Professional Documents
Culture Documents
PNEUMONIA
A.
B.
C.
D.
E.
Kegiatan Penyuluhan
No.
Waktu
Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan Peserta
1.
5 menit
Pembukaan :
2.
15 menit
Menjawab salam
Mendengarkan
Kegiatan inti:
Penyuluh memberikan ceramah sesuai
Mendengarkan
Bertanya
dari
Menjelaskan
tentang
Pneumonia
Sasaran menyimak
macam-macam
penjelasan
dari
dari
pneumonia
dan
non
pneumonia
Sasaran mengemukakan hal-hal yang
belum dipahami
menyimak
Sasaran
penjelasan
dari
10 menit
dipahami
Kegiatan penutup:
Penyuluh mengevaluasi materi yang telah
Mendengarkan
Menjawab salam
F.
Media
1. Leaflet
2. Flip chart
G.
Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
3. Evaluasi
MATERI PENYULUHAN
PNEUMONIA
A.
Definisi
Pneumonia adalah Peradangan paru yang ditandai dengan gejala awal sesak nafas dan
batuk dimana kantong udara (dalam paru) terisi cairan / sel-sel radang yang membuat
kesulitan bernafas karena peredaran oksigen dalam paru tidak lancar.
B.
Penyebab
Penyebab pneumonia antara lain:
1. Bakteri (paling sering menyebabkan pneumonia pada orang dewasa)
Staphylococcus aureus
Legionella
Hemophillus influenza
2. Virus
Virus influenza
D.
Pemeriksaan Penunjang
Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan antara lain :
Rontgen dada
Pembiakan dahak
Hitung jenis darah
Gas darah arteri
E.
Komplikasi
1. Pneumothorak
Udara dari alveolus yang pecah disebabkan karena sumbatan atau peradangan
disaluran bronkioli yang membuat udara bisa masuk namun tidak bisa keluar. Lambat
laun alveolus menjadi penuh sehingga tak kuat menampung udara dan pecah.
2.
F.
Pengobatan
Tujuan pengobatan adalah memberikan terapi suportif, karena infeksi virus tidak akan
memberikan respon terhadap antibiotik.
Terapi suportif terdiri dari:
Udara yang lembab
Tambahan asupan cairan
Tambahan oksigen.
Untuk mencegah dehidrasi, mungkin penderita anak-anak dan lanjut usia perlu menjalani
perawatan di rumah sakit. Kadang diberikan obat antivirus (misalnya ribavirin atau
amantadin, untuk virus influenza tipe A), terutama pada bayi dan anak-anak. Untuk
pneumonia karena virus herpes dan cacar air bisa diberikan acyclovir. Beberapa penderita
akan mengalami pemulihan dalam waktu 2 minggu, tanpa meninggalkan gejala sisa.
Akibat yang fatal mungkin akan ditemukan pada:
Penderita lanjut usia
Penderita gangguan sistem kekebalan
Pengobatan di rumah
Menjaga ruangan tetap bersih, ventilasi, pencahayaan.
Menjaga kebersihan diri.
Menjaga udara tetap lembab.
Anjurkan banyak istirahat.
Ajarkan teknik batuk efektif.
Penempatan tempat sampah.
Hindarkan kontak dengan anak kecil, karena mudah tertular.
Daftar Rujukan
C long Barbara, 1996. Perawatan Medikal Bedah 2 (Suatu Proses Pendekatan Keperawatan).
Bandung.
DEPKES RI Direktorat Jendral Pemberantasan Penyakit Menular, 1993. Buku Pedoman
Pemberantasan Penyakit ISPA Untuk Kader
Definisi
membuat
sel-sel
radang
kesulitan
yang
bernafas
PENYEBAB
Komplikasi
Pneumothorak
Pengobatan di rumah
ventilasi, pencahayaan.