You are on page 1of 7

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.

OG

Anatomi Sistem Endokrin

ANATOMI SISTEM ENDOKRIN


dr. Sagiran. Sp.B 18 Oktober 2010
Editor: Hippo 15 a.k.a Nyak

DIABETES MELLITUS ( DM )
Keadaan terjadinya ggn metabolisme baik KarboHidrat, Protein maupun Lemak pada tubuh, Terutama gangguan metabolisme KH yang ditandai adanya hiperglikemia. Komplikasi DM : Akut dan Kronik

Komplikasi akut 1. Kronik hipoglikemia 2. Ketoasidosis untuk DM tipe I 3. Koma hiperosmolar nonketotik untuk DM Tipe II KOMPLIKASI KRONIK DM
1. MIKROANGIOPATI : ( sulit diubah ) Dinding dari pembuluh darah yang sangat kecil (kapiler) menjadi sangat tipis dan lemah, rendah protein dan aliran darahnya lemah. Neuropati Kaki Diabetik ( KD ) Retinopati Nepropati

2. MAKROANGIOPATI / ATHEROSKEROSIS : ( dapat diubah dengan mengendalikan faktor resiko lain, misal hipertensi, merokok,alkohol, dislipidemia, obesitas, kurang aktifitas) Lemak dan gumpala darah terjadi di pembuluh darah yang besar, menempel ke dinding pembuluh, dan memblokir aliran darah . Jantung koroner Penyakit serebrovaskuler Penyakit vaskuler perifer KD

DIABETIK FOOT / KAKI DIABETIK


Dialami oleh 14 juta penderita DM di AS Merupakan komplikasi kronik DM, Mencemaskan (penderita, perawat, dr ) 20 Edited by: Hippo 14

Anatomi Sistem Endokrin Erat hubungannya dengan gangguan Metabolik, vaskuler dan neuropati

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.OG

TRAUMA kecil berulang Panas+oedema Ulkus ( 23 % Ranap dan 16 % Rawat jalan ). Ulkus pada KD, Infeksi, Sirkulasi jelek Gangren Amputasi

Jika terjadi ulkus, infeksi dan sirkulasinya jelek memungkinkan terjadinya gangren yang mau gag mau harus di amputasi.

Program Perawatan pada KD


Sederhana Murah

kejadian ( Ulkus, Gangren , Amputasi ) Sering terlupakan ( dokter jarang memeriksa kaki pasien ).

Sebenarnya perawatannya sederhana dan murah namunkadang sering terlewatkan oleh dokter karena jarang sekali turut serta memeriksa kaki

Pembagian Derajat KD Menurut Wagner


Derajat 0 Derajat I Derajat II Derajat III Derajat IV Derajat V : tdk ada lesi terbuka, kulit utuh dg kemungkinan disertai kelainan bentuk kaki ( clow, callus ) : ulkus superficial terbatas pada kulit : ulkus menembus tendon dan tulang : abses dalam, dg atau tanpa osteomyelitis : gangren jari kaki atau bagian distal kaki dg atau tanpa selulitis : gangren seluruh kaki atau tungkai bawah

Kegagalan program perawatan KD


KD derajat 0 derajat lebih tinggi Frekuensi & intensitas latihan (jalan ) menurun Pengendalian gula darah lebih sulit Mempersulit penyembuhan ulkus KD

Edited by: Hippo 14

21

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.OG

Anatomi Sistem Endokrin

PATOFISIOLOGI KD
Gangguan 3 Komponen : 1. Metabolik : KH, Protein, Lemak 2. Vaskuler : Makro / Mikroangiopati 3. Neuropati : Melibatkan metabolik, vaskuler, sistem syaraf tepi. Penyakit vaskuler Perifer ( PVD ) --- gangguan aliran darah ( penyembuhan terhambat / transportasi O2 & antibiotik terganggu )

Identifikasi Ggn Vaskuler perifer ( PVD) pada KD


Rasa nyeri yg hilang timbul ( intermiten claudication) Rasa dingin (iskemik) Nyeri malam hari (nocturnal pain) Nyeri pd saat istirahat Ketiadaan denyut nadi Memutihnya kaki saat diangkat ok terlambatnya aliran balik vena Kemerahan Atropi jaringan lemak subcutan Mengkilapnya penampilan kulit Hilangnya rambut pd kaki dan jari kaki Penebalan kuku ok infeksi jamur Gangren

Identifikasi Neuropatik Perifer


Perasaan tebal, seperti kena cabe, kesemutan pd AGB Kulit kering & hangat KPR & APR :Menurun/negatip Perasaan raba menurun, nyeri . LGS : MTP ibu jari dan sendi subtalar Maximum Plantar Foot Pressure

22

Edited by: Hippo 14

Anatomi Sistem Endokrin

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.OG

FAKTOR UTAMA PENYEBAB ULKUS DM :


Penurunan Sensasi / tidak peka Penekanan abnormal (alas kaki/sepatu)

Karena bebal atai tidak peka makanya harus pakai alas kaki. Pasien jika tidak pake alasa kaki keinjek paku, kerikil dsb g bakal kerasa sakit. Sehingga menyebabkan kaki diabetik.

FAKTOR RESIKO ULKUS DM


1. Neuropati perifer. 2. PVD 3. Infeksi 4. Deformitas / Penekanan 5. Riwayat pernah luka 6. Lamanya menderita DM 7. Usia 8. BB 9. Merokok, Alkohol 10. Sifat pekerjaan ( berdiri lama )

Penatalaksanaan KD
Secara keseluruhan baik KD tanpa atau dengan masalah kaki meliputi : Edukasi Selalu mencuci kaki setiap hari dengan air hangat, setelah itu keringkan dg baik terutama sela-sela jari Perhatikan kalau ada lecet/goresan/luka --Hati-hati menggunting kuku jangan terlalu dlm Kalau kaki terasa dingin pakai kaos kaki, tidak dengan alat pemanas Memakai sepatu yg sesuai dengan ukuran yg tidak mencederai kulit kaki, dpt melindungi jari dg bantalan/ alas bawah kaki Jangan berjalan kaki tanpa alas kaki ke dokter

Penanganan khusus kaki diabetes Program latihan jasmani umum ( mengontrol DM) & khusus untuk kaki (mencegah keterbatasan LGS & mempertahankan kekuatan otot) Ortotik Prostetik Edited by: Hippo 14 23

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.OG Stocking Shoe Insert Sepatu

Anatomi Sistem Endokrin

Penanganan Khusus
Memakai stocking /kaos kaki dg sedikit menebal di daerah tumit & bagian depan kaki (fore foot) Mengukur sepatu waktu membeli dengan memakai kaos kaki/bertahap memakainya Bahan alas kaki (insole) lunak & tebal shg menjadi bantalan untuk seluruh kaki Apbl sudah terjadi ulkus biasanya diperlukan Cast (orthose) utk menghindari tekanan yang besar pd daerah ulkus tersebut

Kadang kadang deformitas pd KD memerlukan tindakan bedah untuk mengoreksinya agar tdk terjadi penekanan

Latihan
Sering mrpk moderat aerobik exercise yg disesuaikan dg : Usia Jenis kelamin Tk kebugaran Tk pengontrolan gula darah Tk resiko cedera kaki Riwayat komplikasi yg terjadi ( retinopati, cardiomyopati, nefropathy, neuropathy)

Tujuan Latihan
Meningkatkan & mempertahankan LGS Penguatan otot

Ortotik Prostetik
Stocking Shoe Insert / Insole ( Berperan mengurangi tekanan pada KD ) Sepatu / Out Sole 24 Cocok / pas dg kaki penderita KD Tak menekan / menjepit yg berlebihan Lunak dan nyaman dipakai Dibuat ------ OP Ke B/MMO

Edited by: Hippo 14

Anatomi Sistem Endokrin

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.OG

Prognosis : Prognosis penderita kaki diabetik sangat tergantung dari usia karena semakin tua usia penderita diabetes melitus semakin mudah untuk mendapatkan masalah yang serius pada kaki dan tungkainya, lamanya menderita diabetes melitus, adanya infeksi yang berat, derajat kualitas sirkulasi, dan keterampilan dari tenaga medis atau paramedis Penanganan ulkus diabetik dapat dilakukan dalam beberapa tingkatan, yaitu : a. Tingkat 0. Penanganan meliputi edukasi kepada pasien tentang alas kaki khusus dan pelengkap alas kaki yang dianjurkan. Sepatu atau sandal yang dibuat secara khusus dapat mengurangi tekanan yang terjadi. Bila pada kaki terdapat tulang yang menonjol atau adanya deformitas, biasanya tidak dapat hanya diatasi dengan penggunaan alas kaki buatan umumnya memerlukan tindakan pemotongan tulang yang menonjol (exostectomy) atau dengan pembenahan deformitas. b) Tingkat I. Memerlukan debridemen jaringan nekrotik atau jaringan yang infeksius, perawatan lokal luka dan pengurangan beban. c) Tingkat II. Memerlukan debridemen, antibiotik yang sesuai dengan hasil kultur,perawatan lokal luka dan teknik pengurangan beban yang lebih berarti. d) Tingkat III. Memerlukan debridemen jaringan yang sudah menjadi gangren, amputasi sebagian, imobilisasi yang lebih ketat, dan pemberian antibiotik parenteral yang sesuai dengan kultur. e) Tingkat IV. Pada tahap ini biasanya memerlukan tindakan amputasi sebagian atau amputasi seluruh kaki.
berikut adalah contoh2 gambar KD *bukan Krisdayanti luh* Enough .sebenrnya dr sagiran downloadin ppt yang lain tapi g dijelaskan .jadi tmen2 harap ngopi ya d amphi .. mav jikalau masih banyak kekurangan . semangaaatttt !!!

Edited by: Hippo 14

25

dr. Alfaina, M.Kes. Sp.OG Latihan soal

Anatomi Sistem Endokrin

1. Sebutkan komplikasi kronik dari diabetes ! 2. Sebutkan Pembagian Derajat KD Menurut Wagner 3. Sebutkan tujuan dari latihan ! 4. Bagaimanakah langkah penanganan sesuai dengan tingkat derajatnya ? 5. Bagaimanakah prognosis dari KD ?

26

Edited by: Hippo 14

You might also like