Professional Documents
Culture Documents
Dalam doktrin hukum , legal standing yang diartikan sebagai hak atau
kedudukan hukum untuk mengajukan gugatan atau permohonan di
depan Pengadilan (personae standi in judicio). Ini seyogyanya dimaknai
bahwa pihak pemohon atau para pemohon harus mempunyai kepentingan
yang cukup dan nyata secara hukum dilindungi. Yurisprudensi
menentukan tiga syarat yang harus dipenuhi agar para pemohon dapat
dikatan mempunyai legal standing, yaitu: (1) adanya kerugian yang
timbul karena terjadinya pelanggaran kepentingan pemohon yang bersifat
(a) spesifik atau khusus, (b) aktual dalam suatu kontroversi dan bukan
hanya bersifat potensial; (2) adanya hubungan sebab-akibat (causal-
verband)antara kerugian dengan berlakunya satu undang-undang, dalam
hal ini dengan UUAPBN 2010; (3) kemungkinana dengandiberlakukannya
keputusan yang diharapkan , maka kerugian akan dihindarkan atau
dipulihkan . Dari persyaratan yang dikemukakandi atas jelas para
pemohon tidak memiliki kepentingan yang cukup atas kerugian pada UU
APBN 2010. Tidak ada satupun dari para pemohon yang secara spesifik
atau khusus Anggaran Dasar nya dan kegiatannya secara nyata di bidang
“kesehatan”, para pemohon spesifik kegiatannya di bidang sosial,
sebagaimana dimaklumi bidang sosial, memiliki alokasi anggaran
tersendiri , terkait erat dengan UU Sistem Jaminan Sosial (UUNO 40 Tahun
2004, yang telah di uji material, Putusan Mahkamah Konstitusi No.
007/PUU-III/2005.)
1. Tidak ada satupu ketentuan Pasal-pasal UUD 1945 yang dilanggar oleh
APBN 2010, khususnya berkaitan dengan bidang “Kesehatan”, karena
berbeda dengan bidang “Pendidikan”, yang dalam Pasal 31 ayat
(4)menentukan: “Negara memperioritaskan anggaran
pendidikansekurang-kurangnya dua puluhpersen dari
anggaranpendapatan negara dan anggaran pendapatan dan belanja
daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan
nasional”.
6. Metoda yang di
8. Terimakasih.
Denpasar, 26 Desember 2010
Hormat:
(IDG ATMADJA)
KELAS A
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
UNIVERSITAS UDAYANA
1. Anlisis perbedaan dan persamaan kebijakan publik yang dibuat
oleh legislator (pembentuk undang-undang)dan kebijakan
publik yang dibuat oleh hakim (gunakan rujukan pandangan
J.B. Grosman; et.al., ; Constitutional Law and Judicial Policy
Making, Richard Posner; How Judges Think, dan W. van
Gerven; Het Beleid van Rechter); dan kaitkan dengan
kebijakan publik dalam Negara Indonesia berdasarkan UUD
Negara RI Tahun 1945.
Catatan:
FILSAFAT HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
Catatan:
FILSAFAT HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
2. Analisis dasar penilaian (tolok ukur) hukum yang adil dari sudut
pandang ajaran putusan (vones)dan kaitkan dengan teori penerapan
hukum (applaid law) dari Roscoe Pound (An Introduction To The
Philosophy of Law) .
Catatan: