You are on page 1of 82

Abrasi (abrasion)

Pengikisan akibat adanya gesekan dan/atau benturan antara satu


material dengan material lain

Abrasif (abrasive)
Bahan untuk menggosok atau memoles permukaan benda keras
seperti logam dan kaca; abrasif alam biasa dipergunakan adalah intan,
korundum, topaz, garnet, pasir kuarsa; abrasif buatan a.l. Karborundum
sic)

Absis (abscissa)
Sumbu horizontal (sumbu x) dalam sistem koordinat kartesian; lihat
koordinat

Absit (abbcite)
dinamit yang mengandung alkali klorida dengan presentase tinggi;
bahan peledak ini sering digunakan di tambang batu bara

Absorpsi air (water absorption)


Sifat pori suatu batuan yang diukur berdasarkan kemampuan
menyerap air dari pori-pori yang terbuka, dinyatakan dalam persen (%)

Absorsi seismik (seismic absorption)


Proses penubahan energi suatu gelombang seismik menjadi energi
panas pada media yang dilaluigelombang tersebut; sin. Penyerapan
seismic

Abu (ash)
Material anorganik sisa pembakaran yang tertinggal karena tidak bisa
terbakar oleh suatu proses pembakaran yang sempurna

Abu vulkanik (volcanic ash)


Bahan padat lepas berbutir halus yang terbentuk sebagai hasil letusan
gunung berapi

Adhesi (adhesion)
Gaya tarik-menarik antara dua molekul yang tidak sejenis Adit (adit)
Jalan masuk utama ke tambang bawah tanah, berupa terowongan
buntu yang dibuat mendatar dan menghubungkan tempat bawah tanah
dengan udara luar atau permukaan bumi; sin. Terowongan buntu

Aerasi (aeration)
Pengaliran udara ke dalam suatu proses dengan tujuan untuk: 1,
menyediakan oksigen; 2. Membentuk gelembung udara pada proses
flotasi

Aerometer (aerometer)
Alat untuk menentukan berat, berat jenis, kerapatan udara atau gas
lainnya

Aerosol (aerosol)
Suspensi padatan mikro atau partikel cairan di udara atau gas yang
berupa asap atau kabut

Afanitik (aphanitic)
Tekstur batuan beku yang butir-butir kristal mineralnya terlalu kecil
untuk diamati dengan mata telanjang

Afinitas (affinity)
Kecenderungan selektif suatu unsur atau senyawa kimia untuk
membentuk ikatan kimia dengan unsur atau senyawa lain; secara
termodinamis dinyatakan oleh besaran bebas reaksi

Agitasi (agitation)
Pengadukan yang dilakukan untuk meningkatkan kontak fisik antara
dua fase yang bereaksi, msl. Dalam proses pengatusan; agitasi
dimaksudkan untuk menpercepat proses pelarutan.

Agitator (agitator)
Alat mekanis untuk mengaduk suatu campuran supaya cepat merata
atau cepat larut

Aglomerat (agglomerate)
Batuan breksi yang sebagian besar atau seluruhnya terdiri atas
pecahan batuan gunung api
Air artesis (artesian water)
Air tanah yang berada diantra dua lapisan kedap air sehingga air
tersebut bertekanan tinggi; jika ada lubang keluar baik disengaja atau
bukan air akan memancar dengan kekuatan besar; sin. Air tekanan

Air asam tambang (acid mine water)


Air tambang yang mengandung asam sulfat lemah yang dihasilkan dari
reaksi organik atau anorganik dari material yang mengandung pirit
dengan air dan oksigen

Air bawah tanah (underground water)


Semua air yang terdapat dalam lapisan pengandung air bawah
permukaan tanah, Termasuk di dalamnya mata air yang muncul secara
alamiah di atas permukaan tanah

Air bebas (freemoisture, surface moisture)


Air yang terkandung dalam bahan galian yang dapat menguap pada
suhu dan tekanan kamar selama 24 jam; sin. Lengas bebas

Air garam (saline water)


Air yang mengandung 1000 ppm padatan terlarut, msl. Air rawa, air
bergaram, dan air laut

Air sisipan (interstitial water)


Air yang terperangkap dalam ruang antar butir mineral pembentuk
batuan

Air tanah (ground water)


Air yang terdapat pada daerah jenuh didalam tanah atau akuifer

Air tanah bebas (unconfined ground water)


Air yang terdapat pada akuifer bebas

Air tanah terkungkung (confined ground water)


Air tanah yang mendapat tekanan jauh lebih besar daripada tekanan
atmosfer dan diapit oleh lapisan kedap air; sin. Air tanah tertekan

Air tertambat (inherrent moisture)


Air yang terkandung dalam batu bara sejak terbentuknya dan tidak
dapat dipisahkan ada suhu dan tekanan kamas, hanya dapat
disingkirkan dengan pemanasan 110 derajat c; sin air bawaan; lengas
bawaan

Airox (airox)
Sejenis bahan peledak lemah berupa udara yang dicairkan; airox
merupakan singkatan dari air oxygen

Aktif, pengangtif (activator)


Bahan yang ditambahkan untuk memperbesar daya reaksi kimia, msl.
Meninggikan daya tarik permukaan mineral tertentu terhadap ion
kolektor pada proses flotasi

Aktinolit (actinolite)
Mineral yang termasuk kelompok amfibol dengan rumus kimia Ca2
(Mg,Fe)5 (Si8 022) (OH)2, berwarna hijau; merupakan varetas mineral
asbes yang terbentuk serat atau jarum (lihat juga batu aktinolit)

Aktiva (assets)
Segala sesuatu yang bernilai ekonomis yang dimiliki oleh perusahaan
atau seseorang, baik berwujud (perangkat keras) maupun tak berwujud
(perangkat lunak); sin. Asset

Akuifer (aquifer)
Satuan batuan berpori yang dapat menyimpan dan meluluskan air

Akuifer bebas (unconfined aquifer)


Akuifer yang mempunyai muka air tanah

Akuifer bocor (aquifer leaky)


Akuifer yang tertindih dan/atau teralasi oleh lapisan semi kedap air yang
nisbi tipis sehingga memungkinkan air keluar atau masuk dari/ke dalam
akuifer

Akuifer rembes (seepage)


Akuifer yang terletak di bawah atau diantara lapisan kurang kedap air
yang memungkinkan perembesan ke dalam atau ke luar akuifer
Akuifer tertekan (confined aquifer)
Akuifer yang terletak diantara dua lapisan batuan kedap air yang
mengandung air tanah jenuh bertekanan hidrostatis lebih dari 1 atm

Akuifug (aquifuge')
Batuan yang mutlak kedap air sehingga tidak dapat menyerap atau
meluluskan air msl. Granit, kuarsit, atau batuan sedimen yang
tersemen; sin. Akuifer buntu'

Akuiklud (aquiclude)
Batuan yang nisbi kedap air yang mampu menyerap air, tetapi tingkat
kelulusannya lambat

Akuitar, (aquitard)
Satuan batuan yang mempunyai nilai kelulusan air antara akuifer dan
akuiklud (lihat juga akuifer dan akuiklud); sin. Akuifer lambat

Akumulasi (accumulation)
Penumpukan bahan galian pada suatu tempat; sin. Longgokan

Akumulasi minyak bumi (accumulation of petroleum)


Berkumpulnya minyak bumi yang kadang-kadang beserta gas di dalam
perangkap struktur atau perangkap stratigrafi di suatu daerah

Alas erosi (base level of erosion)


Permukaan tanah terendah yang dapat tererosi oleh aliran air; sin.
Dasar erosi

Alat angkut (hauler)


Alat yang dipakai untuk mengangkut material dari satu tempat ke
tempat lain, msl. Gerobak, truk, lori, lokomotif, pompa, pipa, dan ban
berjalan; sin. Transporter

Babit ( babbitt metal )


Paduan logam berwama putih dengan unsur utama timah putih atau
timbal (timah hitam) dan sejumlah kecil antimon, tembaga, dan logam
lain; babit dipergunakan untuk bantalan poros.
Badeleit ( baddeleyite )
mineral dengan komposisi kimia ZrO2 (zirkonium oksida) pertama kali
diternukan dalam kumpulan pasir batu permata di Srilanka; mineral ini
merupakan sumber zirkonia yang dipakai dalam bahan-bahan tahan api

Bagan alir ( flow sheet )


Bagan yang menunjukkan urutan suatu operasi, proses, produk yang
dihasilkan, arah aliran material, data mesin, hasil kinerja, dsb. ; sin. Pias
alir

Bagian lubang tembak ( subdrilling )


Kedalaman lubang tembak yang dilebihkan dari permukaan jenjang
dibawahnya; bertujuan untuk memperoleh permukaan yang rata
dengan permukaan jenjang tersebut

Bagian pengangkat ( lifter case )


Bagian pengangkat berbentuk tubular yang berada di bagian bawah
akhir dari inner tube dari core barel untuk menahan pengangkat inti

Bahan bakar ( fuel )


Bahan yang mudah dibakar untuk menimbulkan panas

Bahan bakar fosil ( fossil fuels )


Bahan yang mudah terbakar berasal dari sisa tumbuh-tumbuhan dan
binatang

Bahan bakar mineral ( mineral fuels )


Bahan galian yang digunakan sebagai bahan bakar, msl. Minyak dan
gas bumi, batu bara, dan mineral radio aktif

Bahan baku ( raw material )


Bahan yang akan diolah menjadi produk yang bermanfaat; sin. Bahan
mentah

Bahan bantu ledak ( blasting accessories )


Bahan/barang yang berfungsi untuk meledakkan bahan peledak utama
(base charge), secara langsung maupun tidak langsung pada sistem
peledakan

Bahan berbahaya dan beracun (b3) ( poison and dangerious


materials )
Bahan yang karena sifat, konsentrasi, jumlah, secara langsung maupun
tidak langsung, dapat mencemari dan atau merusak lingkungan hidup,
kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta mahluk hidup lain

Bahan galian industri ( industrial mineral )


Bahan galian tambang bukan bijih yang pada urnumnya digunakan
sebagai bahan baku industri; penggunaan dalam industri banyak
ditentukan oleh sifat fisika seperti warna, ukuran partikel, kekerasan,
plastisitas, daya serap, dan lain-lain, msl. Batu gamping, bentonit,
kaolin, dan zeolit; sin. Mineral industri.

Bahan galian logam ( metallic mineral )


Bahan galian atau mineral yang mengandung logarn, memiliki kilap
logam dan umumnya bersifat sebagai penghantar panas dan listrik
yang baik, sin. mineral logam

Bahan galian strategis ( strategic mineral )


Bahan galian yang mempunyai arti strategis untuk pertahanan,
keamanan, dan ketahanan ekonomi negara berdasarkan undang-
undang yang berlaku, msl. Minyak bumi, gas ala, batu bara, uranium,
nikel, dan timah bahan galian tak vital dan tak strategis - nonvital and
non strategis

Bahan galian tak vital dan tak strategis (nonvital and nonstrategic
minerals)
Bahan galian yang sifatnya tidak langsung memerlukan pasaran yang
bersifat internasional, antara lain, fosfat, mika, tawas, batu permata,
pasir kuarsa, kaolin, dan marmer

Bahan galian vital ( vital minerals )


Bahan galian yang bemilai vital untuk menjamin hajat hidup orang
banyak berdasarkan undang-undang yang berlaku, msl. Besi, bauksit,
tembaga, timbal, seng, yodium, dan belerang
Bahan magnet lunak ( soft magnetic material )
Bahan magnet yang relatif mudah diberi sifat magnet atau dihilangkan
sifat magnetnya

Bahan mineral ( mineral matter )


Istilah dalam dunia batu bara untuk bahan padat anorganik yang terdiri
atas senyawa silikat, karbonat, sulfida, klorida, dan oksida yang tidak
terbakar pada waktu batu bara dibakar, sin. Kandungan mineral

Bahan mineral bawaan ( inherent mineral matter )


Bahan mineral yang secara organik terikat dengan batu bara

Bahan peledak ( explosive )


Senyawa kimia yang dapat bereaksi dengan cepat apabila diberikan
suatu perlakuan; menghasilkan sejumlah gas bersuhu dan bertekanan
tinggi

Bahan peledak bersyarat ( permissible explosive )


Bahan peledak yang telah diizinkan untuk digunakan didalam tambang
bawah tanah dan tempat-tempat lain yang banyak mengandung gas
yang mudah meledak

Bahan peledak curah ( bulk mix explosive )


Masa bahan peledak yang dipersiapkan dalam jumlah banyak tanpa
dikemas khusus; sin. Handak curah

Bahan peledak dasar ( base charge )


Isian bahan peledak utama pada bagian dasar pemicu listrik, pemicu
nirlistrik, atau pemicu tunda; sin. Handak dasar

Bahan peledak kuat ( high explosive )


Jenis bahan peledak dengan kecepatan rambat gelombang kejut yang
tinggi (1525 - 7620 m/dt); untuk meledakkannya tidak selalu diperlukan
detonator, efek peledakannya menghancurkan (shattering)

Bahan peledak lemah ( tow explosive )


Jenis bahan peledak yang mempunyai kecepatan rambat-gelombang
yang relatif rendah, perubahan menjadi fase gas adalah sebagai akibat
dari pembakaran dan bukan karena detonasi, efek ledakannya
mengangkat dan mendorong (heaving)

Bahan peledak parit ( dicthing dynamite )


Jenis dinamit tertentu yang dirancang untuk peledakan dalam
pembuatan parit; sin. Handak parit

Bahan peledak peka detonator ( caps sensitive explosive)


Bahan peledak yang dapat meledak pada tempat terbuka dengan
detonator berkekuatan nomor 8

Bahan peledak peka primer ( primer sensitive explosive )


Bahan peledak yang dapat meledak hanya dengan bantuan
primer/booster

Bahan peledak polar ( polar explosive )


Bahan peledak yang mengandung bahan anti beku, bahan peledak
yang mengandung nitrogliserin jika disimpan terlalu lama pada
temperatur rendah cenderung mudah membeku

Cabang Udara (air split)


Aliran udara yang telah dibelokkan dari aliran udara utamanya untuk
dialirkan ke tempat lain dalam tambang bawah tanah

Cabang udara bebas ( free split )


Saluran udara tanpa hambatan atau tanpa pengatur udara (regulator)
pada sistem ventilasi tambang bawah tanah

Cacah dodol ( cartridge count, stick count )


Jumlah dodol yang terdapat dalam kotak berkapasitas 50 pon, yang
dapat digunakan untuk menghitung berat jenis bahan peledak yang
termaksud

Cacah, pencacah geiger ( geiger counter )


Alat untuk mendeteksi dan mengukur intensitas radioaktif; alat ini
diciptakan oleh geiger dan muller

Cacat kristal ( crystal defect )


Kelainan simetri kristal yang disebabkan oleh bergeraknya bidang
bebas, ketidakteraturan, pengotor, kekosongan, penyusupan,
Pergeseran, dan getaran pada kisi

Cacat titik ( point defect )


Kelainan simetri kristal pada satu atau kadang-kadang dua kisi

Cadangan ( reserve )
Volume cebakan bahan galian yang mempunyai nilai ekonomis, setelah
dihitung berdasarkan metode tertentu

Cadangan batu bara ( coal reserve )


Volume endapan batu bara yang mempunyai nilai ekonomis untuk
ditambang

Cadangan bijih ( ore reserve )


Jumlah cebakan bijih yang mempunyai nilai ekonomis untuk ditambang

Cadangan tereka (inferred reserve,possible reserve)


Cadangan hasil penafsiran berdasarkan sebagian besar dari informasi
geologi dilengkapi dengan beberapa percontoh dari singkapan; secara
kuantitatif kesalahan maksimum 60%; sin. Cadangan terduga;
cadangan terkira

Cadangan terindikasi ( indicated resen/e, probable reserve )


Cadangan hasil suatu penafsiran dan perhitungan berdasarkan
pemercontohan (msl. Singkapan, parit uji, sumur uji, pemboran,
permuka tambang) yang tidak seteliti pada cadangan terukur dengan
jarak yang kurang rapat, dibantu dengan penafsiran geologi yang rinci;
secara kuantitatif batas kesalahan maksimum 40%; sin. Cadangan
terunjuk

Cadangan tertambang ( mineable reserves )


Bagian cadangan bahan galian yang layak tambang dengan teknologi
penambangan pada saat ini; sin. Cadangan layak tambang

Cadangan terukur ( measured reserve, provent reserve )


Cadangan hasil penafsiran dan perhitungan berdasarkan data dari
pemercontohan; (msl. Singkapan, parit uji, sumur uji, pemboran,
permuka tambang) yang teliti dengan jarak yang relatif rapat dilengkapi
dengan informasi geologi yang rinci; secara kuantitatif batas kesalahan
maksimum adalah 20%; sin. Cadangan teruji

Cair, pencairan ( liquefaction )


Proses perubahan menjadi cair; dari padatan menjadi cair dengan cara
pemanasan atau dari gas menjadi cair dengan cara pendinginan atau
tekanan

Campur,mencampur ( blending, mixing )


1. Penggabungan berbagai bahan mentah atau bijih dengan berbagai
kadar sehingga diperoleh hasil campuran yang mempunyai kadar
tertentu (blending), 2. Proses mencapur dua bahan atau lebih untuk
tujuan tertentu (mixing)

Campuran ( mixture )
Material yang terdiri lebih dari satu komponen dengan berbagai
perbandingan

Canai,pencanaian ( rolling )
Salah satu proses pembentukan bahan setengah jadi yang berasal dari
ingot logam dalam mesin canai, msl. Blum, bilet, slab; sin. Pengerolan

Cangkul mekanis, bekhu ( backhoe )


Alat gali muat mekanis yang sekopnya digerakkan naik-turun oleh
tenaga hidraulik; medan kerja terbaiknya berada di depan bagian
bawah tempat berpijaknya

Cara gaya berat ( gravitation method )


Cara prospeksi geofisis untuk mendapatkan data litologi dan struktur
dengan mengukur penyimpangan gaya tarik bumi yang disebabkan
oleh perbedaan kerapatan massa batuan

Cat emas ( gold paint )


Cat yang terbuat dari bubuk perunggu dan amyl asetat atau pernis yang
transparan dan berwama keemasan

Catat,pencatat getar ( vibrograph )


Instrumen perekam getaran atau vibrasi tanah yang disebabkan oleh
peledakan di tambang

Catu,pencatu arus ( current limiting device )


Peralatan elektro mekanik untuk membatasi jumlah dan lama aliran
arus listrik yang mengalir ke rangkaian pemicu peledakan

Cebakan ( deposit )
Kumpulan material yang terendap oleh proses alami baik primer
maupun sekunder; sin. Endapan

Cebakan bijih ( ore deposit, )


Kumpulan endapan mineral bijih primer yang terbentuk secara alami

Cebakan epigenetik ( epigenetic deposit )


Bahan galian primer yang diendapkan sesudah batuan yang
melingkupinya terbentuk

Cebakan epitermal ( epithermal deposit )


Cebakan hidrotermal yang terbentuk oleh larutan sisa magma yang naik
dari dalam bumi, berada tidak jauh dari permukaan, terjadi pada suhu
yang rendah (100 - 200° C)

Daerah aliran sungai ( watershed', drainage basin )


Daerah tadah hujan yang mengalirkan air ke dalam sungai yang
bersangkutan (das)

Daerah kering ( arid zone )


Daerah yang sangat kering disebabkan antara lain oleh curah hujan
sangat sedikit, penguapan dan/atau peresapan air sangat cepat; sin.
Mintakat kering

Daerah ledakan ( blast area )


Daerah yang terjangkau oleh dampak ledakan seperti lemparan
pecahan batuan, getaran, dan debu

Daerah penunjaman ( subduction zone )


Wilayah pada lempeng benua tempat terjadinya penunjaman
Daerah satu fase ( single phase region )
Daerah pada diagram fase yang mengandung larutan tunggal tak jenuh

Daerah-kerja gelas ( glass interval )


Temperatur pada daerah viskositas 10 pangkat 2,5 pa./detik hingga 10
pangkat 6 pa./detik

Dampak lingkungan ( environmental impact )


Perubahan lingkungan yang diakibatkan oleh suatu kegiatan manusia,
kegiatan makhluk hidup lain, dan gejala alam

Dampak penting ( principal impact )


Perubahan lingkungan yang sangat mendasar yang diakibatkan oleh
suatu kegiatan

Dana cadangan ( reverve fund )


Biaya yang dipersiapkan/dianggarkan di luar biaya operasional
perusahaan, untuk keperluan lain dikemudian hari

Dana obligasi ( bond invesment )


Penanaman dana dalam bentuk obligasi, dan para investor membayar
bunga secara berkala atas dasar persentase tertentu yang tetap

Dana reklamasi ( accounting reserve )


Dana pelaksanaan reklamasi yang dicadangkan di dalam pembukuan
perusahaan pertambangan setiap tahun

Dapur ( klin )
Jenis dapur yang dipergunakan untuk pengeringan, pemanggangan,
atau kalsinasi bahan galian

Dasar kering udara ( air dry base )


Analisis kualitas batu bara atas dasar pengeringan di udara terbuka

Dasar samudera ( ocean floor )


Permukaan yang hampir mendatar dari cekungan samudera
Dataran aluvial ( alluvial plain )
dataran yang terbentuk dari endapan aluvial sungai

Dataran pantai ( berm )


Bagian dari pantai yang relatip mendatar, terbentuk dari endapan
material yang dibawa ombak atau gelombang

Datum ( datum )
Lapisan penunjuk pada suatu tubuh batuan; sebagai penunjuk umur,
ataupun letakposisi batuan di atas dan bawahnya, dll.

Daun,mendaun ( foliated )
Perawakan kristal berbentuk lembaran-lembaran tipis menyerupai daun,
yang dapat dipisah-pisahkan, msl. Grafit, hematit, brucit, talk, diaspor

Daur geokimia ( gechemical circle )


Urutan tahap-tahap dalam migrasi unsur-unsur kimia antara listosfer,
hidrosfer, dan admosfer selama perubahan geologi

Daur hidrologi ( hydrologic cycle )


Siklus yang terdiri dari air hujan (presipitasi), air yang meresap
(infiltrasi), air yang mengalir di permukaan (run off), dan air yang
menguap (evapotranspirasi)

Daya bakar ( flammability )


Sifat kemampuan bakar bahan peledak karena nyala api ataupun
panas

Daya dukung lingkungan ( environmental )


Kemampuan lingkungan untuk mendukung peri kehidupan manusia dan
makhluk hidup lainnya

Daya tampung lingkungan hidup ( environmetal reserve )


Kemampuan lingkungan hidup untuk menampung zat, energi, dan atau
komponen lain yang masuk atau dimasukkan ke dalamnya, dalam
batas aman

Efek anode ( anode effect )


Istilah di dalam proses elektrolisa yang dipergunakan untuk
menyatakan keadaan turunnya besar arus listrik yang disebabkan oleh
terbentuknya lapisan film gas yang menempel di permukaan anode

Efek nuget, efek bungkah ( nugget effect )


Pengaruh butir mineral letakan yang resistan dan unsur-unsurnya
seperti emas , platina, perak terhadap homogenitas percontoh geokimia
yang berakibat pada kecermatan dan keseksamaan hasil analysis

Efek sinergistik ( synergistic effect )


Akibat yang diperoleh bila dua atau lebih unsur atau faktor yang bekerja
bersama-sama dibandingkan dengan penjumlahan hasil masing-masing
unsur atau factor

Efisiensi pemisahan ( efficiency of separation )


Perbandingan antara perolehan batu bara bersih hasil pencucian
dengan perolehan teoritis pada kadar abu yang sama; dinyatakan
dalam persen

Efisiensi ventilasi ( ventilation efficiency )


Perbandingan antara jumlah udara yang sebenarnya mencapai
permuka kerja dengam jumlah udara yang dialirkan oleh kipas angin

Ekonomi ( economic )
Serangkaian proses produksi, distribusi, konsumsi, dan pendapatan

Ekosistem ( ecosystem )
Tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh di antara unsur-unsur
lingkungan hidup yang saling mempengaruhi

Eksinit ( exinite )
Anggota kelompok maseral batu bara yang terdiri atas sporinit, kutinit,
alginit, dan resinit; berasal dari sekresi tanaman dan masing-masing
anggota dibedakan menurut morfologinya

Ekspensis ( expenses )
Semua beban biaya dan pengorbanan di luar biaya produksi langsung
yang harus diperhitungkan ke dalam harga barang yang akan dijual
Eksploitasi ( exploitation )
Penggatian endapan bahan galian dari kulit bumi secara ekonomis
dengan menggunakan sistem penambangan tertentu

Eksplorasi ( exploration )
Kegiatan lanjutan dari prospeksi dengan tujuan untuk rnenentukan
secara akurat besar cadangan, kadar, sifat fisik, sifat kimia, letak, dan
bentuk endapan bahan galian

Eksplorasi biogeokimia (biogeochemical exploration )


Salah satu cara eksplorasi geokimia dengan analisis susunan kimia
jaringan tumbuh-tumbuhan untuk mendeteksi konsentrasi biologis
unsur-unsur yang dapat mernberikan petunjuk/indikator ada tidaknya
mineralisasi di tempat tumbuhan tersebut berada

Eksplorasi pamungkas ( final exploration )


Penyelidikan rinci endapan bahan galian pada tahap akhir yang
didasarkan pada laporan penyelidikan awal yang prospektif; bisa
menyangkut program pemboran, penyigian dan pemercontohan yang
bersistem

Eksplorasi pendahuluan ( preliminary exploration )


Penyelidikan tahap awal terhadap suatu endapan bahan galian dengan
tujuan untuk rnenentukan program eksplorasi selanjutnya

Ekstraksi ( extraction )
1. Proses penambangan batu bara atau bijih dari cebakannya; 2.
Proses pernisahan logam berharga dari bijihnya

Ekstruksi ( extruction )
Proses pengerjaan bilet baja menjadi bentuk batang bulat atau tabung
dalam mesin ekstruksi; bilet baja panas di dalam ruang ekstruksi
ditekan sehingga mengalir secara plastis melalui cetakan dan
membentuk benda dengan bentuk tertentu; pembentukan logam
aluminium, timah, dan timbal dapat dilakukan dalam proses ekstruksi
dingin
Elastisitas ( elasticity )
Sifat suatu bahan yang dapat kembali kepada bentuk semula setelah
mengalami perubahan bentuk karena pengaruh gaya luar; sin.
Kekenyalan

Elastomer ( elastomer )
Bahan polimer dengan regangan elastis yang besar dapat lebih dari
dua kali panjang semula, msl. Karet sintetis, plastik

Elektrode hidrogen ( hydrogen electrode )


Logam mulia yang diselimuti oleh gas hidrogen di dalam larutan ion
jenuh hidrogen dan gas hidrogen yang dipergunakan sebagai etektroda
standar dengan reaksi setengah sel: 2H*+2e H2 (gas) dan berpotensial
standar nol

Elektrolisis ( electrolysis )
Metoda reaksi kimia dengan cara mengalirkan arus listrik melalui
larutan elektrolit atau lelehan garam

Elektrolit ( electrolyte )
Zat kimia yang bersifat menghantar arus listrik dalam keadaan lebur
atau terlarut

Elektrometalurgi ( electrometallurgy )
Proses metalurgi yang menggunakan cara elektrolisis

Elektron orbital (orbital electron, planetary electron)


Elektron yang mempunyai kemungkinan besar untuk berada di luar inti
dengan jarak lebih kecil dari 10 pangkat min-10 m, dan mempunyai
kemungkinan kecil untuk berada di dalam inti

Elektron terdislokasi ( dislocated electron )


Elektron valensi yang tidak bergantung kepada nomor atom

Elektron valensi ( valence electron )


Elektron yang berada pada kulit elektron paling luar suatu atom

Elektrowining ( electrowinning )
Proses ekstraksi logam dari larutan yang dilakukan dengan cara
elektrokimia

Elevator ember ( bucket elevator )


Alat pengangkat bahan yang terdiri atas sekumpulan ember/mangkok
pengangkat yang terbuat dari logam; sin. Elevator mangkok

Faktor bilah ( blade factor )


Perbandingan antara kapasitas nyata bilah dengan kapasitas teoritis
menurut spesifikasi teknisnya

Faktor intensitas tegangan ( stress intensity factor )


Nilai yang menunjukkan intensitas tegangan yang dipakai pada ujung
retakan dengan bentuk dan ukuran tertentu

Faktor muai ( swell factor )


Angka yang menunjukkan perbandingan antara volume material alami
(insitu) dan volume material lepas

Faktor penambangan ( mining factor )


Angka yang menunjukkan perbandingan antara hasil sebenarnya yang
diperoleh dari penambangan dan jumlah cadangan yang dihitung pada
tahap eksplorasi

Faktor perolehan ( recovery factor )


Persentase perkiraan bahan galian yang mungkin dapat diambil atau
yang telah diambil, berasal dari suatu atau beberapa lapisan batuan
dari suatu daerah, tambang, wilayah, cekungan, negara, dan dunia;
lihat juga faktor penambangan

Faktor reduksi ( reduction factor )


Perbandingan antara luas daerah pengaruh sebuah lubang bor yang
menyimpang dan luas daerah pengaruh lubang bor yang
seharusnya/baku

Faktor susut ( shrinkage factor )


Angka yang menunjukkan perbandingan antara volume material setelah
dipadatkan dan volume material lepas
Faneritik ( phaneritic )
Tekstur batuan beku yang butir-butir kristal mineralnya dapat dibedakan
dengan mata telanjang

Fase ( phase )
Bagian dari sistem bahan yang bersifat homogen secara fisis

Fase transisi ( phase transition )


Fase metastabil yang terbentuk sebagai fase antara

Fatik ( fatigue )
Kerusakan yang terjadi akibat pembebanan siklus datam waktu yang
cukup lama

Fayalit ( fayalite )
mineral seri olivin dengan simbol Fa 90-100, rumus kimia Fe2SiO4,
bentuk ristal ortorombik, berwarna cokelat sampai hitam, berkilap kaca,
kekerasan 7,0, berat jenis 4,32; terdapat pada batuan beku dan
vulkanik basa

Felspar ( feldspar )
1. Salah satu kelompok mineral pembentuk batuan yang terdiri dari
mikrolin, ortoklas, plagioklas dan anortoklas, kekerasan 6 skala mohs,
berat jenis 2,5-3, merupakan bahan penting dalam industri gelas,
keramik; 2. Suatu senyawa alumina silikat yang mengandung satu atau
lebih unsur basa, seperti k, na, ca, ba dan merupakan kelompok
mineral batuan beku asam maupun basa

Ferit ( ferrite )
1. Fase bersifat ruang yang mengandung unsur-unsur lain; 2. Bahan
bersifat magnetik yang terdiri atas oksida-oksida logam; salah satu
logam bervalensi tiga

Ferit eutektoid ( eutectoid ferrite )


Ferit yang terbentuk bersama karbida sewaktu terjadi dekomposisi
austenit
Feromagnetik ( feromagnetic )
Sifat bahan yang mempunyai kerentanan magnet positif yang besar,
msl. Besi dan magnetit

Ferit proeutektoid ( proeutectoid ferrite )


Ferit yang terpisah dari austenit di atas temperatur eutektoid

Feronikel ( ferronickel )
Paduan besi dengan nikel; kadar nikel lebih besar dari 25%

Ferosilikon ( ferro-silicon )
Paduan besi silikon dengan kadar si bervariasi antara 25 - 95%,
urnumnya igunakan sebagai bahan deoksidasi pada proses pencetakan
barang dari logam baja, tembaga, atau perunggu

Filtrasi ( filtration )
Proses pemisahan material padat dari cairan dengan melewatkan
suspensi pada penyaring/penapis

Gailusit ( gaylussite )
mineral karbonat terhidrat dari natrium dan kalsium, mempunyai rumus
kimia Na2CO3.CaC03.5H2O, berat jenis 1,94, dan kekerasan 2 - 3
(skala mohs)

Galah lantak ( loading pole )


Batang bukan logam yang dipakai untuk membantu menempatkan dan
memadatkan sumbat ledak dalam lubang tembak

Galak,penggalak ( primer )
bahan peledak (dodol) yang sudah dilengkapi dengan pemicu
(detonator), berfungsi sebagai peledak awal; sin. Pemula ledak

Galena ( galena )
Mineral bijih timbel dengan rumus kimia pbs, bentuk kristal kubik, warna
hitam abu-abu, berkilap logam, kekerasan 2,5, berat jenis 7,6; terdapat
pada urat-urat hidrotermal, metasomatik, berasosiasi dengan sfalerit

Gali optimum ( optimum cutting height )


Kemampuan lengan alat gali-rnuat yang dapat menghasilkan isi
mangkuk atau singkup secara efisien

Gali-timbun ( cut and fill )


Penambangan bawah tanah yang dilakukan dengan mengisi kembali
lubang bukaan bekas penggalian

Galian wantah ( run of mine )


Bahan galian yang diperoleh langsung dari permuka kerja (front)
penambangan dan belum diolah

Galon ( gallon )
Satuan isi yang urnumnya digunakan untuk mengukur isi bahan cair; 1
galon (inggris) adalah 4,546 liter, 1 galon (amerika) adalah 3,7853 liter

Galvanisasi ( galvanising )
Pelapisan besi atau baja dengan seng untuk menghasilkan permukaan
yang tahan terhadap korosi, msl. Proses celup panas

Galvanometer ( galvanometer )
Instrumen yang dipergunakan untuk mengukur arus listrik yang sangat
kecil

Galvanometer ledak (blasting galvanometer, blasting multimeter,


blasting ohmmeter)
Alat ukur tahanan listrik yang dibuat khusus untuk pengujian rangkaian
pemicu elektrik

Gamang air ( hydriphobic )


Sifat permukaan mineral yang menolak air; tidak mudah dibasahi oleh
air

Gamang udara ( aerophobic )


Sifat permukaan mineral yang menolak udara

Gambut ( peat )
Sisa tumbuh-tumbuhan yang terpadatkan; merupakan bahan
permulaan dari (proses) pembentukan batu bara
Gambut rawa ( bog peat )
Batu bara sangat muda yang komposisi utamanya lumut

Ganda,pengganda foton ( photomultiplier )


Alat yang menggunakan foton sebagai pengganda electron

Garam,penggaraman ( salting )
Peningkatan atau penurunan kadar suatu bahan galian dengan cara
memasukan material asing ke dalam bahan galian tersebut secara
sengaja atau tidak sengaja

Garansi deposito ( deposit guarantee )


Sejumlah dana yang disimpan oleh perusahaan pada bank yang
ditunjuk oleh departemen pertambangan dan energi, dengan maksud
sebagai jaminan bahwa perusahaan akan dapat melaksanakan
kegiatan penyelidikan umum dan eksplorasi

Garis aklinis ( aclinic line, magnetic equator )


Tempat kedudukan titik-titik di permukaan bumi yang mempunyai
inklinasi magnetis bumi sama dengan nol; sin. Ekuator magnetis

Garis difraksi ( diffraction line )


Rekaman difraksi pada suatu film setelah diproses

Garis kresta ( crest line )


Garis yang menghubungkan titik-titik kresta pada lapisan yang sama

Garis penghubung ( tie line )


Garis isoterm yang menghubungkan batas dua fase dalam keadaan
seimbang

Garnerit ( garnerite )
Bijih nikel dengan komposisi kimia 2(NiMg)5SiO4 O13.3H2O, berat
jenis 2,3 - 2,8 dan mengandung nikel lebih dari 24%

Garnierit ( ganierite )
Mineral bijih nikel sekunder dengan rumus kimia (ni,mg)3 Si2O5 (OH)4,
amorf, warna kehijauan, kekerasan 3,0 - 4,0 pada skala moh's, berat
jenis 2,2 - 2,8; terdapat dalam batuan ultrabasa, serpentin yang kaya
dengan nikel ; sin. Nomeit; nepoit

Garu,penggaru ( ripping )
Pemberaian tanah atau batuan lapuk dengan alat garu yang dipasang
di bagian belakang buldoser

gas gelap ( blackdamp )


Carnpuran gas karbon dioksida (CO2), gas nitrogen (N2), dan udara
yang terbentuk karena kebakaran tambang bawah tanah, sehingga
tidak memungkinkan terjadinya nyala api; sin. Kabut hitam

Gas lembap ( inert gas )


Gas yang secara kimiawi tidak aktif dalam proses pembakaran

Gas terkumpul ( desorbed gas )


Gas yang terkumpul dari satu unit bor batu bara dalam tabung tekanan

Gasifikasi batu bara ( coal gasification )


Pembuatan gas dari batu bara

Gasifikasi bawah tanah (under ground gasification )


Pembuatan gas dari batu bara yang dilakukan langsung di tambang
bawah tanah

Gasifikasi di tempat ( insitu gasification )


Pembuatan gas dari batu bara dengan pembakaran terkendali di bawah
tanah tanpa melakukan penambangan

Gauss ( gauss )
Satuan induksunagnet dalam bidang elektromagnet dan satuan dalam
sistem gaus yang besarnya sama dengan satu maxwell/cm2 atau
0,0001 weber/m2

Gaya berat ( gravity )


Gaya tarik inti planet terhadap benda-benda yang berada di
permukaannya; sin. Gravitasi
Gaya coulomb ( coulomb force )
Gaya antar partikel yang bermuatan listrik, msl. Ion

Gaya koersif ( coercive force )


Medan magnet h yang diperlukan untuk memindahkan induksi magnet
b

Gaya luar ( external force )


Gaya yang bekerja di bagian luar suatu benda

Gaya normal ( normal force )


Gaya yang arahnya tegak lurus terhadap permukaan suatu benda

Gelembung bermineral ( mineralized bubble )


Gelembung-gelembung udara yang ditempeli mineral dan akan
mengapung kepermukaan pada proses flotasi

Gelombang udara ( air wave )


Pulsa energi akustik yang dipancarkan melalui udara sebagai hasil dari
peledakan seismik (air shooting)

Gelundung ( mill )
Istilah lokal untuk penggerus dan/atau pengolah bijih emas secara
amalgamasi

Gemologi ( gemmology )
Ilmu yang berhubungan dengan identifikasi, klasifikasi, evaluasi,
pengerjaan, dan aspek lain dari batu permata

Gempa tektonik ( tectonic earthquake )


Gempa yang diakibatkan oleh pergerakan lapisan atas kerak bumi;
biasanya pusat gempa (hiposentrum) tektonik terletak di kedalaman
antara 5-10 mil

Genesis mineral ( mineral genesis )


Proses terbentuknya suatu mineral di alam yang selalu dikaitkan
dengan pembentukan batuan, baik yang berhubungan dengan kegiatan
magma (genesis primer) maupun yang berhubungan dengan proses
berikutnya yang urnumnya terjadi di permukaan (genesis sekunder),
seperti pelapukan, transportasi, dan pengendapan

Hablur,penghabluran ulang ( recrystallization )


Proses massa hablur membentuk suatu himpunan hablur baru
(umumnya butiran lebih besar) dari jenis yang sama melalui larutan
padat

Halang, penghalang udara ( stopping )


Suatu sekat yang dipasang di dalam lubang bukaan tambang untuk
mengarahkan aliran udara

Halit ( halite )
mineral garam dengan rumus kimia naci, mempunyai sistem kristal
kubus

Halo ( halo )
Sebaran unsur kimia tertentu yang berkonsentrasi cukup tinggi di dalam
tanah atau batuan; pada prospeksi geokimia urnumnya dapat menjadi
petunjuk dalam menentukan lokasi endapan mineral

Haloisit ( halloysite )
Mineral lempung yang termasuk kelompok kaolinit

Hampa ( vacuum )
Keadaan kosong yang nirgas pada ruangan; tekanannya lebih kecil dari
0,001 atm

Harga normal ( normal price )


1. Harga barang/jasa yang berlaku dalam jangka waktu lama
didasarkan atas tingkat produksi sama dengan tingkat konsumsi; 2.
Keseimbangan harga, yang berlaku di harga pasar cenderung akan
kembali setelah fluktuasi temporer selesai

Harga pasar ( market price )


Harga barang/jasa yang ditawarkan oleh penjual sama dengan nilai
yang akan dibayar oleh pembeli di pasaran pada saat tertentu
Hela,penghela mekanis ( drag scraper )
Alat untuk menaeruk dan menarik/menahela tanah atau batuan lepas

Hematit cokelat ( brown hematite, limonite )


Mineral besi oksida terhidrat dengan rumus kimia 2Fe03HO dan -
struktur amorf; sin. Limonit

Hidrofon ( hidrophone )
Jenis tranduser pendeteksi akustik yang digunakan dalam survei
seismik pada prospeksi atau eksplorasi geofisik di danau atau di dalam
laut, dan lubang bor yang berisi lumpur

Hidrogeologi ( hydrogeology )
Ilmu yang mempelajari perilaku air tanah ditinjau dari sudut geologi

Hidrologi air tanah ( ground water hydrology )


Ilmu yang membahas masalah perilaku air tanah

Hidrometalurgi ( hydrometallurgy )
Cabang metalurgi yang membahas proses ekstraksi logam dari bijihnya
dengan menggunakan larutan di dalam air

Hidrosiklon ( hydrocyclone )
Alat dalam (proses) pengolahan bahan galian yang menggunakan
prinsip siklon dengan media air

Hidrotermal ( hydrothermal )
Larutan sisa magma yang banyak mengandung air; mempunyai suhu
25° - 400° C berasal dari dapur magma

Higrometer ( hygrometer )
Alat untuk mengukur kelembapan nisbi udara; msl. Mengukur
kelembaban udara pada ventilasi tambang bawah tanah

Hilang air ( lost circulation )


Hilangnya sirkulasi air pada suatu kegiatan pengeboran akibat
menembus daerah batuan yang banyak rekahannya
Hilang debu ( dusting loss )
Kehilangan sebagai debu atas sebahagian contoh yang akan diuji

Hilang gesek ( friction loss )


1. Kehilangan julang yang disebabkan oleh tahanan atau gesekan
antara fluida dan dinding pipa atau saluran yang luas penampangnya
tetap; biasanya dinyatakan dengan simbol hf; 2. Kehilangan julang yang
disebabkan oleh tahanan atau gesekan antara fluida dan butir-butir atau
dinding rekahan akuifer atau tandon panasbumi; biasanya dinyatakan
dengan simbol h.

Hilang julang ( head losses )


Kehilangan julang yang disebabkan oleh adanya aliran fluida

Hilang kejut ( shock loss )


Kehilangan julang yang disebabkan oleh perubahan arah aliran atau
perubahan luas penampang saluran; biasanya dinyatakan dengan
simbol hx

Hilang penambangan ( mining loss )


Hilangnya sebagian cadangan bahan galian dan produk tambang
sebagai akibat tata cara penambangan

Hilang pijar ( toss on ignition (loi) )


Air kristal yang hilang karena dipijarkan

Hilang,kehilangan perolehan ( yield loss )


Besaran yang menunjukkan perbedaan antara perolehan yang
sebenarnya dengan perolehan teoretis berdasarkan hasil uji
ketercucian

Hipogen ( hypogene )
Pembentukan cebakan mineral oleh fluida panas yang naik dari dalam
bumi dan terjadi jauh di bawah permukaan bumi

Hipotek ( mortgage )
Barang tidak bergerak yang digunakan sebagai jaminan, bahwa utang
tertentu akan dilunasi pada waktunya sesuai dengan perjanjian
Hopana ( hopana )
Senyawa pentasikilk yang diperkirakan berasal dari bakteri yang
digunakan sebagai biomaker sudah rehti lama, terutama yang berkaitan
dengan lingkungan pengendapan dan kematangan

Hujan asam ( acid rain )


Air hujan yang mengandung asam (asam sulfat, asam nitrat) karena
uap air dalam udara bereaksi dengan pencemar udara (SO2, dan NO2);
dapat mengakibatkan kerusakan tumbuh-tumbuhan

Hukum darcy ( darcy's law )


Hubungan matematis aliran fluida dengan gradien tekanan dan
permeabilitas/kelulusan batuan

Hukum pertambangan ( mining law )


Ketentuan yang mengatur hubungan antara pengelola tambang,
masyarakat, dan pemerintah

Hukum stokes ( stokes' law )


Pada kecepatan rendah, gaya gesekan pada benda bulat yang
bergerak dengan kecepatan tetap di dalam fluida = 6 (22/7) x
kecepatan x viskositas fluida x jari-jari benda bulat

Ikatan difusi ( diffusion bounding )


Proses untuk menyambung dua bagian logam dengan cara
memanaskan dan menekan sehingga atom kedua bagian saling terikat

Ikatan hidrogen ( hydrogen bond )


Ikatan sekunder atom hidrogen (proton) yang saling tarik menarik
dengan elektron atom tetangganya

Iklim mikro ( micro climate )


Keadaan iklim/cuaca yang hanya dirasakan pengaruhnya oleh suatu
daerah yang sangat terbatas luasnya (lihat juga iklim)

Iklim, cuaca ( climate )


Perubahan kondisi suhu, kelembaban relatif, arah dan kekuatan angin,
tingkat penyinaran matahari, macam dan bentuk kondisi awan serta
kabut disuatu daerah

Iling,mengiling ( decant; decantation )


Menuangkan cairan perlahan-lahan agar endapannya tidak ikut
tertuang

Iling,pengilingan bejana ( beaker decantation, )


Pengilingan yang dilakukan khusus di laboratorium; (lihat mengiling)

Ilit ( illite )
mineral yang mirip mika tetapl ion alkallnya lebih sedikit bila dibanding
dgn muskovit, dengan ukuran partikel sangat halus dan spasi 10a tidak
menunjukkan sifat pengembangan pada kisi-kisinya

Ilmu elektrokimia ( electrochemistry )


Cabang ilmu kimia yang mempelajari perubahan kimia yang diikuti oleh
timbulnya arus listrik atau sebaliknya

Imbang,keseimbangan hidrologi ( hydrologic balance )


Kuantitas air yang masuk, tersimpan dan keluar di dalam suatu
cekungan atau tandon dalam keadaan seimbang, hal ini berlaku baik di
atas maupun permukaan tanah

Imbuhan ( additive, )
Bahan yang ditambahkan pada suatu campuran dengan jumiah yang
relatif kecil dibandingkan dengan komponen utamanya; penambahan
tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas; sin. Aditif

Indeks dilatometri ( dilatometry index )


Nilai hasil pengukuran dilatometri

Indeks kemasan ( packing index )


Perbandingan antara volume ion dan volume unit sel dalam suatu
kristal

Indeks ketergerusan ( grindability index )


Angka yang menunjukkan mudah atau sukarnya suatu bahan galian
atau batuan untuk digerus

Indeks ketergerusan hargrove ( hargrove grindability index )


Angka yang menunjukkan mudah atau sukarnya batu bara untuk
digerus dalam rangka penggunaannya sebagai batu bara gerusan;
makin besar angkanya, makin mudah batu bara itu digerus

Indeks miller ( miller indices )


1. Sistem pengenalan bidang dan arah pada suatu kristal yang
dinyatakan dalam bilangan bulat; 2. Indeks suatu bidang yang
berhubungan dengan perpotongan bidang tersebut dengan sumbu dari
sebuah unit sel; 3. Indeks suatu arah yang berhubungan dengan
kelipatan dari parameter kisi yang menunjukkan kordinat suatu titik
pada suatu garis yang sejajar dengan arah dan melalui suatu garis
sembarang yang ditarik dari pusat unit sel

Indeks muai bebas ( free swelling index, crucible swelling number


)
Angka yang menunjukkan kemampuan memuai butiran halus batu bara
bila dipanaskan pada temperatur lebih kurang 900° C dalam waktu 3
menit; sin. Nomor muai bebas

Indeks roga ( roga index )


Angka yang menunjukkan kemampuan batu bara untuk menggumpal
(coking) bila dipanaskan pada kondisi baku

Indikator ekonomi ( economic indicator )


Statistik yang memperlihatkan keadaan perekonomian suatu negara,
msl. Laju inflasi, tingkat pengangguran, dan neraca perdagangan

Indra,pengindraan jauh ( remote sensing )


Penyigian jarak jauh untuk mendapatkan data kebumian pada daerah
yang relatif luas, hasilnya berupa data dari citraan foto udara/foto satelit
permukaan bumi

Induksi elektromagnet ( electromagnetic induction )


Gaya gerak listrik yang dihasilkan oleh gerakan konduktor melalui
medan magnet dalam arah tegak lurus fluks magnetnya atau akibat
perubahan fluks yang mengelilingi konduktor

Industri mineral ( mineral industry )


Usaha besar-besaran dalam bidang pertambangan, mulai dari
eksplorasi, eksploitasi, pengangkutan sampai dengan pemasaran; sin.
Industri pertambangan

Industri pertambangan ( mining industry )


Industri yang bergerak dalam bidang pertambangan

Inertinit ( inertinite )
Kelompok maseral batu bara yang bila dibakar bersifat lembarn (inert) ;
artinya, hampir atau tidak menampakkan sifat plastisitas atau hanya
menunjukkan sedikit kecenderungan aglutinasi/melekat selama
pengkokasan; terdiri atas makrinit, mikrinit, semifusinit, fusinit, dan
sklerotinit

Infiltrasi ( infiltration )
1. Pengendapan mineral di dalam pori-pori batuan oleh proses
penelapan perkolasi air yang membawanya sebagai larutan; 2.
Penyerapan air hujan ke bawah permukaan menjadi air tanah

Infusi air ( water infusion )


Penyuntikan air atau uap air bertekanan tinggi ke dalam lapisan batu
bara sebelum ditambang atau diledakkan dalam rangka pengendalian
debu batubara

Inhibitor ( inhibitor )
1. Aditif pada elektrolit yang mempercepat pasivasi pada proses korosi;
2. Zat yang mempunyai kemampuan untuk menghentikan atau
menghambat reaksi kimia, dan efektif dalam konsentrasi yang rendah

Inklinometer ( inclinometer )
Alat untuk mengukur kemiringan suatu bidang, urnumnya terdapat pada
kompas geologi

Inklusi terak ( slag inclusion )


Terak atau dross yang terperangkap dalam logam
Inkremen ( increment )
Sejumlah massa yang diambil dari suatu kosinmen dengan
menggunakan percontoh dalam satu kali gerakan

Jalan angkut ( haulageway )


Jalan pengangkutan pada tambang, baik di tambang terbuka maupun
di tambang bawah tanah

Jalan angkut tambang ( mine haulage )


Jalan angkut di daerah penambangan

Jalan masuk ( entrance;entry )


Jalan yang menghubungkan tambang bawah tanah dengan permukaan
yang dapat berupa jalan pengangkutan ataupun jalan aliran udara
(ventilasi)

Jalan penghubung ( access road )


Jalan yang dibuat untuk jalur pengangkutan menuju ke suatu lokasi
atau tempat kerja (lombong)

Jalan udara ( air way )


Saluran berupa pipa, terowongan, atau sumuran yang berfungsi untuk
mengalirkan udara pada tambang bawah tanah

Jalur angkut ( ramp )


1. Lubang bukaan pada tambang bawah tanah, berbentuk spiral yang
menghubungkan beberapa daerah produksi sebagai prasarana
pengangkutan; 2. Jalur jalan yang landai untuk menghubungkan dua
jenjang pada tambang terbuka

Jalur buta ( blind zone )


Lapisan batuan yang tidak terdeteksi pada prospeksi seismik refraksi
yang disebabkan oleh lapisan yang mempunyai kecepatan seismik
lebih rendah daripada lapisan di atasnya

Jam kerja ( working hours)


Keseluruhan ketersediaan waktu yang dijadwalkan pada alat atau
kesatuan peralatan untuk dioperasikan, termasuk setiap halangan atau
waktu tunda, seperti pengisian bahan bakar, perjalanan dari garasi ke
tempat operasi dan sebaliknya, serta waktu menunggu

Jam perbaikan ( repair hours )


Waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan kondisi suatu peralatan
agar dapat dipergunakan kembali

Jam siaga ( standby hours )


Waktu yang diperlukan oleh satu kesatuan peralatan atau alat untuk
menunggu dioperasikan

Jaminan kesungguhan ( sincerity guarantee )


Bukti kesanggupan dan kemampuan perusahaan pemohon kuasa
pertambangan (kp), kontrak karya (kk), dan perjanjian karya
pengusahaan pertambangan batubara (pkp2b) guna menjamin
pelaksanaan kegiatan usaha di bidang pertambangan umum; biasanya
berupa kualifikasi

Jaminan reklamasi ( reclamation guarantee )


Dana yang disediakan oleh perusahaan pertambangan sebagai jaminan
untuk melakukan reklamasi di bidang pertambangan umum

Jangkar handak ( explosive anchor )


Dodol/handak yang dilengkapi dengan penahan agar tidak jatuh keluar
bila lubang tembaknya ke arah atas

Jangkar ledak ( shot anchor )


Pengikat bahan peledak di dalam lubang tembak agar bahan peledak
tidak terlempar pada saat peledakan lainnya

Jara tanah ( earth auger )


Bor tangari berbentuk ulir untuk mengambil percontoh lempung atau
tanah pada endapan dangkal; sin. Bor tanah

Jarak bebas rata-rata ( free interval average )


Jarak tempuh rata-rata bagi elektron atau gelombang elastis suatu
defleksi atau refleksi
Jarak bidang ( plane interval )
Jarak tegak lurus antara dua bidang berdekatan dan indeks yang sama

Jarak ikatan ( bond distance )


Jarak yang memisahkan dua inti atom yang terikat sebagai molekul

Jarak jomini ( jominy distance )


Laju pendinginan yang diberi indeks sesuai dengan jarak dari ujung
celup suatu batang jomini

Jarak pengaruh ( distance of influence )


Jarak dari suatu titik pemercontohan ke titik lain yang sifat-sifatnya
masih dianggap berlaku

Jarak ulang ( repeated interval )


Vektor translasi antara titik sisi yang identik

Jari,menjari ( radiated )
Perawakan sekelompok kristal berbentuk jarum atau daun tumbuh
berkembang dari titik awal ke arah luar seperti jari-jari, msl. Wavelit,
natrolit, aktinolit, dan markasit

Jari-jari atom ( atomic radius )


Setengah dari jarak terdekat antar-atom yang sejenis

Jari-jari ion ( ionic radius )


Jari-jari (semi sembarang) ion; bervariasi bergantung pada bilangan
koordinasi

Jari-jari pengaruh sumur ( radius of influence of a wall )


Jarak dari pusat sumur ke titik terdekat yang muka air tanahnya atau
muka pisometriknya tidak turun bila pemompaan telah menunjukkan
laju aliran tunak; lihat juga aliran tunak

Jaring ledak ( blasting mat, )


Penutup batuan yang akan diledakkan terbuat dari bahan kawat baja,
tali, ban bekas, atau material lain dengan konstruksi tertentu yang
memadai agar pecahan batuan tidak melayang; sin. Pengaman ledak
Kabel pembantu ( connecting wire )
Kabel-babel listrik yang ada dipermukaan tanah yang berfungsi sebagai
pendistribusian arus listrik dari sumber arus ke setiap kabel untai

Kabel Utama, Kawat Utama ( Lead Wire )


Kabel penghubung utama sumber arus listrik ke tempat peledakan

Kabut ( damp )
Campuran beberapa macam gas yang terjadi di dalam tambang bawah
tanah; lihat juga kabut sisa, kabut cekik, kabut api, kabut busuk, dan
kabut putih

Kabut putih ( whitedamp )


Campuran gas CO dan udara yang sangat beracun

Kabut api ( firedamp )


Campuran gas metana (CH4) dan udara yang dapat menimbulkan
ledakan tambang apabila kadar metananya mencapai 5-15%

Kabut busuk ( stinkdamp )


Campuran gas H2S dan udara yang menimbulkan bau busuk

Kabut sisa ( afterdamp )


Campuran gas-gas CO,CO2,CH4,O2, dan H, yang masih tertinggal
dalam tambang setelah terjadinya ledakan tambang

Kadar ( grade )
Kualitas kandungan unsur atau senyawa dalam suatu bahan galian,
hasil pengolahan, atau pemurnian

Kadar abu ( ash grade )


Sisa zat organik setelah contoh batu bara dibakar secara sempurna
pada kondisi standar

Kadar batas ( cut off grade )


Kadar terendah bahan galian atau kadar rata-rata campuran bahan
galian atau mineral yang terendah, tetapi masih memberikan
keuntungan apabila ditambang dan diolah dengan tingkat teknologi dan
pada keadaan ekonomi tertentu; sin. kadar potong

Kadar bessemer ( bessemer grade )


Kualitas bijih besi hematit-limonit yang didasarkan kepada kadar fosfor
dan nisbahnya terhadap unsur besi, yaitu kira-kira 1 : 1.000 sampai
1:1.200

Kadar umpan ( head assay; feed assay )


Kandungan unsur atau senyawa tertentu dalam bahan baku yang akan
diolah menjadi produk yang bermanfaat

Kaidah fase Gibbs ( Gibbs phase rule, )


Hubungan yang dipergunakan untuk menentukan jumlah variabel
keadaan F, sehingga diketahui kondisi termodinamika dari sistem
dalam keadaan kesetirnbangan; F = C-P-M+ 2; C adalah jumlah jenis
zat kimia; P adalah jumlah fase; M adalah jumlah reaksi kimia bebas

Kait pengaman ( safety catch )


Jenis alat pengaman yang harus dipasang pada alat angkut sangkar,
skip, atau lift untuk menjaga kemungkinan putusnya tali kawat

Kaki bit ( bit foottage )


Kedalaman lubang bor yang masih dapat dapat ditembus lubang bor

Kaki jenjang ( bench toe )


Batas bagian bawah suatu jenjang penambangan

Kaksa ( kaksa )
1. Bagian terkayakan kasiterit pada bijih timah sekunder yang terdapat
di dasar lembah purba, biasanya mengandung mineral-mineral berat
dan pasir; 2. istilah lokal di penambangan timah Bangka

Kala metalogenetik ( metallogenetic epoch )


Waktu geologi tertentu pada saat terbentuknya endapan mineral bijih;
lihat juga metalogenetik

Kalkofil ( chalcophile )
Istilah dalam geokimia untuk unsur yang mempunyai afinitas kuat
dengan belerang yang umum ditemukan dalam mineral sulfida; lihat
juga siderofil, litofil, dan atmofil

Kalkopirit ( chalcopyrite )
Mineral bijih tembaga dengan rumus kimia CuFeS2, mengandung
32,5% tembaga, bentuk kristal tetragonal, berwarna kekuning-kuningan,
berkilap logam, kekerasan 3,5-4,0, berat jenis 4,1 - 4,3; terdapat dalam
cebakan tembaga porfiri dan urat-urat hidrotermal atau metasomatik

Kalkosit ( chalcocite )
Mineral bijih tembaga dengan rumus kimia Cu2S, bentuk kristat
ortorombik, berwarna hitam abu-abu, berkilap logam, kekerasan 2,5 -
3,0, berat jenis 5,5 - 5,8; terdapat pada zona pengayaan sekunder
sebagai ubahan dari sulfida tembaga

Kalori ( calorie )
Jumlah energi yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu 1 gram air
sebesar 1 derajat celcius; 1 kalori = 4,19 joule

Kalsit ( calcite )
Mineral pembentuk batuan dengan rumus kimia CaCO3 bentuk kristal
trigonal, belahan berbentuk romboheidral sempurna, tidak berwarna,
putih, putih kekuningan, berkilap kaca hingga kusam, kekerasan 3,
berat jenis 2,7 - 2,9; bereaksi dengan asam klorida encer; terdapat
pada batu gamping atau cangkang karbonat (lihat juga batu kalsit)

Kalsium silikon ( calcium silicon )


Paduan kalsium, silikon, dan besi yang mengandung Ca 28 - 35%, Si
60 - 65%, dan Fe 6% (maksimum); digunakan sebagai pengikat oksida
(deoxidizer) dan pengikat gas (degasser) dalam pembuatan baja dan
besi cor; disebut juga kalsium silisida

Kamot ( chamotte )
1. Lempung bakar yang digunakan dalam peleburan seng; 2. bagian
yang tahan api dari suatu alat pencampur yang digunakan di pabrik
pembakaran bata yang tersusun dari lempung terkalsinasi atau
reground brick.
Kanal,penganalan ( ditching )
Penggalian kanal atau selokan yang dapat berbentuk V atau U

Kancing sabuk, kunci sabuk ( belt fastener )


Alat untuk menyambungkan atau mengunci konveyor dengan sabuk
elevator (elevator belting)

Kandungan abu ( ash content )


Persentase berat abu pada analisis teknik dari suatu bahan bakar

Kandungan logam ( tenor of ore )


Kadar logam berharga di dalam bijih, dinyatakan dengan persen atau
gram per ton

Kanon udara ( air gun )


Sumber getaran seismik di permukaan laut yang dapat melepaskan
suatu gelembung udara bertekanan sangat tinggi ke dalam air laut

Kaolin ( kaolin )
Jenis lempung yang sebagian besar terdiri dari mineral kaolinit, bila
dibakar berwarna putih atau keputih-putihan, digunakan sebagai bahan
dasar kerarnik dan penggunaan lainnya, berasal dari kata Cina
"kauling" yang berarti pegunungan tinggi

Kaolinisasi ( kaolinization )
Proses ubahan hidrotermal (hipogen) atau pelapukan (supergen)
terhadap felspar dalam batuan menjadi mineral lempung kaolinit

Kapal isap ( cutter suction dredge )


Alat mekanis berbentuk kapal yang dipakai untuk menghisap tanah atau
bahan galian; sin. mesin gali isap

Kapal keruk ( multi bucket dredge )


Ponton yang dilengkapi dengan alat pemindahan tanah secara mekanis
untuk penggalian di bawah permukaan air; kebanyakan dilengkapi pula
dengan peralatan pengolahan bahan galian

Kapal keruk, ( bucket dredge )


Peralatan mekanis yang dipakai untuk mengeruk tanah atau bahan
galian; sin. mesin gali mangkuk

Kapal keruk,, ( dredge )


Kapal yang dilengkapi dengan alat gali berupa mangkuk, saringan,
pompa, serta alat pemisah gaya berat. umumnya dioperasikan bila ada
genangan air seperti di laut, di sungai, atau di darat terutama untuk
endapan alluvial

Kapasitas assimetriv ( assymetrive capacity )


1. kemampuan badan air untuk menerima beban yang berupa air
Umbah, tanpa ada pencemaran; 2 Kemampuan badan air untuk
menerima limbah cair tergantung debit dan kadar polutan yang
terkandung di dalamnya

Kapasitas kompresor ( compressor capacity )


Kapasitas kompresor untuk memampatkan udara bebas dengan
tekanan tertentu, dinyatakan dalam m3/menit atau ft3/menit

Kapasitas konveyor sabuk ( belt conveyor capacity )


Kemampuan angkut ban-jalan dalam satuan waktu, yang besarannya
tergantung pada luas penampang melintang material di atas ban-jalan
dan kecepatan ban-jalan, atau dapat diekspresikan dalam persamaan:
60 AVM P = ------------ 2240 P = berat material yang diangkut, ton/jam, A
= luas penampang melintang material di atas sabuk, ft2, V = kecepatan
konveyor, ft/menit, M = berat material yang diangkut (kondisi lepas), lb/
ft3

Kapasitas munjung ( heaped capacity )


Kapasitas isi mangkuk atau bak sesuai dengan besar sudut geming
(angle of repose) material

Kapasitas munjung, kapasitas muncuk, kapasitas lebih ( heap


capacity )
Kapasitas yang melampaui bibir tempat penampungnya (bak alau
mangkuk alat mekanis) sesuai dengan sudut geming materialnya

Kapasitas peres ( struck capacity )


Kapasitas isi mangkuk atau bak sesuai dengan ukuran isi sebenarnya

Laba ( profit, return )


Selisih antara penerimaan dan pengeluaran dalam suatu kegiatan
usaha pada periode tertentu

Laba keseluruhan modal ( return on invested capital; return on


investment )
Keuntungan yang diperoleh dari seluruh modal yang ditanamkan

Laba modal sendiri ( return of equity )


Keuntungan yang diperoleh dari modal sendiri

Laba penjualan ( return of sales )


Keuntungan bersih penjualan sebelum dikurangi pajak

Ladel ( ladle )
1. Alat yang dipergunakan untuk pengambilan percontoh batu bara dari
kapal laut atau tongkang; mulut bejana minimum 2,5 kali dari ukuran
terbesar batu bara; peralatan ini tidak sesuai untuk ukuran batu bara
yang lebih besar dari 80 mm; 2. Dalam metalurgi disebut bejana tuang
yang diperqunakan untuk menampung logam cair; sin. Bejana; kowi

Laju ( rate )
Perubahan kuantitas menurut waktu

Laju keparahan kecelakaan ( accident severity rate )


Angka yang menyatakan jumlah hari seseorang tidak dapat bekerja per
seribu orang-jam (man-hours)

Laju larut ( soluble velocity )


Kecepatan pemanasan yang mengakibatkan terjadinya larutan padat

Laju mulur ( creep rate )


Kecepatan mulur yang diukur dan besar sudut pada kurva mulur-waktu
pada titik tertentu yang digambarkan pada sistem sumbu cartesis

Laju pencuplikan ( samping period )


Selang waktu pencuplikan isvarat analog menjadi isyarat digital,
biasanya laju pencuplikan ini dipergunakan utk memilih resolusi akuisisi
data yang diinginkan

Laju pendinginan kritis ( critical cooling rate )


Laju pendinginan berkesinambungan yang dibutuhkan untuk mencegah
transformasi yang tidak diinginkan; pada baja merupakan laju minimum
dan austenit harus didinginkan berkesinambungan untuk menekan
transformasi pada temperatur ms

Laju pengeboran ( drilling rate )


Kemajuan penerobosan yang dicapai per satuan waktu oleh alat bor,
yang antara lain bergantung pada jenis dan penampang mata bor,
macam batuan, dan daya yang digunakan

Laju pernapasan ( respiratory rate )


Jumlah daur pernapasan sempurna yang berlangsung selama 1 menit

Laju umpan ( feed rate )


1. Gerak maju mata bor yang terkendali; 2. Kecepatan umpan yang
terkendali ke arah pemroses selanjutnya

Laku,perlakuan dingin ( cold treatment )


Pendinginan di bawah titik 0 derajat - min 73 derajat C

Lakur ( alloy )
Bahan logam yang terdiri dari dua atau lebih unsur logam, msl. emas
dan tembaga menjadi suasa, tembaga dan seng menjadi kuningan; sin.
Paduan logam, aliase

Laminasi ( lamination )
Pemberian lapisan tipis pada suatu permukaan

Lampu davy ( davy lamp )


Sejenis lampu keselamatan tambang yang digunakan pada tambang
batu bara bawah tanah untuk menentukan ada atau tidaknya gas
methan, lampu ini diciptakan oleh sir humphrey davy pada tahun 1815
Lampu listrik bersyarat ( permissible electric lamps )
Lampu listrik yang telah memenuhi persyaratan untuk digunakan di
dalam tambang bawah tanah yang mengeluarkan gas beracun atau
mudah meledak

Lampu pengaman ( safety lamp )


Sejenis lampu yang dipakai untuk mendeteksi gas yang mudah terbakar
dan mudah meledak pada tambang batu bara bawah tanah

Lampu tambang ( mine lamp )


Lampu yang dipakai di tambang bawah tanah, sumber energinya
berasal dari baterai dan gas karbit; lampu tersebut dapat dipasang pada
topi tambang atau dijinjing

Lanau ( silt )
Pecahan batuan yang berukuran antara pasir dan lempung, atau 1/256
- 1/16 mm pada skala wentworth-udden

Landasan bor ( platform )


Pelat baja yang umumnya berbentuk bulat dan berlubang-lubang,
dipakai untuk tempat bekerja para pengebor pada bor bangka
Lantai ( floor )
1. Bagian bawah lubang bukaan pada tambang bawah tanah yang
relatif mendatar; 2. Bagian dasar lapisan batu bara atau endapan bahan
galian lain yang relatif mendatar

Lapis,melapis ( lamellar )
Perawakan kristal memapan, dan berlapis, msl. Augit, flogopit, dan
atakamit

Lapisan ( bed )
1. Media pemisah di dalam suatu unit pengolahan mineral secara
gravitasi yang mempunyai berat jenis di antara mineral berat dan
ringan; 2. Unit terkecil dalam satuan lito stratigrafi; 3. Tumpukan
material padat dalam suatu reaktor; sin. Unggun

Lapisan antara ( interburden )


Lapisan batuan yang berada diantara dua lapisan batu bara atau bahan
galian berharga lainnya

Lapisan batu bara ( coal seam; coal bed )


Istilah khusus untuk endapan batu bara; di amerika serikat dan kanada
biasanya dipakai istilah coal seam

Lapisan kecepatan rendah ( low velocity layer )


Lapisan batuan yang telah mengalami pelapukan yang pada eksplorasi
seismik diinterpretasikan sebagai lapisan dengan kecepatan rendah

Lapisan penutup ( overburden )


Lapisan tanah atau batuan yang berada di atas dan langsung menutupi
lapisan bahan galian berharga sehingga perlu disingkirkan terlebih
dahulu sebelum dapat menggali bahan galian berharga itu

Lapuk ( weathered )
Keadaan suatu zat yang telah mengalami perubahan secara kimia,
mekanika dan/atau fisika karena pengaruh atmosfer

Lapuk,pelapukan ( weathering )
Proses perubahan secara kimia dan/atau fisika batuan di dekat
permukaan; sin. Pelapukan

Larut,pelarut ( solvent )
Komponen terbesar dalam suatu larutan, atau suatu bahan yang
biasanya dalam keadaan murni berbentuk cair, msl. Larutan gas atau
zat padat dalam zat cair

Larutan ( solution )
Fase tunggal padat, cair, atau gas terdiri atas beberapa komponen
padat, cair, atau gas yang tercampur dan tersebar merata yang
membentuk campuran homogen

Larutan hidrotermal ( hydrothermal solution )


Cairan panas sisa magma yang mengandung air dan larutan bahan
mineral, berasal dari dalam bumi; larutan bahan mineral akan
mengendap dalam bentuk urat bijih di sepanjang retakan yang dilalui
oleh cairan panas tersebut dalam perjalanannya ke permukaan bumi
Larutan kaller ( kaller's reagent )
Larutan etsa yang dipergunakan untuk memperlihatkan adanya struktur
austenit dan ferit pada baja; larutan terdiri dari kupriklorida 5 gram,
asam klorida 100 mililiter dan etil alkohol 100 mililiter

Larutan kaya ( pregnant solution; rich solution; leach solution)


Larutan yang mengandung logam berharga sebagai hasil
pelindian/pengatusan bijih

Larutan padat ( solid solution )


Fase kristalin yang homogen dengan lebih dari satu komponen

Larutan padat interstisi ( interstitial solid solution )


Larutan padat yang atom terlarutnya menduduki posisi yang tidak
berada pada titik kisi-kisi dari pelarutnya

Larutan padat substitusi (substitutional solid solution )


Larutan padat yang atom-atom terlarutnya menempati sebagian titik-titik
kisi dari pelarutnya dengan penyebaran acak

Larutan padat tertata ( ordered solid solution )


Larutan padat substitusi dengan setiap komponen memiliki
kecenderungan menempati posisi kisi tertentu

Larutan pengatus ( leaching solution )


Larutan yang digunakan dalam (proses) pelarutan selektif terhadap
unsur logam atau senyawa dari bahan padat

Larutan pengesta ( etchant )


Larutan kimia yang digunakan dalam proses etsa, msl. Asam klorida,
asam belerang, atau tembaga sulfat dapat dipergunakan sebagai
larutan pengetsa logam baja, lihat juga etsa

Magma ( magma )
Lelehan silikat pijar, air dan gas dalam larutan, mengandung berbagai
unsur kimia pembentuk batuan yang berada dalam perut bumi
Magnalium ( magnalium )
Logam paduan aluminium dengan 2 - 10% magnesium; logam paduan
ini sangat kuat dan dapat dengan mudah dicor, ditempa, atau dibentuk
dengan mesin

Magnesia ( magnesia )
Oksida magnesium (MgO), substansi/zat berwarna putih,
berbau/menyerupai tanah dan ringan yang merupakan unsur pokok dari
mineral kapur dari jenis gamping dolomitik yang digunakan secara luas
sebagai bahan refraktori dan dapat diproduksi dengan cara
mengkalsinasi magnesit

Magnesit ( magnesite )
Magnesium karbonat yang mengkristal dalam sistem trigonal. Magnesit
adalah bahan utama refraktori yang digunakan dalam tungku-tungku
temperatur tinggi; dapat menahan karat pada pembuatan baja

Magnetisasi ( magnetization )
Kerapatan momen magnetik yang besarnya dinyatakan dalam momen
magnetik per satuan volume

Magnetisme ferri ( ferrimagnetism )


Jenis magnet yang disebabkan oleh momen magnet ion disekitarnya
berarah tidak sejajar satu dengan yang lainnya dan besarnya juga tidak
sama sehingga timbul resultan magnet

Magnetometer udara ( airborne magnetometer )


Alat untuk mengukur perubahan medan magnetik bumi; alat ini
dioperasikan dari pesawat udara

Magneton bohr ( bohr magneton )


Momen magnet yang besarnya sama dengan he/4(phi)mc; h konstanta
plank; e muatan; m massa elektron dan c kecepatan cahaya

Mahkota ( crown )
Istilah lain untuk mata bor; di amerika berarti bagian mata bor yang
dipasangi intan
Makro struktur ( macrostructure )
Struktur bahan yang telah disiapkan dan dipoles dan diamati secara
makroskopik

Makroskopik ( macroscopic )
Dapat terlihat di bawah mikroskop dengan perbesaran sampai dengan
25 kali

Malihan ( methamorphism )
Proses pengubahan batuan di dalam kerak bumi oleh suhu dan tekanan
tinggi serta fluida kimia aktif; proses terjadi dalam keadaan padat, tidak
terjadi peleburan atau pelarutan batuan baik sebagian atau seluruhnya;
sin. Metamorfisme

Malihan sentuh ( contact metamorphism )


Pengubahan yang terjadi pada batuan yang dekat atau pada daerah
persentuhan antara magma dengan batuan atau endapan mineral; sin.
Metamorfisme sentuh

Mampat,pemampat ( stemmer;tampingrod,beater )
Batang kayu yang digunakan oleh juru ledak untuk memasukkan bahan
peledak dan memampatkan sumbat ledak pada lubang tembak

Mampu cor ( castability )


1. Kombinasi kompleks sifat logam cair dan karakteristik
pembekuannya yang dapat menghasilkan benda cor bersifat halus dan
teliti; 2. Sifat kemudahan logam cair mengalir ke dalam cetakan atau
rongga cetak tekan

Mampu keras ( hardenability )


Kemampuan paduan fero untuk membentuk struktur martensit pada
saat di-kuencing dan temperatur kritis tertinggi; mampu keras biasanya
diukur sebagai jarak dibawah permukaan terkuencing yang mempunyai
kekerasan tertentu; atau dinyatakan dengan jumlah persen martensit di
dalam struktur mikro

Mandala metalogenetik ( metallogenetic province )


Wilayah terjadinya pengendapan batuan yang mempunyai ciri-ciri
mineralisasi yang sama (lihatjuga metalogenetik)

Mandor ( foreman, superintendent )


Pekerja yang bertugas rangkap sebagai pengawasan atas rekan-
rekannya

Manfaat,pemanfaatan efektif ( effective utilization )


Angka dalam % yang menunjukkan tingkat pemanfaatan alat atau
kesatuan peralatan yang sesungguhnya dalam waktu yang dijadwalkan;
perbandingan antara jam kerja sesungguhnya dan jam kerja yang
dijadwalkan

Mangkok ( bucket )
Bagian dari alat gali muat yang berfungsi sebagai penggali dan
sekaligus pemuat; sin. Timba

Mangkuk pemisah ( bowl classifier )


Alat berupa mangkuk dangkal dengan dasar cekung untuk memisahkan
partikel kasar dari yang halus dengan menggunakan air sebagai media
pemisah, partikel kasar jatuh ke dasar, dan dikeluarkan dengan alat
penggaruk melalui bagian pengeluaran discharge), partikel halus
dikeluarkan melalui luapan atas

Mangkuk raup mekanis ( clamshell )


Mesin derek yang dilengkapi dengan mangkuk berahang kembar, tanpa
gigi yang digunakan untuk memuat material

Mantap,kemantapan lereng ( slope stability )


Keadaan lereng yang menjamin tidak terjadinya proses kelongsoran

Margin keuntungan kotor ( gross profit margin )


Perbandingan keuntungan kotor dengan penjualan bersih (net sales)

Margin laba ( profit margin )


Perbandingan antara pendapatan neto dengan penjualan neto

Marker ( marker )
Lapisan penunjuk pada tubuh batuan, sebagai penunjuk umur, letak
posisi batuan di atas dan bawahnya, dll.

Marmer ( marble )
Batuan gamping yang telah mengalami proses ubahan; banyak
digunakan sebagai lantai, dinding, dsb.

Martensit ( martensite )
Karakteristik struktur-mikro baja dengan kandungan karbon sampai 0,9
yang struktur karbonnya menjarum setelah mendapat perlakuan panas;
martensit yang terbentuk bersifat keras, rapuh, dan memiliki fase
tetragonal yang lewat jenuh dengan karbon

Martensit temper ( martemper )


Struktur mikro dua-fasa dari ferit dan karbida yang diperoleh dengan
pemanasan martensit

Masa air naik ( upwelling )


Proses naiknya aassa air dari suatu kedalaman tertentu, menuju
kedalaman yang lebih kecil dan biasanya sampai mencapai permukaan
laut

Maseral ( marcel )
Istilah yang digunakan dalam petrografi batu bara untuk unit organik
yang menyusun massa batu bara yang dikelompokkan atas vitrinit,
eksinit, dan inertinit

Mat ( matte )
Senyawa logam dengan belerang yang merupakan produk antara
dalam suatu proses ekstraksi pirometalurgi

Napal ( marl )
batuan sedimen yang dibentuk oleh lempung dan gamping

Nat bessemer ( bessemer natte )


Dalam ekstraksi tembaga dari bijih sulfida; larutan yang tersisa dalam
konventer pada ujung kipas. Pada dasarnya merupakan sulfida nikel
yang melebur atau larutan dari tembaga dan nikel sulfida

Neraca bahan ( material balance )


Persamaan matematika yang menyatakan bahwa jumlah bahan yang
masuk sama dengan jumlah bahan yang ke luar dalam suatu proses

Neraca oksigen ( oxygen balance )


Kandungan oksigen yang terdapat dalam bahan-bahan pembentuk
bahan peledak yang jumlahnya sesuai dengan kebutuhan; lihat neraca
oksigen nol

Neraca oksigen negatif ( negative oxygen balance )


Kandungan oksigen yang terlampau sedikit dalam bahan peledak
sehingga peledakan cenderung menghasilkan gas-gas monoksida,
msl. Gas CO, NO, SO.

Neraca oksigen nol ( zero oxygen balance )


Kandungan oksigen dalam bahan peledak yang jumlahnya tepat untuk
menghasilkan ledakkan yang bebas dan gas beracun dengan
mengubah unsur hidrogen menjadi H2O, unsur karbon menjadi CO2,
dan membiarkan unsur nitrogen bebas sebagai N2

Neraca oksigen positif ( positive oxygen balance )


Kandungn oksign dalam bahan peledak yanq berlebihan sehingga
peledakan cenderung menghasilkan gas-gas dioksida, msl. CO2, N02
dan SO2, serta N20

Nganga ( gape )
Lebar bukaan mulut peremuk batuan

Nikel ( nickel )
Unsur logam berwarna putih keperakan, lentur, dapat ditempa dan
keras, dengan kilap tinggi, tahan terhadap oksidasi dan dapat ditarik
magnet. Digunakan dalam paduan untuk melapisi dengan
menggunakan listrik (electroplating) dan untuk pembuatan uang logam

Nikel mat ( nickel matte )


Senyawa nikel sulfida (ni3s2) dengan komposisi kimia 76-80% Ni, 0,8%
Co, 70%> fe, dan 18-22% S; banyak digunakan sebagai senyawa
garam nikel seperti nikel klorida, nikelflouborat, nikel sulfat, dan nikel
sulfamat
Nikel oksida ( nickel oxide )
Dua oksida nikel, NiO dan Ni2O3, biasa digunakan sebagai bahan
pewarna gelas, kaca, dan glasir; umumnya nikel oksida untuk glasir
sebagai pelapis dasar dengan campuran kobal dan mangan

Nikel stanat ( nickel stannate )


Berwarna lembut, terdiri dari kristal, dengan rumus NiSnO3, 2H2O pada
temperatur 1200o c menguapkan 2H2O, digunakan sebagai bahan
aditif dalam pembuatan kapasitor dari keramik

Nikel tantalum ( nickel tantalum alloy )


Logam paduan yang keras tetapi lentur dengan kandungan 70% nikel
dan 30% tantalum digunakan untuk kabel tahan listrik

Nikel tembaga ( nickel copper )


Logam paduan nikel dan tembaga yang digunakan dalam pembuatan
bahan pengecoran tahan asam dan perunggu

Nikel, paduan ( nickel-alloys )


Logam paduan yang menggunakan nikel sebagai unsur utamanya
seperti monel, permalloy, dan paduan nikel-kromium, digunakan antara
lain dalam paduan perak-nikel dan berbagai jenis baja dan besi cor,
kuningan, tembaga

Nikel-aluminium ( nickel-aluminium )
Berkomposisi 80% aluminium dan 20% nikel. Nikel berfungsi
meningkatkan kuat tarik dari paduan aluminium dan meningkatkan nilai
hasil akhir dari pengecoran paten

Nilai jual modal ( capital gain )


Laba yang diperoleh atau kerugian yang diderita akibat penjualan
barang-barang tetap

Nilai kalor bersih ( net calorific value )


Panas pembakaran batu bara dikurangi dengan panas untuk
penguapan kandungan air
Nilai kalor kotor ( gross calorific value )
Seluruh panas hasil pembakaran batu bara; lihat nilai kalor bersih

Nilai panas ( calorific value, )


Jumlah panas yang dinyatakan dalam kalori per gram atau btu per lb
yang dihasilkan pada pembakaran sempurna suatu bahan bakar (batu
bara atau minyak bumi); sin. Nilai kalor

Nilai residu ( salvage value )


Nilai akhir suatu aktiva tetap (barang modal) yang telah digunakan
selama beberapa periode dan masa penggunaannya secara ekonomis
telah habis; sin. Residual value

Nilam ( sapphire )
Batu mulia termasuk jenis korundum (Al2O3) pada umumnya berwarna
biru

Nirkohesi ( cohesionless )
Molekul-molekul yang berkohesi rendah

Nisbah ( ratio )
Perbandingan antara dua besaran yang dapat dinyatakan dalam angka,
msl. Nisbah pengupasan dan nisbah reduksi ukuran

Obsidian ( obsidian; vulcanic glass )


batuan beku luar yang terjadi dan pembekuan magma yang sangat
cepat sehingga tidak sempat menghablur; sin. Batu kaca

Oersted ( oersted )
Satuan kuat medan magnet, sentimeter-gram-detik dalam ems (unit
sistem elektromagnet)

Oker ( ochre )
Berbagai bahan pewarna alami yang menyerupai tanah berwarna
kuning, cokelat atau merah terutama tersusun dari oksida besi hidrat
yang bercampur dengan lempung dan pasir dalam jumlah bervariasi

Oksidasi ( oxidation )
1. Oxidasi semula berarti reaksi pembentukan antara oksigen dan unsur
lain, selanjutnya penggunaanya diperluas untuk setiap reaksi yang
melibatkan perpindahan elektron; 2. Kebalikan dari reduksi

Oksigen penghubung ( conductor oxygen )


Atom oksigen yang lengan valensinya dipergunakan oleh dua
tetrahedra silika yang berdekatan

Oksigen tanhubung ( anconductor oxygen )


Oksigen yang terikat pada satu tetrahedron dan tidak membentuk
ikatan antar-tetrahedron

Oksigen terlarut ( dissolved oxygen )


Jumlah oksigen yang berada dalam air atau air limbah; persentasinya
dinyatakan dalam ppm (parts per million)

Orogenesis ( orogenesis )
Proses pembentukan pegunungan yang disebabkan oleh kegiatan
tektonik

Olektrode ( electrode )
1. Konduktor elektronik yang digunakan untuk menghasilkan hubungan
listrik dengan larutan elektrolit dalam suatu rangkaian; 2. Konduktor
listrik yang membuat arus listrik dapat masuk atau keluar dari medium
yang berupa larutan elektrolit, padatan, massa lelehan, gas, atau
vakum

Olivin ( olivine )
mineral silikat feromagnesia (Mg,Fe)2SiO4 yang berwarna hijau zaitun
(oliv)

Onggok ( dump; heap )


1. Timbunan material tak berguna di tempat buangan tambang; 2.
Timbunan bijih atau batu bara; 3. Timbunan humus untuk reklamasi

Ongkos peleburan ( treatment charge )


Biaya peleburan yang nilainya sangat bergantung kepada harga logam
yang dilebur, biaya pekerja, dan harga bahan bakar
Oniks ( onyx )
Kuarsa mikrokristalin (kalsedon) dengan lapisan warna sejajar yang
berselang-seling (lihat batu oniks)

Orientasi terarah ( preferred orientation; texture )


Kondisi agregat polikristal yang orientasi kristalnya tidak acak tetapi
mempunyai kecenderungan untuk mengikuti arah tertentu tergantung
pada arah pengerjaan

Pabrik ( mill )
Istilah umum untuk industri pengolahan

Pabrik tadahan ( custom mill )


1. Pabrik pengolahan bijih yang menerima pekerjaan mengolah dari
pihak luar dengan memungut ongkos; 2. Pabrik pengolahan bijih yang
membeli bijih dari pihak luar dan mengolahnya; sin. Pengolah tadahan

Padat modal ( capital intensive )


Suatu investasi yang memerlukan barang-barang modal dalam jumlah
dan nilai besar

Paduan dental ( dental alloy )


Semua jenis paduan logam yang dipergunakan di dalam teknologi gigi,
msl. Amalgam perak-timah yang dipergunakan sebagai bahan pengisi
rongga lubang gigi; pelapis gigi emas yang merupakan paduan cor
campuran logam emas dengan tembaga, paladium, dan platina; pelapis
gigi perak yang merupakan paduan antara logam perak, paladium, dan
tembaga

Paduan nirbesi ( nonferrous alloy )


Paduan logam tanpa unsur besi, msl. Kuningan, dan perunggu

Paduan penunda ( alloy delay )


Paduan yang menurunkan laju dekomposisi austenit

Paduan ross ( ross's alloy )


Perunggu berkadar timah tinggi dengan komposisi Cu 68% dan sn 32%
Pajak perseroan ( corporate tax )
Pajak yang dikenakan terhadap laba bersih suatu perusahaan

Palong ( sluice box )


Saluran berbentuk kotak memanjang yang dipasang dengan kemiringan
kurang lebih 5, untuk memisahkan mineral berharga dari ampasnya
secara konsentrasi gravitasi pada penambangan aluvial; sin. Sakan

Panas hidrasi ( heat of hydration )


Energi yang dilepas sebagai panas selama reaksi hidrasi, msl. Proses
pembuatan semen portland

Panas kristalisasi ( heat of crystallization )


Energi yang timbul atau diserap pada pembentukan kristal dari larutan
jenuh suatu senyawa

Panas pelarutan ( heat of solution )


Energi yang timbul atau diserap pada saat pelarutan suatu senyawa
dalam pelarut

Panas peleburan ( heat of fusion )


Energi yang dibutuhkan untuk mengubah zat dari padat ke cair pada
titik leburnya

Panas pembakaran ( heat of combustion )


Energi yang ditimbulkan pada waktu reaksi pembakaran sempurna

Panas pembentukan ( heat of formation )


Panas yang dibutuhkan atau dikeluarkan pada pembentukan ikatan
kimia pada suhu dan tekanan tertentu

Panas pengenceran ( heat of dilution )


Energi yang timbul per mol zat terlarut pada saat pengenceran larutan
dari konsentrasi tertentu ke konsentrasi yang lebih rendah

Panas penguapan ( heat of vaporization )


Energi yang dibutuhkan untuk mengubah senyawa dari fase cair ke
fase gas tanpa perubahan suhu

Panas reaksi ( heat of reaction )


Energi yang timbul atau diserap pada saat reaksi kimia berlangsung,
pada suhu dan tekanan yang sama

Panas sublimasi ( heat of sublimation )


Energi yang timbul atau diserap pada suatu senyawa dari padat ke gas
atau sebaliknya pada suhu dan tekanan tertentu tanpa melalui fase cair

Panas transisi ( heat of transition )


Energi yang timbul atau diserap pada saat suatu senyawa mengalami
perubahan sistem kristal

Pancang depan ( forepoling )


Batang penyangga atau penopang yang dipancangkan ke arah
permuka kerja tambang bawah tanah sebelum dilakukan penggalian
maju

Pancing,pemancingan ( fishing )
Operasi dalam pengeboran untuk menangkap dan membawa alat-alat
yang terlepas atau rusak dari dasar sumur bor ke permukaan

Pancingan ( overshot tools )


Alat yang berfungsi sebagai pemancing yang disusun sedemikian rupa
diujung suatu barel untuk emngambil alat-alat tabung, stang bor,
aatupun alat kelengkapan geofisika yang terperangkap dalam suatu
lubang bor

Pangaea ( pangaea )
Adibenua hipotetis yang merupakan gabungan laurasia dan gondwana
land yang dijadikan patokan duga yang menurut wegener sebagai asal
mula benua yang ada sekarang sebelum pecah dan terpisah oleh gaya
tektonik yang menyebabkan apungan benua; lihat juga apungan benua,
gondwanaland, laurasia

Panggang,pemanggangan ( roasting )
Pengerjaan bijih atau konsentrat pada temperatur tinggi tetapi masih di
bawah titik lelehnya dengan tujuan untuk menghilangkan belerang

Pangkal konveyor ( head drive; head pulley; head piece )


Bagian depan dari konveyor

Panjang akar-kuadrat perata ( means square root length )


Panjang ujung ke ujung suatu molekul yang ditentukan secara statistik

Panjang jenjang ( bench length )


Ukuran panjang suatu jenjang penambangan

Panjang,perpanjangan ( elongation )
Di dalam uji tarik, pertambahan panjang bahan uji diukur setelah patah,
dihitung berdasarkan persentase terhadap ukuran panjang semula

Papan lombong ( stope board )


Papan pada lantai lombong sebagai alas alat bor dan tempat berpijak

Paparan benua ( continental shelf )


Bagian dan pinggiran di sekeliling benua yang landai melebar dari garis
pantai sampai ke undak benua; lihat juga batur benua

Paragenesis ( paragenesis )
1. Urutan waktu pengendapan atau kristalisasi mineral yang terdapat
dalam bijih (amerika, indonesia); 2. Kumpulan mineral yang terdapat
dalam suatu bijih (eropa)

Paramagnetik ( paramagnetic )
Sifat bahan yang mempunyai kerentanan magnetik positif yang kecil,
msl. Hematit, ilmen.it, dan pirotit

Paras air ( water level )


Ketinggian muka air terhadap permukaan air laut rata-rata; kadang-
kadang dipakai sebagai padanan untuk muka air tanah

Parison ( parison )
Cetakan plastik berbentuk tabung berongga tempat mencetak benda-
benda berongga dengan cara cetak tiup
Parit uji ( trench )
Parit yang dibuat untuk mendapatkan percontoh dalam jumlah besar

Parit, pemaritan uji ( tranching )


Pembuatan parit dangkal untuk pengambilan percontoh; lihat juga parit
uji

Parkes ( parkes process )


(cara) pengambilan logam berharga dari leburan timbal dengan
menambahkan 1 - 2% Zn ke dalam leburan sehingga terbentuk
senyawa zn dengan unsur logam berharga yang terpisah dari leburan
dan dapat diambil dengan cara diserok, msl. Emas dan perak dalam
leburan timbal

Partikel nonrelatif ( non relativistic particle )


Partikel yang kecepatan geraknya sangat kecil dibandingkan- dengan
kecepatan cahaya

Parting ( parting )
Pemisahan emas dari perak dalam (proses) pengambilan logam mulia

Pasak ( wedge )
Potongan kayu mirip baji/pahat yang dipasang untuk memperkuat
hubungan tiang penyangga kayu tegak dengan yang mendatar

Pasca tambang ( post mining )


Pasca tambang adalah masa setelah berhentinya kegiatan tambang
pada seluruh atau sebagian wilayah usaha pertambangan
eksploitasi/operasi produksi, baik karena berakhirnya izin usaha
pertambangan dan atau karena dikembalikannya seluruh atau sebagian
wilayah usaha pertambangan eksploitasi/operasi produksi

Pasir ( sand )
Pecahan batuan yang berukuran antara kerikil dan lanau, atau 1/16-2
mm pada skala wentworth-udden

Pasir ambang ( quick sand; running sand, )


Pasir yang jenuh air, sehingga mudah bergerak atau berpindah; sin.
Pasir laying

Pasir besi ( iron sand )


Jenis bijih besi aluvial yang berbentuk pasir, banyak terdapat di pantai
selatan pulau jawa dan pantai barat sumatera; rumus kimianya fetio

Pasir beton ( sandy concrete )


Agregate yang lolos saringan berukuran bukaan 4,75 mm

Pasir cetak ( foundry sand; greensand', molding sand )


Pasir yang dicampur dengan bahan pengikat, msl. Bentonit dan resin,
yang dipakai dalam pembuatan cetakan logam coran

Pasir hitam ( black sand )


1. Pasir alam yang mengandung mineral berat, msl. Kromit, ilmenit, dan
magnetit; 2. Campuran pasir dengan batu bara, dipergunakan untuk
lantai ruangan fondri

Pasir silika ( silica sand )


Pasir yang mengandung silika (SiO2) minimum 95 %, digunakan untuk
bahan cetakan dan inti pada industri pengecoran logam; didapat
dengan cara pengolahan ataupun langsung dari alam

Pasiva ( liabilities )
Uang atau barang yang diutang oleh perusahaan

Pasivasi ( passivation )
1. Pengurangan reaktivitas kimia pada permukaan logam karena
polarisasi elektro kimia atau karena mencelupkannya ke dalam larutan
yang menjadikannya pasif; 2. Proses dalam korosi logam sedemikian
rupa sehingga logam menjadi pasif; 3. Pengurangan kecepatan reaksi
anode dari elektrode yang terlibat di dalam korosi

Patah, perpatahan rapuh ( brittle fracture )


Perpatahan yang tidak menunjukkan adanya deformasi plastik

Patahan tanulet ( anductility fracture )


Kerusakan/patah karena perambatan retak tanpa melalui deformasi
plastis

Payudara, memayudara ( mammilary )


Perawakan sekelompok kristal berbentuk payudara (dari kata latin
mammae, 'buah dada'), ukuran lebih besar daripada mengginjal, msl.
Hemimorfit, malakit, dan opal

Pearlit ( pearlite )
Campuran ferit dan sementit tak stabil dan berbentuk pipih yang
dihasilkan dari transformasi austenit, umumnya terdapat didalam baja
karbon dan besi cor

Pecah belakang ( back break )


Sejumlah batuan yang turut terberai walaupun terletak di belakang baris
lubang-lubang tembak yang diledakkan

Sabuk berjalan ( belt conveyor )


(lihat conveyor sabuk)

Sadah, kesadahan ( hardnes )


Keadaan air yang disebabkan oleh terlarutnya garam-garam kalsium,
magnesium, dan besi, msl. Bikarbonat, karbonat, sulfat, klorida, dan
nitrat

Sadap, penyadap ( tapping )


Pengeluaran logam cair atau terak cair melalui lubang sadap; lihat
lubang sadap

Saji, penyajian informasi lingkungan ( environmental information


tatement )
Telaahan secara garis besar tentang rencana kegiatan yang akan
dilaksanakan, rona lingkungan tempat kegiatan, kemungkinan
timbulnya dampak lingkungan oleh kegiatan tersebut, dan rencana
tindakan pengendalian dampak negatifnya

Sakan ( sluice box )


(lihat palong)
Sakit, penyakit minamata ( minamata deasase )
Penyakit keracunan oleh logam air raksa (hg) melalui makanan berasal
dai kasus pencemaran ikan oleh air raksa di teluk minamata, jepang

Salinitas ( salinity )
Jumlah garam terlarut dalam volume air tertentu

Salir ( drain )
Upaya mengeluarkan air dari dalam tambang

Salir, penyaliran ( drainage )


Upaya yang dilakukan secara terus-menerus untuk memompakan air
keluar dari daerah penambangan; sin. Penirisan

Saluran atas ( overcast )


Saluran udara bersih yang diletakan di bagian atas lubang bukaan
tambang

Saluran bawah ( undercast )


Saluran udara bersih yang diletakan di bagian bawah lubang bukaan
tambang

Sama, persamaan arrhenius ( arrhenius equation )


Hubungan antara konstanta reaksi spesifik k = sx eksponen (- dh/rt),
dimana s = konstanta faktor frekuensi; dh = panas pengaktifan, r =
konstanta gas, dan t = temperatur absolut

Sanga ( dross )
(lihat dros)

Sangga datar ( leveling jacks )


Penyangga mesin bor agar posisi mesin bor tetap datar

Sangga, penyangga atap ( roof support )


Penyangga yang berfungsi untuk menyangga atap pada lubang bukaan
tambang bawah tanah; antara lain dapat terbuat dari kayu, baja, beton,
atau bahan galian itu sendiri dalam bentuk pilar
Saring, penyaring udara ( respirator )
Peranti untuk melindungi saluran pernapasan penambang terhadap
bahaya iritasi, gas-gas beracun, asap dan debu dengan atau tanpa
perlengkapan pemasok oksigen atau udara bersih

Saringan ( screen )
1. Alat pemisah bahan galian berdasarkan perbedaan ukuran; 2.
Anyaman kawat, jeruji, besi lempeng, atau bahan lain yang dilubangi
dan digunakan untuk mengelompokkan material berdasarkan
ukurannya; sin. Ayakan

Saringan putar ( revolving screen; trommel screen )


Saringan dari anyaman kawat baja atau pelat baja yang berlubang-
lubang dan berbentuk silinder yang berputar pada porosnya

Saringan statis ( fixed screen )


(lihat ayakan statis)

Satu stoke ( stoke )


Satuan unit viskositas kinematika dengan viskositas dinamikanya 1
poise dan kerapatan/densitas 1 gram/cm kubik

Satuan adukan ( mixer index )


Perbandingan kerikil, pasir, semen portland dan air dalam adukan
beton; perbandingan ini dapat berdasarkan berat atau volume

Satuan massa atom (sma) ( atomic mass unit (amu) )


Unit massa yang besarnya sama dengan 1/12 massa atom karbon

Sayatan tipis ( thin section )


Preparat untuk pengujian petrografi, dibuat dengan cara mengasah
irisan batuan sampai mendapat ketebalan baku 30 mikron (0,03 mm)
sehingga sifat optik mineral-pembentuk-batuan yang tembus pandang
dapat diamati

Sebar, penyebar ( dispersant )


Bahan kimia yang dipergunakan untuk melepaskan mineral halus dari
permukaan mineral yang lebih kasar atau menyebarkan partikel dari
gumpalannya; sin. Dispersan

Sedia, ketersediaan fisis ( physical availability )


Angka dalam persen yang menunjukkan kesiapan alat dalam kondisi
operasi tertentu untuk dapat digunakan sesuai dengan fungsinya;
angka ini merupakan perbandingan antara jumlah jam kerja ditambah
jam tunggu dan jam kerja yang dijadwalkan

Sedimen ( sediment )
Material lepas yang terbawa oleh air, angin, atau es, terendapkan di
dasar laut, danau, sungai, atau rawa

Sekis hablur ( crystalline schist )


Jenis batuan yang sebagian atau seluruhnya mengalami pengkristalan
kembali karena proses ubahan (metamorfosa)

Sekop ( dipper )
Bagian dari power shovel dan hydraulic shovel yang berfungsi sebagai
penggali dan sekaligus pemuat

Sekop hidraulik ( hydraulic shovel )


Sejenis alat gali muat yang menggunakan sistem hidraulik untuk
menggerakkan lengan sekopnya

Sekop mekanis ( power shovel )


Mesin yang dilengkapi dengan mangkuk yang digunakan untuk
penggalian dan pemuatan material berupa tanah atau fragmen batuan;
mangkuk pengali terpasang pada ujung salah satu tiang (lengan-
lengan) yang dapat diulur seperti derek; sekopnya dapat bergerak
kemuka dan keatas, alat ini tidak dapat menggali material yang lebih
rendah dari posisinya

Sel flotasi pneumatik ( pneumatic flotation cell )


Mesin flotasi yang bekerja berdasarkan peniupan udara dari luar ke
dalam sel

Sel galvanik ( galvanic cell )


Sel elektrokimia yang terdiri atas dua jenis logam berbeda dalam
larutan elektrolit

Sel komposisi ( composition cell )


Sel galvanik antara dua larutan dan komposisi berbeda

Sel konsentrasi ( concentration cell )


Sel galvanik yang terjadi akibat perbedaan konsentrasi elektrolit

Sel oksidasi ( oxidation cell )


Sel galvanik yang terjadi karena potensial oksigen yang berbeda
(daerah yang kurang oksigen menjadi anode)

Sel satuan ( unit cell )


Volume ulang yang terkecil membentuk pola kisi lengkap dari suatu
kristal

Sel tegangan ( stress cell )


Sel galvanik yang terjadi karena anode mengalami deformasi plastis

Selamat, keselamatan tambang ( mine safety )


Usaha dalam kegiatan penambangan untuk dapat melaksanakan
pekerjaan tanpa kecelakaan dan memberikan suasana kerja atau
lingkungan yang aman

Tabung asap ( smoke tube )


Alat ukur kecepatan aliran udara di tambang bawah tanah

Tabung halimond ( halimond tube )


Sel flotasi tiup berukuran kecil; digunakan untuk pengujian flotasi
percontoh bijih dalam jumlah sedikit pada kondisi yang dapat
dikendalikan secara ketat

Tabung inti ( core barrel )


Tabung untuk menampung inti-bor pada pengeboran inti; sin. Laras inti

Tabung kejut ( shock tube )


Tabung penera alat ukur ledakan yang terdiri dari dua bagian yang
disekat; bagian pertama berfungsi sebagai ruang pemampatan, bagian
yang lain berfungsi sebagai ruang ekspansi; tabung peneraan ini
bekerja dengan cara memberikan tekanan tinggi pada ruang
pemampatan sehingga sekat menjadi pecah dan gelombang kejut yang
dihasilkan dipergunakan untuk penerangan

Tabung penggerak ( reaming bit )


Tabung penghubung antara mata bor dengan tabung inti bor yang
bagian dinding luarnya dipasangi intan atau media penggerek lainnya
berfungsi untuk memperbesar lubang bor agar dinding lubang bor tidak
begesekan dengan tabung inti bor atau batang bor

Tabung pitot ( pitot tube )


Tabung pengukur kecepatan alir udara atau gas yang bekerja
berdasarkan asas bernoulli

Tabung silika ( silica tube )


Tabung yang terbuat dari silika untuk proses-proses pada suhu tinggi,
contohnya untuk karbonisasi batu bara

Tahan air ( water resistance )


Ketahanan/kemampuan bahan peledak untuk menahan perembesan
air dari luar; dipengaruhi oleh sifat kimia, jenis bahan peledak, dan
pembungkusnya

Tahan, ketahanan batuan ( resilience of rock )


(lihat kekenyalan batuan)

Tahanan akustik ( accoustical impedance )


Besaran sebagai hasil perkalian antara kecepatan gelombang seismik
dan rapat masa batuan; sin. Impedansi akustik

Tahanan gali ( digging resistance )


1. Tahanan yang dialami oleh alat-alat gali pada waktu melakukan
penggalian tanah atau batuan; 2. Semua gaya luar yang menahan alat
gali pada waktu melakukan penggalian tanah atau batuan

Tahanan gulir ( rolling resistance )


Jumlah semua gaya luar (external forces) yang berlawanan dengan
arah gerak kendaraan yang melaju di atas jalur jalan atau permukaan
tanah

Tahanan jenis ( resistivity, )


Hambatan listrik per satuan panjang, biasanya dinyatakan dalam ohm
per meter

Tahanan kemiringan ( grade resistance )


Besarnya gaya berat (gravitasi) yang melawan atau membantu gerak
kendaraan karena kemiringan jalur jalan yang dilaluinya; sin. Tahanan
lereng

Tahanan lereng ( grade resistance )


(lihat kemiringan)

Tahanan peranginan ( ventilation resistance )


Hambatan yang dialami oleh aliran udara ventilasi di dalam tambang
bawah tanah; faktor-faktor yang mempengaruhi hambatan ini antara
lain, volume aliran udara, kecepatan aliran udara, luas penampang,
panjang lintasan, dan banyaknya belokan serta kekasaran permukaan
lintasan udara; sin. Tahanan ventilasi

Tahanan semu ( apparent resistivity )


Nilai tahanan dari tanah homogen dan isotrop sebagai hasil perhitungan
antara arus yang dialirkan dan tegangan listrik yang timbul

Tahanan ventilasi ( ventilation resistance )


(lihat tahanan peranginan)

Tahang gulung ( winding drum )


Tahang yang berfungsi untuk menggulung kabel; berbentuk silinder
atau kerucut terpancung

Tahang penggerak ( hoist drum )


Tahang tempat lilitan kabel untuk menaik-turunkan alat angkut pada
sumuran tambang bawah tanah
Tahun fiskal ( fiscal year )
Periode 12 bulan yang dipergunakan oleh dunia usaha atau pemerintah
untuk tujuan pembukuaan; tahun fiskal keuangan negara dimulai pada
1 april

Takonit ( taconite )
Bijih besi yang keras, terdiri atas rijang dengan hematit, magnetit,
siderit, dan besi silikat hidrat

Talam kuning ( yellow cake )


Endapan akhir hasil proses konsentrasi bijih uranium dalam bentuk
kepingan berwarna kuning

Talang ( launder )
Saluran miring yang dipergunakan untuk mengalirkan cairan, msl. Air di
tambang, suspensi, dan logam cair

Talek ( talc; soapstone )


1. mineral hidro magnesium silikat h2mg (SiO3); bersifat lunak, sering
digunakan sebagai bedak, bahan pengisi; 2. Batuan masif yang
komponen utamanya talek terasa seperti lemak atau sabun bila diraba

Tali kawat ( wire rope )


Tali yang terbuat dari lilitan kawat logam, dipergunakan untuk menarik
alat angkut dalam sumur

Taman hutan raya ( big forest park )


Kawasan pelestarian yang terutama dimanfaatkan untuk tujuan koleksi
tumbuhan dan atau satwa alami atau buatan, jenis asli dan atau bukan
asli, pengembangan ilmu pengetahuan, pendidikan dan pelatihan,
budaya, pariwisata, dan rekreasi

Taman nasional ( national park )


Kawasan pelestarian alam yang dikelola dengan sistem zonasi yang
dimanfaatkan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan,
pendidikan, pariwisata, dan rekreasi

Taman wisata alam ( nature tourism park )


Kawasan pelestarian alam di darat maupun di laut yang terutama
dimanfaatkan untuk tujuan pariwisata dan rekreasi alam

Tambang ( mine )
Lokasi kegiatan pengambilan mineral yang bernilai ekonomi

Tambang aluvial ( alluvial mine )


Metode penambangan yang diterapkan pada endapan-endapan aluvial,
msl. Timah, pasir besi; biasanya dengan menggunakan monitor, kapal
keruk, kapal isap

Tambang basah ( hydraulic mine )


(lihat tambang semprot)

Tambang bawah tanah ( underground mine )


Metode penambangan yang kegiatannya dilakukan di bawah tanah
(tidak langsung berhubungan dengan udara luar) dengan cara terlebih
dahulu membuat jalan masuk berupa sumuran (shaft) atau terowongan
buntu (adit)

Tambang cekung ( open pit )


(cara) penambangan terbuka yang dilakukan ke arah bawah sehingga
membentuk cekungan besar

Tambang hidraulik ( hydraulic mine )


(lihat tambang semprot)
Tambang kupas ( open cast )
1. cara penambangan yang dilakukan secara terbuka di lereng bukit; 2.
(cara) penambangan terbuka yang diterapkan untuk lapisan batu bara

Tambang kupasan ( strip mine )


Jenis tambang terbuka yang diterapkan untuk endapan bahan galian
yang relatif datar, msl. Endapan batu bara dan garam-garam

Tambang letakan ( placer mine )


Penambangan untuk mineral berat yang berasal dari cebakan letakan
dengan cara konsentrasi dalam air yang mengalir, msl. Memakai
palong, meja-goyang; lihat tambang aluvial
Tambang pantai ( beach mine )
Penambangan mineral-mineral berat, msl. Rutil, zirkon, monait, ilmenit
yang terdapat pada gundukan pasir sepanjang garis pantai

Tambang purna ( mined out )


Tambang yang cadangan bahan galiannya telah habis ditambang

Tambang semprot ( hydraulic mine )


Metode penambangan yang diterapkan pada endapan-endapan aluvial
dengan memanfaatkan air untuk pemberaian dan pengangkutan, lihat
juga tambang aluvial; sin. Tambang basah, tambang hidraulik

Tambang terbuka ( surface mine )


Metode penambangan yang kegiatannya dilakukan pada tempat
terbuka (langsung berhubungan dengan udara luar), msl. Open-pit,
open-cast, opencut, strip-mine, dan quarry

Tambang terikat ( captive mine )


Tambang yang dimiliki oleh suatu industri manufaktur yang
menggunakan hasil tambang itu sebagai salah satu bahan bakunya

Tambang, penambang ( miner )


Karyawan atau pekerja yang profesinya berhubungan langsung dengan
kegiatan penambangan

Ubah, perubahan harian ( diurnal variation )


Fluktuasi harian dari medan geomagnetik yang dipengaruhi oleh
perputaran bumi, perubahan amplitudo dan fase menurut musim dan
kedudukan titik pada bumi

Ubahan ( alteration )
(lihat alihan)

Ubahan hidrotermal ( hydrothermal alteration )


Ubahan yang diakibatkan oleh proses hidrotermal, msl. Serpentinisasi,
kloritisasi
Udara buang ( return air )
Udara kotor yang telah melewati medan kerja di tambang bawah tanah
yang harus dikeluarkan

Udara masuk ( intake air )


Udara bersih yang dimasukkan ke medan kerja di tambang bawah
tanah

Udara terperangkap ( air trap )


1. Gelembung udara berukuran ± 1 mm yang sengaja dibubuhkan pada
beton untuk meningkatkan ketahanan terhadap cuaca dingin dan
memudahkan pengecoran beton; gelembung udara tersebut terbentuk
dengan cara menambahkan zat kimia pengaktif permukaan; 2. Kantong
udara

Uji endap ( setting test )


Uji terhadap suspensi dengan mengukur jumlah padatan tersuspensi
yang masih tertinggal pada kolom tegak, diukur pada suhu, waktu dan
tinggi kolom yang sama

Uji endap-apung ( sink and float testing )


(cara) pengujian yang biasa dilakukan terhadap batu bara dalam
rangka mempelajari sifat ketercuciannya

Uji jominy ( jominy test )


Uji kekerasan yang dilakukan pada batang baja yang dipanaskan
sampai temperatur austenitnya; kemudian di-kuencing salah satu
ujungnya, setelah itu kekerasannya di ukur sepanjang batangnya,
dimulai dari bagian yang di-kuencing

Uji kadar logam ( assay )


1. Pengujian atau penentuan kuantitas kandungan logam tertentu
dalam bijih, msl. Cu, pb, zn dalam bijih sulfida atau au, ag, dalam bijih
emas; 2. Hasil pengujian butir 1

Uji kebersihan ( washability testing )


Sisa distribusi bobot isi batu bara
Uji ketercucian ( washability test )
(cara) pengujian terhadap fraksi-fraksi batu bara untuk mengetahui sifat
ketercuciannya

Uji lengkung ( bent test )


Uji sifat liat besi cor maleabel dan baja lembaran dengan cara
melengkungkan bahan uji di bawah beban tertentu

Uji pembentukan asam ( net acid generation test )


Suatu uji batuan yang berpotensi membentuk asam yang dilakukan
dengan penambahan hidrogen peroksida untuk mengoksidasi senyawa-
senyawa sulfida yang terdapat dalam contoh batuan

Uji produksi asam netto ( net acid production test )


Suatu uji dengan cara pendekatan teoritis untuk digunakan sebagai
indikator terhadap contoh batuan yang berpotensial menghasilkan
asam

Uji tiga-sumbu ( triaxial test )


(cara) pengujian untuk mengetahui kekuatan batuan atau tanah dengan
pembebanan tiga arah sumbu - xyz

Uji, penguji kadar ( assayer )


Petugas yang melakukan pengujian kadar logam tertentu dari
percontoh secara kimia, msl. Kadar emas, dan perak

Ukur tambang ( mine survey )


Ilmu yang mempelajari pengukuran di dalam daerah penambangan,
terutama yang berhubungan dengan penentuan koordinat dan
ketinggian titik-titik di dalam tambang bawah tanah

Ukur, pengukuran tambang ( mine surveying )


Kegiatan yang berhubungan dengan ukur tambang; lihat ukur tambang

Ukuran 80% ( 80 percent size )


Ukuran lubang ayakan yang akan meloloskan 80% berat percontoh

Ukuran plus ( oversize )


Ukuran material yang tidak lolos pada lubang ayakan tertentu

Ular-ular ( streamer )
Selang atau kabel berisi sejumlah hidrofon ditarik di belakang kapal

Ulet, keuletan ( ductility )


Kemampuan logam untuk berubah bentuk secara plastis tanpa retak,
diukur dengan perpanjangan atau pengecilan luas dalam uji tarik

Ulir, pengulir betina ( female tap; bell tap )


Alat pancing yang terbuat dari baja bermutu tinggi berulir dalam dan
dapat membuat ulir luar pada benda yang akan dipancing yang terjatuh
ke dalam lubang bor

Umpan ( feed )
Material hasil penambangan yang dimasukkan ke dalam peralatan atau
mesin untuk diproses lebih lanjut

Umpan kilang ( mill feed )


(lihat umpan pengolah)

Umpan pengolah ( mill feed )


Bijih hasil preparasi yang siap diolah; lihat juga umpan

Valatilitas ( valatility )
Sifat bahan peledak yang mengeluarkan zat-zat padat setelah proses
peledakan (umumnya jarang ditemukan)

Vanadium ( vanadium )
Logam keras untuk paduan baja, berat atom 50,94 dan nomor atom 23
dari sistem eriodik unsur

Variometer ( variometer )
Peranti geofisika untuk mengukur atau mencatat variasi kemagnetan
bumi

Vektor slip ( slip vector )


Jarak perpindahan suatu dislokasi; arahnya sejajar dengan dislokasi ulir
dan tegak lurus pada dislokasi sisi

Ventilasi alam ( natural ventilation; natural draft )


Aliran udara secara alami di dalam tambang bawah tanah sebagai
akibat adanya perbedaan suhu antara dua tempat;sin. Aliran alami

Ventilasi menaik ( ascentional ventilation; antitropal ventilation )


Sistem ventilasi dengan cara mengalirkan udara segar dengan terlebih
dahulu diarahkan ke tempat kerja yang berada di bagian paling bawah
pada tambang bawah tanah, kemudian dialirkan ke tempat-tempat kerja
yang berada di bagian atasnya, sebelum keluar dari tambang

Ventilasi menurun ( descentional ventilation )


Sistem ventilasi dengan cara mengalirkan udara segar mula-mula ke
tempat kerja paling atas kemudian ke tempat-tempat kerja di bawahnya
sampai ke bagian yang paling bawah sebelum dikeluarkan
kepermukaan melalui jalan udara khusus, seperti upcast

Ventilasi tambang ( mine ventilation )


Sistem pengaturan aliran udara di dalam tambang bawah tanah

Ventilasi-bantu hisap ( exhaust auxiliary ventilation )


Sistem ventilasi tambahan dengan cara menghisap udara kotor dari
permuka kerja buntu melalui saluran penghantar, dan secara otomatis
akan digantikan oleh udara segar dari jalan udara utama

Ventilasi-bantu tiup ( forcing auxiliary ventilation )


Sistem ventilasi tambahan dengan cara meniupkan udara segar yang
diambil dari jalan udara utama ke bagian ujung bukaan buntu dengan
menggunakan fan dan saluran penghantar (duct), selanjutnya mengalir
ke luar setelah tertebih dahulu melewati front kerja

Ventilator ( ventilator )
Peralatan mekanis yang berupa kipas angin tiup atau isap untuk
menghasilkan aliran udara di tambang bawah tanah

Venture loader ( pemuat bahan peledak )


Alat untuk pengisian anfo pada lubang-lubang tembak yang pendek,
mempunyai kemampuan muat : 3,6 - 8,8kg/menit

Vermikulit ( vermiculite )
Vermikulit mineral berkarakteristik menyerupai mika, mudah membelah
menjadi lembaran tipis, lentur tetapi tidak elastis, kekerasan antara 2,1 -
2,8 , berat jenis 2,5 , berwarna coklat kemerahan sampai coklat
kekuningan atau hitam dan mempunyai kilap cerah sampai kilap seperti
mutiara, titik lebur 2200 - 2400° c, titik leleh 1315° C, konduktivitas
panas rendah (0,062 - 0,065 w/m° C, dan merupakan penukar kation
yang sangat baik dengan nilai ktk 100 - 260 meq/100g, tertinggi dari
semua mineral lempung. Umumnya digunakan dalam keadaan
terkembang dengan memanaskan mineral tersebut secara cepat pada
suhu di atas 870° c atau melalui proses kimia dengan perendaman
dalam hidrogen peroksida, asam lemah, dan elektrolit-elektrolit lain

Viskometer ( viscometer )
Alat ukur kekentalan untuk fluida cair

Viskositas ( viscosity )
Perbandingan tegangan geser terhadap gradien kecepatan ; sin.
Kekentalan

Vitrain ( vitrain )
Komponen batu bara berlapis dari jenis berbitumen tanggung hingga
peringkat yang lebih tinggi, berupa pita-pita atau lensa-lensa yang
tebalnya 3 - 5 mm, berkilap sangat cemerlang atau seperti kaca,
berwama hitam, pecahan berbentuk cangkang kerang

Vitrinit ( vitrinite )
Salah satu kelompok maseral batu bara yang kaya dengan oksigen dan
terdiri dari material humus (kolinit, telinit) yang berkaitan dengan
pembentukan gambut; sin. Kekacaan

Vitrios ( vitreous )
Penampilan dan sifat benda yang menyerupai kaca, yaitu bersifat
keras, amorf, getas, dan kilap

Volume semu ( apparent volume )


Volume sesungguhnya ditambah volume pori tertutup atau volume total
dikurangi volume pori terbuka

Volume sesungguhnya ( true volume )


Volume bahan itu sendiri tidak termasuk volume pori

Volume total ( total volume )


Volume sesungguhnya ditambah volume pori, baik pori tertutup maupun
terbuka

Vuga ( vug )
Rongga di dalam suatu tubuh bijih atau batuan yang biasanya dilapisi
oleh kristal-kristal; lihat juga geoda, druse

Vulkanisasi ( vulcanisation )
Proses kimia pengubahan karet alam dicampur belerang dengan jalan
dipanasi pada temperatur tinggi, sehingga menjadi bahan karet yang
kenyal dan kuat serta tahan terhadap geseran-geseran (untuk ban
mobil dsb.)

Wad ( wad )
Campuran dari beberapa oksida mangan hidrat, lunak seperti tanah,
berwarna coklat tua atau hitam, umumnya amorf, komposisi kimia
(Mn,X)O2 NH2O

Waktu daur ( cycle time )


(lihat waktu edar)

Waktu edar ( cycle time )


Waktu yang diperlukan untuk melakukan kegiatan tertentu dari awal
sampai akhir dan siap untuk memulainya lagi; sin. Waktu daur

Waktu jeda pemboran ( lag time )


Waktu yang dibutuhkan antara saat penetrasi pemboran pada suatu
lapisan dengan munculnya tatal ke permukaan

Waktu relaksasi ( relaxation time )


Waktu yang diperlukan oleh suatu besaran untuk berkurang sebanyak
37% atau 1/e dari nilai awalnya

Waktu tunda ( delay time )


1. Selisih waktu tempuh antara gelombang yang langsung lewat
permukaan dengan gelombang bias yang melalui lapisan, dari titik
tembak untuk mencapai geofon tertentu (dalam seismik); 2. Selisih
waktu ledak antara satu detonator dengan yang lainnya (dalam
peledakan)

Waktu tunda milidetik ( millisecond delay )


Cara penundaan waktu petedakan dengan menggunakan jenis
penggalak tunda yang memiliki selang waktu tunda per seribu detik

Wavelit ( wavellite )
Jenis mineral fosfat penting dengan rumus kimia Al3(PO4)2 (OH)3
5H2O mengandung, ± 33% P2O5, berwarna putih sampai kehijauan
berat jenis 2,82 dan kekerasan 5 skala mohs; mineral ini tidak termasuk
seri apatit tetapi merupakan jenis mineral fosfat aluminium, mineral
sejenisnya adalah krandalit, milisit yang berpotensi sebagai sumber
fosfat

Wilayah hukum pertambangan Indonesia (indonesian mining


jurisdiction )
Wilayah seluruh kepulauan indonesia, tanah di bawah perairan, dan
paparan benua (continental shelf) kepulauan indonesia

Wilayah pertambangan ( mining area )


1. Daerah dengan luas tertentu yang termasuk di dalam suatu wilayah
kuasa pertambangan; biasanya tercantum dalam surat lzin
pertambangan daerah atau sipd; 2. Wilayah suatu izin usaha
pertambangan dengan luas tertentu yang dibatasi oleh titik-titik
koordinat

Wilayah proyek ( project area )


Wilayah yang berada di luar wilayah pertambangan yang digunakan
oleh perusahaan untuk menunjang kegiatan usaha pertambangan

Wilayah tumpang tindih ( overlapping area )


Wilayah tumpang tindih adalah wilayah usaha pertambangan bahan
galian batu bara yang bertindihan dengan wilayah usaha
pertambangan bahan galian lainnya, atau sebaliknya.

Wolfram ( wolfram, tungsten )


Logam keras yang berwarna abu-abu, tahan korosi, berlambang kimia
w,mempunyai nomor atom 74 dan berat atom 183,85; ditemukan
terutama pada mineral wolframit dan franklinit; antara tain digunakan
untuk paduan baja, filamen lampu pijar

Wolframin ( wolframine )
Istilah lain untuk wolframit

Wolframit ( wolframite )
Mineral bijih wolfram dengan rumus kimia fewo4 yang sering
berasosiasi dengan kasiterit

Wolframium ( wolframium )
Paduan aluminium tahan korosi dengan komposisi 97,6% Al, 1,4% Sb,
0,3% Cu, 0,2% Fe, 0,1% Sn, 0,4% W

Wortit ( wothite )
Paduan nikel tahan karat dengan komposisi 24% Ni, 20% Cr, 3%
Mo,3,25% Si, 1,75% Cu, dan sisanya Fe

Wulfenit ( wulfenite )
Senyawa timbal molibdat (Pb Mo 04) yang merupakan sumber mineral
timbal dan molibdenum; mempunyai struktur kristal tetragonal,
kekerasan 3, berat jenis 6 - 7

Wustit ( wustite )
Besi oksida yang mengandung rata-rata 23,2 oksigen, terdapat pada
suhu 600 - 1371 derajat celsius dengan komposisi Fe1 – Xo

Xantal ( xantal )
Paduan tembaga dengan komposisi 81-90% Cu, 8-11% Al, 0-4% Ni, 0-
4% Fe, 0-1% Zn
Xantat ( xanthate )
Zat kimia yang digunakan sebagai kolektor pada proses flotasi mineral
sulfida

Xenolit ( xenolith )
(Lihat batuan asing)

Xenomorfis ( xenomorphic )
(Lihat tanpurnakristal); sin. anhedral

Xenon ( xenon )
Unsur kimia berupa gas mulia tidak berbau, tidak berwarna, tidak dapat
terbakar, terdapat dalam jumlah kecil di udara, rumus kimia Xe, nomor
atom 54, berat atom 131,29; digunakan untuk mengisi tabung lampu
khusus, dipakai dalam pembuatan sinar laser, dan sebagai gas
pembius

Xenotim ( xenotime )
Mineral ytrium fosfat (YPO4,), berwarna cokelat kekuning-kuningan,
cokelat kemerah-merahan, cokelat, putih keabu-abuan, kuning, kehijau-
hijauan, dan bersifat radioaktif sedang (moderat) karena mengandung
torium (Th), sebagai sumber utama logam tanah jarang

Xilena ( xylene, xylol )


Zat cair tanpa warna dari kelompok aromatik dengan rumus kimia Cg6
H4 (CH3)2, dibentuk melalui proses katalitik dari fraksi-fraksi minyak
naftenik. digunakan sebagai bahan bakar beroktan tinggi, pelarut, dan
bahan baku industri kimia; sin. Xilol

Yakut ( hyacinth )
Batu permata dari varietas korundum berwarna biru atau hijau

Yarosit ( yarosite )
Salah satu mineral pigmen dengan rumus kimia X.Fe3 (SO4)2, (OH)6;
X dapat berupa K, Na, Nh4; digunakan sebagai bahan pewarna

Yaspis ( jasper )
1. Jenis batu semi permata yang berumus kimia SiO2, kekerasan 6,5-7
skala mohs berat jenis 0,5-2,8, merah kecoklatan pekat; 2. Salah satu
batu mulia termasuk golongan kuarsa mikrokristalin, granular,
mempunyai campuran bermacam-macam warna, biasanya merah,
cokelat, kuning karena pengotor besi, yang berwarna merah disebut
badar hati ayam

Yodium ( iodine )
Unsur golongan halogen yang terbentuk sebagai kristal ortorombik
berwarna nila kehitam-hitaman, nomor atom 53 dari sistem periodik
unsur, berat atom 126,9, berat jenis 4,93; antara lain digunakan untuk
pencampur garam dapur

Yura ( jura )
Zaman kedua di masa mesozoikum menurut skala waktu geologi
(antara 180 - 185 juta tahun yang lalu)

Zalir ( fluid )
Zat yang mudah mengalir yaitu cairan atau gas

Zaman geologi ( geological epoch )


Skala waktu geologi yang merupakan bagian masa geologi yang terdiri
dari kuarter, tersier, kapur sampai kambrium

Zamrud ( emerald )
Batu mulia yang berwama-warni, terdapat terutama di lapisan-lapisan
kapur, rumus kimia Be3 AI2 (Si6 O18)

Zapla ( zapla )
Bijih hematit (Fe2 O3) yang mengandung 48% Fe

Zat arang ( carbon )


Unsur kimia nirlogam dengan rumus kimia C, berat atom 12,011, nomor
atom 6 dari sistem periodik unsur, bila terdapat dalam keadaan bebas
berupa intan dan grafit, sin. Karbon

Zat peledak ( blasting agent )


Sejenis bahan peledak kuat yang terdiri dari bahan-bahan kimia yang
tidak mengandung nitrogliserin; agar peledakannya berlangsung
sempurna, diperlukan bahan peledak penguat (booster)

Zat pengondisi ( conditioning agent )


Bahan kimia yang digunakan pada proses flotasi untuk mengubah aksi
kolektor

Zat penyebar ( dispersing agent )


Bahan kimia yang digunakan untuk menyebarkan gumpalan-gumpalan
padat dan melepas tempelan-tempelan mineral halus pada permukaan
mineral lainnya yang tebih kasar

Zat terbang ( volatile matter )


Salah satu komponen pembentuk batu bara selain kandungan air yang
akan berubah menjadi fase gas apabila dipanaskan sampai suhu 900°
C

Zat terbang mudah terbakar ( volatile combustible )


Komponen batu bara yang mudah menguap dan mudah terbakar

Zat terlarut ( solute )


Bagian yang larut dalam suatu cairan

Zeolit ( zeolite )
Golongan mineral alumina silikat yang terhidrasi dari kation alkali dan
alkali tanah, rumus kimia XKaSi4O2.NH2O; x adalah unsur logam,
terjadi secara alami maupun dibuat secara sintetis, mempunyai sifat
penukar kation yang kuat, adsorpsi yang tinggi, dan penyaring molekul
yang efektif

Zeolit alam ( natural zeolite )


Zeolit yang terbentuk secara alami dari reaksi batuan tufa sam berbutir
halus dan bersifat riolis dengan air pori atau air meteorik (lihat zeolit)

Zeolit buatan ( sintetic zeolite )


(lihat zeolit sintetis)

Zeolit sintetis, zeolit buatan ( sintetic zeolite )


Zeolit yang sengaja dibuat dari gel alumino silikat dengan meniro
proses hidrothermal pada zeolit alam; gel tersebut biasanya dibuat dari
natrium aluminat, natrium silikat dan natrium hidroksida

Zikral ( zicral )
Paduan aluminium dengan sifat kekuatan tarik tinggi, dan berkomposisi
7 - 9% Zn, 1,5 - 3% Mg, 1 - 2% Cu, 0,4% Cr, 0,7% Mn, 0,7% Si

Zimal ( zimal )
Paduan seng dengan komposisi 4% Al, 3% Cu, 0,15% Mn, 0,01% Cd

Zimalium ( zimalium )
Paduan seng dengan komposisi 70 - 93% Al, 3 - 20% ZN, 4-11% Mg

Zirkon ( zircon )
1. Jenis batu semi permata berumus kimia ZrSiO2, kekerasan 6-7,5
skala mohs, berat jenis 4,68-4,70, warna bening, coklat biru, abu-abu,
hijau, merah; 2. Mineral silikat dengan rumus kimia ZrSiO4 yang
merupakan sumber utama logam jarang zirkonium, terakumulasi
sebagai endapan pasir pantai, digunakan sebagai pasir cetak, batu
permata, batu tahan api, keramik, dan paduan logam

Zona aerasi ( zone of aeration, vadose zone, bunsaturated zone )


Zona yang langsung berada di bawah permukaan tanah, sebagian
rongga-rongganya terisi udara dan sebagian lagi terisi air yang
terperangkap oleh tarikan kapiler; zona ini disebut juga sebaqai zona
nirjenuh terbagi menjadi a) zona kelembaban tanah (atas), b) zona
menengah, c) zona sembir kapilaritas (bawah); sin. Zona berudara;
zona nirjenuh

Zona batial ( bathyal zone )


Bagian dasar laut antara kedalaman 200 m sampai dengan 2000 m

Zona berudara ( zone aeration; vadoze zone; unsaturated zone )


(lihat zona aerasi)

Zona freatik ( phreatic zone )


(lihat zona jenuh)
Zona jenuh ( zone of saturation; phreatic zone )
Kawasan bawah tanah yang semua pori atau rongganya terisi air; batas
atas zona disebut muka air tanah, sedangkan kandungan air di
dalamnya disebut air tanah; sin. Zona freatik

Zona mengambang ( floating zone )


Metode pertumbuhan kristal tunggal, dalam zona terisolasi yang
mencair dalam batang; bahan bersolidifikasi sebagai kristal tunggal
pada bagian bawah zona cair yang merambat ke atas

Zona nirjenuh ( zone of aerasion; vadoze zone; unsaturated zone )


(lihat zona aerasi)

Zona tubir ( abyssal zone )


Wilayah dasar laut dengan kedalaman lebih dari 2000 m

Zoning ( zoning )
Pola distribusi spasial yang teratur dari unsur-unsur utaka atau unsur-
unsur kelumit species mineral, gabungan mineral, atau tekstur dalam
cebakan bijih

Zoning samar, zoning tersembunyi ( cryptic zoning )


Zoning dalam bentuk sedikit perubahan kimia yang tak kasatmata

Zoning tekstural ( textural zoning )


Zoning yang tampak jelas yang ditunjukkan oleh perubaha tekstur bijih,
msl. Isian urat dari bagian dalam yang berbutir kasar menjadi berbutir
halus pada bagian luar

Zopak ( zopaque )
Titanium okdsida murni yang dipergunakan sebagai bahan campuran
karet putih

Zorit ( zorite )
Paduan yang bersifat tahan terhadap suhu tinggi dan berkomposisi
35% Ni, 15% Cr, 1,75% Mn, 0,5% C, dan sisanya Fe.

You might also like