Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
2. Kembang Tahu,
4. Stick Tahu,
5. Nata de Soya.
1.2.1. Kreasi
Dalam kamus Besar Bahasa Indonesia : Kreasi berarti hasil ciptaan
buah pikiran manusia.
Dengan pengertian diatas maka makna kreasi adalah hasil pikiran,
ciptaan manusia terhadap sesuatu.
1.2.2. Baru
Dalam kamus Besar Bahasa Indonesia : Baru berarti belum pernah ada
sebelumnya.
Dari pengertian diatas, maka baru dapat diartikan sebagai suatu ciptaan
manusia yang belum pernah ada sebelumnya.
1.2.3. Ampas
Dalam kamus Besar Bahasa Indonesia : Ampas berarti sisa barang
yang telah diambil sarinya atau patinya.
Dari pengertian diatas, maka ampas adalah barang yang biasanya tidak
dipergunakan lagi.
1.2.4. Tahu
Dalam kamus Besar Bahasa Indonesia : Tahu berarti makanan yang
dibuat dari kedelai putih digiling halus, direbus dan dicetak.
Dari pengertian diatas, tahu adalah makanan yang terbuat dari sari
kedelai.
1. Internet
Mencari sumber-sumber data di internet.
2. Buku
Mencari dan membaca buku yang sesuai dengan tema maupun judul.
3. Praktikum
Melakukan praktikum guna membuktikan data yang telah dikumpulkan.
4. Foto
Dalam melakukan percobaan, juga menggunakan foto sebagai sumber data
untuk menarik kesimpulan.
Alat :
Kain Blender
Loyang Penyaring
Oven
Cara Kerja :
1. Ampas tahu yang digunakan adalah ampas tahu yang masih fresh dan
belum dingin karena jika sudah dingin maka ada kemungkinan sudah
tumbuh mikroba.
2. Ampas tahu diperas menggunakan kain untuk membuang airnya.
3. Ampas tahu yang telah diperas, dimasukkan ke dalam loyang.
4. Panggang selama + 3 jam.
5. Blender ampas tahu agar menjadi butiran yang halus.
6. Saring dengan menggunakan ayakan kue dan beri alas dibawah berupa
penampan.
Alat :
Baskom Mangkuk
Loyang Timbangan
Kuas Oven
Sendok
Bahan :
Cara kerja :
Konsep pemanfaatan limbah sebagai upaya untuk membangun usaha kecil dan
menengah (UKM), pertama-tama harus diketahui sifat kimia dan fisikanya,
sehingga dapat diperkirakan berbagai produk yang mungkin dihasilkan. Kemudian
produk yang dipilih dipertimbangkan dengan pasar dan tekno-ekonominya.
Sebagai contoh ampas tahu yang memiliki sifat kimiawi yang didominasi oleh
protein sehingga dapat diolah menjadi produk yang berfungsi sebagai sumber
protein. Misalnya pada tepung ampas tahu yang masih terdapat kandungan gizi,
yaitu protein (23,55 persen), lemak (5,54 persen), karbohidrat (26,92 persen), abu
(17,03 persen), serat kasar (16,53 persen), dan air (10,43 persen).
Saat ini ampas tahu dapat dimanfaatkan sebagai kerupuk ampas tahu, kembang
tahu, kecap ampas tahu, stick tahu dan proses fermentasi dihasilkan nata de soya
serta sebagai alternatif bahan pakan ternak. Melihat sifat ampas tahu yang
memiliki banyak kelebihan seperti mengandung protein yang tinggi, banyak
mengandung serat, serta murah dan mudah didapat, maka dapat dikembangkan
suatu bentuk usaha baru yang memanfaatkan ampas tahu sebagai bahan dasarnya,
dengan tujuan selain sebagai salah satu upaya mengurangi pencemaran dari
limbah atau ampas tahu khususnya di daerah perairan, tapi juga mampu
memberikan alternatif gizi sebagai sumber protein yang bermanfaat bagi tubuh
manusia.
Tepung yang banyak digunakan pada dasarnya berasal dari gandum, walau ada
juga tepung berasal dari jagung, beras, buah, sayuran, bahkan limbah. Berikut adalah
berbagai jenis dan kandungan gizi yang terdapat pada tepung lainnya :
• Bread flour Merupakan tepung putih yang berasal dari gandum dengan
kadar protein tinggi. Mempunyai kadar gluten yang kuat dibandingkan
APF. Bagus untuk pembuatan roti dengan ragi, mie, roti, pasta, kulit
martabak telur, pita bread, donat, croissant/puff pastry, sus/cream puff.
• Cake flour tepung dengan kadar protein sedang dan mempunyai tekstur
halus dengan kadar protein rendah. Dengan tepung ini akan membuat
• Glutinous rice flour atau sticky rice flour, banyak digunakan di asia
tenggara. Berasal dari beras ketan dan gluten-free. Mempunyai sifat kenyal
biasanya dengan tepung ini dibuat onde-onde, lapek bugis, cake. Biasanya
dijual dalam kemasan plastik berwarna hijau, produk dari Thailand.
• Atta flour merupakan whole wheat flour yang banyak digunakan di India
dan Pakistan, dingunakan untuk membuat roti, naan dan chapati.
• Potato flour digunakan untuk pengental saus dan dimasakan Cina dan
Thailand digunakan untuk coating membuat fried chicken sehingga ayam
menjadi sangat gurih.
• Rice flour berasal dari beras yang dihaluskan dan banyak digunakan
untuk membuat kue tradisional serta dipakai untuk bahan campuran
membuat gorengan.
• Tepung Roti dibuat dari bahan dasar roti tawar yang dicincang halus dan
dikeringkan, jenisnya ada tepung roti Italian, Panko (Jepang) atau tepung
roti biasa. Biasanya juga digunakan untuk memanir kue tradisional atau
masakan. Di jepang sering digunakan untuk membuat chicken katsu. Di
Italia digunakan untuk membuat meatball dan chicken parmesan. Di
Indonesia digunakan untuk memanir risoles dan kroket.
Kandungan gizi pada roti atau kue lain adalah sebagai berikut :
White bread
Roti atau kue ini terbuat dari tepung gandum yang telah dipisahkan dari kulitnya.
Dalam 100 gr roti putih terkandung 242 kkal, 1,2 gr lemak, 8,20 gr protein, 0,95 gr zat
besi, 540 mg sodium, 132 mg potassium, 58 mg kalsium, serta sedikit kandungan
vitamin Bl, B2, B6, dan asam folat.
Rye
Terdapat banyak variasi roti atau kue rye. Biasanya komposisi bahan pembuatnya
lebih banyak tepung rye daripada terigunya. Semakin banyak persentase tepung rye,
semakin berat dan gelap warna roti atau kuenya. Roti rye yang berwarna gelap
memiliki indeks glikemik (kecepatan terproses menjadi zat gula darah) sedang.
Karenanya, membuat rasa kenyang bertahan lebih lama. Dalam 100 gr roti rye
terkandung sekitar 188 kkal, 6,70 protein, 1 gr lemak, 5,50 gr serat, 552 mg sodium,
Sebagaimana telah kita ketahui bahwa makanan bergizi adalah makanan yang
mengandung zat-zat yang diperlukan oleh tubuh. Zat-zat yang diperlukan oleh tubuh
antara lain :
Karbohidrat Vitamin
Protein Kalsium
Mineral Dan sebagainya.
Lemak
Sebagaimana yang sudah diketahui, ampas tahu mengandung protein, lemak, serat
kasar, karbohidrat, air, dan abu. Setelah diolah menjadi kue ampas tahu, kadar
protein, lemak, dan zat-zat lainnya bertambah karena adanya pengaruh dari bahan-
bahan lainnya. Dari hal diatas, maka dapat diketahui manfaat kue ampas tahu,
antara lain :
• Menjadi salah satu makanan bergizi yang bisa membantu menyuplai zat-
zat
Kue ampas tahu dapat menjadi kue pengganti makanan pokok namun dengan
konsumsi tertentu.
4.1 Kesimpulan
Ampas tahu merupakan limbah yang mudah didapat dan sering diolah
kembali.
Ampas tahu merupakan hasil sisa pengolahan tahu.
Bahan ampas tahu selain digunakan untuk gembos,juga bisa digunakan
untuk membuat kue kering.
Tepung ampas tahu mengandung beberapa kandungan gizi.
Kue ampas tahu bermanfaat bagi proses pertumbuhan manusia karena
memiliki .
Kue kering ampas tahu merupakan kue kering terobosan terbaru yang
dapat bersaing dengan kue lain di pasaran.
Pembuatan Kue kering ampas tahu membutuhkan waktu yang lama.
4.2 Saran-saran
2.1.2. Sebelum membuat kue kering ampas tahu, siapkan terlebih dahulu alat
dan bahan yang akan digunakan.
2.1.4. Selalu mengadakan motivasi setiap gerak dan langkah, juga dengan
modal imajinasi untuk mengatur masa sekarang dan masa yang akan
datang.
4.3 Penutup
Dengan selesainya penyusunan karya ilmiah ini maka dengan penuh rasa
syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT atas petunjuk bimbingan dan ridho-
Nya, kesulitan dan hambatan dapat teratasi sehingga dapat berhasil.
1. FOTO
kue yang telah dicetak ditata dalam loyang yang telah diolesi margarin
2. PROFIL PENYUSUN