You are on page 1of 5

b A

C B

x Sin Sisi siku-siku berseberangan = y/r = Sisi miring Cos = Sisi siku-siku berbatasan Sisi miring = x/r

tg = Sisi siku-siku berseberangan = y/x Sisi siku-siku yang berbatasan ctg = Sisi siku - siku berbatasan Sisi siku-siku berseberangan Sin = Sisi siku - siku berbatasan Sisi miring = x/y = x/r

Cos = Sisi siku-siku berseberangan = y/r Sisi miring tg = Sisi siku - siku berbatasan Sisi siku-siku berseberangan = x/y

ctg = Sisi siku-siku berseberangan = y/x Sisi siku-siku yang berbatasan Oleh karena = 90 - Cos ( 90 - ) = sin , tg ( 90 - ) = ctg , maka didapatlah Sin ( 90 - ) = Cos ctg ( 90 - ) = tg

A b

C B a b

c Rumus Cosinus dalam tiap-tiap segitiga ABC berlaku a = b + c - 2bc cos b = c + a - 2ca cos c = a + b - 2ab cos

1.) Cara menggunakan tabel Contoh soal : Bila arah angin terukur terhadap haluan kapal antara 0 s/d 180 berarti angin datang dari sebelah kanan haluan kapal, maka dari tabel tersebut dapat dicari angin sebenarnya sebagai berikut : Jika arah haluan kapal = 90 Kecepatan kapal = 15 knots Kecepatan angin terukur = 24 knots Arah angin terukur terhadap haluan kapal = 30 Maka dengan melihat tabel tersebut arah dan kecepatan angin sebenarnya dapat dicari (lihat lembar A=15) dan diperoleh : Kecepatan angin sebenarnya = 13 knots - Arah angin sebenarnya terhadap haluan kapal = 64 Maka arah angin sebenarnya = Arah haluan kapal + Arah angin sebenarnya terhadap haluan kapal = 90 + 64 = 154 Bila arah angin terukur terhadap haluan kapal antara 180 s/d 360 berarti angin datang dari sebelah kiri haluan kapal, cara mencari di tabel = 360 - arah angin terukur terhadap haluan kapal, dan dapat dicari angin sebenarnya sebagai berikut : Jika arah haluan kapal = 90 Kecepatan kapal = 15 knots Kecepatan angin terukur = 24 knots Arah angin terukur terhadap haluan kapal = 330 ( 360 330 ) = 30 Maka dengan melihat tabel tersebut arah dan kecepatan angin sebenarnya dapat dicari (lihat lembar A=15) dan diperoleh : Kecepatan angin sebenarnya = 13 knots - Arah angin sebenarnya terhadap haluan kapal = 64 Maka arah angin sebenarnya = Arah haluan kapal - Arah angin sebenarnya terhadap haluan kapal = 90 - 64 = 26 2.) Cara menggunakan Rumus Untuk mencari kecepan angin yang sebenarnya dapat menggunakan rumus Cosinus a = b + c - 2bc cos atau cos (<A) = b + c - a 2bc b = c + a - 2ca cos atau cos (<B) = c + a - b 2ca c = a + b - 2ab cos atau cos (<C) = a + b - c 2ab

A 90

15 kts

C B 24 knot

D AC = Arah haluan kapal 90 VS = Kecepatan kapal 15 knots AB = Kecepatan angin terukur thdp haluan kapal (Apparent wind) = 24 knots < BAC = Arah angin terukur thdp haluan kapal 30 AD = Arah angin sebenarnya thdp haluan kapal

a = b + c - 2bc cos
BC = AC + AB - 2 x AC x AB cos < BAC BC = 15 + 24 - 2 x 15 x 24 cos 30 BC = 225 + 576 - 720 x 0.866025403 BC = 801 623.5382908 = 177.461709 BC = 177.461709 = 13.32147548 = 13.32 knots Untuk arahnya bisa menggunakan rumus a / Sin A = b / Sin B = c / Sin C Sin CBA(<B) = AC(b) x sin BAC(<A) BC(a) Sin < B = 15 x Sin 30 13.32 Sin < B = 15 x 0.5 = 7.5 = 0.563063063 13.32 13.32 < B = 34 16 <CBA(<B) = <ABD Maka arah angin sebenarnya = Arah haluan kapal ditambah Arah agin sebenarnya terhadap haluan kapal = 90 + ( 30 + 34) = 154 Atau gunakan rms b = c + a - 2ca cos / cos = c + a - b 2ca

3. Dengan mempergunakan Paralellogram


gb.1 dari kanan haluan kapal N A 90
15 kts (5 Cm)

gb.2 dari kiri haluan kapal

C B

24 knot (8 Cm)
13.5 knot (4.5Cm)

D Kapal berlayar sepanjang arah AC dengan kecepatan 15 knots dan angin yang terukur pada alat diatas kapal datang dari arah BA dengan sudut 30 terhadap haluan kapal dengan kecepatan 24 knots, maka arah angin yang sebenarnya adalah dari DA dengan kecepatan 13.5 kts. Hasil tersebut didapat dengan menggambarkan pada arah AC garis sepanjang 15 skala ( 5 cm) dan pada arah BA sepanjang 24 skala (8 cm) dengan sudut BAC ( 30 ) thdp haluan kapal, kemudian menarik garis DA sejajar dengan BC dan BD sejajar dengan AC. Dengan mengukur berapa panjang skala BC atau DA didapat kecepatan angin sebenarnya 13.5 knots ( 4.5 cm) Dengan membuat paralelogram ABCD dimana AC // BD dan BC // DA, maka sudut DAC adalah sudut arah angin yang sebenarnya terhadap haluan kapal yang besarnya dapat diukur dengan busur derajat, ialah sebesar 65 . Karena arah haluan kapal diketahui, maka arah agin yang sebenarnya dapat dicari dengan mempergunakan ketentuan sebagai berikut : - Jika angin datang dari sebelah kanan haluan kapal, maka arah angin yang sebenarnya dalah arah haluan kapal ditambah arah angin yang sebenarnya terhadap haluan kapal. Untuk soal diatas arah angin sebenarnya adalah 90 + 65 = 155 gb.1 - Jika angin datang dari sebelah kiri haluan kapal, maka arah angin yang sebenarnya adalah arah haluan kapal dikurangi arah angin yang sebenarnya terhadap haluan kapal. Untuk soal diatas arah angin sebenarnya adalah 90 - 65 = 25 gb.2

You might also like