You are on page 1of 5

Bab 2

HAKIKAT DAN PENGGUNAAN AKUNTANSI

Disusun oleh: Ricardo Trijaya Putra B. (142090054)

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta 2012

Definisi akuntansi Definisi akuntansi oleh Komite Terminologi American Institue of Certified Piblic Accountants: Akuntansi adalah suatu seni pencatatan, pengklasifikasian dan pengikhtisaran dalam cara signifikan dan satuan mata uang, transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian yang paling tidak sebagian diantaranya memiliki sifat keuangan, dan selanjutnya mengiterprestasikan hasilnya. Dan baru-baru ini akuntansi telah didefinisikan berkaitan dengan konsep dari informasi kuantitatif: Akuntansi adalah suatu aktivitas jasa. Fungsinya adalah memberikan informasi kuantitatif dari entitas ekonomi, terutama yang besifat keuangan dan dimaksudkan untuk bermanfaat dalam pengambilan keputusan ekonomi, dan menentukan pilihan diantara serangkaian tindakan-tindakan alternative yang ada. Akuntansi: seni atau ilmu? Literatur akuntasi berpendapat akuntansi adalah seni atau keahlian menyarankan agar keahlian akuntansi yang dibutuhkan untuk menjadiseorang pedagang yang baik harus diajarkandan memerlukan pendekatan legalistic terhadap akuntasi. Para pendukung akuntasi adalah ilmu yang sebaliknya menyarankan agar mengajarkan model pengukuran akuntansiuntuk dapat memberikan pandanganyang lebih konseptual terhadap mahasiswa akuntansi mengenai apa yang hendak dilakukan oleh akuntansi akrual konvensional dalam memenuhi sasaran umum guna melayani kebutuhan para penggunanya dan untuk menumbuhkan pemikiran kritis dibidang akuntansi dan perubahan-perubahan dinamis yang terjadi didalamnya. Sifat dan Peranan akuntansi Sifat baik (virtue) dari praktik akuntansi meliputi: Kejujuran dari akuntan pada umunya dan auditor pada khususnya Memiliki kepedulian status ekonomi pihak lain dalam bentuk penyelenggaraan dan akuntabilitas. Sensitive terhadap nilai kerja sama dan konflik dengan mengantisipasi terjadinya konflik dan menciptakan adanya semacam penegakan kerja sama melalui penggunaan tekniteknik akuntansi manajemen Sifat akuntansi yang komunikatif dengan menceritakan pengalaman ekonomi melalui dialog akuntansi Penyebaran informasi ekonomi dengan memberikan informasi mengenai ekonomi untuk pengambilan keputusan. Tetapi dihalangi kendala-kendala: Dominasi dari imbalan eksternal yang mengancam kebebasan auditor Kekuatan institusi yang merusak, dan Kegagalan membedakan antara sifat baik dengan hukum. Peranan akuntansi adalah untuk memberikan informasi mengenai perilaku ekonomi yang diakibatkan oleh aktivitas-aktivitas perusahaan dalam lingkungannya. Hasil yang terjadi

tersebut, paling baik disajikan melalui apa yang disebutkan oleh FASB sebagai spectrum informasi. Hakikat pengukuran dalam akuntasi Akuntasi dianggap sebagai salah satu alat pengukuran sekaligus suatu displin komunikasi. Pemngukuran memiliki arti pemberian angka-angka kepada objek atau kejadian-kejadian menurut aturan tertentu. Jenis Ukuran Terdapat beberapa jenis ukuran dalam akuntansi: 1. Ukuran akuntasi dapat langsung dan tidak langsung 2. Dilihat dari dimensi waktu pengambilan keputusan. 3. Pengukuran dimasa lampau, kini dan masa depan. 4. Pengukuran fundamental dan turunan. 5. Pengukuran dapt dilakukan ketika teori empiris yang telah dikonfirmasi mungkin dapt digunakan untuk keberadaan mereka, dibuat melalui suatu keputusan empiris. Jenis Skala Skala diuraikan dalam istilah umum sebagai skala nominal, ordinal, interval, dan rasio. Akuntansi pencatatan berpasangan terdiri atas 2 jenis yaitu klasifikasional dan kausal. Kedua jenis pencatatan tersebut bergantung pada keseimbangan dari debit dan kredit. Kebijakan akuntansi dari suatu entitas pelaporan adalah prisnsip-prinsip akuntansi yang spesifik dan metode-metode penerapan prinsip-prinsip tersebut yang dinilai oleh manajemen dari entitas tersebut sebagai yang paling sesuai dengan kondisi yang ada untuk menyajikan secara wajar posisi keuangan, perubahan yang terjadi pada posisi keuangan dan hasil operasi sesuai dengan prisnsip-prinsip akuntansi yang berlaku umum dank arena itu telah diadopsi untuk pembuatan laporan keuangan. Aspek-aspek dari akuntansi yang dirancang termasuk konsep-konsep yang berbeda seperti (hipotesis salah saji keuangan secara selektif, (b) peralatan laba), (c) manajemen laba, (d) akuntansi kreatif, dan (e) kecurangan akuntansi. Peralatan laba (income smoothing) adalah pengurangan fluktuasi laba dari tahun dengan memindahkan pendapatan dari tahun-tahun yang tinggi pendapatannya ke periode-periode yang kurang menguntungkan. Manajemen laba (earnings manajemen) adalah suatu kemampuan untuk memanipulasi pilihan-pilihan yang tersedia dan mengambil pilihan yang tepat untuk dapat mencapai tingkat laba yang diharapkan. Bentuk-bentuk kreativitas dalam akuntansi biasanya dikenal dalam praktik dan literature sebagai (a) akuntansi mandi besar (big bath) dan (b) akuntansi kreatif.

Akuntansi mandi besar pada umumnya mengacu kepada langkah-langkah yang diambil oleh manajemen untuk secara drastic mengurangi laba per saham saat ini untuk mendapatkanpeningkatan laba persaham di masa depan. Definisi lainnya mandi digambarkan sebagai pembersihan akun-akun neraca. Aktivitas diturunkan nilainya atau dihapuskan, dan provinsi dibuat untuk estimasi kerugian dan pengeluaran-pengeluaran yang mungkin terjadi dimasa depan. Akuntasnis kreatif adalah istilah yang biasanya digunakan oleh pers popular untuk mengacu kepada apa yang dianggap oleh jurnalis dilakukan leh akuntan untuk menjadi laporan keuangan tampak lebih bagus dari yang seharusnya. Kecurangan dalam akuntansi Dalam organisasi bisnis kecurangan dapat dilakukan untuk perusahaaan yang biasa disebut kecurangan korporat.(corporate froud). Kecurangan manajemen atau kejahatan kerah putih adalah manajemen atau orang yang berada pada posisi yang bias dipercaya dapat pula melakukan kecurangan. Kecurangan pelaporan keuangan adalah kecurangan dapat melibatkan penggunakan system akuntansi untuk menggambarkan citra yang salah mengenai perusahaaan. Kegagalan audit adalah kecurangan yang melibatkan kegagalan auditor untuk mendeteksi kesalahan ataupun penyajian yang keliru. Dalam semua kasus akuntan yang bertindak selaku pembuat, auditor, atau pengguna akan sangat dirugikan. Teori dari Marx yaitu fenomena proletarisasi teknis, mereka kehilangan kendali atas baik arti maupun akhir dari tenaga kerja. Fenomena ini telah dipercepat dan dipermudah oleh tingkat spesialisasi dan fragmentasi yang lebih tinggi yang dibebankan pada praktik akuntansi, suatu penurunan keahlian yaitu rasionalisasi dari tugas-tugas yang sebelumnya professional menjadi sejumlah fungsi-fungsi rutin yang hanya membutuhkan sedikit pelatihan. Adapula proletarisasi ideologis yang mengacu kepada pemberian kendali oleh manajemen untuk modal atas sasaran dan tujuan social yang mendasari pekerjaan. Apa yang diperoleh oleh pengguna adalah kesadaran yang direkayasa yang kompatibel dengan ekspektasi dari manajemen. Kadang dalam proses yang mengarahkan kepada kesadaran yang direkayasa ini manajemen mungkin mengganti suatu kesadaran palsu melalui suatu proses yang oleh para peneliti telah dikaitkan dengan bermacam-macam istilah dari peralatan laba hingga kecurangan dalam pelaporan keuangan. Dalam merekayasa kesadaran dari para pengguna melalui penyebaran informasi secara selektif tadi manajemen dapat manambahkannya dengan pencucian otak dan hipotesis secara kolektif. Perspektif etika dalam akuntansi Etika utilarian atau utilitarianisme adalah suatu pendekatan dalam memecahkan isu-isu moral juga dikenal pula dengan istilah konsekuentialisme. Pendekatan ini melihat apakah suatu tindakan dapat dianggap secara moral benar atau salah dengan hanya didasarkan kepada konsekuensi akibat dari kita melakukannya.

Etika deontology sebagai salah satu pendekatan dalam memecahkan isu-isu moralitas dikenal pula istilah moralitas berbasis aturan. Pendekatan ini mempertimbangkan suatu tindakan yang menurut moral benar jika ia telah sesuai dengan aturan moral yang tepat. Sebuah tindakan yang melanggar aturan tersebut namun ternyata menghasilkan suatu hal yang menguntungkan akan tetap dianggap salah. Pemikiran akan kelayakan menempatkan individu dalam suatu konteks tanggung jawab dan responsivitas terhadap etos didalamnya terkumpul kepentingan-kepentingan social dan politik dari masyarakat disekeliling.tindakan kelayakan tersebut adalah bagian dari etika tanggung jawab.

PERTANYAAN Jelaskan kelebihan dan kelemahan dari bentuk-bentuk kreativitas dalam akuntansi? Apa solusi-solusi yang dapat meredamkan adanya kecurangan dalam akuntansi?

You might also like