Professional Documents
Culture Documents
Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran yang diukur dengan alat ukur yang
digunakan sebagai satuan.
Besaran adalah segala sesuatu yang mempunyai nilai yang dapat dinyatakan dengan angka.
Satuan adalah pembanding didalam pengukuran.
Contoh
1. Panjang sebuah meja adalah 125 cm
Pada contoh tersebut :
Panjang merupakan besaran
125 merupakan nilai
centimeter merupakan satuan
1. BESARAN
Ada dua jenis besaran yaitu :
a. besaran pokok
b. besaran turunan
a. Besaran pokok
adalah besaran yang satuannya didefinisikan sendiri ( berdiri sendiri ), bukan diperoleh atau
diturunkan dari satuan besaran lain.
1 Panjang Meter m
2 Massa Kilogram kg
3 Waktu Sekon ( det ) s
4 Kuat arus listrik Ampere A
5 Suhu Kelvin K
6 Intensitas cahaya Kandela Cd
7 Jumlah zat Mole mol
2. SATUAN
.a. Satuan baku
adalah satuan yang diakui secara internasional
Contoh :
Meter , kilogram , sekon , ampere , kelvin , kandela, dan mol . Satuan tersebut dinamakan Sistem
Satuan Internasional ( SI ) Selain Sistem Satuan Internasional,sistem satuan yang tergolong satuan
baku dan masih digunakan orang adalah sistem Satuan Inggris. Misalnya : untuk besaran panjang
digunakan feet ( kaki ) , inch ( inci ) , yard dan mile ( mil ). Sedangkan untuk besaran berat
digunakan pound ( pon ) dan Ounce ( ons ).
Sistem Satuan Internasional ( SI ) menggunakan satuan dasar : Meter , Kilogram dan Sekon (MKS)
Satuan – satuan lain yang lebih kecil dan sering dipakai adalah Sistem Satuan cgs
1. SATUAN PANJANG
Pada tahun 1960 , 1 meter ditetapkan sebagai 1.650.763,73 kali panjang gelombang cahaya
yang dipancarkan oleh gas krypton – 86 dalam ruang hampa.
Pada tahun 1983 , 1 meter ditetapkan sebagai jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang
1
hampa selang waktu sekon.
299.792.548
2. SATUAN MASSA
1 Kg standar internasional berupa sebuah silinder patina iridium yang aslinya disimpan di
SEVRES dekat kota Paris.
Massa satu kilogram standar sama dengan massa satu liter air murni pada suhu 40 C
3. SATUAN WAKTU
1
Sebelum tahun 1967 Satu sekon = hari matahari rata-rata
86400
Pada tahun 1967 satu sekon ditetapkan waktu yang diperlukan oleh atom caesium-133 untuk
bergetar sebanyak 9.192.631.770 kali
a. LUAS
Luas merupakan besaran turunan yang satuannya diturunkan dari besaran pokok yaitu panjang.
Luas merupakan hasil kali dua besaran panjang
Untuk menghitung luas suatu bangun yang bentuknya teratur dapat menggunakan pengukuran
tidak langsung ( dengan rumus )
Contoh
a. Luas persegi panjang = p x l
1
b. Luas segitiga = at
2
SATUAN LUAS
Satuan luas dalam MKS adalah m2 . Sedangkan dalam cgs adalah cm2
b. VOLUME
1. Untuk mengetahui volume benda yang bentuknya teratur dapat menggunakan :
a. Pengukuran tidak langsung ( dengan rumus )
Contoh
Volume balok = p x l x t
b. Pengukuran langsung. Misalnya dengan gelas ukur
2 . Untuk mengetahui volume benda yang bentuknya tidak teratur dapat menggunakan
pengukuran langsung , misalnya menggunakan gelas ukur.
c. KECEPATAN
Kecepatan suatu benda menyatakan seberapa jauh benda itu berpindah dalam satu satuan waktu
Besarnya kecepatan dapat ditentuka dengan rumus :
jarak
Kecepatan =
waktu
a. Mistar
b. Jangka sorong
1. Langkah pertama
Menentukan skala utama
Pada gambar diatas, bilangan 0 pada skala nonius terletak diantara bilangan 2,4 cm dan 2,5 cm pada
skala utama. Ini berarti besarnya skala utamanya bernilai 2,4 cm
2. Langkah kedua
Menentukan skala nonius
Lihatlah garis bilangan pada skala utama dan garis bilangan pada skala nonius yang membentuk
garis lurus.
Pada gambar diatas, bilangan 7 pada garis bilngan skala nonius membentuk garis lurus dengan garis
bilangan yang ada pada skala utama. Ini berarti besarnya skala nonius bernilai
7 x 0,01 cm = 0,07 cm
3. Langkah ketiga
Menjumlahkan bilangan pada skala tetap dan bilangan pada skla nonius
2,4 cm + 0,07 cm = 2,47 cm
c. Mikrometer sekrup
Mikrometer sekrup dapat digunakan untuk mengukur benda yang mempunyai ukuran kecil dan tipis,
seperti mengukur ketebalan kertas,ketebalan plat, diameter kawat, dan onderdil kendaraan yang
berukuran kecil.
Bagian-bagian dari mikrometer adalah rahang putar, skala utama, skala putar, dan silinder bergerigi.
Skala terkecil dari skalautama bernilai 0,1 mm, sedangkan skala terkecil untuk skala putar sebesar 0,01
mm.
Contoh
0 1
0,5 1,5
1. Langkah pertama
Menentukan skala utama
Pada gambar diatas, skala utamanya bernilai 1,5 mm
2. Langkah kedua
Menentukan skala putar
Lihatlah bilangan pada skala putar yang garis bilangannya membentuk garis lurus dengan sumbu
utama pada skala utama.
Pada gambar diatas, bilangan tersebut adalah 29. Ini berarti skala putar bernilai
29 x 0,01 mm = 0,29 mm
3. Langkah ketiga
Menjumlahkan bilangan pada skala tetap dan bilangan pada skala putar
1,5 mm + 0,29 mm = 1,79 mm
Contoh
Sekantong plastik gula pasir ditimbang dengan neraca O’Hauss tiga lengan. Posisi lengan depan,
tengah, dan belakang dalam keadaan setimbang ditunjukkan pada gambar berikut ini. Tentukan massa
gula pasir tersebut!
Lengan depan
Lengan tengah
Lengan belakang
Pembahasan
Contoh
a. Jam tangan b. stopwach
TERMOMETER
Termometer adalah alat untuk mengukur suhu dan menyatakannya dengan angka.
Termometer dibuat berdasarkan sifat termometrik suatu zat .
Yang dimaksud dengan sifat termometrik adalah sifat – sifat benda yang dapat berubah akibat
terjadinya perubahan suhu pada benda tersebut.
Beberapa sifat termometrik suatu zat antara lain sebagai berikut.
a. Perubahan wujud , misalnya es ( zat padat ) apabila dipanaskan, maka akan melebur menjadi air
( zat cair ).
b. Perubahan volum, misalnya udara di dalam plastik tertutup apabila direndam di air panas , maka
akan memuai hingga plastik mengembang.
c. Perubahan daya hantar listrik, misalnya apabila kabel ( kawat penghantar listrik) dipanaskan , maka
nyala lampu dalam rangkaian akan meredup karena daya hantar listrik kabel berkurang.
d. Perbahan warna , misalnya apabila sebatang besi dipanaskan , maka besi akan berpijar.
Termometer yang sering digunakan dalam Kehidupan sehari – hari adalah termometer yang terbuat dari
tabung kaca yang diisi zat cair. Salah satu sifat termometrik dari zat cair adalah perubahan volum, yaitu
memuai jika dipanaskan dan menyusut jika didinginkan. Zat cair yang paling banyak digunakan untuk
mengisi tabung termometer adalah alkohol dan raksa. Alkohol dan raksa dipilih karena memiliki
kelebihan jika dibandingkan dengan zat lainnya.
a. SKALA REAMUR
- Titik tetap bawah berdasarkan titik lebur es murni pada tekanan 1 atmosfir yang ditandai dengan
angka 0 0 R.
- Titik tetap atas ditentukan berdasarkan titik didih air murni pada tekanan 1 atmosfir yang ditandai
dengan angka 80 o R
Rentang angka tersebut dibagi dalam 80 bagian ( skala ) dan setiap bagian menunjukka suhu 1 o R.
b. SKALA CELCIUS
- Titik tetap bawah berdasarkan titik lebur es murni pada tekanan 1 atmosfir yang ditandai dengan
angka 0 0 C.
- Titik tetap atas ditentukan berdasarkan titik didih air murni pada tekanan 1 atmosfir yang
ditandai dengan angka 100 o C.
Rentang angka tersebut dibagi dalam 100 bagian ( skala ) dan setiap bagian menunjukka suhu 1 o C.
c. SKALA FAHRENHEIT
- Titik tetap bawah berdasarkan titik lebur es murni pada tekanan 1 atmosfir yang ditandai dengan
angka 32 0 F.
- Titik tetap atas ditentukan berdasarkan titik didih air murni pada tekanan 1 atmosfir yang ditandai
dengan angka 212 o F
Rentang angka tersebut dibagi dalam 180 bagian ( skala ) dan setiap bagian menunjukka suhu 1 o F.
d. SKALA KELVIN
Skala Kelvin dibuat berdasarkan batasan energi kinetik yang dimiliki oleh benda.
Skala nol mutlak sebesar – 273 o C, yaitu berdasarkan gerak partikel yang bertambah lambat dan
berhenti pada suhu – 273 o C. Dengan demikian 0 o K setara dengan - 273 o C atau 0 o C setara
dengan 273 o K dan 100 o C setara dengan 373 o K.
Skala Kelvin digunakan sebagai satuan Internasional ( SI ) untuk suhu.
0 0
1. Menentukan rumus konversi dari satuan suhu C menjadi R
0 0
C R
100 80 t0C= t0R
t0C = t0R
100 80
0 0
CATATAN
Secara umum untuk mengkonversi suhu dari termometer X ke termometer Y dapat juga
menggunakan perbandingan sebagai berikut :
0 0
X Y
a c
a-b p q c-d
p–b q-d
b d
=
Jika suhu sebuah benda diukur menggunakan termometer Celcius menunjukkan angka 600 C, berapakah
suhu benda tersebut jika diukur menggunakan termometer Reamur?
Penyeklesaian
Cara 1
t0 C = t0R
600 C = ( x 60 )0 R
= 480 R
Cara 2
Penyelesaian
0 0
C R =
=
100 80
=
60 x
5x = 240
0 0 x=
X = 48
0 0
2. Menentukan rumus konversi dari satuan suhu R menjadi C
0 0
C R
100 80 t0R= t0R
t0R = t0C
100 80
0 0
Jika suhu sebuah benda diukur menggunakan termometer Reamur menunjukkan angka 480 C,
berapakah suhu benda tersebut jika diukur menggunakan termometer Celcius ?
Penyeklesaian
Cara 1
t0 R = t0C
480 R = ( x 48 )0 C
= 600 R
Cara 2
Penyelesaian
0 0
C R =
=
100 80
=
x 48
5x = 300
0 0 x=
X = 60
0 0
3. Menentukan rumus konversi dari satuan suhu C menjadi F
0 0
C F
100 212 t0C=( t + 32 )0 F
t0C =( t + 32 )0 F
100 180
0 32
Jika suhu sebuah benda diukur menggunakan termometer Celcius menunjukkan angka 300 C, berapakah
suhu benda tersebut jika diukur menggunakan termometer Fahrenheit ?
Penyeklesaian
Cara 1
t0C =( t + 32 )0 F
30 0 C = ( (30 ) + 32 )0 F
= ( 54 + 32 )0 F
= 860 F
Cara 2
Penyelesaian
0 0
C F =
=
100 212
=
30 x
10 ( x – 32 ) = 540
10 x = 540 + 320
10 x = 860
x=
x = 86
0 0
4. Menentukan rumus konversi dari satuan suhu F menjadi C
0 0
C F
100 212 t0F= ( t - 32 )0 C
t0F = ( t - 32 )0 C
100 180
0 32
Jika suhu sebuah benda diukur menggunakan termometer Fahrenheit menunjukkan angka 860 F,
berapakah suhu benda tersebut jika diukur menggunakan termometer Celcius ?
Penyeklesaian
Cara 1
86 0 F = ( t - 32 )0 C
86 0 F = ( 86 - 32 )0 C
= ( 54 ) 0 C
= 300 C
Cara 2 Penyelesaian
0 0
C F =
=
100 212
=
x 86
10 x = 300
0 32 x=
x = 30
0 0
5. Menentukan rumus konversi dari satuan suhu C menjadi K
0 0
C K
100 373 t0C=( t + 273 )0 K
t 0 C = ( t + 273 )0 K
100 100
0 273
Jika suhu sebuah benda diukur menggunakan termometer Celcius menunjukkan angka 270 C, berapakah
suhu benda tersebut jika diukur menggunakan termometer Kelvin?
Penyeklesaian
Cara 1
t 0 C = ( t + 273 )0 K
270 C = ( 27 + 273 )0 K
= 3000 K
Cara 2 Penyelesaian
0 0
C F =
=
100 373
100 ( x -273 ) = 2700
27 x 100 x – 27300 = 2700
100 x = 2700 + 27300
100 x = 30000
0 273 x=
x = 300
0 0
6. Menentukan rumus konversi dari satuan suhu K menjadi C
0 0
C K
100 373 t0K= ( t - 273 )0 K
t 0 C = ( t - 273 )0 K
100 100
0 273
Jika suhu sebuah benda diukur menggunakan termometer Kelvin menunjukkan angka 3000 C,
berapakah suhu benda tersebut jika diukur menggunakan termometer Celcius?
Penyeklesaian
Cara 1
t 0 K = ( t - 273 )0 C
= 270 C
Cara 2
Penyelesaian
0 0
C K =
=
100 373
100x = 2700
X 300 x=
x = 27
0 273
c. Pirometer optik
Pada umumnya digunakan ilmuwan untuk mengukur suhu yang sangat tinggi.
d. Termometer laboratorium
Biasanya digunakan untuk penelitian di laboratorium.
e. Termometer Dinding
Termometer dinding sering kita temui didalam ruangan. Termometer ini dipasang tegak di dinding
dan digunakan untuk mengukur suhu ruang.