layak dilakukan
Ada beberapa pertimbangan atau pedoman yang perlu diperhatikan dalam pemilihan masalah antara lain:
a. Pilihan masalah yang paling menarik unuk diteliti.
b. peneliti cukup memiliki kealian teknik untuk mengerjakan percobaan/penelitian tersebut
c. pilih percobaan yang dapat dilakukan dengan keberadaan waktu yang tersedia bagi peneliti.
d. kegunaan dari apa yang diteliti praktis atau pengembangan teoristis.
e. layak untuk diteliti, baik ditinjau dari segi finansial,w aktu dan pengetahuan.
f. percobaan hendaknya sesuai dengan tingkat kematangan dan pengetahuan peneliti

g.
h.

usahakan sarana pendukung mudah diperoleh disekitar kita.


masalah yang diteliti tidak mengandung bahaya bagi peneliti

IV. Strategi Pembelajaran

Kegiatan

Waktu

I. Pendahuluan
Motivasi : Pentingnya
mempelajari
mengidentifikasi obyek secara
terencana
dan
sistematis
untuk memperoleh informasi
gejala alam
Prasyarat : Siswa
telah
mempelajari
materi
kelas
pengertian
pencemaran
II. Kegiatan Inti
Guru
: - Memberikan informasi dan
me-nyampaikan penjelasan
tentang masalah penelitian
dan
mengidentifikasi
masalah dengan jelas
- Menjawab pertanyaan siswa
dan pemberian tugas
Siswa
: - Menyimak
apa
yang
diterangkan guru dengan
baik
- Menanyakan hal-hal yang
belum
jelas
dan
menyampaikan
pendapat
tentang
materi
yang
diberikan guru.
III. Penutup
- Membuat rangkuman
- Uji kompetensi dan ulangan harian I

20

Aspek Life Skill yang


Dikembangkan
Personal dan akademik

160

Personal dan akademik

90

Personal dan akademik

V. Media Pembelajaran :
VI. Penilaian
:
A. Jenis tagihan : Kuis
B. Tindak lanjut : - Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih
- Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
65%
- Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih
dari 65%
VII. Sumber Bacaan
: - Buku paket IPA kelas X
- Buku-buku lain yang relevan

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

PENGEMBANGAN SILABUS
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar/Materi Pokok
1.3

Mengidentifi
kasi objek
secara
terencana dan
sistematis untuk
memperoleh
informasi gejala
alam

:
:
:
:
:

SMK
IPA
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
X/1
2008 - 2009

Strategi Pembelajaran
Materi Pelajaran
1. Landasan teori
Fungsi landasan teori dan studi
kepustakaan bagi peneliti adalah:
1. mendapatkan
landasan
teori
dalam menyusun kerangka teori
dan hipotesis
2. memperoleh abstraksi (informasi)
tentang penelitian sejenis yang

Metode
- Ceramah
- Tanya
jawab
- Diskusi
Penugasa
n

Pengalaman
Belajar
Memahami
segala
sesuatu
tentang
ketenagakerjaan dan
masalah
ekonomi.

Alokasi
Waktu

Sumber
Bahan

10 x
- Buku paket
pertemuan
IPA X
- Bukubuku lain
yang
relevan

berkaitan dengan permasalahan


yang diteliti.
3. memperoleh metode (teknik) atau
pendekatan pemecahan masalah
yang digunakan
4. sebagai sumber data sekunder
5. mengetahui
historis
dan
perspektif
permasalahan
penelitiannya
6. memperoleh
informasi
cara
menganalisis (evaluasi) data
yang digunakan.
7. memperkaya ide baru
8. mengethaui siapa saja peneliti
lain dan pengguna dibidang yang
sama
Kutipan pada landasan teori harus
diambil dari sumber primernya.
Kegiatan
dalam
menyusun
landasan
teori
mencakup:
pemaparan
(penulisan), diskusi, eksplisit,
sikap peneliti.
2. Pengertian Hipotesis
Hipotesis
adalah
jawaban
sementara
dari
permusan
masalah penelitian yang sudah
dirumuskan. Hipotesis ini prlu
diuji secara empiris. Hipotesis itu
diperolehj dari analisis deduktif
terhadap teori, konsep dan hasil
penelitian yang sesuai dengan
masalah atau variabel yang
diteliti.
Hal-hal yang perlu diperhatikan
dalam
menyusun
hipotesis
adalah proporsi dan up to
date(baru)
3. Merumuskan Hipotesis
Beberapa petunjuk yang digunakan
dan perlu diperhatikan dalam
merumuskan hipotesis, antara
lain:
menyatakan
pertautan
antara dua variable, dinyatakan
dalam bentuk kalimat pernyataan,
dinyatakan dlam kalimat yang
singkat dan jelas, dan dapat diuji.
Hipotesis yang sudah dirumuskan
harus diuji melalui ekspresimen
berencana untuk membuktikan
apakah hipotesis itu diterima atau
tidak.
4. Variabel
Variabel adalah keadaan/kondisi
pada
suatu
objek
yang
mempunyai variasi nilai. Variabel
harus dapat diukur tetapi variabel

bukan ukuran (parameter). Oleh


karena itu variabel merupakan
konsep
atau
faktor
yang
menunjukkan variasi nilai.
Variabel digunakan untuk meberikan
alat atau instrumen pengambilan
data yang digunakan.
.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

Kepala Sekolah

NIP

NIP

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN


Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Materi Pokok
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
Hipotesis
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
X/1
2007 - 2008

Ranah
Penilaian

Teknik Penilaian
Kompetensi
Dasar

Materi Pelajaran

Jenis
Bentuk
Tagiha
Tagihan
n

Kuis
3. Mengidentifikas 1. Landasan teori
Fungsi landasan teori dan
i objek secara
terencana dan
studi
kepustakaan
sistematis
bagi peneliti adalah:
untuk
1. mendapatkan
memperoleh
landasan teori dalam
informasi gejala
alam
menyusun kerangka
teori dan hipotesis
2. memperoleh abstraksi
(informasi)
tentang
penelitian sejenis yang
berkaitan
dengan
permasalahan
yang
diteliti.
3. memperoleh metode
(teknik)
atau
pendekatan
pemecahan masalah
yang digunakan
4. sebagai sumber data
sekunder
5. mengetahui
historis
dan
perspektif
permasalahan
penelitiannya
6. memperoleh informasi
cara
menganalisis
(evaluasi) data yang
digunakan.
7. memperkaya ide baru
8. mengethaui siapa saja
peneliti
lain
dan
pengguna
dibidang
yang sama
Kutipan pada landasan
teori harus diambil dari
sumber
primernya.
Kegiatan
dalam
menyusun
landasan
teori
mencakup:
pemaparan
(penulisan),
diskusi,
eksplisit, sikap peneliti.
2. Pengertian Hipotesis
Hipotesis adalah jawaban
sementara
dari
permusan
masalah
penelitian yang sudah

- Pilihan
ganda
- Uraian

Instrumen

1.
Merumuskan
v
hipotesis
adalah v
langkah
metode
ilmiah
setelah
melakukan kegiatan
..
a. observasi
b. merumuskan
masalah
c. merumuskan
kesimpulan
d. merancang
ekspeirmen
e. pengamatan
kualitatif
v
2.
Apa
dimaksud
teori?

yang
dengan

Ket.

dirumuskan. Hipotesis
ini prlu diuji secara
empiris. Hipotesis itu
diperolehj dari analisis
deduktif
terhadap
teori, konsep dan hasil
penelitian yang sesuai
dengan masalah atau
variabel yang diteliti.
Hal-hal
yang
perlu
diperhatikan
dalam
menyusun
hipotesis
adalah proporsi dan
up to date(baru)
3. Merumuskan
Hipotesis
Beberapa petunjuk yang
digunakan dan perlu
diperhatikan
dalam
merumuskan
hipotesis, antara lain:
menyatakan pertautan
antara dua variable,
dinyatakan
dalam
bentuk
kalimat
pernyataan,
dinyatakan
dlam
kalimat yang singkat
dan jelas, dan dapat
diuji.
Hipotesis yang sudah
dirumuskan harus diuji
melalui ekspresimen
berencana
untuk
membuktikan apakah
hipotesis itu diterima
atau tidak.
4. Variabel
Variabel
adalah
keadaan/kondisi pada
suatu
objek
yang
mempunyai
variasi
nilai. Variabel harus
dapat
diukur tetapi
variabel bukan ukuran
(parameter).
Oleh
karena itu variabel
merupakan
konsep
atau
faktor
yang
menunjukkan variasi
nilai.
Variabel digunakan untuk
meberikan alat atau
instrumen
pengambilan
data
yang digunakan.

Kepala Sekolah

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

NIP
REKAYASA PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Metode
Kegiatan Belajar ke
I.

:
:
:
:
:
:

Standar Kompetensi

SMK
IPA
X/1
Hipotesis
Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan
3
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

II. Kompetensi Dasar


:
Mengidentifikasi objek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam III.
Pembelajaran
:

Materi

1.

Landasan teori

2.

Fungsi landasan teori dan studi kepustakaan bagi peneliti adalah:


1. mendapatkan landasan teori dalam menyusun kerangka teori dan hipotesis
2. memperoleh abstraksi (informasi) tentang penelitian sejenis yang berkaitan dengan permasalahan yang
diteliti.
3. memperoleh metode (teknik) atau pendekatan pemecahan masalah yang digunakan
4. sebagai sumber data sekunder
5. mengetahui historis dan perspektif permasalahan penelitiannya
6. memperoleh informasi cara menganalisis (evaluasi) data yang digunakan.
7. memperkaya ide baru
8. mengethaui siapa saja peneliti lain dan pengguna dibidang yang sama
Kutipan pada landasan teori harus diambil dari sumber primernya. Kegiatan dalam menyusun landasan teori
mencakup:
pemaparan (penulisan), diskusi, eksplisit, sikap peneliti.
Pengertian Hipotesis

3.

4.

Hipotesis adalah jawaban sementara dari permusan masalah penelitian yang sudah dirumuskan. Hipotesis ini
prlu diuji secara empiris. Hipotesis itu diperolehj dari analisis deduktif terhadap teori, konsep dan hasil penelitian
yang sesuai dengan masalah atau variabel yang diteliti.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun hipotesis adalah proporsi dan up to date(baru)
Merumuskan Hipotesis
Beberapa petunjuk yang digunakan dan perlu diperhatikan dalam merumuskan hipotesis, antara lain:
menyatakan pertautan antara dua variable, dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan, dinyatakan dlam
kalimat yang singkat dan jelas, dan dapat diuji.
Hipotesis yang sudah dirumuskan harus diuji melalui ekspresimen berencana untuk membuktikan apakah
hipotesis itu diterima atau tidak.
Variabel
Variabel adalah keadaan/kondisi pada suatu objek yang mempunyai variasi nilai. Variabel harus dapat diukur
tetapi variabel bukan ukuran (parameter). Oleh karena itu variabel merupakan konsep atau faktor yang
menunjukkan variasi nilai.
Variabel digunakan untuk meberikan alat atau instrumen pengambilan data yang digunakan.

IV. Strategi Pembelajaran

Kegiatan
I. Pendahuluan
Motivasi
: Pentingnya mempelajari
masalah-masalah
Mengidentifikasi
objek
secara terencana dan
sistematis
untuk
memperoleh
informasi
gejala alam
biotik.

Waktu
20

Aspek Life Skill yang


Dikembangkan
Personal dan akademik

160
Personal dan akademik

.
Prasyarat : Siswa
telah
mempelajari
materi kelas X
II. Kegiatan Inti
Guru
: - Memberikan informasi dan
me-nyampaikan penjelasan
tentang
landasan
teori,
pengertian
hipotesis,
merumuskan hipotesisi dan
variable..
- Menjawab pertanyaan siswa
dan pemberian tugas
Siswa
: - Menyimak
apa
yang
diterangkan guru dengan
baik
- Menanyakan hal-hal yang
belum
jelas
dan
menyampaikan
pendapat
tentang
materi
yang
diberikan guru.
III. Penutup
- Membuat rangkuman
- Uji kompetensi dan ulangan harian I

90
Personal dan akademik

V. Media Pembelajaran :
VI. Penilaian
:
A. Jenis tagihan : Kuis
B. Tindak lanjut : - Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih
- Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
65%
- Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih
dari 65%
VII. Sumber Bacaan
: - Buku paket IPA kelas X
- Buku-buku lain yang relevan

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

PENGEMBANGAN SILABUS
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Standar Kompetensi
pengamatan Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar//Materi
Pokok

:
:
:
:
:

SMK
IPA
Memahami
X/1
2008 - 2009

gejala-gejala

Strategi Pembelajaran
Materi Pelajaran

Rancangan
Mengidentifi 1. Perngetian
penelitian
kasi obyek
secara
Rancangan penelitian
adalah
terencana
pokok-pokok perencanaan seluruh
dan
penelitian yang tertuang dalam
sistematis
suatu kesatuan naskah secara
untuk
ringkas, jelas, dan utuh.
memperoleh Manfaat
perancangan
penelitian
informasi
adalah :
gejala alam 1) sebagai kerangka ooperasional
penelitian (blue print)
2) menegaskan
kedalaman
(itensitas)
dan
keleluasaan
(ekstensitas) penelitian.
3) memperkirakan penelitian yang
akan dihadapi dan rancangan
alternative penyelesaiannya
4) mengethaui
kelemahan
hasil
penelitian
Rancangan
penelitian
harus
memenuhi
syarat-syarat
sistematis,
konsisten,
dan
operasional.
2. Jenis Rancangan Penelitian
Adapun cara pengelompokkan
yang
berbeda-beda
mengakibatkan
rancangan
penelitian
bermacam-macam.
Adapun jenis rancangan penelitian
berdasarkan
pengelompokkan
sifat permasalahan dibagi menjadi
:
a. penelitian historis
e.
penelitian
korelasional
b. penelitian deskriptif

Metode
- Ceramah
- Tanya jawab
- Diskusi
- Penugasan

Pengalaman
Belajar

alam

melalui

Alokasi
Waktu

Mengetahui
segala sesuatu
17 x
yang berkaitan pertemuan
dengan
rancangan
penelitian

Sumber
Bahan

Buku
paket IPA
X
Bukubuku lain
yang
relevan

f.
penelitian
komporatif
c. penelitian perkembangan
g.
penelitian
eksperimen
sungguhan
d. studi kasus
h.
penelitian
tindakan
Jenis rancangan penelitian ditinjau
dari asal datanya dibedakan
menjadi penelitian primer dan
penelitian sekunder
Beberapa peran penelitian adalah
untuk
:mendeskripsikan,
menerangkan
(eksplanasi),
menyusun teori, memprediksi, dan
mengendalikan.
Pendekatan
ilmiah,
apabila
kebenaran pengetahuan diperoleh
melalui penelitian ilmiah dan
dibangun atas teori tertentu. Teori
ilmiah
berkembang
melalui
penelitian yang sistematis dan
terkontrol
berdasarkan
data
empiris menurut Nazir (1988).
Penelitian
ilmiah
mempunyai
criteria; berdasarkan fakta, bebas
dari prasangka, menggunakan
prinsip analisis, menggunakan
hipotesis
dan
pertanyaan,
menggunakan ukuran objektif,
menggunakan teknik kuantifikasi.
Pendekatan non ilmiah, apabila
kebenaran itu ditemukan secara
kebetulan,
akal
sehat
(commonsense), wahyu, intuisi,
coba-coba, spikulasi, pendekatan
otoritas ilmiah, dan pikiran praktis.
4. Macam-macam Penelitian
Berdasarkan kegunaannya, penelitian
dapat dibedakan menjadi 5
macam, yaitu : pnelitian dasar,
pnelitian
terapan,
pnelitian
evaluasi,
penelitian
pengembangan, pnelitian aksi.
Macam
penelitian
berdasarkan
metodenya : penelitian sejarah,
penelitian deskriptif, penelitian
korelasional,
penelitian
eksperimen atau sebab akibat.
5. Variabel dan Prosedur
Variabel adalah faktor penentu
yaitu faktor yag berpengaruh atau
harganya dapat berubah-ubah
pada suatu kondisi tertentu.
Dalam eksperimen dikenal 3
macam variable yaitu :
a. Variable
bebas/
variable
eksperimen / variable manipulasi:
variable yang sengaja dibuat tidak

sama dalam suatu percobaan.


b. Variabel terikat/variabel respon:
variabel yang terjadi karena
perlakukan variabel bebas.
c. Variabel terkontrol: variabel yang
dibuat
sama
dalam
suatu
percobaan.
6. Pengumpulan dan Pengelolaan
Data
Data
adalah
hasil
pengamatan/observasi
selama
proses eksperimen berlangsung.
Ada 2 macam data yaitu data
kualitatif dan data kuantitatif. Data
kualitatif adalah data yang tidak
dapat dinyatakan dengan angka.
Data kualitatif biasanya kurang
teliti. Data ini dihasilkan pada
pengamatan
dengan
indra.
Kegiatan pengamatan ini meliputi
melihat, mendengar, mencium,
meraba, mencicipi.
Data kuantitatif adalah
data yang dinyatakan dengan
angka. Data ini dihasilkan pada
pengamatan
yang
dilakukan
dengan menggunakan alat ukur
yang mengacu pada satuan
pengukuran
baku
tertentu.
Misalnya untuk mengukur tinggi
badan
menggunakan
mistar
dalam satuan meter (m) atau
centimeter (cm) dan sebagainya.
7. Membuat
Rancangan
Percobaan
Rancangan penelitian secara konkret
biasanya
diwujudkan
dalam
bentuk proposal. Penyusunan
proposal
disusun
sebelum
dilaksanakan penelitian. Beberapa
langkah-langkah dalam membuat
rancangan penelitian sebagai
berikut.
a. merumuskan masalah dan ruang
lingkup yang akan diteliti
b. merumuskan tujuan penelitian
c. memilih alat dan bahan yang akan
dipergunakan
d. menentukan variabel
e. menentukan langkah kerja/cara
kerja

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN


Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Materi Pokok
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
Rancangan penelitian
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
X/1
2007 - 2008
Teknik Penilaian

Materi Pelajaran

Perngetian
Mengidentifi 1.
Rancangan penelitian
kasi obyek
secara
Rancangan penelitian adalah
terencana
pokok-pokok
perencanaan
dan
seluruh
penelitian
yang

Jenis
Tagihan

Bentuk
Tagihan

Instrumen

Kuis

- Pilihan
ganda
- Uraian

1.
Langkah
metode ilmiah
yang dilakukan
sebelum
melaksanakan

Ranah
Penilaian
K

Ket.

sistematis
untuk
memperoleh
informasi
gejala alam

tertuang
dalam
suatu
kesatuan
naskah
secara
ringkas, jelas, dan utuh.
Manfaat perancangan penelitian
adalah :
1)sebagai
kerangka
ooperasional penelitian (blue
print)
2)menegaskan
kedalaman
(itensitas) dan keleluasaan
(ekstensitas) penelitian.
3)memperkirakan
penelitian
yang akan dihadapi dan
rancangan
alternative
penyelesaiannya
4)mengethaui kelemahan hasil
penelitian
Rancangan penelitian harus
memenuhi
syarat-syarat
sistematis, konsisten, dan
operasional.
2.
Jenis
Rancangan
Penelitian
Adapun cara pengelompokkan
yang
berbeda-beda
mengakibatkan
rancangan
penelitian bermacam-macam.
Adapun
jenis
rancangan
penelitian
berdasarkan
pengelompokkan
sifat
permasalahan dibagi menjadi :
a.
penelitian
historis
b.
penelitian deskriptif
c.
penelitian
perkembangan sungguhan
d.
studi kasus
e. penelitian komporatif
f. penelitian korelasional
g.
penelitian
eksperimen
h.
penelitian tindakan
Jenis
rancangan
penelitian
ditinjau dari asal datanya
dibedakan menjadi penelitian
primer
dan
penelitian
sekunder
Beberapa
peran
penelitian
adalah
untuk
:mendeskripsikan,
menerangkan
(eksplanasi),
menyusun teori, memprediksi,
dan mengendalikan.
Pendekatan ilmiah, apabila
kebenaran
pengetahuan
diperoleh melalui penelitian
ilmiah dan dibangun atas teori
tertentu.
Teori
ilmiah
berkembang melalui penelitian
yang sistematis dan terkontrol
berdasarkan data empiris
menurut
Nazir
(1988).
Penelitian ilmiah mempunyai
criteria; berdasarkan fakta,
bebas
dari
prasangka,
menggunakan prinsip analisis,

penelitian
adalah .
a.merumuskan
masalah
b.merancang
penelitian
c.merumuskan
hipotesis
d.melakukan
observasi
e.menarik
kesimpulan
2.
Jelaskan
perbedaan
data kualitatif
dan kuantitatif!

menggunakan hipotesis dan


pertanyaan,
menggunakan
ukuran objektif, menggunakan
teknik kuantifikasi.
Pendekatan non ilmiah, apabila
kebenaran
itu
ditemukan
secara kebetulan, akal sehat
(commonsense),
wahyu,
intuisi, coba-coba, spikulasi,
pendekatan otoritas ilmiah,
dan pikiran praktis.
4.
Macam-macam
Penelitian
Berdasarkan
kegunaannya,
penelitian dapat dibedakan
menjadi 5 macam, yaitu :
pnelitian
dasar,
pnelitian
terapan, pnelitian evaluasi,
penelitian
pengembangan,
pnelitian aksi.
Macam penelitian berdasarkan
metodenya
:
penelitian
sejarah, penelitian deskriptif,
penelitian
korelasional,
penelitian eksperimen atau
sebab akibat.
5.
Variabel
dan
Prosedur
Variabel adalah faktor penentu
yaitu faktor yag berpengaruh
atau harganya dapat berubahubah pada suatu kondisi
tertentu. Dalam eksperimen
dikenal 3 macam variable
yaitu :
a.
Variable
bebas/
variable eksperimen / variable
manipulasi: variable yang
sengaja dibuat tidak sama
dalam suatu percobaan.
b.
Variabel
terikat/variabel
respon:
variabel yang terjadi karena
perlakukan variabel bebas.
c.
Variabel terkontrol:
variabel yang dibuat sama
dalam suatu percobaan.
6.
Pengumpulan
dan
Pengelolaan Data
Data
adalah
hasil
pengamatan/observasi selama
proses
eksperimen
berlangsung. Ada 2 macam
data yaitu data kualitatif dan
data kuantitatif. Data kualitatif
adalah data yang tidak dapat
dinyatakan dengan angka.
Data
kualitatif
biasanya
kurang
teliti.
Data
ini
dihasilkan pada pengamatan

dengan
indra.
Kegiatan
pengamatan
ini
meliputi
melihat,
mendengar,
mencium, meraba, mencicipi.
Data kuantitatif
adalah data yang dinyatakan
dengan angka. Data ini
dihasilkan pada pengamatan
yang
dilakukan
dengan
menggunakan alat ukur yang
mengacu
pada
satuan
pengukuran baku tertentu.
Misalnya untuk mengukur
tinggi badan menggunakan
mistar dalam satuan meter (m)
atau centimeter (cm) dan
sebagainya.
7.
Membuat Rancangan
Percobaan
Rancangan penelitian secara
konkret biasanya diwujudkan
dalam
bentuk
proposal.
Penyusunan proposal disusun
sebelum
dilaksanakan
penelitian. Beberapa langkahlangkah
dalam
membuat
rancangan penelitian sebagai
berikut.
a.
merumuskan
masalah dan ruang lingkup
yang akan diteliti
b.
merumuskan tujuan
penelitian
c.
memilih alat dan
bahan
yang
akan
dipergunakan
d.
menentukan
variabel
e.
menentukan
langkah kerja/cara kerja

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

REKAYASA PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Metode
Kegitatan Belajar ke
I. Standar Kompetensi

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
X/1
Rancangan penelitian
Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan
4

: Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

II. Kompetensi Dasar


:
Mengidentifikasi obyek secara terencana dan sistematis untuk memperoleh informasi gejala alam
III.
Materi Pembelajaran
:
Perngetian Rancangan penelitian
Rancangan penelitian adalah pokok-pokok perencanaan seluruh penelitian yang tertuang dalam suatu
kesatuan naskah secara ringkas, jelas, dan utuh.
Manfaat perancangan penelitian adalah :
1) sebagai kerangka ooperasional penelitian (blue print)
2) menegaskan kedalaman (itensitas) dan keleluasaan (ekstensitas) penelitian.
3) memperkirakan penelitian yang akan dihadapi dan rancangan alternative penyelesaiannya
4) mengethaui kelemahan hasil penelitian
Rancangan penelitian harus memenuhi syarat-syarat sistematis, konsisten, dan operasional.
2. Jenis Rancangan Penelitian
Adapun cara pengelompokkan yang berbeda-beda mengakibatkan rancangan penelitian bermacammacam. Adapun jenis rancangan penelitian berdasarkan pengelompokkan sifat permasalahan dibagi menjadi :
a. penelitian historis
e.
penelitian korelasional
b. penelitian deskriptif
f.
penelitian komporatif
c. penelitian perkembangan
g.
penelitian eksperimen sungguhan
d. studi kasus
h.
penelitian tindakan
Jenis rancangan penelitian ditinjau dari asal datanya dibedakan menjadi penelitian primer dan penelitian
sekunder
Beberapa peran penelitian adalah untuk :mendeskripsikan, menerangkan (eksplanasi), menyusun teori,
memprediksi, dan mengendalikan.
Pendekatan ilmiah, apabila kebenaran pengetahuan diperoleh melalui penelitian ilmiah dan dibangun atas teori
tertentu. Teori ilmiah berkembang melalui penelitian yang sistematis dan terkontrol berdasarkan data empiris
menurut Nazir (1988). Penelitian ilmiah mempunyai criteria; berdasarkan fakta, bebas dari prasangka,
menggunakan prinsip analisis, menggunakan hipotesis dan pertanyaan, menggunakan ukuran objektif,
menggunakan teknik kuantifikasi.
Pendekatan non ilmiah, apabila kebenaran itu ditemukan secara kebetulan, akal sehat (commonsense), wahyu,
intuisi, coba-coba, spikulasi, pendekatan otoritas ilmiah, dan pikiran praktis.
1.

4.

Macam-macam Penelitian

Berdasarkan kegunaannya, penelitian dapat dibedakan menjadi 5 macam, yaitu : pnelitian dasar, pnelitian
terapan, pnelitian evaluasi, penelitian pengembangan, pnelitian aksi.
Macam penelitian berdasarkan metodenya : penelitian sejarah, penelitian deskriptif, penelitian korelasional,
penelitian eksperimen atau sebab akibat.
5.

6.

Variabel dan Prosedur


Variabel adalah faktor penentu yaitu faktor yag berpengaruh atau harganya dapat berubah-ubah pada
suatu kondisi tertentu. Dalam eksperimen dikenal 3 macam variable yaitu :
a. Variable bebas/ variable eksperimen / variable manipulasi: variable yang sengaja dibuat tidak sama dalam
suatu percobaan.
b. Variabel terikat/variabel respon: variabel yang terjadi karena perlakukan variabel bebas.
c. Variabel terkontrol: variabel yang dibuat sama dalam suatu percobaan.
Pengumpulan dan Pengelolaan Data
Data adalah hasil pengamatan/observasi selama proses eksperimen berlangsung. Ada 2 macam data
yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif adalah data yang tidak dapat dinyatakan dengan angka.
Data kualitatif biasanya kurang teliti. Data ini dihasilkan pada pengamatan dengan indra. Kegiatan pengamatan
ini meliputi melihat, mendengar, mencium, meraba, mencicipi.
Data kuantitatif adalah data yang dinyatakan dengan angka. Data ini dihasilkan pada pengamatan
yang dilakukan dengan menggunakan alat ukur yang mengacu pada satuan pengukuran baku tertentu. Misalnya
untuk mengukur tinggi badan menggunakan mistar dalam satuan meter (m) atau centimeter (cm) dan
sebagainya.

7.

Membuat Rancangan Percobaan


Rancangan penelitian secara konkret biasanya diwujudkan dalam bentuk proposal. Penyusunan proposal
disusun sebelum dilaksanakan penelitian. Beberapa langkah-langkah dalam membuat rancangan penelitian
sebagai berikut.
a. merumuskan masalah dan ruang lingkup yang akan diteliti
b. merumuskan tujuan penelitian
c. memilih alat dan bahan yang akan dipergunakan
d. menentukan variabel
e. menentukan langkah kerja/cara kerja
IV. Strategi Pembelajaran :
Aspek Life Skill yang
Kegiatan
Waktu
Dikembangkan
I. Pendahuluan
20
Personal dan akademik
Motivasi : Pentingnya
mengetahui
Mengidentifikasi obyek secara
terencana
dan
sistematis
untuk memperoleh informasi
gejala alam
Prasyarat : Siswa
telah
mempelajari
tentang hipotesis
II. Kegiatan Inti
Guru
: - Memberikan informasi dan
me-nyampaikan penjelasan
tentang
rancangan
penelitian, macam-macam
penelitian,
prosedur
pengumpulan data.
Siswa

: - Menyimak
apa
yang
diterang-kan guru dengan
baik
- Menanyakan hal-hal yang
belum
jelas
dan
menyampaikan
pendapat
tentang
materi
yang
disampaikan guru.

III. Penutup
- Membuat rangkuman
- Uji kompetensi
- Ulangan harian

160

Personal dan akademik

90
Personal dan akademik

V. Media Pembelajaran :
VI. Penilaian
:
A. Jenis tagihan : Kuis
B. Tindak lanjut : - Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih
- Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
65%
- Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih
dari 65%
VII. Sumber Bacaan
: - Buku paket IPA kelas X
- Buku-buku lain yang relevan

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

Kepala Sekolah

NIP

NIP

PENGEMBANGAN SILABUS
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar//Materi
Pokok
Mengidentifi
kasi obyek
secara
terencana
dan
sistematis
untuk
memperoleh
informasi
gejala alam

: SMK
: IPA
:
Memahami
pengamatan
: X/1
: 2008 - 2009

gejala-gejala

Strategi Pembelajaran
Materi Pelajaran
1. Pelaksanaan Penelitian
Pelaksanaan
penelitian,
pada
umumnya mengikuti langkahlangkah sebagai berikut :
a. Memilih
dan
mengidentifikasi
masalah.
b. Melakukan prosedur penelitian.
Prosedur
c. Analisis Data
d. Menggambarkan dan menyatakan
kesimpulan
e. Pengembangan
instrumen
penelitian.
f. Penyusunan Proposal
g. Penentuan sampel
h. Pengumpulan data

Metode
- Ceramah
- Tanya jawab
- Diskusi
- Penugasan

Pengalaman
Belajar

alam

melalui

Alokasi
Waktu

Mengetahui
segala sesuatu
17 x
yang berkaitan pertemuan
dengan APBN
dan APBD
-

Sumber
Bahan

Buku
paket IPA
X
Bukubuku lain
yang
relevan

i. Pengolahan diri analisis data


j. Interprestasi hasil analisis
k. Menyusun Laporan
2. Pelaporan penelitian
Laporan penelitian dapat berbentuk
skripsi, tesis, artikel, jurnal atau,
makalah yang tersusun secara
sistematis dan menggunakan
kaidah penulisan ilmiah sehingga
disebut karya ilmiah.
Dalam mengkomunikasikan data hasil
eksperimen, dalam penyusunan
laporan dapat berbentuk table,
grafik ataupun diagram
3. Sistematika Penulisan Karya
Ilmiah
Karya
ilmiah yang
merupakan
pelaporan penelitian biasanya
dipublikasikan melalui majalah
ilmiah
setelah
sebelumnya
mendapat
persetujuan
dari
ilmuwan lainnya. Karya ilmiah
dalam sains, memiliki beberapa
bagian yang baku yaitu sebagai
berikut.
a. Prakata
b. Pendahuluan
c. Bahan, alat dan metode penelitian
d. Hasil penelitian
e. Pembahasan
f. Kesimpulan dan Saran
g. Referensi
.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

Kepala Sekolah

NIP

NIP
PENGEMBANGAN SISTEM PENILAIAN

Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Materi Pokok
Standar Kompetensi
Kelas/Semester
Tahun Ajaran

Kompetensi
Dasar

:
:
:
:
:
:

SMK
IPA
Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan
X/1
2007 - 2008
Teknik Penilaian

Materi Pelajaran

Jenis
Tagihan

Bentuk
Tagihan

Instrumen

Ranah
Penilaian
K

Ket.

Mengidentifi
kasi obyek
secara
terencana
dan
sistematis
untuk
memperoleh
informasi
gejala alam

1.
Pelaksanaan
Penelitian
Pelaksanaan penelitian, pada
umumnya mengikuti langkahlangkah sebagai berikut :
a.
Memilih
dan
mengidentifikasi masalah.
b.
Melakukan
prosedur penelitian.
Prosedur
c.
Analisis Data
d.
Menggambarkan
dan menyatakan kesimpulan
e.
Pengembangan
instrumen penelitian.
f. Penyusunan Proposal
g.
Penentuan sampel
h.
Pengumpulan data
i. Pengolahan diri analisis data
j. Interprestasi hasil analisis
k.
Menyusun Laporan
2.
Pelaporan penelitian
Laporan
penelitian
dapat
berbentuk
skripsi,
tesis,
artikel, jurnal atau, makalah
yang
tersusun
secara
sistematis dan menggunakan
kaidah
penulisan
ilmiah
sehingga disebut karya ilmiah.
Dalam
mengkomunikasikan
data hasil eksperimen, dalam
penyusunan laporan dapat
berbentuk
table,
grafik
ataupun diagram
3.
Sistematika
Penulisan Karya Ilmiah
Karya ilmiah yang merupakan
pelaporan penelitian biasanya
dipublikasikan melalui majalah
ilmiah setelah sebelumnya
mendapat persetujuan dari
ilmuwan lainnya. Karya ilmiah
dalam
sains,
memiliki
beberapa bagian yang baku
yaitu sebagai berikut.
a.
Prakata
b.
Pendahuluan
c.
Bahan, alat dan
metode penelitian
d.
Hasil penelitian
e.
Pembahasan
f. Kesimpulan dan Saran
g.
Referensi

Kepala Sekolah

Kuis

- Pilihan
ganda
- Uraian

1. Pengolahan
data
yang
mencakup
penggunaan
satu atau lebih
teknik statistic
disebut ..
a.mengidentifik
asi masalah
b.analisis data
c.menyatakan
kesimpulan
d.pengembang
an instrumen
e.penentuan
sempel

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

NIP

REKAYASA PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Metode
Pertemuan

:
:
:
:
:
:

I. Standar Kompetensi
lingkungan

SMK
IPA
XI/1
Pelaksanaan penelitian
Ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan
5

: Memahami

polusi

dan

dampaknya

pada

manusia

dan

II. Kompetensi Dasar


:
Mengidentifikasi jenis polusi pada lingkungan kerja
1.

2.

3.

III.
Materi Pembelajaran
:
Pelaksanaan Penelitian
Pelaksanaan penelitian, pada umumnya mengikuti langkah-langkah sebagai berikut :
a. Memilih dan mengidentifikasi masalah.
b. Melakukan prosedur penelitian.
Prosedur
c. Analisis Data
d. Menggambarkan dan menyatakan kesimpulan
e. Pengembangan instrumen penelitian.
f. Penyusunan Proposal
g. Penentuan sampel
h. Pengumpulan data
i. Pengolahan diri analisis data
j. Interprestasi hasil analisis
k. Menyusun Laporan
Pelaporan penelitian
Laporan penelitian dapat berbentuk skripsi, tesis, artikel, jurnal atau, makalah yang tersusun secara sistematis
dan menggunakan kaidah penulisan ilmiah sehingga disebut karya ilmiah.
Dalam mengkomunikasikan data hasil eksperimen, dalam penyusunan laporan dapat berbentuk table, grafik
ataupun diagram
Sistematika Penulisan Karya Ilmiah
Karya ilmiah yang merupakan pelaporan penelitian biasanya dipublikasikan melalui majalah ilmiah setelah
sebelumnya mendapat persetujuan dari ilmuwan lainnya. Karya ilmiah dalam sains, memiliki beberapa bagian
yang baku yaitu sebagai berikut.
a. Prakata
b. Pendahuluan
c. Bahan, alat dan metode penelitian
d. Hasil penelitian
e. Pembahasan
f. Kesimpulan dan Saran
g. Referensi

IV. Strategi Pembelajaran

Kegiatan
I. Pendahuluan
Motivasi

Waktu
20

:Pentingnya mengetahui
tentang mengidentifikasi
obyek secara terencana
dan sistematis untuk
memeperoleh informasi
gejala alam biotic.

Prasyarat : Siswa
telah
mempelajari
tentang rancangan penelitian
dan prosedur pengambilan
data.

Aspek Life Skill yang


Dikembangkan
Personal dan akademik

Personal dan akademik

250

II. Kegiatan Inti


Guru
: - Memberikan informasi dan
me-nyampaikan penjelasan
tentang
pelaksanaan
penelitian dan pelaporan
penelitian.
Siswa

: - Menyimak
apa
yang
diterang-kan guru dengan
baik
- Menanyakan hal-hal yang
belum
jelas
dan
menyampaikan
pendapat
tentang
materi
yang
disampaikan guru.

Personal dan akademik

90

III. Penutup
- Membuat rangkuman
- Uji kompetensi
- Ulangan harian
V. Media Pembelajaran :
VI. Penilaian
:
A. Jenis tagihan : Kuis
B. Tindak lanjut : - Siswa dinyatakan berhasil jika tingkat pencapaiannya 65% atau lebih
- Memberikan program remidi untuk siswa yang tingkat pencapaiannya kurang dari
65%
- Memberikan program pengayaan untuk siswa yang tingkat pencapaiannya lebih
dari 65%
VII. Sumber Bacaan
: - Buku paket IPA kelas X
- Buku-buku lain yang relevan

Kepala Sekolah

NIP

.. 2008
Mengetahui
Guru Mata Pelajaran

NIP

You might also like