Assalamualaikum Wr.

Wb Yang terhormat Bapak Kepala SMA 1 Kudus Yang terhormat Bapak/Ibu guru serta Staf TU SMA 1 Kudus Tak lupa para siswa SMA 1 Kudus yang saya sayangi Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua sehingga pada pagi hari ini kita dapat berkumpul di aula SMA 1 Kudus dalam acara sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Bapak dan Ibu sekalian yang kami hormati, saya selaku wakil dari Polres Kudus yang membidangi masalah narkoba ingin berterimakasih kepada semua warga SMA 1 Kudus yang telah berkenan hadir dalam acara sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba. Semoga Bapak dan Ibu sekalian dapat mengikuti acara ini dari awal sampai akhir. Yang perlu saya sampaikan adalah beberapa hal yang terkait dengan narkoba serta bahaya akibat penyalahgunaan narkoba. Kita tahu bahwa jumlah pengguna narkoba di Indonesia semakin meningkat. Hal ini dapat terjadi karena masih lemahnya penegakan hukum di Indonesia. Padahal, bahaya dari penyalahgunaan narkoba sudah semakin mencemaskan sehingga penanggulangannya perlu mendapat perhatian khusus dari segenap komponen masyarakat. Masyarakat memiliki peranan besar untuk ikut serta dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan & peredaran gelap narkoba (P4GN). Melalui semangat kebersamaan yang dilandasi oleh kesadaran akan pentingnya upaya perlindungan terhadap masyarakat dari bahaya penyalahgunaan narkoba kita dapat mengambil peran penting dalam mewujudkan masyarakat Indonesia tahun 2015 yang bebas dari narkoba. Narkotika dan obat-obat berbahaya lainnya (narkoba) merupakan zat yang dapat mempengaruhi kondisi kejiwaan seseorang serta mendapat ketergantungan secara fisik dan psikologis. Pengguna narkoba secara umum disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor individu (internal) dan faktor eksternal. Faktor internal yaitu faktor yang muncul pada diri seseorang dengan karakter atau sifat mudah kecewa dan cenderung agresif, pemalu, pendiam, kurang percaya diri, perilaku anti sosial, perokok, kurang religious. Sedangkan faktor eksternal disebabkan oleh kemudahan dalam memperoleh narkoba, keluarga yang kurang harmonis, kurangnya komunikasi dalam keluarga, serta orang tua yang otoriter.

Dampak penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan gangguan fisik, psikis dan memburuknya kehidupan sosial. Pada pemakai narkoba dengan penggunaan jarum suntik sangat berbahaya sekali jika alat suntik yang digunakannya tidak steril, bisa menjadi sumber penularan virus HIV, hepatitis B. pada pemakai barkoba jangka panjang akan mempengaruhi perilaku hidup bersih dan sehat. Narkoba juga dapat mengakibatkan gangguan psikis. Sebagai contoh pemakai jangka lama mengakibatkan gangguan dalam membaca, berhitung, mengubah keterampilan sosial. Pengguna narkoba yang kronis mengakibatkan prestasi sekolah atau kerja menurun, hubungan keluaga menjadi semakin memburuk, suka bohong dan melakukan krimal untung. Muncul fenomena bahwa penyalahgunaan narkoba sengaja dilakukan untuk merusak generasi muda/remaja. Ada kelompok tertentu yang dengan sengaja mengiming-imingi kenikmatan semu kepada para remaja dengan jalan pintas yaitu dengan cara mengkonsumsi narkoba. Sifat remaja yang masih labil ini membuat mereka mudah untuk dibujuk rayu. Apalagi remaja yang mempunyai latar belakang keluarga yang tidak harmonis. Cara menghindarkan anak dari bahaya narkoba antara lain memberikan pendidikan anak ketika masih ada dalam kandungan, pendidikan anak ketika sudah lahir dan pendidikan anak menginjak usia remaja. Demikianlah yang dapat saya sampaikan tentang narkoba dan bahaya penyalahgunaan narkoba. Saya selaku wakil dari Polres Kudus yang membidangi masalah narkoba mohon maaf apabila dalam saya bertutur kata terdapat kesalahan atau kekurangan. Semoga dengan adanya sosialisasi ini para siswa SMA 1 Kudus lebih mengetahui dampak yang ditimbulkan jika memakai narkoba sehingga lebih berhati-hati dalam berteman agar terhindar dari pengedar narkoba. Ingatlah tanpa narkoba hidup menjadi lebih tenang dan bahagia. Jangan takut dibilang pengecut kalau tidak memakai narkoba. Sesungguhnya yang pengecut adalah orang yang hidupnya tergantung dan diatur oleh narkoba. Tidak ada kata terlambat untuk bilang tidak pada narkoba. Dengan mendekatkan diri kepada Allah dan mengembangkan nilai-nilai moral, agama dan adat istiadat yang ada di lingkungan sekitar, kita pasti bisa terhindar dari bahaya narkoba karena waktu luang kita selalu diisi dengan berbagai hal yang positif. Terima kasih atas perhatiannya. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Wassalamualaikum Wr. Wb