You are on page 1of 2

MANAJEMEN TEMPAT KERJA (5R)

Housekeeping management atau yang lebih dikenal dikalangan industri dengan 5S atau
5R terbukti sangat efektif meningkatkan kinerja perusahaan.
Prinsip dari 5R
menekankan pada perbaikan tempat kerja untuk menjadi lebih ringkas, rapi dan resik
yang dilakukan dengan kegiatan rawat dan rajin secara menyeluruh. Penerapan 5S ini
akan memberikan dampak positif terhadap sikap kerja karyawan perusahaan yang
akhirnya menjadikan karyawan lebih disiplin dan sistematis dalam melakukan pekerjaan.
Selain itu, juga tumbuh rasa memiliki terhadap keberadaan perusahaan tempat mereka
bekerja.
5R adalah teknik untuk menjaga mutu lingkungan sebuah perusahaan/institusi dengan
cara mengembangkan keterorganisirannya. Teknik yang dimaksud ini melibatkan 5
langkah yang dikerjakan secara berurutan dan dapat dilakukan dimanapun selama 6
hingga 2 tahun atau sampai dengan penerapan secara menyeluruh. Walaupun
penerapan 5R telah sukses, perusahaan masih harus fokus melakukan peningkatan
terus-menerus karena dengan jalan inilah mutu bisa dicapai.
Pemeliharaan kualitas lingkungan tempat kerja yang baik akan dapat mengurangi
potensi terjadinya bencana seperti kesulitan mencari dokumen penting, staff yang
cedera karena tersandung, dan sebagainya. Bencana tersebut bisa jadi diakibatkan
oleh ketidak rapian dan ketidak terorganisiran barang-barang di tempat kerja.
Pemenuhan QCD yang tinggi kepada pelanggan adalah salah satu bentuk komitmen
perusahaan. Dan upaya mencapainya adalah dengan menerapkan manajemen tempat
kerja 5R.
Program training
philosofi, definisi
sehingga mampu
menjadi pedoman

ini diharapkan dapat memberikan gambaran kepada karyawan


dan arti 5R. Diharapkan peserta mampu memahami konsep 5R
menerapkan dan mengambil manfaat dalam menerapkan 5R dan
pelaksanaan proses kerja dan perilaku sehari-hari.

Tujuan
1. Memberikan penyadaran kepada peserta tentang perlunya tempat kerja yang
aman dan nyaman
2. Memberikan pengetahuan kepada peserta tentang dasar tentang pentingnya
pengelolaan tempat kerja
3. Memberikan penyadaran kepada peserta tentang pentingnya peningkatan
efisiensi dan produktifitas

Target
Setelah mengikuti pelatihan ini diharapkan peserta mampu :
1. Membuat dan melaksanakan rencana implementasi 5 R di lingkungan kerjanya
2. Mengembangkan budaya bersih dan disiplin di lingkungan kerjanya
3. Mengendalikan material / barang di tempat kerja
4. Membudayakan kebersihan dan kedisiplinan
5. Menjadi Pembina LK3 di tempat kerja

Metode
Metode pelatihan yang diberikan berupa kuliah, studi kasus, games, insight dan studi
banding (benchmark)

Materi
MATERI

JUMLAH

1. Pengenalan konsep dan program 5 R

2. Makna dan urutan 5R

3. Organisasi/ struktur 5R

4. Checksheet dan checkpoint 5R

5. Memahami konsep dokumentasi 5 R.

6. Penerapan 5R

7. Best practices

Total

24

Peserta
Seluruh karyawan dan supervisor produksi
Jajaran manajemen yang memegang posisi kendali bisnis.

Instruktur
Staff instruktur YDBA
Praktisi dari unit manufaktur Grup Astra
Perhimpunan Pensiunan Astra

Lama pelatihan
Pelatihan di kelas berupa teori dan kunjungan lapangan berlangsung selama 3 hari
efektif

You might also like