Professional Documents
Culture Documents
Armen Muchtar Departemen Farmakologi Klinik RSCM/ Departemen Farmakologi dan Terapeutik FKUI
Ketertarikan Kedokteran Konvensional Terhadap Pengobatan Alternatif-Konvensional Banyak penderita yang bertanya tentang khasiat dan keamanan herbal. Dilaporkan adanya kegagalan terapi atau timbulnya efek samping akibat interaksi obat modern dengan obat herbal. Penyakit berlanjut, penderita terlambat untuk disembuhkan dengan pengobatan konvensional yang sudah diakui manfaatnya. Ada tekanan publik untuk mencakupkan pengobatan komplementer-alternatif ke dalam pengobatan formal, sementara bukti klinis yang meyakinkan belum tersedia.
CROSSSECTIONAL STUDY
CLINICAL TRIAL
Informed consent Jumlah subyek Pemantauan perjalanan uji klinik Case Report Form Pelanggaran protokol Analisis statistik Tanggung jawab administratif dan finansial
outcomes 12
1 Population Sample 13
g! lizin ra ene G
Statistical analysis
Other population
1. Subject 2. Representativeness 3. Allocation 4. Control Group 5. Intervention 6. Compliance 7. Cross over 8. Drop out
9. Other Intervention 10. Relevance of outcome 11. Equal criteria for outcomes 12. Role of chance 13. To whom the results apply
Improvement
Natural history
Mixed
Pharmacologic
Placebo
Narcotics Antidepressants
Mostly nonspecific
Population Sampled
Randomized
Completed Study
Alokasi Random
Merupakan cara terpercaya (tak bias) dalam menentukan secara bebas pengobatan mana (yang diteliti atau pembanding) yang hendak diterima subyek penelitian. Cara ini bertolak belakang dengan penentuan pilihan pengobatan dalam pelayanan, dimana pengobatan yang dipilih adalah yang terbaik menurut si pengobat dan sesuai dengan kemampuan penderita. Alokasi random hanya dilakukan dalam uji klinik atas dasar equipose dan informed consent Cara randomisasi yang sah adalah dengan tabel random