Professional Documents
Culture Documents
NEGARA
dosen
Kn : Kekusaan
/ Kegiatan Negara
B : Besturen/Bestuur
( Pemerintahan )
Ro<
Ro< : Regelling
Rh ( Pembentukan peraturan )
B Rh : Rechtspraak
( Peradilan )
B : Kn – ( ro < + rh )
DIFINISI
1. E.UTRECHT
HAN adlh Hukum yg mengatur sebagian
lapangan pekerjaan Administrasi Negara
Jadi bagian lain dari lapangan pekerjaan
Administrasi Negara diatur oleh
HTN,Hukum Privat, dsb.
2. ROCHMAT SOEMITRO
Yg dimaksud dgn HAN dan HTPN (hukum
tata pemerintahan) itu meliputi segala
sesuatu mengenai pemerintahan yakni
seluruh aktifitas pemerintahan yg tdk
termasuk pengundangan dan peradilan
bahwa HAN,HTP,HTUN hanya istilah saja,
tetapi obyeknya sama yakni semua perbuatan
yg tidak termasuk tugas mengadili.
2 Departemen di Bandung
Pemerintahan Negara.
3. DESENTRALISASI FUNGSIONAL
Pelimpahan kewenangan bkn kpd badan-badan
Politik yg diciptakan dgn Pemilihan Umum, akan
tetapi kpd Golongan-golongan karya seperti
golongan orang-orang dagang yg diberi hak
mengatur urusan rumah tangganya sendiri.
4. DESENTRALISASI TEKNIS
Pelimpahan kekuasaan mengatur dan
mengurus soal yg bersifat teknis pd
suatu badan, yg terdiri dr pd ahli-ahli
mengenai bidang persoalan tersebut.
5. DESENTRALISASI KOLABORATIF
Pelimpahan kekuasaan dan kewenangan kpd
orang-orang swasta, yg duduk dlm Badan-
Badan Pemerintahan sebagai jabatan kehor-
Matan dgn tidak menerima gaji
PEMBAGIAN PENYELENGGARAAN
PEMERINTAAHAN NEGARA DLM RANGKA
SISTEM DESENTRALISASI
1.Ajaran Rumah Tangga Materiil
Untuk mengetahui yg manakah urusan
rumah tangga Pusat atau Daerah hrs
melihat kpd materi yg akan di urus oleh
Pemerintah masing-masing, shg akan dapat
melihat kemampuan Daerah masing-masing.
Inti ajaran ini adlh meletakkan titik beratnya
pd macam-macam urusan yg akan
diselenggarakan oleh pemerintah negara
tergantung kemampuannya
Ajaran Rumah Tangga Materiil ini bisa diterapkan
apabila sifat Daerah Otonom masih sederhana.
jika Daerah tsb sdh maju mk ajaran ini tidak
mungkin unt diterapkan karena semakin kompleks
urusan yg hrs diselesaikan.
2. AJARAN RUMAH TANGGA FORMIL
Sesutu hal yg menjadi urusan Pemerintah Daerah
atau Pemerintah Pusat bergantung kpd daya guna
atau manfaat pemerintah masing-masing dlm arti
jika suatu hal yg diselenggarakan oleh Pemerintah
Daerah akan mendatangkan manfaat yg besar
sekali, maka thdp hal tsb sebaiknya diserahkan kpd
Daerah yg penyerahannya dlakukan scr Formil
dgn Perundang-undangan
3. Ajaran Rumah Tangga Riil
Urusan yg diserahkan didasarkan pd
kebutuhan dan keadaan yg nyata dlm arti
bhw pd suatu saat dlm keadaan tertentu
berdasarkan pertimbangan unt mencapai
manfaat yg sebesar-besarnya, suatu
urusan yg menjadi kewenangan PEMDA
dikurangi krn urusan itu menurut keadaan
sekarang bersifat Nasional yg perlu
diselenggarakan oleh Pemerintah Pusat
atau sebaliknya.
Untuk segala penambahan atau pengurangan
suatu wewenang harus diatur dgn Undang2 atau
Peraturan2 lain.
Untuk UU No.32 th 2004 tentang Pemerintahan
Daerah terdapat 6 macam kewenangan Pem.
Pusat tdk diserahkan yaitu :(ps 10 ayat 3)
a.Urusan Politik Luar Negeri
b.Urusan Pertahanan
c.Urusan Keamanan
d.Urusan Yustisi
e.Urusan Moneter dan fiskal nasional
f.Urusan Agama
Dekonsentrasi
• Adlh pelimpahan wewenang pemerintahan
oleh Pemerintah kpd Gubernur sbg wakil
pemerintah dan /atau kpd instansi vertikal di
wilayah tertentu. jadi pelimpahan
kewenangan dr Pemerintah Pusat kpd alat-
alat Pemerintah Pusat yg berada di Daerah.
• Menurut UU No.5 th 1974
adlh pelimpahan wewenang dr Pemerintah
atau Kepala Wilayah atau Kepala Instansi
Tingkat Atasnya kpd Pejabat2 nya di Daerah
Jadi pertanggungjawabannya ke Pusat, yg
pelaksanaanya mrpkn perwakilan (aparat
pusat di Daerah).
Macam-macam Pembagian Tugas
Agar Organisasi berjalan dgn baik hrs
membuat pembagian Tugas Pokok &
Fungsi.
Pembagian Tugas dpt dibedakan men jadi
2 yakni :
1.Pembagian Kerja Horisontal
2.Pembagian Kerja Vertikal
Pembagian Kerja Horisontal
Yaitu Pembagian kerja dlm golongan2
pekerjaan yg berjalan pararel
berdasarkan sifat dan jenis
pekerjaannya.
Ada 2 Golongan :
a.OPERATIVE OR LINE ACTIVITIES
yaitu Aktifitas2 yg bersifat operatif, yg
langsung mengenai tugas pokok dr
organisasi ybs.
AUXILIARY OR HOUSE KEEPING
ACTIVITIES
Yaitu Aktifitas mengenai pemeliharaan
rohaniah dan badaniah dr petugas2 dlm
organisasi ybs.
Yakni :
Penetapan tetulis yg dikeluarkan olh
Badan/Pejabat Tata Usaha Negara, berisi
tindakan hukum dlm Bdng Tata Usaha Negara
yg berdasarkan Peraturan Perundang2an yg
berlaku, bersifat konkrit, individual & final yg
menimbulkan akibat hukum bagi seseorg/Badan
Hukum Perdata.
2. Peraturan (Regeling)
Yakni :
Peraturan hukum yg bersifat Abstrakto/General
Norm yg sifatnya mengikat umum, berlaku
umum & tugasnya mengatur hal-hal yg bersifat
general.
JENIS-JENIS PENETAPAN
yg baru;
Delegasi dlm hal pemindahan/pengalihan