You are on page 1of 19

Assalamu’alaikum

RASULULLAH SAW
PEMIMPIN MASYARAKAT
RASULULLAH
RASULULLAH MERUPAKAN RASUL TERAKHIR
YANG DIBERI WAHYU OLEH ALLAH SWT
DENGAN KEWAJIBAN UNTUK
MENGAMALKANNYA DAN DIPERINTAHKAN
UNTUK MENYAMPAIKANNYA KEPADA UMAT
MANUSIA.

TUGAS RASULULLAH
1. MENYAMPAIKAN AL-HAQ (KEBENARAN)
2. MENTARBIYAH (MENDIDIK DAN MEMBIMBING)
1. MENYAMPAIKAN
AL-HAQ (KEBENARAN)
1. MENUNTUN MANUSIA UNTUK MENGETAHUI
PENCIPTA ALAM DAN SIFAT-SIFAT-NYA.

“yang memiliki sifat-sifat yang) demikian itu ialah Allah Tuhan kamu; tidak
ada Tuhan selain Dia; Pencipta segala sesuatu, Maka sembahlah Dia; dan
dia adalah pemelihara segala sesuatu.“
(QS. Al An’am : 102)

“Dialah Allah yang Menciptakan, yang Mengadakan, yang membentuk


Rupa, yang mempunyai asmaaul Husna. bertasbih kepadanya apa yang di
langit dan bumi. dan dialah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
(QS. Al Hasyr : 24)
2. MENYERU MANUSIA UNTUK
MENTAUHIDKAN ALLAH SWT

Dan kami tidak mengutus seorang rasulpun sebelum kamu


melainkan kami wahyukan kepadanya: "Bahwasanya tidak
ada Tuhan (yang hak) melainkan aku, Maka sembahlah
olehmu sekalian akan aku".
(QS. Al Anbiyaa’ : 25)
3. MEMBERI KABAR GEMBIRA DAN ANCAMAN
Dan tidaklah kami mengutus para Rasul itu melainkan untuk
memberikan kabar gembira dan memberi peringatan. barangsiapa
yang beriman dan mengadakan perbaikan[*], maka tak ada
kekhawatiran terhadap mereka dan tidak pula mereka bersedih
hati.
(QS. Al An’am : 48)
[*] Mengadakan perbaikan berarti melakukan pekerjaan-pekerjaan yang baik
untuk menghilangkan akibat-akibat yang jelek dari kesalahan-kesalahan
yang dilakukan.
Dan tidaklah kami mengutus rasul-rasul hanyalah sebagai pembawa
berita gembira dan sebagai pemberi peringatan; tetapi orang-orang
yang kafir membantah dengan yang batil agar dengan demikian
mereka dapat melenyap kan yang hak, dan mereka menganggap
ayat-ayat kami dan peringatan- peringatan terhadap mereka
sebagai olok-olokan.
(QS. Al Kahfi : 56)
4. MENUNJUKKAN MANUSIA KE JALAN
YANG LURUS

Orang yang beriman itu berkata: "Hai kaumku,


ikutilah aku, Aku akan menunjukkan kepadamu
jalan yang benar.
(QS. Al Mu’min : 38)
2. MENTARBIYAH (MENDIDIK &
MEMBIMBING)
UMAT

1. MEMBERSIHKAN JIWA DAN MELURUSKANNYA


DARI HAWA NAFSU

Dia-lah yang mengutus kepada kaum yang buta huruf seorang


Rasul di antara mereka, yang membacakan ayat-ayat-Nya
kepada mereka, mensucikan mereka dan mengajarkan
mereka Kitab dan hikmah (As Sunnah). dan Sesungguhnya
mereka sebelumnya benar-benar dalam kesesatan yang
nyata,
(QS. Al Jumu’ah : 2)
2. MELURUSKAN AQIDAH DAN IDEOLOGI YANG
MENYIMPANG DARI ISLAM
“Manusia itu adalah umat yang satu. (Setelah timbul perselisihan),
maka Allah mengutus para nabi, sebagai pemberi peringatan, dan
Allah menurunkan bersama mereka Kitab yang benar, untuk
memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka
perselisihkan. Tidaklah berselisih tentang Kitab itu melainkan
orang yang telah didatangkan kepada mereka kitab, yaitu setelah
datang kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, karena
dengki antara mereka sendiri. Maka Allah memberi petunjuk orang-
orang yang beriman kepada kebenaran tentang hal yang mereka
perselisihkan itu dengan kehendak-Nya. Dan Allah selalu memberi
petunjuk orang yang dikehendaki-Nya kepada jalan yang lurus”
(QS. Al Baqarah : 213)
3. MEMIMPIN UMAT DENGAN METODE DAN
SISTEM RABBANI
“Hai Daud, Sesungguhnya kami menjadikan kamu
khalifah (penguasa) di muka bumi, maka berilah
keputusan (perkara) di antara manusia dengan
adil dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu,
karena ia akan menyesatkan kamu dari jalan
Allah. Sesungguhnya orang-orang yang sesat
dari jalan Allah akan mendapat azab yang berat,
karena mereka melupakan hari perhitungan.”
(QS. Shaad : 26)
SIFAT-SIFAT RASULULLAH
PARA RASUL ADALAH MANUSIA
Allah swt berfirman : “Dan Kami telah mengutus Rasul-Rasul
sebelummu, melainkan mereka sungguh memakan makanan dan
berjalan di Pasar-pasar…”
(Al-Furqan : 20)

MA’SUM (TERJAGA DARI KESALAHAN)


“Tidak mungkin seorang nabi berkhianat dalam urusan harta
rampasan perang…. “
(Ali Imran : 161)

SEBAGAI SURI TAULADAN


“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasullullah itu suri tauladan
yang baik bagimu…”
(Al-Ahzab : 21)
INILAH PEKERJAAN-PEKERJAAN BESAR BELIAU SAW

1. MEREFORMASI FAHAM PAGANISME DENGAN TAUHID


2. MEREFORMASI TRADISI JAHILIYAH DENGAN AKHLAK
AL-KARIMAH
3. MENEGAKKAN DIN AL-HAQ
“Dia-lah yang mengutus Rasul-Nya dengan membawa petunjuk dan
agama yang benar agar dia memenangkannya di atas segala
agama-agama, meskipun orang musyrik membenci.”
(QS. Ash Shaff : 9)
4. REVOLUSI TOTAL TERHADAP PEMIKIRAN DAN GAYA
HIDUP
5. MEMPERSATUKAN BANGSA ARAB
TANGGA-TANGGA KEPEMIMPINAN

1. PEMIMPIN YANG DICINTAI


2. PEMIMPIN YANG DIPERCAYA
3. PEMIMPIN YANG MEMBIMBING
4. PEMIMPIN YANG BERKEPRIBADIAN
5. PEMIMPIN YANG ABADI

SELURUH TANGGA KEPEMIMPINAN INI DIMILIKI


OLEH :
Rasulullah SAW
PEMIMPIN YANG DICINTAI

KAEDAH CINTA DAN KEPEMIMPINAN


“ANDA DAPAT MENCINTAI ORANG LAIN TANPA
MEMIMPIN TAPI ANDA TIDAK BISA MEMIMPIN
ORANG LAIN TANPA MENCINTAI MEREKA”.

KUNCI TANGGA PEMIMPIN YANG DICINTAI


ADALAH
SIFAT KASIH SAYANG, ADIL DAN BIJAKSANA.

“PADA TAHAP INI ORANG-ORANG AKAN MERASA


SENANG BERADA DI DEKATNYA DAN MEREKA
AKAN MENGIKUTINYA KARENA MERASAKAN
PERHATIAN, KASIH SAYANG DAN KEADILAN.”
PEMIMPIN YANG DIPERCAYA

KUNCINYA ADALAH INTEGRITAS

INTEGRITAS ADALAH
KEJUJURAN, TIDAK PERNAH
BERBOHONG, KESESUAIAN ANTARA
KATA-KATA DAN PERBUATAN.

BUAH INTEGRITAS ADALAH


KEPERCAYAAN
PEMIMPIN YANG MEMBIMBING

SEORANG PEMIMPIN YANG BERHASIL


BUKANLAH KARENA KEKUASAANNYA,
TETAPI KARENA KEMAMPUANNYA
MEMBERI MOTIFASI DAN KEKUATAN KEPADA ORANG LAIN.

PADA TANGGA INI AKAN TERCIPTA


LOYALITAS, KADER-KADER PENERUS DAN SEKALIGUS
AKAN DIRAIH KESETIAAN DARI PARA PENGIKUTNYA

“TETAPI ORANG YANG MEMBAWA KEBENARAN


(MUHAMMAD), DAN ORANG YANG MENGAKUI
(KEBENARAN) ITU, MEREKA ITULAH ORANG-ORANG
YANG BERTAQWA”
(QS. AZ-ZUMAR : 33)
PEMIMPIN YANG BERKEPRIBADIAN
PEMIMPIN
TIDAK AKAN BERHASIL MEMIMPIN ORANG LAIN
APABILA DIA BELUM BERHASIL
MEMIMPIN DIRINYA SENDIRI.

PEMIMPIN
HARUS SUDAH PERNAH
MENJELAJAHI DIRINYA SENDIRI
MENGENALI SECARA MENDALAM SIAPA DIRINYA.
SEBELUM MEMIMPIN KELUAR
DIA HARUS MEMIMPIN KE DALAM.

PEMIMPIN YANG BERKEPRIBADIAN


ADALAH
PEMIMPIN YANG MEMILIKI DISIPLIN DIRI.
PEMIMPIN ABADI

KUNCI DARI TANGGA KEPEMIMPINAN INI ADALAH


SUARA HATI NURANI

RASULLULLAH SAW ADALAH CONTOH IDEAL


TANGGA KEPEMIMPINAN INI.

BELIAU TELAH BERHASIL MEMIMPIN DUNIA DENGAN


SUARA HATI, DAN DIIKUTI OLEH SUARA HATI
PENGIKUTNYA.

ALLAH SWT BERFIRMAN :


“BERKATA ORANG-ORANG YANG BERIMAN : “MENGAPA
TIADA DITURUNKAN KEPADANYA (MUHAMMAD) SEBUAH
MUKJIZAT DARI TUHANNYA ?” JAWABLAH : “ALLAH
MEMBIARKAN SESAT SIAPA YANG IA KEHENDAKI DAN
MEMBIMBING ORANG YANG BERTAUBAT KEPADANYA”
(QS. AR-RA’AD : 27)

You might also like