Professional Documents
Culture Documents
E. Pharingitis
8. Manifestasi klinis Meningoensefalitis adalah:
A. Konvulsi, gangguan kesadaran dan kaku kuduk
B. Demam, muntah, gangguan kesadaran
C. Nyeri kepala, kaku kuduk, parastesi
D. Muntah, vetrtigo, anoreksia
E. Gangguan kesadaran, gangguan visus
9. Penekanan pada os zygomaticus menimbulkan reflek fleksi pada sendi siku,
berarti terjadi perangsangan meningeal, pemeriksaan tersebut diatas disebut
A. Brudzinski 2
B. Brudzinski 3
C. Brudzinski 4
D. Tanda kernig
E. Tanda Guillain
10. Seorang laki-laki usia 65 tahun, saat bangun tidur mendadak mengalami
kelemahan anggota gerak kiri, tetapi masih bisa berjalan meskipun diseret.
Keluhan tersebut disertai pelo dan perot. Penderita masih sadar, tetapi bila makan
dan minum tersedak.
Apakah anamnesa yang perlu ditambahkan untuk bisa menegakkan diagnosis
secara klinis dengan menggunakan parameter Kriteria Stroke Gajahmada?
A. Demam
B. Nyeri kepala
C. Trauma kepala
D. Kesemutan
E. Kejang
11. Dari kasus no. 10 diatas, kemungkinan nn. Craniales yang mengalami parese
adalah:
A. Nn. VII, IX, X sinistra
B. Nn. VII, IX, X dextra
C. Nn. VII, IX, X, XII UMN sinistra
D. Nn. VII, IX, X, XII UMN dextra
E. Nn. IX, X sinistra
12. Seorang wanita usia 56 tahun, berjumpa sahabat baiknya saat di mall. Sudah lama
mereka tak berkomunikasi, sehingga mereka terlibat dalam obrolan yang lama
dan seru. Tetapi wanita ini lupa nama sahabat tersebut dan malu mau bertanya.
Sampai mereka berpisah, masih lupa namanya. Setelah sampai rumah, beliau
melihat buku alumni, kemudian segera menunjuk dan ingat nama sahabat
tersebut. Wanita tersebut mengalami:
A. Picks Dementia
B. Benign Senescent Forgetfullnes (BSF)
C. Vascular Dementia (VAD)
D. Alzheimer Dementia (AD)
E. Mixed Dementia
13. Pada lobus mana area Wernicke berada?
A. Temporal
B. Frontal
C. Occipital
D. Parietal
D. Nervus Abdusen
E. Nervus Glossofaringeus dan Vagus
22. Penyebab koma oleh karena sistem metabolik:
A. Epidural hemorrhage
B. Koma uremikum
C. Meningitis bakterial dan fungal
D. Brain abscess
E. Brain metastase
23. Alat diagnostik utama pada Multiple Sclerosis:
A. HCSS
B. MRC
C. Angiografi
D. TCD
E. EEG-BM
24. Secara klinis, pada demielinisasi dapat terjadi akumulasi progresif seperti
dibawah ini:
1) Penurunan daya indra
2) Kelemahan otot tungkai
3) Depresi
4) Kesulitan koordinasi & berbicara
25. Manakah yang merupakan gejala klinis Gullain Barre Syndroms?
1) Bersifat descendern
2) Bisa terjadi kelemahan otot-otot pernapasan
3) Hemiplegi
4) Glove dan Stocking parestesi
26. Bagian dari neuro yang berfungsi untuk menerima rangsang & meneruskan
rangsang ke badan sel adalah
A. Dendrit
B. Axon
C. Neurit
D. Nervi terminal
E. Nukleus
27. Senyawa yang meneruskan rangsang melalui sinaps dari ujung axon neuron satu
ke dendrit neuron yang lain disebut
A. Hormone
B. Neuro peptida
C. Neuro transmitter
D. Sel glia
E. Oligo dendrociter
28. Pusat fungsi vital untuk kelangsungan hidup terletak di
A. Lobus frontalis
B. Sistem limbik
C. Cerebellum
D. Medulla Oblongata
E. Medulla Spinalis
29. Seorang wanita berusia 27 tahun mengeluh nyeri kepala sejak 2 hari yang lalu
yang dirasakan seperti terikat di kepala, nyeri berkurang dengan beristirahat atau
tidur beberapa saat, tidak disertai mual muntah ataupun gangguan penglihatan.
Nyeri kepala dirasakan terutama jika setelah berfikir terlalu berat. Wanita tersebut
3) Hangover
4) Terakumulasi di jaringan lemak
36. Seorang anak wanita 7 th dibawa ibunya ke dokter karena kejang yang tidak
kunjung sembuh. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya tanda-tanda
meningitis. Hasil analisa LCS ditemukan bakteri. Manakah dari mikroorganisme
dibawah ini yang kemungkinan dapat menyebabkan meningitis pada pasien ini?
A. Hemophilus influenzae
B. Cryptococcus neoformans
C. Histoplasma capsulatum
D. Herpes simpleks tipe 1
E. Acanthamoeba
37. Seorang laki-laki 25 th datang ke dokter dengan keluhan sering sakit kepala hebat
dan muntah. Hasil CT Scan kepala menunjukkan adanya lesi desak ruang.
Perlukah dilakukan analisa LCS pada pasien ini?
A. Tidak perlu karena adanya kontra indikasi absolut
B. Tidak perlu karena adanya kontraindikasi relativ
C. Perlu karena untuk menegakkan diagnosis
D. Perlu karena untuk menentukan etiologi
E. Bisa diperlukan, bisa tidak diperlukan
38. Seorang perempuan berusia 57 tahun mengalami kejang berulang tipe general
tonik klonik. Selama kejang, pasien tetap tidak sadarkan diri. Di puskesmas sudah
diberikan injeksi diazepam 10 ml. kejang berlangsung lebih dari 30 menit
kemudian pasien dirujuk ke rumah sakit. Apa diagnosis yang paling mungkin?
A. Status seizures
B. Serial convulsions
C. Status epilepticus
D. General tonic epilepsy
E. Partial complex epilepsy
39. Sakit kepala tegang otot disebabkan oleh kontraksi otot di kepala. Kontraksi otot
di kepala tersebut terjadi karena hormon
A. Parasimpatis
B. Antar neuron
C. Simpatis
D. Sensorik
E. Motorik
40. Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui gambaran masih berfungsi atau
tidaknya otot-otot wajah adalah
A. Nerve excitability test
B. Nerve conduction test
C. Elektromiografi
D. Uji schimer
E. Elektrogustometri
41. Darah ke otak disuplai oleh arteria
A. Karotis interna dan vertebralis
B. Karotis interna
C. Vertebralis
D. Subclavia
E. Karotis eksterna
42. Seorang wanita berusia 58 tahun mengalami trauma mekanis yang menyebabkan
low back pain, diikuti dengan paraparesis inferior spastik, reflek fisiologis
49. Dari kasus no. 48 tersebut, sebagai dokter IGD, obat apa yang paling tepat anda
berikan untuk menghentikan kejang?
A. Diazepam suposituria 5 mg
B. Diazepam suposituria 10 mg
C. Injeksi fenitoin 120 mg intravena
D. Injeksi fenobarbital 120 mg intramuskular
E. Injeksi diazepam 7,5 mg intravena
50. Gambaran klinis kejang pada bayi baru lahir sangat berbeda dengan anak, hal ini
disebabkan oleh:
A. Perbedaan neurotransmitter yang berperan pada terjadinya kejang
B. Penyebab kejang pada bayi baru lahir berbeda dengan kejang pada anak
C. Pada bayi baru lahir sinaps aksodendrit masih kurang dan mielinisasi kedua
hemisfere belum sempurna
D. Kejang pada neonatus meninggalkan sequele yang lebih berat dibandingkan
dengan kejang pada anak
E. Kejang pada neonatus sering disertai gangguan elektrolit
51. Seorang anak berusia 2 tahun dengan BB 12 kg datang ke IGD sebuah rumah
sakit dengan keluhan kejang yang terjadi saat demam. Informasi yang harus anda
tanyakan kepada orang tuanya adalah sebagai berikut:
1) Apakah saat terjadi kejang, suhu tubuh tinggi?
2) Frekuensi kejang dalam 24 jam, frekuensi kejang, tipe kejangnya?
3) Adakah riwayat kejang demam dalam keluarga?
4) Apakah kejang terjadi didahului oleh penglihatan seperti cahaya terang?
52. Dalam menegaskan diagnosis apakah seorang anak menderita ADHD atau tidak,
maka:
A. Gejala ada tetapi belum menimbulkan gangguan fungsi
B. Gejala dan gangguan fungsi terlihat di tempat yang sama
C. Gejala sulit timbul jika anak melakukan pekerjaan yang tidak sesuai
minatnya
D. Gangguan fungsi disesuaikan dengan usia dan dibandingkan dengan anak
yang sebaya
E. Gangguan fungsi mudah dideteksi
53. Spina bifida tipe myelomeningocele seringkali menyebabkan hilangnya
kemampuan motorik dan sensasi pada ekstemitas inferior. Hal ini disebabkan
karena:
A. Spina bifida lebih sering terjadi di lumbosakral
B. Spina bifida lebih sering terjadi di vertebra thorakal
C. Terjadinya gangguan di area motorik sentral
D. Terjadinya gangguan di area motorik dan sensorik sentral
E. Tidak didapatkan tumbuhnya rambut di area yang mengalami spina bifida
54. Terapi alternatif pada penderita epilepsi selain dengan obat anti epilepsi yaitu
dengan menerapkan diet sebagai berikut
A. Diet tinggi protein cukup kalori
B. Diet tinggi protein tinggi kalori
C. Diet lipolisis
D. Diet ketogenik
E. Diet rendah garam
55. Gambaran khas yang dijumpai pada CT Scan kepala penderita ensefalitis herpes
simpleks adalah
A. Lesi hiperdens di regio temporal
D. Head CT Scan
E. Laboratorium kolesterol dan gula darah
63. Sindrom klinik akut yang reversibel akibat kenaikan tekanan darah yang terjadi
secara tiba-tiba yang melebihi autoregulasi otak yang disertai gejala nyeri kepala
hebat, mual, muntah bahkan penurunan kesadaran, sering disebut sebagai
A. Hipertensi urgensi
B. Stroke haemorrhage
C. Sindroma otak organik
D. Hipertensi ensefalopati
E. Hipertensi accelerated maligna
64. Pernyataan dibawah ini benar tentang hipertensi adalah
A. Kenaikan tekanan darah sistole diatas 140 atau peningkatan tekanan diastole
lebih atau sama 85
B. Semakin lama menderita hipertensi, resiko tingginya tekanan darah semakin
besar
C. Hipertensi merupakan faktor risiko klasik
D. Krisis hipertensi dibedakan menjadi hipertensi emergensi dan hipertensi
urgensi
E. Aneurisma aorta merupakan faktor risiko aterosklerosis
65. Apakah yang dimaksud dengan hipertensi emergensi?
A. Dengan menurunkan tekanan darah secara agresif akan meningkatkan resiko
iskemi pada otak
B. Peningkatan tekanan darah secara mendadak dengan tanpa disertai progresi
disfungsi organ target
C. Penurunan tekanan darah diperlukan dalam waktu 1 jam pertama untuk
mengurangi resiko kerusakan organ target
D. Tujuan pengobatannya adalah ditunjukan untuk menurunkan tekanan darah
secara cepat karena sebagian besar komplikasinya bersifat reversibel
66. Kelainan yang terjadi pada area no.2 pada gambar diatas, maka pasien akan
mengalami penglihatan yang disebut
A. Mononuclear blindness
B. Bitemporal hemianopasia
C. Homonymus hemianopasia
D. Macular sparing hemianopia
E. Quadrantinopia
67. Kelainan yang terjadi pada area no.3 pada gambar diatas, maka pasien akan
mengalami penglihatan yang disebut
B. Anti hipertensi
C. Mengurangi glukosa
D. Mengurangi garam
E. Dix-Hallpike manuver
75. Yang termasuk vertigo episodik non poisonal adalah
A. Menieres disease
B. BPPN
C. Neuritis vestibuler
D. Vertebrobasiler stroke
E. Neurinoma akustik
76. Pada penderita dengan klinis Low Back Pain, pada gambaran radiologi foto polos
vertebra lumbosacral AP/Lateral, didapatkan kelainan sebagai berikut
A. Adanya Hernia Nucleus Pulposus
B. Adanya gambaran spondilolisthesis pada Vertebra lumbal 5 terhadap lumbal
4
C. Adanya massa medulla spinalis
D. Adanya perdarahan pada intraspinalis
E. Adanya nephrolithiasis
77. Pada penderita dengan klinis Cervical Syndrome dapat dilakukan pemeriksaan
radiologi di bawah ini
A. Foto polos Cervical posisi AP/Lateral dan Oblique
B. Head CT Scan
C. Pemeriksaan oesophagus maag duodenum (OMD) dengan barium sulfat
pekat
D. Ultrasonografi gray scale
E. Thyroid scanning
78. Gambaran head CT Scan pada penderita dengan klinis penurunan kesadaran
karena disuga stroke haemorrhagic dan hemiplegi pada anggota gerak kiri, adalah
A. Lesi hiperdens bentuk concav convex di regio occipitalis sinistra
B. Lesi hiperdens bentuk membulat di thalamus dextra
C. Gambaran patchy enchancement pada parenchym otak
D. Gambaran perselubungan di daerah sinus maxillaris dextra dengan gambaran
air fluid level
E. Lesi hipodens, bentuk amorf di periventrikel lateralisasi bilateral
79. Seorang wanita berusia 40 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan 1 tahun
terakhir ini merasa nyeri punggung terus-menerus, riwayat angkat berat (+),
riwayat trauma tulang belakang (+), apakah pemeriksaan radiologi yang pertama
kali tepat untuk dilakukan?
A. CT Scan lumbal
B. Foto polos vertebrae lumbosacral
C. MRI lumbal
D. Colon in Loop
E. CT Scan abdomen
80. Tujuan tindakan pembedahan pada tumor otak adalah bertujuan, kecuali:
1) Ambil seluruh masa tumor
2) Ambil sebagian masa tumor
3) Paliatif
4) Biopsi (PA)
81. Penyebab tersering meningitis bakteri pada neonatus adalah
A. Streptococcus pneumoniae
87. Seorang pasien anak laki-laki berusia 3 tahun datang ke RS dengan keluhan
utama kejang-kejang. Dari alloanamnesis didapatkan pasien menderita demam
tidak terlalu tinggi selama 3 minggu, batuk2 lama. Beberapa hari sebelum masuk
RS, pasien mengalami muntah, selalu mengantuk, demam tinggi, 1 hari SMRS
pasien panas tinggi dan mengalami kejang umum sebanyak 2 kali, lama>15
menit, kejang seluruh anggota tubuh. Berat badan pasien 9 kg. ibu pasien
mempunyai riwayat batuk darah dan belum mendapatkan pengobatan. Dari
pemeriksaaan fisik didapatkan kaku kuduk (+), ekstremitas spatis. Kemungkinan
diagnosis pasien adalah:
A. Ensefalitis herpes simpleks
B. Ensefalitis virus
C. Kejang demam kompleks
D. Meningitis tuberkulosis
E. Meningitis bakteri
88. Pada kasus no.87 tersebut diatas, apabila selama perawatan di bangsal, pasien
beberapa kali mengalami kejang umum. Pasien masih tidak sadar (stupor) terapi
cegah kekjang yang tepat untuk pasien ini selama dirawat adalah:
A. Fenobarbital 45 mg/12 jam IM/IV selama 2 hari pertama selanjutnya 25
mg/12 jam
B. Fenobarbital 40 mg/12 jam IM/IV selama 2 hari pertama selanjutnya 20
mg/12 jam
C. Fenitoin 40 mg/12 jam IV
D. Diazepam 3 x 5 mg peroral
E. Diazepam 3 x 10 mg suposituria
89. Bagaimana cara wudlu yang dicontohkan Rasulullah SAW, setelah membasuh
kedua tangan?
A. Membasuh kepala dilanjutkan telinga tiga kali
B. Membasuh dua telinga tiga kali
C. Membasuh kepala dilanjutkan telinga satu kali
D. Mengusap kepala dilanjutkan telinga satu kali
E. Mengusap kepala dilanjutkan telinga tiga kali
90. Pemeriksaan fisik pada hernia nukleus pulposus yang paling sensitif
A. Flip sign test
B. Provokasi test
C. ROM
D. Miligram test
E. Palpasi tulang belakang
91. Seorang wanita berusia 58 tahun mengalami trauma mekanis yang menyebabkan
low back pain, diikuti dengan paraparesis inferior spastik, reflek fisiologis
meningkat, reflek patologis positif, tonus meningkat. Hal ini merupakan gejala
kelainan pada?
A. Lower motor neuron
B. Discus invertebralis
C. Medulla spinalis
D. Upper motor neuron
E. Nucleus pulposus
92. Apa pemeriksaan yang merupakan gold standard untuk menentukan diagnosis
stroke perdarahan?
A. Foto polos kepala 3 posisi
B. Transcranial doppler
A. Spondilolisthesis
B. Spondiloarthrosis
C. Spondilosis
D. Spondilitis
E. Spondislokasi
100. Seorang wanita berusia 45 datang le IGD RS dengan nyeri punggung bawah
setelah melakukan oleh raga. Hasil myelografi ditemukan penyempitan setinggi
VL3. Apakah diagnosis pasien ini?
A. Hernia nukleus pulposus
B. Spondilosis
C. Osteoporosis
D. Sprain ligamentum
E. spondylitis