Professional Documents
Culture Documents
yang biasa juga disebut sebagai surat niaga kepada teman-teman yang mungkin sedang membutuhkannya. Sebelum mempublikasikan contoh surat dagang ini, maka terlebih dahulu kita akan membahas tentang pengertian dari surat dagang atau surat niaga. Merujuk berbagai refrensi yang penulis temukan di internet, bahwa pengertian surat dagang atau surat niaga adalah surat yang dikeluarkan oleh badan-badan atau perusahaan untuk menjalankan berbagai kegiatan usahanya. Menurut fungsinya, maka surat dagang terdiri dari 3 bagian yang diantaranya adalah surat permintaan, surat penawaran, dan surat perjanjian. Bagi teman-teman yang segera mendapatkan ketiga bagian contoh surat dagang ini, maka berikut adalah contoh surat selengkapnya:
Kuran Tarigan
2. Surat Penawaran
3. Surat Perjanjian
Yang bertanda tangan di bawah ini, 1. Nama : Indriani Alamat : Jln. Ir. H. Juanda No. 213 Bandung Pekerjaan : Pegawai Pemkot Bandung Selaku pihak kesatu, selanjutnya disebut penjual, dan 2. Nama : Alit Nurwulan Indah Alamat : Jln. Mengger No.127 Bandung Pekerjaan : Wiraswasta
Selaku pihak kedua, selanjutnya disebut pembeli, pada hari ini Senin 23 Agustus 2007 telah bermufakat dan menerangkan hal-hal sebagai berikut. Pasal 1 Penjual menjual rumah yang terletak di Kelurahan Rajawali No. 12, Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, Jawa Barat yang diketahui benar oleh pembeli. Pasal 2 Dalam jual beli ini termasuk pula penyerahan c.q. penerimaan hak milik penjual atas rumah tersebut dalam Pasal 1. Pasal 3 Perjanjian jual beli ini disepakati dengan harga Rp80.000.000,00 (delapan puluh juta rupiah). Jumlah tersebut akan dibayarkan secara tunai oleh pembeli kepada penjual pada waktu penandatanganan surat perjanjian ini, dengan tanda terima/kuitansi tersendiri yang disaksikan oleh beberapa orang saksi, dan selanjutnya penjual menyerahkan semua surat rumah kepada pembeli. Pasal 4 Segala tunggakan pajak dan lain-lain hingga saat ini adalah tanggung jawab penjual. Pasal 5 Penjual memberi jaminan kepada pembeli, apabila ternyata pada kemudian hari terjadi hal-hal atau gugatan dari pihak lain atas rumah tersebut dalam Pasal 1. Pasal 6 Pembaliknamaan (persil) yang dipersoalkan dalam perjanjian ini termasuk segala ongkos-ongkos atau biaya yang diperlukan merupakan beban pembeli. Pasal 7 Sejauh diperlukan, penjual dengan ini memberi kuasa yang merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari perjanjian ini dan dengan hak subtitusi kepada pembeli untuk mengurus perizinan jika ada, c.q. pembaliknamaan yang bersangkutan atas nama penjual. Pasal 8 Kedua belah pihak berjanji tidak akan membawa atau memperselisihkan ke muka pengadilan sebelum diusahakan sedapat mungkin untuk menyelesaikan perselisihan secara damai. Pasal Penutup Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani dalam rangkap dua yang dua-duanya mempunyai kekuatan yang sama.