Professional Documents
Culture Documents
Ked Nama Wahana : RSUD Sanjiwani Gianyar Topik : Diabetes Melitus Tipe II
Tanggal (kasus): 28 Mei 2012 Nama Pasien: inisial DPO Tanggal Presentasi : 2 Juni 2012 No. RM : 16-71-99 Nama Pendamping : dr. I G N Bagus Suputra, M.Erg
Tempat Presentasi : Ruang Pertemuan RSUD Sanjiwani Gianyar Obyektif Presentasi: Keilmuan Diagnostik Neonatus Keterampilan Manajemen Bayi Penyegaran Masalah Anak Tinjauan Pustaka Istimewa Remaja Dewasa Lansia Bumil
Deskripsi : perempuan, 58 tahun, kesemutan pada jari-jari tangan, dengan diabetes mellitus tipe II, sudah mendapatkan kombinasi 2 jenis OHO, gula darah masih belum terkontrol sesuai target terapi. Tujuan : menegakkan diagnosis serta memahami penatalaksanaan komprehensif pada pasien diabetes melitus
Bahan bahasan:
Tinjauan Pustaka
Riset
Kasus
Audit
Pos
1. Diagnosis/Gambaran Klinis : Diabetes Melitus tipe II, keluhan saat ini kesemutan pada jari-jari tangan, keluhan pertama seperti sering haus, sering kencing, dan nafsu makan meningkat, serta penurunan berat badan, keadaan umum baik, sudah mendapatkan 2 jenis OHO namun gula darah pasien belum terkontrol dengan baik. 2. Riwayat Pengobatan : Pasien awalnya mendapatkan 1 jenis OHO namun karena gula darah pasien yang tidak terkontrol dengan baik akhirnya pasien mendapatkan kombinasi 2 jenis OHO. Keteraturan pasien dalam minum obat masih kurang. 3. Riwayat kesehatan/penyakit : Pasien tidak memiliki riwayat penyakit seperti tekanan darah tinggi, infeksi paru-paru, atau juga penyakit jantung. 4. Riwayat keluarga : Anggota keluarga pasien yang juga menderita kencing manis adalah bapak kandung pasien. Riwayat tekanan darah tinggi, penyakit jantung, infeksi paru di keluarga disangkal oleh pasien. 5. Riwayat pekerjaan : Pasien adalah PNS yang kesehariannya berprofesi sebagai guru SD di salah satu sekolah di Gianyar .
6. Kondisi lingkungan sosial dan fisik : Pasien sudah menikah, namun suaminya sudah meninggal sejak tahun 1995 karen a sakit. Pasien memiliki 3 orang anak yang sudah berkerja serta sudah memiliki beberapa cucu. Riwayat merokok atau minum minuman keras disangkal oleh pasien. Pasien mengatakan jarang berolahraga. 7. Lain-lain : Pemeriksaan Fisik : Status Present : Kesadaran : Compos Mentis Suhu axilla BB TB IMT : 36,50 C : 52 kg : 160 cm : 20,31 kg/m 2
Status General : dalam batas normal Pemeriksaan Penunjang : kadar gula darah puasa tiap bulan Daftar Pustaka : 1.Soewondo, P., Rudianto, A., Lindarto, D., Decroli, E., dkk. Konsensus Pengelolaan Dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 di Indonesia. Edisi ke-4. Jakarta : PB PERKENI. 2011. hal.1-47. 2. Suyono, S. Diabetes Melitus di Indonesia. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke-4. Jakarta : Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2006. hal.1852-1856. 3. Yunir, E. dan Soebardi, S. Terapi Non Farmakologis Pada Diabetes Melitus. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke-4. Jakarta : Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2006. hal.1864-1867.
4. Soegondo, S. Farmakoterapi Pada Pengendalian Glikemia Diabetes Melitus Tipe 2. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke-4. Jakarta : Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2006. hal.1860-1863. Hasil Pembelajaran: 1. Diagnosis Diabetes Melitus Tipe II
2. Empat pilar penatalaksanaan diabetes mellitus : edukasi, terapi gizi medis, latihan jasmani, serta intervensi farmakologis
3. Motivasi kepatuhan berobat, latihan jasmani, dan perubahan gaya hidup menjadi gaya hidup sehat.