You are on page 1of 12

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita sangat sering melakukan aktivitas, aktivitas yang
kita lakukan ada yang ringan dan ada yang berat. Dalam melakukan setiap kegiatan tentunya
diperlukan energi yang cukup untuk tubuh kita. Energi merupakan sesuatu yang dapat
mendorong kita melakukan suatu aktivitas. Tanpa energi kita tidak akan sanggup menjalani
hidup ini.
Energi secara deIinisi adalah kapasitas untuk melakukan kerja atau memberikan
panas.Energi yang diperlukan untuk kendaraan bermotor sebenarnya tak ada bedanya dengan
energi yang dibutuhkan oleh tubuh kita.Hanya saja bahan bakar untuk menghasilkan energi
tersebut berbeda.Jikalau pada mobil kita bahan bakar yang dibutuhkan adalah bahan bakar
hidrokarbon (terutama oktana) sedangkan bahan bakar di tubuh kita adalah makanan yang
kaya energi yaitu makanan-makanan yang mengandung karbohidrat, lemak dan protein.
Andaikan mobil mempunyai enzim-enzim yang diperlukan untuk menghasilkan energi dari
karbohidrat, lemak atau protein maka mobil-mobil tersebut dapat dengan mudah disuapi
nasi, singkong, ubi atau dimasukan hamburger ke dalamnya untuk menggantikan bensin,
namun karena sistem pembakaran pada sebuah mobil jauh lebih primitiI dari sistem
metabolisme di tubuh kita, maka untuk saat ini mobil kita hanya bisa disuapi dengan bensin
saja.
B. #:2:8an 2a8alah
. Bagaimana proses pembentukan energi dalam tubuh dan implikasinya?
2. Apa saja sumber energi pada manusia?
. T::an Pen:li8an
. Mengetahui proses pembentukan energi dalam tubuh dan implikasinya.
2. Mengetahui sumber-sumber energi pada manusia.




BAB II
PEMBAHASAN.
A. Pe2-ent:kan Energi Di Dala2 T:-:h
Manusia dalam melakukan kegiatan/aktivitas setiap hari membutuhkan energi, baik
untuk bergerak maupun untuk bekerja.Kemampuan tubuh manusia untuk melangsungkan
kegiatannya dipengaruhi oleh struktur Iisiknya. Tubuh manusia terdiri dari struktur tulang,
otot, syaraI, dan proses metabolisme. Rangkah tubuh manusia disusun dari 206 tulang yang
berIungsi untuk melindungi dan melaksanakan kegiatan Iisiknya, dimana tulang-tulang
tersebut dihubungkan dengan sendi-sendi otot yang dapat berkontraksi.Otot-otot ini
berIungsi mengubah energi kimia menjadi energi mekanik, dimana kegiatannya dikontrol
oleh sistem syaraI sehingga dapat bekerja secara optimal.
Hasil dari proses metabolisme yang terjadi di otot, berupa kumpulan proses kimia
yang mengubah bahan makanan menjadi dua bentuk, yaitu energi mekanik dan energi panas.
Proses dari pengubahan makanan dan air menjadi bentuk energi.
Adapun penjelasan sebagai berikut:
Bahan makanan yang diproses pada sistem pencernaan yang meliputi Lambung
diruai/dihaluskan menjadi seperti bubur,kemudian masuk ke usus halus untuk diserap bahan-
bahan makanan tersebut yang selanjutnya masuk ke sistem peredaran darah, menuju ke
sistem otot.Begitu juga dengan udara yang dihirup melalui hidung akan masuk ke paru-
paru/sistem pernaIasan, dimana zat oksigen yang turut masuk ke paru-paru selanjutnya oleh
paru-paru dikirim ke sistem peredaran darah. Selain itu paru-paru berIungsi juga untuk
mengambil karbon dioksida dari sistem peredaran darah untuk dikeluarkan dari dalam tubuh.
Selanjutnya oksigen yang telah berada di sistem peredaran darah dikirimkan ke sistem otot,
yang akan bertemu dengan zat gizi untuk beroksidasi menghasilkan energi.
Selain menghasil energi, proses ini menghasilkan juga asam laktat yang dapat
menghambat proses metabolisme pembentukan energi selanjutnya. Selama kebutuhan
oksigen terpenuhi proses metabolisme, oksigen sisa yang ada di dalam darah digunakan
untuk menguraikan asam laktat menjadi glikogen untuk digunakan kembali menghasilkan
energi kembali.
Kemudian bila dilihat dari proses tempat terjadinya pembentukan energi pada tubuh
manusia, maka perlu dijelaskan mekanisme pada tingkat sel. Hal ini dipandang perlu, agar
konsep pembentukan energi tenaga dalam yang akan diterangkan pada edisi berikutnya dapat
dipahami dengan baik.
Bila ditinjau pada tingkat sel, tubuh manusia disusun dari 00 triliun sel dan mempunyai
siIat dasar tertentu yang sama. Setiap sel digabung oleh struktur penyokong intrasel, dan
secara khbusus beradaptasi untuk melakukan Iungsi tertentu. Dari total sel yang ada tersebut,
25 triliun sel merupakan sel darah merah yang mempunyai Iungsi sebagai alat tranportasi
bahan makanan dan oksigen di dalam tubuh dan membawa karbon dioksida menuju paru-
paru untuk dikeluarkan.
Disamping itu, hampir semua sel juga mempunyai kemampuan untuk berkembang
biak,walaupun sel-sel tertentu rusak karena suatu sebab, sel-sel yang tersisa dari jenisnya
akan membelah diri secara kontinyusampai jumlah yang sesuai/membentuk seperti semula.
Semua sel menggunakan oksigen sebagai salah satu zat utama untuk membentuk energi,
dimana mekanisme umum perubahan zat gizi menjadi energi di semua sel pada dasarnya
sama.
Bahan makanan yang berupa karbohidrat, lemak, dan protein yang dioksidasi akan
menghasilkan energi. Energi darikarbohidrat, lemak, dan protein semuanya digunakan untuk
membentuk sejumlah besar Adenosine TriPosphate (ATP), dan selanjutnya ATP tersebut
digunakan sebagai sumber energi bagi banyak Iungsi sel. Bila ATP di urai secara kimia
sehingga menjadi Adenosine DiPosphate (ADP) akan menghasilkan energi sebesar 8
kkal/mol, dan cukup untuk berlangsungnya hampir semau langkah reaksi kimia dalam tubuh.
Beberapa reaksi kimia yang memerlukan energi ATP hanya menggunakan beberapa ratus
kalori dari 8 kkal yang tersedia, sehingga sisa energi ini hilang dalam bentuk panas.Beberapa
Iungsi utama ATP sebagai sumber energi adalah untuk mensintesis komponen sel yang
penting, kontraksi otot, dan transport aktiI untuk melintasi membran sel.
Bila dilihat secara persentase, energi yang menjadi panas sebesar 60 selama
pembentukan ATP, kemudian lebih banyak lagi energi yang menjadi panas sewaktu
dipindahkan dari ATP ke sistem Iungsional sel. Sehingga hanya 25 dari seluruh energi dari
makanan yang digunakan oleh sistem Iungsional sel.
Dan walaupun demikian, sebagian besar energi ini juga menjadi panas karena:
O Energi untuk sistesis protein dan unsur-unsur pertumbuhan lain. Bila protein
disintesis menyebabkan banyak ATP digunakanuntuk membentuk ikatan peptida dan
ia menyimpan energi dalam rantai ini, terdapat pertukaran protein secara terus-
menerus, sebagian didegradasi dan sementara protein lainnya dibentuk. Energi yang
disimpan dalam ikatan peptida dikeluarkan dalam bentuk panas ke dalam tubuh.
O Energi untuk aktivitas otot. Sebagian besar energi ini dengan mudah melawan
viskositas otot itu sendiri atau jaringansekelilingnya sehingga anggota badan dapat
bergerak. Pergerakan liat ini menyebabkan gesekan dalam jaringan
akanmenimbulkan panas.
O Energi untuk jantung memompa darah. Darah merenggangkan sistem arteri sehingga
menyebabkan resevoar energi potensial.Pada saat darah mengalir melalui pembuluh
darah kapiler, gesekan dari lapisan darah yang mengalir satu sama lain terhadap
dinding pembuluh mengubah energi ini menjadi panas.
Oleh karena itu, dapat dikatakan semua energi yang digunakan oleh tubuh diubah
menjadi panas, kecuali di otot yang digunakan untuk melakukan beberapa bentuk kerja di
luar tubuh.

B. S:2-er-S:2-er Energi
Makan dan minum adalah sangat penting bagi setiap mahluk hidup untuk kelangsungan
hidupnya. Secara sederhana, makanan dan minuman yang kita konsumsi memberikan
beberapa unsur yang penting bagi tubuh yaitu:
. ar-4hidrat
Karbohidrat merupakan komponen pangan yang menjadi sumber kalori utama dan sumber
serat makanan.Komponen ini disusun oleh 3 unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H)
dan oksigen (O). Berdasarkan nilai gizi dan kemampuan saluran pencernaan manusia untuk
mencernanya, karbohidrat dapat dikelompokkan menjadi:
Karbohidrat yang dapat dicerna. Karbohidrat dari kelompok yang dapat dicerna bisa
dipecah oleh enzimo-amilaseuntuk menghasilkan energi.Monokasarida, disakarida,
dekstrin dan pati adalah beberapa contoh dari kelompok karbohidrat yang dapat
dicerna.
Karbohidrat yang tidak dapat dicerna atau juga dikelompokkan sebagai serat
makanan. Tidak bisa dipecah oleh enzim o -amilase, seperti selulosa.
Fungsi dari zat karbohidrat bagi tubuh selain sebagai penghasil energi bagi tubuh,
karbohidrat juga sebagai cadangan tenaga bagi tubuh serta memberikan rasa kenyang selain
itu karbohidrat berIungsi untuk mencegah timbulnya pemecahan protein tubuh yang
berlebihan, mencegah kehilangan mineral, dan berguna untuk membantu metabolisme
lemak dan protein.
Tinggi rendahnya aktiIitas seseorang, maka akan berbeda kebutuhan karbohidratnya.
Bagi orang dewasa yang bekerja tidak terlalu berat, kebutuhan tubuh rata-rata akan
karbohidrat antara 8 sampai 0 gram untuk tiap kilogram berat badan setiap hari.Kekurangan
karbohidrat dapat menyebabkan penyakit busung lapar (merasmus) yang lebih tampak secara
Iisik jika terjadi pada kelompok balita.Tanda-tanda penyakit ini adalah muka pucat kelihatan
tua, rambut merah dan jarang dan pada tingkat akut dapat menyebabkan kematian.
Karbohidrat banyak terdapat dalam bahan pangan nabati misalnya : beras, jagung,
sorghum, gandum, ketela pohon, ubi jalar dan talas kentang. Karbohidrat yang terdapat
dalam bahan pangan hewani pada umunya disimpan dalam bentuk glikogen yang banyak
terdapat dalam hati.
. Pr4tein
Protein bukanlah merupakan zat tunggal akan tetapi terdiri dari unsur-unsur
pembentuk protein yang disebut asam amino. Asam amino terdiri dari sebuah gugus amino
dan sebuah gugus karboksil serta sebuah atom hidrogen.Asam amino terbagi dua yaitu asam
amino essensial dan non essensial.Asam amino essensial merupakan asam amino yang dapat
dibentuk oleh tubuh manusia sedangkan asam amino non essensial tidak dapat dibentuk oleh
tubuh manusia, sehingga didapat dari makanan sehari-hari. Molekul protein mengandung
unsur-umsur C (Carbon), H (Hidrogen), O (Oksigen), N (Nitrogen), P (Phospor), S (SulIur)
dan terkadang mengandung unsur logam seperti besi dan tembaga (Winarno, 2002).
Protein bagi tubuh adalah untuk pertumbuhan, pada masa pembentukan janin hingga
usia balita diperlukan protein yang berkualitas tinggi, memperbaiki sel-sel yang telah aus
atau rusak terutama pada saat setelah sakit maka jumlah sel-sel dalam tubuh yang telah rusak
perlu dibentuk kembali, menyediakan bahan untuk pembuatan plasma kelenjar, diperlukan
dalam proses metabolisme dalam tubuh, sebagai cadangan energi dan apabila sumber energi
dan karbohidrat telah berkurang maka protein dapat dijadikan sumber energi baru dan
menjaga keseimbangan asam basa dalam darah.
Kebutuhan protein bagi seorang dewasa adalah gram untuk setiap kilogram berat
badannya setiap hari. Untuk anak-anak yang sedang tumbuh , diperlukan protein dalam
jumlah yang lebih banyak, yaitu 3 gram untuk setiap kilogram berat badan. Perbedaan ini
disebabkan karena pada anak-anak, protein lebih banyak dibutuhkan untuk pertumbuhan dan
perkembangan, sedangkan pada orang dewasa Iungsi protein hanya untuk mempertahankan
jaringan tubuh dan mengganti sel-sel yang telah rusak.Kekurangan konsumsi protein pada
anak-anak dapat menyebabkan terganggunya pertumbuhan badan si anak.Pada orang dewasa
kekurangan protein mempunyai gejala yang kurang spesiIik, kecuali pada keadaan yang
telah sangat parah seperti busung lapar.Busung lapar yang banyak di derita oleh kelompok
rawan gizi terutama bayi dan balita sungguh memprihatinkan.Pemerintah dengan beberapa
program gizi telah berupaya untuk mengatasi masalah gizi tersebut.
Kwashiorkor merupakan salah satu penyakit yang timbul akibat kekurangan protein,
yang banyak diderita oleh bayi dan anak pada usia enam bulan sampai usia tiga tahun
(balita). Ciri penderita kwashiorkor adalah Pembengkakan pada kaki dan tangan, wajah
sembab, otot kendur, rambut kemerahan dan mudah putus.Penggunaan berbagai bahan
makanan campuran dapat membantu memenuhi kebutuhan akan protein. Dengan menyajikan
makanan campuran diharapkan kekurangan zat gizi pada satu jenis pangan dapat ditutupi
dari penggunaan bahan pangan lainnya. Jika hanya menggunakan satu jenis sumber pangan
dikhawatirkan kebutuhan gizi akan sulit dipenuhi. Saat ini pemberian makanan tambahan
terutama untuk bayi dan balita sudah mulai divariasikan.Kekurangan protein sangat
berdampak buruk pada kesehatan terutama pada masa pertumbuhan.Oleh karena itu
komposisi makanan yang mengandung protein perlu mendapat perhatian dalam menyusun
menu di dalam keluarga.
Menurut sumbernya protein terbagi dua, yaitu:
O Protein hewani
Protein hewani merupakan protein yang berasal dari pangan hewani seperti daging,
susu, telur, dan ikan. Protein ini mempunyai bentuk struktur menyerupai struktur asam
amino dalam tubuh manusia dan susunan asam amino-nya lebih komplit serta nilai cerna
relatiI lebih baik daripada protein nabati.Protein ini sangat sangat penting artinya pada
pembentukan jaringan dan sel-sel otak saat janin masih berusia dua bulan sampai anak
berusia dua tahun.Oleh sebab itu para ibu yang sedang hamil dianjurkan untuk
mengkonsumsi makanan yang bergizi terutama yang banyak mengandung protein hewani.
O Protein nabati.
protein nabati merupakan protein yang bersumber dari tumbuhan seperti padi-padian,
sayur-sayuran, kacang-kacangan dan buah buahan. Protein ini mutunya tidak sebaik bila
dibandingkan dengan protein hewani sebagai contoh gandum kekurangan asam amino
lysine, nasi kekurangan lysine dan thrionine, jagung kekurangan tryptophan dan lysine
sedangkan kacang-kacangan kekurangan tryptohan dan lysine sedangkan kacang-kacangan
kekurangan methionine.Oleh sebab itu perlu ada suplemen/sumbangan dari pangan hewani
dan keanekaragaman bahan pangan untuk melengkapi kekurangan tersebut agar
pembentukan protein dalam tubuh dapat terjadi secara sempurna.

. Le2ak
Lemak merupakan sumber energi selain karbohidrat dan protein. Dengan adanya
kelebihan konsumsi lemak yang tersimpan sebagai cadangan energi maka jika seseorang
berada dalam kondisi kekurangan kalori, maka lemak merupakan cadangan pertama yang
akan digunakan untuk mendapatkan energi setelah protein.
Lemak sendiri terdiri dari asam lemak dan gliserol. Apabila dalam makanan kita
terdapat kelebihan karbohidrat dan lemak dari yang diperlukan oleh tubuh, maka lemak dan
karbohidrat tersebut tidak akan langsung dibakar. Tetapi kelebihan ini akan diubah oleh
tubuh menjadi lemak dan disimpan sebagai cadangan tenaga yang akan diambil jika tubuh
membutuhkan sewaktu-waktu.Lemak cadangan ini terutama disimpan di bawah kulit dan
sekitar otot. Selain itu, terdapat pula simpanan lemak di sekitar jantung, paru-paru, ginjal dan
organ tubuh lainnya.Cadangan lemak memang diperlukan di dalam tubuh.Tetapi jika
cadangan ini jumlahnya terlalu banyak dapat berdampak pada gangguan kesehatan.Orang
yang di dalam tubuhnya terdapat timbunan lemak dalam jumlah yang berlebihan mempunyai
kecendrungan untuk menderita penyakit jantung, ginjal, diabetes, tekanan darah tinggi dan
penyakit lainnya.Seseorang dengan kelebihan berat badan 0 dari berat idealnya, maka
orang tersebut sudah dapat digolongkan gemuk.
Lemak berperan sebagai sumber cadangan energi, sumber asam lemak esensial,
pelarut vitamin A, D, E dan K, memberikan cita rasa pada makanan serta dapat mengatur
suhu tubuh.Manusia dapat digolongkan makhluk omnivora.Artinya makannya terdiri dari
bahan hewani maupun nabati, karena itu dapat menerima minyak dan lemak dari berbagai
sumber baik ternak maupun tanaman.Minyak merupakan jenis makanan yang paling padat
energi, yaitu mengandung 9 kkal per gram atau 37 kilojoul per gram.Susunan menu manusia
sangat bervariasi terutama terhadap proporsi relatiI protein, karbohidrat, dan
lemak/minyaknya, lokasi, kebiasaan, dan tradisi.Konsumsi lemak/minyak meskipun dapat
Ileksible jumlahnya dalam diet, tetapi perlu diperhatikan akibat dari konsumsi lemak dan
minyak yang tinggi terhadap metabolisme dan kesehatan manusia.
Lemak dan minyak terdapat pada hampir semua bahan pangan dengan kandungan
yang berbeda-beda.Tetapi lemak dan minyak sering kali ditambahkan dengan sengaja ke
bahan makanan dengan berbagai tujuan. Berbagai bahan pangan seperti daging, ikan, telur,
susu, apokat, kacang tanah, dan beberapa jenis sayuran mengandung lemak atau minyak
yang biasanya termakan bersama bahan tersebut.
Lemak hewani mengandung banyak sterol yang disebut kolesterol
6)
, sedangkan
lemak nabati mengandung Iitosterol
7)
. Lemak hewan darat seperti lemak susu, lemak babi
dan lemak sapi. Lemak hewan laut seperti minyak ikan paus, minyak ikan cod, minyak ikan
Herring berbentuk cair dan disebut minyak.
. al4ri
Sebenarnya, setiap saat, tubuh selalu membutuhkan energi, bahkan pada saat kita
tertidur dan tidak melakukan apapun, tubuh tetap memerlukan energi.Energi tersebut tetap
diperlukan untuk mengatur suhu tubuh, untuk membantu peredaran darah ke seluruh tubuh,
untuk menjaga otak anda untuk selalu standby setiap saat, untuk bernaIas, dan
sebagainya.Pendek kata, hanya untuk sekedar hidup tanpa melakukan apa-apa pun tubuh kita
senantiasa memerlukan energi.Hal inilah yang disebut dengan aktivitas basal (dasar).
Satuan energi yang biasa digunakan untuk energi yang dihasilkan oleh makanan atau
yang diperlukan tubuh kita adalah kilokalori (disingkat kkal) atau Kalori saja tapi dengan
huruI K` besar.jadi Kalori berbeda dengan kalori, Kalori sama dengan 000 kalori.
Aktivitas basal manusia yang ternyata membutuhkan cukup banyak Kalori. Seorang
pria dengan berat 70 kilogram, misalnya membutuhkan hingga ,2 kkal per menit. Jadi
dalam satu hari untuk melakukan aktivitas basal saja si pria 70 kilo ini membutuhkan sekitar
0 hingga 728 kkal. Tentu energi tersebut belum termasuk energi untuk bekerja ringan,
untuk berjalan biasa, untuk mengangkat benda-benda ringan bahkan untuk buang angin
sekalipun.Semakin berat seseorang tentu semakin banyak energi yang diperlukan.
Sedangkan untuk wanita dengan berat 58 kilogram memerlukan kira2 0,9 hingga ,
kkal per menit atau sekitar 296 hingga 58 kkal energi per hari hanya untuk melakukan
aktivitas-aktivitas basal. Namun tentu dalam kenyataan energi yang diperlukan seseorang
lebih besar dari angka-angka di atas karena manusia juga memerlukan energi untuk bekerja,
baik itu pekerjaan ringan ataupun berat dan juga berIikir.Seorang pria dewasa dengan
aktivitas normal sehari-hari rata-rata membutuhkan 2700 kkal per hari sementara seorang
wanita dewasa dengan aktivitas normal sehari-hari rata-rata membutuhkan 2000 kkal per
hari.Jadi kita lihat di sini bahwa aktivitas basal manusia mengkonsumsi lebih dari separuh
energi dalam kehidupan kita sehari2 dengan aktivitas yang normal.
Menurut U.S. Food and Nutrition Board jumlah asupan ideal bagi seseorang dilihat
dari jenis kelamin dan usianya adalah sebagai berikut:
A8:5an Energi Harian Ideal 2en:r:t U.S. F44d and N:triti4n B4ard (dala2 kkal)
U8ia A8:5an al4ri(Pria) A8:5an al4ri (Wanita)
5-22 3000 200
22-50 2700 2000
5 200 800
atatan:
Wanita hamil tambah 300 kkal dari tabel di atas sedangkan wanita menyusui tambah 500
hingga 000 kkal dari tabel di atas.
Jika tubuh kelebihanasupan Kalori, maka kelebihan Kalori tersebut akan diubah di
dalam tubuh menjadi lemak dan tentu saja berat badan anda menjadi bertambah. Secara
kasarnya setiap kelebihan 7700 kkal akan membuat tubuh anda bertambah kilogram.
Misalkan tubuh anda memerlukan 2700 kkal namun tubuh anda setiap hari mengkonsumsi
300 kkal, maka setiap hari tubuh anda akan kelebihan 700 kkal. Maka dalam sebelas hari
kelebihan Kalori dalam tubuh anda menjadi 700 X 7700 kkal yang berarti dalam
sebelas hari tubuh anda menjadi bertambah kilogram.Begitu juga sebaliknya dalam kasus
kekurangan Kalori.






























BAB III
PENUTUP

A. Si25:lan
Tubuh kita bagaikan sebuah mesin, mesin dapat terus bergerak bila ada bahan
bakarnya.Tidak semua benda/makanan yang dikonsumsi bisa dijadikan bahan bakar atau
sumber energi.Ada tiga zat yang bisa menjadi sumber energi utama bagi tubuh manusia,
diantaranya karbrohidrat, protein dan lemak.
O Karbohidrat banyak terdapat pada beras, jagung dan gula. Karbohidrat termasuk
sumber energi utama, di dalam tubuh karbohidrat akan dirubah menjadi glukosa
|gula| dan dioleh menjadi energi, gr karbohidrat menghasilkan kilo kalori.
O Protein, protein merupakan zat utama dalam pembentukkan sel. Protein banyak
terdapat dalam daging dan kacang-kacangan. Protein menjadi sumber energi setelah
karohidrat. gr protein menghasilkan kilo kalori.
O Lemak, jangan anggap lemak sesuatu yang merugikan kaena lemak juga termasuk
sumber energi bagi tubuh manusia. Lemak dijadikan sumber energi cadangan setelah
karbohidrat dan protein. gram lemak menghasilkan 9 kilo kalori.

B. Saran
Kita sebaiknya makan makan yang sehat, bergizi, dan seimbang agar tubuh dapat
menjalankan aktivitas secara normal.






















DAFTA# PUSTAA


http://Iusion-kandagalante.blogspot.com/2008/08/sumber-energi-tubuh-manusia.htmldiakses
hari Sabtu, 5 Oktober 20 pukul 20.

http://parwadinawan.blogspot.com/200/2/energi-dalam-tubuh.html diakses hari Sabtu, 5
Oktober 20 pukul 20.7























LNLkGI DALAM 1U8Un MANUSIA
Dan IMLIkASINA
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas kelompok
Mata kuliah: Pengembangan Konsep Dasar IPA
Dosen Pengampu: Ibu Sri Hartati
Oleh:
. RiIqi Ubaidillah (009290)
2. Vita AriIa (00978)
3. Elisa Wijayanti (00900)
. Andang Wijayanto (009288)
5. Melisa Dianawati (0092)
6. Rizka Estiningrum (00927)

Rombel 3

PENDIDIAN GU#U SELAH DASA#
FAULTAS ILMU PENDIDIAN
UNIVE#SITAS NEGE#I SEMA#ANG

You might also like