Professional Documents
Culture Documents
Beberapa penyakit yang siap mendatangi seperti, herpes, HIV Aids, Raja singa,
dan penyakit lainnya. Penyakit ini tentu sudah diketahui sangat membahayakan
dan sampai sekarang masih belum ada obatnya.
2.
3.
Apabila seorang anak menikah di usia muda, maka permasalahan yang belum
siap dihadapi akan datang, seperti masalah keuangan, masalah kebiasaan,
masalah anak.
4.
Nama baik keluarga akan tercoreng. Keluarga akan menghadapi masalah yang
dibuat apabila seorang remaja mendapatkan efek buruk dari seks bebas ini.
5.
bertanggung jawab, maka yang akandilakukan adalah banyak pikiran buruk yang
akan
mengganggu,seperti
ingin
bunuh
diri,
berpikir
tidak
rasional
yang
Orang
tua,
Lingkungan/teman
Sekuat apapun kita mempertahankan diri kalau lingkungan dan orang-orang
terdekat kita tidak mendukung kita, bukan tidak mungkin kita yang akhirnya
terikut dengan mereka. Contohnya seorang pecandu narkoba awalnya cuma ikutikutan dengan teman-temannya dan sekedar iseng, begitu juga dengan sex bebas.
3.
Uang
Di zaman sekarang ini uang adalah segala-galanya, tolok ukur seseorang
ada pada uang, kehormatan, harga diri semua diukur dengan uang. Makanya
orang-orang yang kebutuhannya tidak terpenuhi mencari penghasilan tambahan
dengan cara seperti itu, dengan iming-iming uang semua menjadi tidak berarti.
Apa yang harampun dihalalkan.
4.
Berbagai perilaku seksual pada remaja yang belum saatnya untuk melakukan
hubungan seksual secara wajar antara lain dikenal sebagai :
a).Masturbasi atau onani yaitu suatu kebiasaan buruk berupa manipulasi terhadap alat
genital dalam rangka menyalurkan hasrat seksual untuk pemenuhan kenikmatan yang
seringkali menimbulkan goncangan pribadi dan emosi.
b).Berpacaran dengan berbagai perilaku seksual yang ringan seperti sentuhan,
pegangan tangan sampai pada ciuman dan sentuhan-sentuhan seks yang pada
dasarnya adalah keinginan untuk menikmati dan memuaskan dorongan seksual.
c).Berbagai kegiatan yang mengarah pada pemuasan dorongan seksual yang pada
dasarnya menunjukan tidak berhasilnya seseorang dalam mengendalikannya atau
kegagalan untuk mengalihkan dorongan tersebut ke kegiatan lain yang sebenarnya
masih dapat dikerjakan.
PENCEGAHAN SEKS BEBAS
MENCEGAH SEKS BEBAS MERUPAKAN SUATU HAL YANG HARUS BERSIFAT KOOPERATIF
DARI BERBAGAI ASPEK SEPERTI REMAJA ITU SENDIRI, PIHAK ORANGTUA, SEKOLAH, DAN
LINGKUNGAN MASYARAKAT. SEMUA ASPEK TADI HARUS DIIMBANGI OLEH NORMA
AGAMA DAN SOSIAL. SESEORANG TELAH DI BEKALI ILMU SECARA AGAMA DAN MEDIS
MENGENAI DAMPAK SEKS BEBAS, SEMUA KEPUTUSAN DITANGANNYA SENDIRI.
BEBERAPA HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN UNTUK MENCEGAH AGAR TIDAK
MELAKUKAN SEKS BEBAS DARI:
1). DIRI SENDIRI
a. Tingkatkan keimanan dan selalu dekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha
Esa.
b. Jauhilah narkotika dan pergaulan tanpa batas.
c. Tumbuhkan norma dan nilai-nilai sosial.
d. Hindari hal-hal negatif.
e. Isi hari-hari dengan beraktivitas dan berolahraga.
f. Hindari pergaulan negatif.
g. Selektif terhadap teman-teman sebaya.
h. Hati-hati mengikuti perkembangan teknologi.
i. Hidup sehat tanpa terpengaruh narkotika.
j. Jangan hancurkan masa depan diri sendiri.
k. Capai cita-cita tanpa seks bebas.
l. Pikirkan segala tindakan dengan efektif dan komprehensif sesuai dengan akibat
yang akan kita terima.
m. Hindari seks bebas sejak dini dengan tidak bergaul tanpa batasan norma dan etika.
4) Sehat Seksual. Dalam berpacaran kita harus saling menjaga, yaitu tidak melakukan
hal-hal yang beresiko. Jangan sampai melakukan aktivitas-aktivitas yang beresiko,
apalagi melakukan hubungan seks.
2. KELUARGA
Peran orang tua sangat penting untuk memberikan pendidikan seks pada usia dini.
Oleh karena itu, beberapa hal yang dapat dilakukan keluarga/orang adalah:
a. Memberikan tauladan dalam beribadah untuk meningkatkan iman dan takwa semua
anggota keluarga termasuk anak.
b. Mengerti tentang permasalahan seks, sebelum menjelaskan kepada anak-anak.
c. Seorang ayah mengarahkan anak laki-laki, dan seorang ibu mengarahkan anak
perempuan dalam menjelaskan masalah seks.
d. Jangan menjelaskan masalah seks kepada anak laki-laki dan perempuan di ruang
yang sama.
e. Hindari hal-hal yang berbau porno saat menjelaskan masalah seks, gunakan katakata yang sopan. f. Meyakinkan kepada anak-anak bahnwa teman-teman mereka
adalah teman yang baik.
g. Memberikan perhatian kemampuan anak di bidang olahraga dan menyibukkan
mereka dengan berbagai aktivitas.
h. Tanamkan etika memelihara diri dari perbuatan-perbuatan maksiat karena itu
merupakan sesuata yang paling berharga.
i. Membangun sikap saling percaya antara orang tua dan anak.
3. MASYARAKAT
Masyarakat memiliki peran yang penting juga dalam upaya pencegahan seks bebas.
Masyarakat dalam hal ini bukan hanya orang-orang di lingkungan sekitar tetapi juga
sekolah dan pemerintah. Beberapa hal dapat dilakukan masyarakat dalam mencegah
seks bebas adalah:
a. Pendidikan seks (Seks Education). Hal ini dapat diartikan sebagai penerangan
tentang anatomi, fisiologi seks manusia, bahaya penyakit kelamin. Pendidikan seks
adalah membimbing serta mengasuh seseorang agar mengerti tentang arti, fungsi dan
tujuan seks, sehingga ia dapat menyalurkan secara baik, benar dan legal.