You are on page 1of 19

Radio Communication & Analog Modulation

Multiplexing
 Berfungsi untuk memungkinkan beberapa sumber transmisi agar dapat diterima yang bergantung pada translasi setiap pesan pada spektrum tertentu yang berbeda posisinya  Spektrum tersebut adalah :

FDM : merupakan spektrum multiplexing yang berbasis pada frekuensi

Multiplexing
TDM : merupakan spektrum multiplexing yang berbasis pada waktu

Cat : yang sering dipakai pada siaran radio dan televisi kabel adalah FDM

Frequency Division Multiplexing




Frequency Division Multiplexing atau disebut juga dengan FDM yaitu sejumlah sinyal yang dibawa secara simultan, masing-masing sinyal dimodulasikan ke frekuensi carier yang berlainan, yang kemudian dibawa menuju media yang sama dengan cara mengalokasikan band frekuensi yang berlainan ke masing-masing sinyal.

Frequency Division Multiplexing


Proses multiplexing pada FDM

Sinyal hasil pada FDM

Time Division Multiplexing




Time Division Multiplexing atau disebut juga dengan TDM. Pada bentuk multiplexing seperti ini, data dari berbagai sumber dibawa dalam frame secara berulang-ulang. Setiap frame terdiri dari susunan jatah waktu, dan setiap sumber ditetapkan bahwa setiap framenya terdiri dari satu atau lebih jatah waktu.

Modulation
 

Modulasi adalah proses modifikasi sinyal carrier Terhadap sinyal input Sinyal informasi (suara, gambar, data), agar dapat dikirim ke tempat lain, sinyal tersebut harus ditumpangkan pada sinyal lain. Dalam konteks radio siaran, sinyal yang menumpang adalah sinyal suara, sedangkan yang ditumpangi adalah sinyal radio yang disebut sinyal pembawa (carrier). Jenis dan cara penumpangan sangat beragam. Yaitu untuk jenis penumpangan sinyal analog akan berbeda dengan sinyal digital. Penumpangan sinyal suara juga akan berbeda dengan penumpangan sinyal gambar, sinyal film, atau sinyal lain.

Amplitude Modulation


Di pemancar radio dengan teknik AM, amplitudo gelombang carrier akan diubah seiring dengan perubahan sinyal informasi (suara) yang dimasukkan. Frekuensi gelombang carrier-nya relatif tetap. carrierKemudian, sinyal dilewatkan ke RF (Radio Frequency) Amplifier untuk dikuatkan agar bisa dikirim ke jarak yang jauh. Setelah itu, dipancarkan melalui antena.

Amplitude Modulation


Tentu saja dalam perjalanannya mencapai penerima, gelombang akan mengalami redaman (fading) oleh udara, mendapat interferensi dari frekuensifrekuensi-frekuensi lain, noise, atau bentukbentuk-bentuk gangguan lainnya. GangguanGangguan-gangguan itu umumnya berupa variasi amplitudo sehingga mau tidak mau akan memengaruhi amplitudo gelombang yang terkirim. Akibatnya, informasi yang terkirim pun akan berubah dan ujung-ujungnya ujungmutu informasi yang diterima jelas

Frequency Modulation


Di pemancar radio dengan teknik modulasi FM, frekuensi gelombang carrier akan berubah seiring perubahan sinyal suara atau informasi lainnya. Amplitudo gelombang carrier relatif tetap. Setelah dilakukan penguatan daya sinyal (agar bisa dikirim jauh), gelombang yang telah dimodulasi dipancarkan melalui antena.

Frequency Modulation


Seperti halnya gelombang termodulasi AM, gelombang ini pun akan mengalami redaman oleh udara dan mendapat interferensi dari frekuensi-frekuensi lain, frekuensinoise, atau bentuk-bentuk gangguan lainnya. Tetapi, bentukkarena gangguan itu umumnya berbentuk variasi amplitudo, kecil kemungkinan dapat memengaruhi informasi yang menumpang dalam frekuensi gelombang carrier. Sehingga, mutu informasi yang diterima tetap baik. Dan, kualitas audio yang diterima juga lebih tinggi daripada kualitas audio yang dimodulasi dengan AM.

Antennas


Antenna adalah suatu alat pasif yang memancarkan sinyal modulasi. Sinyal tersebut kemudian diterima dengan koneksi langsung dari unit Radio Frequency (RF), kabel koaksial atau waveguides pada frequency yang lebih tinggi
Cat : waveguides digunakan untuk membuat sinyal langsung dari unit RF menuju antena

Radio Propagation
Sinyal radio dipancarkan dari pengirim ke penerima melalui free space, pantulan, difraksi,dan Line of Sight (LOS)

Propagasi radio di dalam ruangan

Radio Propagation
Ini berarti sinyal radio tiba di penerima melalui banyak jalur (Multipath), dimana tiap sinyal (pada jalur yang berbeda-beda) memiliki level kekuatan sinyal, delay dan fasa yang berbeda-beda

Lapisan Atmosfer

Ionospheric Propagation

Ionospheric Propagation

Line Of Sight Zone Clearance




Zona bersih adalah tingkat hasil minimum yang dapat diterima dengan bersih dari sinyal yang harus dikirim

Line Of Sight Zone Clearance




Zona bersih diperlukan karena dalam pengiriman, jalur memantul atau membengkok dapat membuat sinyal tidak terkirim.

You might also like