Professional Documents
Culture Documents
PLEOMORFIK
Oleh :
Mellisa Sondramelia
406100123
Pembimbing
Drg. Malia Rostini, Sp.Ort
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS TARUMANAGARA
JAKARTA
2011
PEMBAHASAN
• Latar Belakang
• Definisi
• Prevalensi
• Klasifikasi
• Etiologi
• Gambaran Klinis
• Gambaran Histopatologi
• Gambaran Radiografi
• Perawatan
• Prognosa
• Diferensial Diagnosa
LATAR BELAKANG
• Tumor rongga mulut merupakan pertumbuhan berbagai
jaringan di dalam dan sekitar mulut, yang dapat bersifat jinak
dan ganas.
• Tumor jinak tumbuh lambat, tidak menginvasi, tidak
bermetastasis, namun lama kelamaan bertambah besar dan
mendesak sel normal.
• Tumor jinak rongga mulut diklasifikasikan berdasarkan asal sel
epitel, sel jaringan ikat, jaringan otot, jaringan syaraf, dan
kelenjar saliva.
• Tumor pada kelenjar saliva dapat bersifat jinak dan bersifat
ganas.
• Adenoma Pleomorfik merupakan tumor jinak kelenjar saliva
yang paling banyak dijumpai. Tumor ini dapat berubah menjadi
ganas bila tidak dilakukan tindakan dengan tepat.
LATAR BELAKANG
• Kelenjar saliva dikategorikan kedalam :
1. Kelenjar saliva mayor kelenjar
parotid, submandibularis, dan
sublingualis
2. Kelenjar saliva minor
disepanjang aerodigestif bagian atas
submukosa, yaitu pada palatum, bibir,
pharynx, nasopharinx, larynx, ruang
parapharyngeal.
• Adenoma Pleomorfik pada kelenjar
saliva mayor paling sering dijumpai
pada kelenjar parotid, sedangkan pada
kelenjar saliva minor paling sering
dijumpai pada palatum.
DEFINISI
Adenoma tumor epitel jinak pada kelenjar.
Pleomorfik memiliki berbagai bentuk yang berbeda-beda.
Adenoma Pleomorfik :
Tumor campur jinak (benign mixed tumor) yang berasal dari jaringan
kelenjar saliva.