You are on page 1of 4

TUGAS PENDAHULUAN

Grup
: 04
SMT/Kelas : 3 / TT-3B
Judul
: PCM MULTIPLEX ( PCM-MUX )
Nama

: Nabila Mutiara Anjani

PULSE CODE MODULATION (PCM)


PCM merupakan metode umum untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal
digital Dalam sistem digital, sinyal analog yang dikirimkan cukup dengan sampelsampelnya saja
Sinyal suara atau gambar yang masih berupa sinyal listrik analog diubah menjadi sinyal
listrik digital melalui 3 tahap utama, yaitu :
1. Sampling : proses pengambilan sample atau contoh besaran sinyal analog pada titik
tertentu secara teratur dan berurutan Frekuensi sampling harus lebih besar dari 2 x
frekuensi yang disampling (sekurang-kurangnya memperoleh puncak dan lembah)
[teorema Nyqust]Hasil penyamplingan berupa PAM (Pulse Amplitude Modulation
2. Quantisasi : Proses menentukan segmen-segmen dari amplitudo sampling dalam levellevel kuantisasi Amplitudo dari masing-masing sample dinyatakan dengan harga
integer dari level kuantisasi yang terdekat
3. Pengkodean : proses mengubah (mengkodekan) besaran amplitudo sampling ke bentuk
kode digital biner
MULTIPLEXING
Multiplexing adalah teknik menggabungkan beberapa sinyal untuk dikirimkan
secara bersamaan pada satu kanal transmisi. Tujuan utamanya adalah untuk menghemat
jumlah saluran fisik misalnya kabel, pemancar dan penerima, atau kabel optik. Perangkat
yang melakukan multiplexing disebut multiplexer atau mux. Berikut adalah keuntungan
memakai multiplexer:
1. Host hanya membutuhkan satu port I/O untuk n penerima
2. Hanya satu line transmisi yang dibutuhkan
3. Menghemat biaya penggunaan saluran komunikasi
4. Memanfaatkan sumber daya seefisien mungkin
5. Menggunakan kapasitas saluran semaximum mungkin
6. Karakteristik permintaan komunikasi pada umumnya memerlukan pernyaluran data
dari beberapa terminal ke titik yang sama

TUGAS PENDAHULUAN
Ada dua teknologi yang biasa digunakan dalam sistem multiplexing, yaitu FDM
(analog) dan TDM (digital).
Pada FDM, multiplex berfungsi untuk menggabungkan beberapa sinyal analog (paralel)
menjadi satu sinyal serial yang mempunyai bandwidth frekuensi lebih lebar. FDM biasanya
digunakan ketika bandwidth dari medium melebihi bandwidth sinyal yang diperlukan untuk
transmisi. Setiap sinyalnya dimodulasikan ke dalam frekuensi carrier yang berbeda dan
frekuensi carrier tersebut terpisah dimana bandwidth dari sinyal-sinyal tersebut tidak overlap.
Setiap kana dipisahkan oleh guard band. Contoh yang paling dikenal dari FDM adalah siaran
radio dan televisi kabel.
Pada TDM, multiplex berfungsi menggabungkan beberapa sinyal digital (paralel)
menjadi satu sinyal serial dengan bit rate lebih tinggi.prinsip TDM adalah menerapkan prinsip
penggiliran waktu pemakaian saluran transmisi dengan mengalokasikan satu slot waktu (time
slot) bagi setiap pemakai saluran (user). TDM biasanya digunakan untuk komunikasi point to
point. Pada TDM, penambahan peralatan pengiriman data lebih mudah dilakukan dan lebih
efisien daripada FDM
PCM (Pulse Code Modulation) ialah metode untuk mengubah sinyal analog menjadi
sinyal digital. Sinyal ini melewati beberapa proses, di mana gelombang berikutnya diurutkan
secara beraturan berdasarkan interval waktu tertentu dan kemudian diubah ke dalam bentuk
biner.

PCM ditemukan oleh seorang insinyur dari Inggris bernama Alec Revees pada tahun
1937, dan sekarang dipakai di berbagai media, termasuk CD Audio. File audio dengan format
WAV biasanya menggunakan codec (code dan decode) PCM.
MerupakanpengembangandariPAMTMUXyaitudenganmemperluasmenjadiPCM
TimeMultiplex.SebuahpengkodePCMtersediadalamjalurtransmisiPAMpadabagian
pemancardanpadabagianpenerimanyaterpasangsebuahdecoderPCM.

TUGAS PENDAHULUAN

KekurangankekurangandalamsystemPAMdapatdihindaridengan
mentransmisikansinyaldigitalsebagaigantidariamplitudepulsa.Perbandingansignal
terhadapnoise[S/N]tidaktergantungdaripanjangsalurantransmisi,pengelolahandatadata
digitalmudahdilakukandansebagianbesarinterfrerensipadasalurandapatditekan.
MenurutketentuanCCITT.SystemPCM30mengunakantransmisiPCMMultiplex.
Hubunganyadenganwaktudapatdiperlihatkanpadagambarberikut:

Frekuensisamplingadalah8khz.Yangmenghasilkansebuahlebar125s.Nilainilai
samplekemudiandikodekandalampengkodenonlinier,ke8bitkatasehingapada
output.Sinyalbinerdari30KHzX8bits=1920Kbit/sec.SiapuntuktransmisiPCM.
Sinyalinijugamelalui2kanal.Masingmasing64Kbituntuksinkronisasitransmisidan
nadapilih.Sehingasecarabersamaansebuahoutputsinyalsebesar2048Kbit/sectelah
dihasilkan.
Dalampercobaaninidigunakanlebarpulsaframe125sdanditransmisikan2kanal
pembicaraan.Sebuahkanalyangterpisahdigunakanuntuksinkronisasisinyal.TransmisPCM
membutuhakanwaktudandelaysinyalterbatas.Makaunitdemultiplexertelahmenyediakan

TUGAS PENDAHULUAN
sinyalsinyalsampleyangtertunda.Pulsa Code Modulation (PCM), dimana digunakan n-bit
kode dalam proses kuantisasinya.
Pulse Amplitudo Modulation (PAM) adalah bentuk sederhana dari modulasi pulsa.
Teknik ini mengirimkan data dengan memvariasikan tegangan atau kekuatan amplitudo pulsa
individu dalam urutan waktunya pulsa elektromagnetik. Dengan kata lain, data yang akan
dikirim dikodekan dalam amplitudo dari serangkaian pulsa sinyal. PAM dapat juga digunakan
untuk menghasilkan modulasi pulsa tambahan.
Amplitudo pulsa mungkin dalam modulasi pulsa amplitudo dapat tak terbatas. Ini adalah
kasus dengan modulasi amplitudo pulsa analog. Sebuah modulasi pulsa amplitudo 2 tingkat
menyebabkan sinyal yang dihasilkan menjadi didigitalkan sementara modulasi pulsa amplitudo
4 level memiliki 22 kemungkinan amplitudo pulsa diskret. Sebuah modulasi pulsa amplitudo
8-tingkat memiliki 23, dan 16-tingkat modulasi pulsa amplitudo memiliki 24 amplitudo pulsa
diskret.

You might also like