You are on page 1of 35

ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI SUATU INVESTASI

RONI KASTAMAN 31 Asgustus 2 September 2006 Bimbingan Teknis IKM Kota Tasikmalaya

KONSEP BUNGA BANK


Dalam dunia ekonomi nilai uang dari waktu ke waktu tidaklah sama. Rp.10 juta pada 1-1-2005 Rp. 10 juta pada 1-1-2006 Hal ini terjadi karena adanya bunga dari nilai uang tsb. Konsep bunga kapital (berlaku global)

RUMUS BUNGA
Ada beberapa notasi untuk menjelaskan rumus bunga : i = suku bunga tiap periode n = jumlah periode hitungan bunga P = jumlah uang pada saat sekarang (dihitung pada akhir periode ke 0) F = jumlah uang pada akhir periode ke n, yang ekivalen dengan P A = jumlah uang dari serangkaian transaksi yang besarnya merata atau seragam pada setiap akhir periode, dari periode ke 1 sampai dengan periode ke n, yang nilainya ekivalen dengan nilai P dan F

PENGGUNAAN TABEL BUNGA


Tentukan nilai rumus bunga (F/P, 5%,5) atau yang berarti sejumlah uang pada saat sekarang (P) yang akan dicari nilainya pada saat yang akan datang (F) dengan suku bunga 5% dan jangka waktu hitungan 5 tahun.

Contoh 2 :
Berapakah jumlah uang yang harus ditabung pada tanggal 1 Januari 1990 dengan suku bunga per tahun sebesar 20%, agar nilai tabungan tersebut menjadi Rp.1.000.000 pada tanggal 1 Januari 1995 ? Dicari : P (nilai sekarang atau Present) Diketahui : n=5 tahun; i=20%, dan F (nilai akan datang atau Future)

Contoh 3 :
Bila uang sebesar Rp. 1.000.000- ditabung di bank pada tanggal 1 Januari 1990 dengan suku bunga 20% per tahun ? berapa jumlah uang yang dapat diambil setiap tahunnya dengan jumlah yang sama besar hingga pada tanggal 1 Januari 2000 uang tersebut seluruhnya habis ? Diketahui : ? Nilai P; i=20% dan n=10 tahun Dicari : ? Nilai A atau cicilan sama rata (angsuran)

Contoh 4
Uang sejumlah Rp.100.000 ditabung tiap tahun dari tanggal 1 Januari 1990 hingga tanggal 1 Januari 1995, dengan suku bunga 20% per tahun. Berapakah nilai uang tabungan itu pada tahun 1995 tersebut ? Diketahui : ? Nilai A; i=20% dan n=5 tahun Dicari : ? Nilai F atau Nilai yang akan datang (Future)

Contoh 5
Untuk mendapatkan nilai tabungan di bank pada tanggal 1 Januari 1995 sebesar Rp 1.000.000. Berapakah jumlah uang yang harus ditabung sama besar tiap tahunnya mulai dari tanggal 1 Januari 1990, bila suku bunga tabungan per tahun sebesar 20% ? Diketahui : ? Nilai F; i=20% dan n=5 tahun Dicari : ? Nilai A atau Nilai angsuran

LATIHAN 1
Berapa jumlah uang yang harus ditabung pada tanggal 1 Januari 1990 dengan suku bunga 20% per tahun, agar tabungan tersebut dapat diambil tiap tahun sebesar Rp. 100.000 selama kurun waktu pengambilan 5 tahun ? Buat diagram Kas nya Diketahui apa ? Dicari Apa ? Berapa ?

Diagram Kas Soal

PENYELESAIAN SOAL
Diketahui : A = 100.000, kemudian i=20% dan n=5 tahun Dicari : Nilai P P = A(P/A,i,n) P = A(P/A,20%,5) P = 100.000 x (2,991) P = 299.100

LATIHAN 2

LANGKAH SOLUSI
Buat kolom faktor bunga tiap tahun hitungan aliran kas (penerimaan & pengeluaran) Kalikan penerimaan & pengeluaran tsb. Dengan faktor bunga untuk tiap tahun sehingga diperoleh Nilai Sekarang (P) masing-masing Jumlahkan total nilai sekarang baik untuk penerimaan maupun pengeluaran NPV = P penerimaan P pengeluaran

METODE ANALISIS KELAYAKAN EKONOMI ATAS INVESTASI


1. Metode NPV (Nilai sekarang bersih), dimana syarat kelayakan investasi bila NPV > 0 2. Metode Benefit Cost Ratio (BC Ratio) atau perbandingan total Nilai sekarang penerimaan dibagi Nilai sekarang pengeluaran. Syarat kelayakan apabila BC Ratio > 1 3. Metode IRR (internal Rate of Return) atau tingkat suku bunga yang memberikan NPV = 0 dengan syarat kelayakan bila IRR > suku bunga pinjaman yang paling atraktif. 4. Metode Payback Period (Lama Periode Kembali Modal), dengan syarat kelayakan semakin cepat modal kembali semakin baik

NPV
Dapat dihitung dengan cara : NPV = Nilai Ppenerimaan - Nilai Ppengeluaran NPV > 0 Layak

BC RATIO
Dapat dihitung dengan cara : Nilai Ppenerimaan BCR = ------------------------ Nilai Ppengeluaran BCR > 1 Layak

IRR
dapat dihitung dengan rumus : IRR = i1 NPV1. (i2 i1)/(NPV2 NPV1) i1 = suku bunga bank paling atraktif I2 = suku bunga coba-coba ( > dari i1) NPV1 = NPV awal pada i1 NPV2 = NPV pada i2

PAYBACK PERIOD
Dihitung dengan cara pada periode (waktu) kapan investasi kembali Ditunjukan dengan nilai kas positif (tidak defisit) Makin pendek jangka waktu pengembalian modal makin baik

ANALISIS KELAYAKAN DARI CONTOH LATIHAN 2

Akan dicari : 1. NPV 2. BC Ratio 3. IRR 4. Payback Period

HASIL HITUNG CONTOH LATIHAN 2


NPV = 2.486.800 - 1.975.970 = 510.830 .... Layak BCR = 2.486.800 / 1.975.970 = 1,25 Layak IRR dicoba untuk i2=20% (i1=10%) IRR = . ? Payback Periode = Tahun ke 2 ( tanda *)

LATIHAN 3

Dari data tabel di atas, untuk suku bunga bank yang paling atraktif sebesar 10%, tentukan : 1. NPV 2. BC Ratio 3. IRR dan 4. Payback Period 5. Apakah investasi di atas layak secara ekonomi ?

You might also like