You are on page 1of 2

Diagram 2.

1 Fishbone Incidence Rate DBD di Kecamatan Kelapa Gading pada bulan Januari Desember 2015 sebesar
199,77/100.000 penduduk tidak mencapai target yaitu <50/100.000 penduduk

METHO
D

Prosedur yang dijalankan


petugas PSN belum sesuai

MATERIA
L

Pendanaan untuk kader


PSN hanya sedikit

Puskesmas hanya membiayai


sedikit untuk peralatanPSN

Penghuni rumah tidak ditempat

Karena PSN dilakukan pada


saat hari dan jam kerja

Penampungan dan
genangan air yang jarang
dibersihkan

MAN

Persediaan alat (senter, loop,


abate) di puskesmas untuk
melaksanakan PSN terbatas

Tidak semua rumah diperiksa

Masyarakat yang membuang


sampah sembarangan

MONEY
Jumlah peralatan PSN tidak
sebanding dengan jumlah
kader yang ada

Anggaran yang diberikan


Petugas tidak hanya memegang satu program
oleh puskesmas sangat
saja
sedikit
Kurangnya tenaga kerja
Program DB bukan menjadi suatu
program yang di prioritaskan
pada saat rapat anggaran

Jumlah petugas yang tidak


sebanding dengan jumlah
RW ditiap kelurahannya

Kurangnya petugas
di puskesmas
kelurahan

Petugas tidak memeriksa


secara menyeluruh tempat
perkembangbiakan jentik di
seluruh wilayah
Petugas tergesa-gesa
melaksanakan PSN

Petugas tidak
memprioritaskan
kegiatan PSN

Perekrutan pegawai
yang dipersulit
peraturan.

Pelaksanaan fogging focus yang


tidak terorganisasi dengan baik.

Tidak adanya perencanaan


yang tepat untuk kegiatan
PSN

Pembagian tugas pada saat PSN tidak


jelas
Tidak pernah ada penjelasan tentang
tugas yang harus dilakukan

Petugas sebatas
menjalankan program
tanpa peduli apakan
prosedur yang dilakukan
sudah benar atau belum

Tidak pernah adanya briefing


sebelum melakukan PSN

CONTROLLING

ACTUATIN
G

Kecamatan Kelapa Gading


bulan

Januari-Desember
sebesar

mencapai target yaitu <50 /


100.000 penduduk

Petugas menganggap
briefing tidak penting

61

ORGANIZIN
G

199,77

100.000 penduduk tidak

Tidak pernah ada yang


menghadiri briefing kegiatan
PSN

PLANNING
ENVIRONMEN
T

Incidence Rate DBD di

2015

Pelaksanaan dilapangan
belum optimal

Petugas masih memiliki


kepintingan yang lain
Masyarakat kurang
peduli akan
kebersihan
lingkungan

Banyak pegawai yang pensiun dan


sulitnya merekrut pegawai baru

Masih banyak program lain


yang menjadi prioritas

Biaya yang ditetapkan


pertahun oleh puskesmas
tidak mencukupi

Tidak adanya pemantauan


dan evaluasi terhadap
kegiatan PSN yang telah
dilaksanakan

Kurangnya ketersediaan petugas yang ikut


serta dalam pelaksanaan program DBD

Diagram 2.2 Fishbone Cakupan fogging focus di Kelapa Gading Barat periode Januari Desember 2015 sebesar 88% kurang target 100%

METHO
D

MATERIA
L

Tidak semua rumah di daerah


PE (+) di lakukan Fogging.

MONEY
Jumlah peralatan Fogging
Focus tidak sebanding dengan
jumlah tenaga Fogging yang
ada

MAN
Pendanaan untuk Fogging
Focus hanya sedikit
Anggaran yang diberikan
oleh puskesmas sangat
sedikit

Puskesmas hanya membiayai


sedikit untuk Fogging Focus
Karena PSN dilakukan pada
saat hari dan jam kerja

Kasus DBD selalu ada

Penderita DBD tidak


segera melapor ke
Puskesmas terdekat

Jumlah petugas yang tidak


sebanding dengan jumlah
RW ditiap kelurahannya

Kurangnya petugas
di puskesmas
kelurahan

Pelaksanaan dilapangan
belum optimal
Petugas tidak memeriksa
secara menyeluruh tempat
nyamuk dewasa berada

Petugas tergesa-gesa
melaksanakan Fogging

Petugas tidak
memprioritaskan
kegiatan Fogging

Pencatatan domisili
warga yang tidak
teliti

Masih banyak program lain


yang menjadi prioritas

Petugas masih memiliki


kepintingan yang lain
Masyarakat kurang
peduli akan bahaya
penyakit DBD

Adanya warga yang bukan domisili di


kelurahan tersebut namun ikut tercatat

Program DB bukan menjadi suatu


program yang di prioritaskan
pada saat rapat anggaran

Biaya yang ditetapkan


pertahun oleh puskesmas
tidak mencukupi

Tidak adanya pemantauan


dan evaluasi terhadap
kegiatan Fogging yang
telah dilaksanakan

Jumlah PE (+) tidak sama dengan jumlah


Fogging Focus.

Pelaksanaan Fogging Focus


tidak ada yang mengkoordinir

Tidak adanya perencanaan


yang tepat untuk kegiatan
Fogging Focus
Tidak pernah adanya briefing
sebelum melakukan Fogging
Focus

Pembagian tugas pada saat Fogging


tidak jelas
Tidak pernah ada penjelasan tentang
tugas yang harus dilakukan

Petugas sebatas
menjalankan program
tanpa peduli apakan
prosedur yang dilakukan
sudah benar atau belum

Tidak pernah ada yang


menghadiri briefing kegiatan
Fogging Focus

Petugas menganggap
briefing tidak penting

PLANNING
ENVIRONMEN
T

CONTROLLING

ACTUATIN
G

ORGANIZIN
G

Cakupan fogging
focus di Kelapa
Gading Barat periode
Januari Desember
2015 sebesar 88%
kurang target 100%

62

You might also like