You are on page 1of 3

ARTI LOGO STIKES PHI:

O Garis lima melambangkan Pancasila sebagai IalsaIah dan pandangan hidup PHI
O HuruI PHI melambangkan kesehatan Indonesia dinaungi oleh Yayasan PHI
O Tanda tambah elambangkan Pendidikan di bidang kesehatan
O Kelopak bunga wijaya kusuma melambangkan kesejahteraan
O Padi dan kapas melambangkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
berpedoman pada Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia
O arna hijau melambangkan kesejukan atau kesehatan
O arna biru melambangkan kejayaan dan ilmu yang luas

Kabupaten
Kabupaten KOTA TARAKAN
Profil | Sej arah | Arti Logo | Nilai Budaya

ProfiI
Nama Resmi : Kota Tarakan
-:49a : Tarakan Barat
!74;insi : KALIMANTAN TIMUR
a9as
Wilayah
:
&9a7a: Pesisir Pantai Kec. P. Bunyu
Sela9an: Pesisir Pantai Kec. Tanjung Palas
a7a9: Pesisir Pantai Kec. Sesayap
%im:7: Kec. P. Bunyu dan Laut Sulawesi
:as Wilayah :
Luas Daratan: 250,80 Km2
Luas Laut: 406,53 Km2
:mlah
!end:d:
:
161.100 Jiwa (Sensus Juni 2005)
87.411 Jiwa Penduduk Laki-laki
73.689 Jiwa penduduk Perempuan
Wilayah
Adminis97asi
:
Kecamatan: 4, Kelurahan: 20
We-si9e
:
http://www.tarakankota.go.id
$ejarah
Tarakan menurut cerita rakyat berasal dari bahasa tidung "Tarak (bertemu) dan "Ngakan (makan)
yang secara harfiah dapat diartikan "Tempat para nelayan untuk istirahat makan, bertemu serta melakukan
barter hasil tangkapan dengan nelayan lain. Selain itu Tarakan juga merupakan tempat pertemuan arus muara
Sungai Kayan, Sesayap dan Malinau. Ketenangan masyarakat setempat agak terganggu ketika pada tahun
1896, sebuah perusahaan perminyakan Belanda, BPM (Bataavishe Petroleum Maatchapij) menemukan adanya
sumber minyak di pulau ini. Banyak tenaga kerja didatangkan terutama dari pulau jawa seiring dengan
meningkatnya kegiatan pengeboran. Mengingat fungsi dan perkembangan wilayah ini, pada tahun 1923
perembangan wilayah ini, pada tahun 1923 Pemerintah Hindia Belanda merasa perlu untuk menempatkan
seorang Asisten Residen di pulau ini yang membawahi 5 (lima) wilayah yakni; Tanjung Selor, Tarakan, Malinau,
Apau Kayan dan Berau. Namun pada masa pasca kemerdekaan, Pemerintah R merasa perlu untuk merubah
status kewedanan Tarakan menjadi Kecamatan Tarakan sesuai dengan Keppress R No.22 Tahun 1963. Letak
dan posisi yang strategis telah mampu menjadikan kecamatan Tarakan sebagai salah satu sentra ndustri di
wilayah Kalimantan Timur bagian utara sehingga Pemerintah perlu untuk meningkatkan statusnya menjadi Kota
Administratif sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.47 Tahun 1981. Status Kota Administratif kembali
ditingkatkan menjadi Kotamadya berdasarkan &ndang-&ndang RI No.29 Tahun 1997 yang peresmiannya
dilakukan langsung oleh Menteri dalam Negeri pada tanggal 15 Desember 1997, sekaligus menandai tanggal
tersebut sebagai Hari Jadi Kota Tarakan.
Arti Logo

Dasar : Perda Kota ? Tarakan No. 01 Tahun 1998 tanggal 30
September 1998 jo. Perda Kota Tarakan No.12 Tahun 2000
tanggal 27 September 2000.
2.
Lambang Daerah Kota Tarakan mencerminkan Visi, Misi, Kota Tarakan masa lampau,
masa kini dan masa yang akan dating.
3. Arti Lambang :
a. Lambang yang berbentuk perisai yang berarti ketahanan wilayah yang tangguh;
b. Arti warna Lambang adalah :
* Warna Biru melambangkan persaudaraan ;
* Warna Hijau melambangkan keagamaan, keluhuran dan kemashuran ;
* Warna Kuning melambangkan keagungan dan kemashuran ;
* Warna Kuning Emas melambangkan keagungan dan kemashuran ;
* Warna Putih melambangkan kesucian ;
* Warna Coklat melambangkan kedamaian/ketentraman ;
* Warna Merah melambangkan dalam kebenaran ;
c.
Bintang bersudut 5 (lima) melambangkan Dasar Falsafah Negara Republik Indonesia
yang berdasarkan Pancasila ;
d.
Padi dan Kapas melambangkan Pemerintahan yang berkeadilan social dan sekaligus
pula merupakan rangkaian sejarah terbentuknya Daerah Kota Tarakan yang
diresmikan pada tanggal 15 Desember 1997, masing-masing :
*
Untaian Padi sebelah luar berjumlah 15 (lima belas) dab sebelah dalam berjumlah
12 (dua belas) melambangkan tanggal dan bulan peresmian Daerah Kota Tarakan
;
*
Untaian Kapas sebelah dalam berjumlah 9 dan sebelah luar 7 butir,
melambangkan tahun 1997, tahun peresmian Daerah Kota Tarakan ;
*
Ikatan Padi dan Kapas berjumlah 7 lilitan, melambangkan bahwa Daerah Kota
Tarakan merupakan Daerah yang ke 7 di Provinsi Kalimantan Timur serta
merupakan ikatan persatuan dan kesatuan ;
e. Tulisan Kota Tarakan menunjukkan wilayah Pemerintahan Daerah Kota Tarakan ;
f. Pintu gerbang melambangkan keadaan Daerah Kota Tarakan sebagai Kota Transit ;
g.
Menara Minyak dengan semburan gas pada puncaknya melambangkan potensi
masa lampau yang memberikan kontribusi pendapatan nasional ;
h.
Perisai merupakan alat pelindung untuk mencapai tujuan Negara Republik Indonesia
;
i. Mandau dan Dayung melambangkan kesiapan masyarakat pembangunan ;
j.
Guci air yang terletak ditengah perisai melambangkan potensi sumber daya
manusia Daerah Kota Tarakan ;
k.
Perahu melambangkan Daerah Kota Tarakan merupakan kepulauan yang ditunjang
oleh potensi kelautan ;
l.
Garis ombak berwarna putih melambangkan ketentraman dan kedamaian yang
selalu menaungi seluruh warga Daerah Kota Tarakan ;
m.
Tulisan yang ada dalam lambing daerah adalah ?Paguntaka? yang berasal dari
bahasa Tidung yang berarti Kampung Kita.

You might also like