SCREENING TEST

PENEMUAN PENYAKIT DENGAN CARA UJI TAPIS

Skema uji tapis :
1.Pemeriksaan fisik uji negatif

Uji positif
2.Pemeriksaan diagnotik hasil negatif

Hasil positif (Lakukan pengobatan)

Hasil uji tapis:

Tes Konfirmasi
Positif
Negatif
Total

Keluhan sakit
Positif
True Positif
False Negatif
Total sakit

Total

Negatif
False Positif
True Negatif
Total sehat

Total Positif
Total Negatif

Sensitivitas = True Positif

---------------Total Sakit
Spesifisitas = True Negatif
--------------Total Sehat
False Negatif = Sub Klinis
Kasus Klasik = Keluhan Positif dan tes konfirmasi juga Positif
Sumber :Screening Test menurut Thoner Remein
Perhitungan hasil uji tapis:
Tes Konfirmasi
Positif
Negatif
Total

Keluhan sakit
Positif
18
2
20

Total
Negatif
20
180
200

38
182
220

Sensitivitas = 18/20 = 90 %
Spesifisitas = 180/200 = 90 %
Nilai Prediktif Positif = 18/38 = 47,4 %
Nilai Prediktif Negatif = Sub Klinis = 180/182 = 86,8 %
Kasus Klasik = Keluhan Positif dan tes konfirmasi juga Positif
HOME WORK
100

900

50

2000