Organisasi Tingkat Jaringan Pada bab sebelumnya, Anda telah mempelajari materi mengenai sel. Sel adalah unit struktural dan fungsicnal terkecil dari suatu organise, Sel memiliki organel-organel kompleks yang memegang peranan sangat fas metabelisme sel. Masih ingatkeh Anda apa saia ‘organel-crganel sel tersebut? Secara umum, sel-sel di dalam tubuh akan saling berhubungan atau berikatan satu sama lain. Kumpulan sel-sel yang sejenis baik struktur ‘maupun fungsinya disebut dengan jaringan. Pada bab ini, Anda akan mempelajari orgenisasi tingkat jaringan, Jaringan apa sajakah yang terdapat pada tumbuhan? Apaksh berbeda dengan hewan! Lalu, bagaimana struktur dan fungsi jaringan tersebut! ‘Semua pertanyaan tersebut dapat Anda jawab setelah mempelajari materi pada bab ini. Oleh Karena itu, pelsjarilah bab ini dengan saksama, A. Struktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan Struktur dan Fungs! Jaringan Hewantmengetahol bahia organ trbuat bed menamakannya aringan lombaran tie Francois iehat adalah eorang ptobg! Francis yang perme Retompok sel yang berbada- na seringhall berbentuk Gambar2.1 Jaringan meristem pada ) abar dan 18 @) pucuk “TesKompetensiAwal 1. Apakah yang Anda ketahui tentang jaringan? 2. Apskah hubungan antarasel dan jaringan? oe A. Struktur dan FungsiJaringan Tumbuhan Pada bab sebelumnya, Anda dapat membayangkan suatu tembok yang tersusun atas ratusan batu bata merah untukt mempelajari sel. Batu bata merah tersebut disusun sedemikian rupa hingga dapat membentuk tembok atau dinding rumah, Batu bata merah tersebut dapat diumpamakan sebagai sel. Adapun tembok atau dinding yang tersusun, tar batu bata merah tersebut, dapat diumpamakan sebagai jaringan. Pada crganisme tingkat tinggi, misalnya manusia, tubuhnya tersusun, atas triliunan sel. Sel-sel penyusun tubuh manusia tersebut, ada yang memiliki struktur dan fungei yang sama, serta ada pula yang berbeda. Kumpulan sel-sel yang memilild struktur dan fangs cama alcan membentul: jaringan. Misalnya, jaringan parenkim tersusun atas sel-sel parenkim dan jaringan meristem tersusun atas sel-sel meristem. 1, Jaringan padaTumbuhan ‘Tumbuhan dapat tumbuh dengan tinggi karena adanya aktivitas jaringan yang sel-selnya terus membelah, Oleh Karena itu, jaringan pada tumbuhan dibedakan menjadi dua berdasarian aktivitas pembelahannya. Jaringan tersebut adalah jaringan meristem (embrioni:) atau jaringan ‘muda dan jaringan dewasa. Apakah perbedaan di antara kedua jaringan, tersebut! Jaringan Meristem Sd-sel pada jaringan muda selalu aktif membelah. Hal inilah yang menyebabkan bahwa tumbuhan dapat tumbuh dengan tinggi dan bear. Berdasarkan asalnya, jaringan meristem dibagi menjadi dua, yaitu meristem primer dan meristem cekunder 1) Meristem primer Meristem primer adalah jaringan yang sel-selnya berkembang secara angsung dari sel-sel embrionik. Meristem primer terdapat di daersh ujung tumbuhan, misalnya ujung akar (meristem akar) dan ujung batang (meristem pucuk), perhatikan Gambar 2.1, Meristem akar dan meristem pucuk menyebableen tumbuhan semakin panjang, baile ke atas maupun kke bawah. Aktivitas meristem primer menghasilkan pertumbuhan primer 2) Meristem sekunder Meristem sekunder adalah jaringan yang sel-selnya berkembang dari jaringan dewasa yang telah mengalami diferensiasi. Meristem sekunder sering disebut eebagai meristem lateral Karena letaknya di camping dari exgan tumbuhan. Aktivitas meristem sekunder menyebabkan batang dan akar tumbuh memberar ke arsh samping. Contch meristem sekunder adalah kambium dan kambium gabus (Gambar 2.2). Aktivitas meristem sekunder menghazillan pertumbuhan sekunder.Kambium gabus Endodermis lem sehunder b. Jaringan Dewasa Jaringan dewasa adalah jaringan yang beratal dari pembelahan dan diferensiasi meristem primer dan meristem sekunder. Jaringan dewasa memiiliki ciri-ciri sebagai berikut. ‘a, Tidak memiliki altivitae untuk membelah diri atau memperbanyale dirt b. Memilili rongga yang besar (ruang antarsel) c. Dinding selnya telah mengalami penebalan a. Berukuran lebih becar daripada sel-rel meristem: Berdasarkan fungsinya, jaringan dewasa dibagi menjadi jaringan pelindung, jaringan dasar, jaringan penguat, dan jaringan pengangkut. 1) Jaringan pelindang Jaringan yang termasuk ke dalam jaringan pelindung adalah jaringan epidermis. Jaringan epidermis merupakan lapisan sel yang berada di bapian paling laer Jringan ini biasa diteraulan pada permukaan ergen- organ tumbuhan, seperti akar, daun, batang, dan bunga. Sesuai dengan namanya, jaringan epidermis berfungsi melindungi bagian dalam tumbuhan dari faktor luar. Oleh Karena itu, jaringan ini tersusun atas ealed yang rapet. Epidermis Gambar2.2 Jaringan epidermis tersusun atas ‘setselyang pat pada naman 19