You are on page 1of 12

BAB I

PENDAHULUAN

PT Aneka Gas Industri, adalah perusahaan gas industri yang pertama kali didirikan di
Indonesia. Bisnis inti PT Aneka Gas Industri adalah memasok gas industri seperti Oksigen,
Nitrogen, dan gas-gas lainnya serta jasa terkait untuk hampir semua industri seperti
pengerjaan logam, metalurgi, industri kimia dan petrokimia, industri elektronik dan elektrik,
industri kesehatan dan farmasi, industri makanan dan minuman, pengolahan air minum,
pengolahan air limbah, agribisnis dan lain sebagainya.
PT Aneka Gas Industri memproduksi gas-gas industri dan juga gas sintetis dengan
pabrik milik sendiri. Untuk memperoleh produk dengan kemurnian tertentu, beberapa sistem
penyaringan dan pemurnian digunakan selama proses. Kemurnian diperiksa dengan
menggunakan berbagai alat analisis yang berbeda. PT Aneka Gas Industri memiliki produk
gas dengan berbagai tingkat kemurnian mulai standar sampai Ultra High Purity.
Air merupakan hal yang penting untuk kelangsungan kegiatan industri. Di industri air
tidak hanya digunakan sebagai air proses, tetapi juga sebagai media pencuci, pemanas,
pendingin dan pelarut. Ada beberapa sumber air yang bisa dipertimbangkan untuk menjadi
sumber air utama. Di PT. Aneka Gas Industri air yang digunakan sebagai sumber air industri
adalah air sumur.
Sebelum digunakan sebagai sumber air industri, air baku tersebut diolah terlebih dahulu
melalui water treatment yang memadai. Water treatment meliputi ????. Hasil akhirnya
berupa air bersih (murni). Secara umum di dalam pabrik air ini digunakan sebagai air sanitasi,
air proses, air pendingin, dan air boiler (ketel uap). Khusus PT. Aneka Gas Industri air bersih
ini digunakan untuk air sanitasi dan air pendingin. Kebutuhan untuk air proses dan
pendinginan sangat mendominasi kebutuhan air untuk pabrik karena lebih dari 80%
kebutuhan akan air di pabrik dikonsumsi oleh kedua proses tersebut, sementara untuk
kebutuhan domestik relatif kecil.
BAB II
ISI

Sumber Air
Penyediaan air pada PT. Aneka Gas Industri Wilayah V Surabaya digunakan sebagai
pendingin udara dan peralatan. Kebutuhan air ini di penuhi oleh dua sumber air, yaitu air
sumur dan air PAM. Air PAM digunakan hanya sebagai cadangan air sumur dan untuk
memenuhi kebutuhan akan air sanitasi. Sumur yang digunakan memiliki kedalaman 100 m
dengan panjang pipa yang masuk kedalam sumur adalah 32 meter. Kebutuhan air yang
digunakan sebagai air pendingin mencapai 16800 m3 per hari dengan make up total 335 m3
per hari. Dibawah ini diterakan karakteristik air PAM PT. Aneka Gas Industri.

Tabel 1.Karakteristik Air PAM PT.Aneka Gas Industri


No. KARAKTERISTIK KOMPOSISI
1 Fisika
Suhu (30-37)°C
Warna Tidak Berwarna
Bau Tidak Berbau
Rasa Tidak Berasa
Kekeruhan Jernih

2 Kimia
Derajat Keasaman 6,5-7
Zat Padat 600 mg/lt
Kalsium 75-100 mg/lt
Magnesium 30-60 mg/lt

(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)

Pemakaian air di PT. Aneka Gas ini umumnya dibagi menjadi dua, yaitu air sanitasi
dan air pendingin. Air sanitasi digunakan untuk keperluan mandi, cuci, kakus (MCK), dan air
minum. Sedangkan air pendingin digunakan sebagai umpan untuk menara pendingin dan
sebagai umpan untuk air pendingin pada Water Chiller (R – 123). Dalam mencukupi
kebutuhan air minum untuk karyawan di plant dan di kantor diperoleh dengan membeli air
mineral (aqua gallon). Sedangkan penyediaan air untuk pendingin diperoleh dari PDAM.

Tabel 2. Standart Kualitas Air Bersih


No. KARAKTERISTIK KOMPOSISI
1 Fisika
Suhu (30-37)°C
Warna Tidak Berwarna
Bau Tidak Berbau
Rasa Tidak Berasa
Kekeruhan Jernih

2 Kimia
Derajat Keasaman 7-7,5
Zat Padat 500 mg/lt
Kalsium 75 mg/lt
Magnesium 30 mg/lt
Zinc 1 mg/lt
3 Mikrobiologi
Kuman Parastic -
Kuman Patogenic -
Bakteri Eschericia choli -

Teknologi Pengolahan Air Industri


Teknologi pengolahan air yang digunakan PT. Aneka Gas Industri yaitu teknologi
membran reverse osmosis (RO). Proses ini merupakan kebalikan dari osmosis. Pada osmosis,
pelarut berpindah dari daerah berkonsentrasi rendah (hipotonik) ke daerah berkonsentrasi
tinggi (hipertonik) sehingga konsentrasi di kedua daerah menjadi berimbang. Berbeda dengan
osmosis, RO terjadi dengan arah yang berlawanan yaitu dari konsentrasi tinggi ke konsentrasi
rendah. Untuk melawan gradien konsentrasi, dibutuhkan energi eksternal berupa tekanan.
Menurut Ir. Teuku Zulkarnain, MT, kandidat doktor teknik lingkungan Institut
Teknologi Bandung, keunggulan RO yang paling superior dibandingkan metode-metode
pemisahan lainnya yaitu kemampuan dalam memisahkan zat-zat dengan berat molekul
6
rendah seperti garam anorganik atau molekul organik kecil seperti glukosa dan sukrosa.
Keunggulan lain dari RO ini yaitu tidak membutuhkan zat kimia, dapat dioperasikan pada
suhu kamar, dan adanya penghalang absolut terhadap aliran kontaminan, yaitu membran itu
sendiri. Ukuran penyaringannya yang mendekati pikometer yaitu 0.0001 mikron (500,000
kali lebih kecil dibandingkan dengan sehelai rambut), juga mampu membuang berbagai
kotoran, bahan mikro, bakteri, virus dan sebagainya. Selain itu membran reverse osmosis
dapat menghasilkan air murni hingga 99,99%.

Pengolahan Air
Pengolahan air sebelum digunakan mutlak dilakukan. Pengolahan air di PT. Aneka Gas
Industri menggunakan sistem Reverse Osmosis sebagai alat utama pada proses pengolahan
air. Air sumur yang digunakan terlebih dahulu dipompa ke dalam tangki sand filter. Selain
berisi pasir, tangki ini juga diisi dengan batu silica. Tangki ini berfungsi untuk menyaring
kotoran dan lumpur. Setelah itu air masuk ke dalam tangki berisi karbon aktif yang berfungsi
sebagai penghilang bau. Air keluaran tangki karbon aktif kemudian ditampung dalam tangki
penampung sementara sebelum masuk ke unit Reverse Osmosis.
Pada unit RO (Reverse Osmosis) sebelum masuk ke dalam membran, air dari tangki
penampung ditambahkan beberapa bahan kimia untuk mencegah penyumbatan membran oleh
produk scaling dan fouling. Bahan kimia yang digunakan dibeli dari NALCO yang
merupakan vendor dari unit RO ini.

Tabel 3. Syarat Air Pendingin


Parameter Air Pendingin
Ca 200 ppm
Mg 200ppm
pH 8,5
Padatan Terlarut 500 ppm
Kadar CO2 0 ppm
( Sri Sumestri, 1984 )

Bahan-bahan yang digunakan adalah :


Tabel 4. Data Bahan Kimia pada Unit Reverse Osmosis
Dosis
Kode Bahan Kimia Diskripsi Fungsi
(ppm)
N – 3430 Oxidizing Biocide Membasmi mikroorganisme. 6
Mengoksidasi besi agar tidak
Chlorine mengendap pada membran dan
N – 7408 4
Scavenger mengikat sisa residu Chlor agar tidak
merusak membran.
Anti Scalant / Mencegah scaling dan fouling yang
PC 191 3
Anti Foulan dapat merusak membran.
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)

Selain bahan-bahan diatas digunakan juga PC 40 sebagai Oxidizing Solid untuk


membersihkan membran. Penggunaannya dilakukan sebulan sekali.
Air produk dari unit RO kemudian digunakan sebagai umpan untuk menara pendingin
dan sebagai umpan untuk air pendingin pada Water Chiller (R – 123). Jumlah air produk unit
RO mencapai 154 m3 dari umpan air sumur sebanyak 335 m3. Produk unit RO ini digunakan
sebagai make up air pada menara pendingin. Kebutuhan air yang digunakan sebagai
pendingin untuk unit penukar panas mencapai 125 m3 setiap harinya.
Pada sand filter dan karbon filter dilakukan regenerasi setiap hari pada pukul 8.00 dan
15.00. Pelaksanaan regenerasi kedua filter tersebut dilakukan secara bersamaan dan ketika
dilakukan regenerasi unit RO mati. Selain itu unit RO membutuhkan penggantian membran
maksimal 3 tahun sekali.

8
Berikut adalah data-data dari menara pendingin dan penyediaan air pendingin :
Tabel 5. Data Mechanical Cooling Water System
Mechanical Parameters Value Unit
Recirculating Rate 700 m3/hr
Delta Temperatur 6 °C
Evaporation Efficiency 85 %
Evaporation Flow Rate 6 m3/hr
Controlled Blowdown 1 m3/hr
Blowdown + Droft 1 m3/hr
Holding Time Index 150 Hr
Make Up Water Flow Rate 7 m3/hr
Cycles 7,9 -
Heat Rejection Rate 4885 kW
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)

Tabel 6. Data Operational Cooling Water System


Operational Properties Value Unit
Basin Temperature 31 °C
Return Temperature 37 °C
Simulation Temperature - Corrosion 50 °C
Simulation Temperature Scale 50 °C
Sidestream Filter Recirculation 0 %
Operating Days 365 Days
pH Control Method none -
pH Set Point - pH
Cycles of Concentration 7,9 -
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)

Tabel 7. Data Make Up Cooling Water System


Chemical Properties Make Up Water Value Unit
Calcium (Ca) as CaCO3 0,32 Ppm
Magnesium (Mg) as CaCO3 0,09 Ppm
Manganese (Mn) 0 Ppm
Ammonia (NH3) 0 Ppm
M Alkalinity (as CaCO3) 13,4 ppm Ca
Silica (Si) as SiO2 0,88 Ppm
Alumunium (Al) 0 Ppm
Flouride (F) 0 Ppm
Cholride (Cl) 20,6 Ppm
Sulfate (S) as SO4 0,05 Ppm
O-Phospate (PO4) 0 Ppm
Copper (Cu) 0 Ppm
Cunductivity 400 µs/cm
Zinc (Zn) as CaCO3 0 ppm Ca
Iron (Fe) 0,04 Ppm
Turbidity 1 NTU
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)

Tabel 8. Chemical Treatment Program


Produk Kategori Produk Diskripsi Dosis
23226 Multi Fungsi Alkaline Zinc product, Orthophosphate, PBTC 150 ppm
10
and HSP polimer, produk penghambat korosi
dan penghambat kerak untuk kondisi air dengan
kandungan hardness yang sangat rendah
YID-
Oxidizing Biocide Stabilized Chlorine 20 ppm
915
Non-oxidizing Non-oxidizing Biocide dengan Based
7330 100 ppm
Biocide Isothiazoline
Non-oxidizing Biocide untuk mengendalikan
90001 Algaecide 85 ppm
pertumbuhan Alga
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)
Tabel 9. Data Control Parameter
Treatment Parameter Value Unit
Ortho Phosphate (as PO4) 20 – 25 ppm
Zinc (Zn) 3–5 ppm
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)

Tabel 10. Tower Chemistry


Tower Chemistry Value Unit
Ph 7,5 – 8,5 pH
Calcium (Ca) as CaCO3 max 20 Ppm
M Alkalinity (as CaCO3) max 150 Ppm
Conductivity max 3000 µs/cm
Chloride (Cl) max 235 Ppm
Iron (Fe) 1,0 Ppm
Magnesium (Mg) as CaCO3 max 10 Ppm
Silica (Si) as SiO2 7 Ppm
Turbidity max 8 NTU
Total Count Bacteria max 10 4 Cfu/ml
Cycle Concentration max 8,0 -
(PT. Aneka Gas Industri Wilayah V,2009)
BAB III
SIMPULAN

Pada makalah Utilitas yang kami buat, dapat disimpulkan bahwa pengolahan air
industri di PT. Aneka Gas Industri meliputi penyaringan menggunakan pasir dan batu silica,
penyerapan warna dan bau dalam air menggunakan karbon aktif dan penyaringan
menggunakan teknologi membran reverse osmosis (RO). Hasil akhir dari proses ini
digunakan untuk air sanitasi dan air pendingin.

12
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, kini penyusun telah dapat menyelesaikan penyusunan
tugas ini.
Adapun maksud penyusunan tugas ini adalah dalam rangka memenuhi tugas mata
kuliah Utilitas. Tugas ini berisi penjelasan singkat tentang pengolahan air proses pada PT.
Aneka Gas Industri. Penyusunan tugas ini berdasarkan data dan sumber yang benar.
Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa dalam pembuatan tugas ini masih terdapat
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan baik dari segi materi, sistem penyusunan maupun
pembahasan. Namun penyusun telah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat mewujudkan
tugas ini dalam bentuk yang baik dan sempurna.
Dalam kesempatan ini dengan segala kerendahan hati penyusun mengucapkan rasa
terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu penyusunan laporan ini
khususnya kepada :
Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada
penyusun.
Orang tua penyusun yang telah memberikan doa.
Dosen pengajar Donna Imelda, ST sebagai dosen mata kuliah Utilitas.
Teman- teman yang telah membantu dan memberikan semangat dalam menyusun tugas
secara moril.
Mengingat tugas ini masih banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan maka
penyusun mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak. Akhirnya
penyusun mengharapkan agar tugas ini dapat bermanfaat bagi para pembaca umumnya dan
bagi penyusun khususnya.

Jakarta, November 2009


Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................
BAB II ISI
BAB III SIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA

14
DAFTAR PUSTAKA

www.P.T Home Page Aneka Industri.com

You might also like