You are on page 1of 9

PENGEMBANGAN MODUL DILENGKAPI MIND MAP DAN

GLOSARIUM PADA MATERI PELAJARAN BIOLOGI


UNTUK SISWA KELAS X SMAN 12 PADANG
Khairul Bariyah1), Ardi2), Gusmaweti3)
1)
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Bung Hatta
2)
Dosen Program Studi Pendidikan Biologi FMIPA Universitas Negeri Padang
3)
Dosen Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Bung Hatta
E-mail: khairulbariyah304@yahoo.co.id

ABSTRAK
This research aims to produce a valid and practical modul that fitted on the mind map and a
glossary of biological subject matter for class X students of SMAN 12 Padang. This type of
research is the development research, that. Used the development of models of learning 4-D as
suggested by Thiagarajan, Semmel, and Semmel (1974). However, in this study the researchers
only use the 3 phases of 4-D models define phase, design, and develop. As for the subjects in
this study was composed of 4 validator, ie 2 lecturers and 2 teachers and 30 students of class X
in SMAN 12 Padang. Data in this study were primary data obtained from questionnaires validity
and practicalities. Based on research conducted in the form of modules produced products. The
resulting module is based on the overall validity of the test was 89,6% with a valid criteria.
Whereas practicality based on test results conducted by teachers as a whole is 88,43% with a
very practical criteria and practicalities of test results by the students as a whole is 85,16% with
a practical criterion. Therefore, it can be concluded that the modul is equipped with a mind map
and a glossary on the subject matter of the plantae biology for class X students of SMAN 12
Padang developed in this study is valid and practical.
Keyword: modul, mind map, a glossary, valid, and practical.

dari sumber pesan melalui saluran atau

PENDAHULUAN
Pendidikan

merupakan

segala

media tertentu ke penerima pesan. Ada-

proses kegiatan yang berkaitan dengan

pun pesan dalam hal ini yaitu berupa

pembelajaran. Proses pembelajaran, pa-

materi pelajaran yang disampaikan oleh

da dasarnya merupakan proses belajar

sumber pesan (guru) ke penerima pesan

dan mengajar yang tidak dapat dipisah-

(siswa). Untuk menyampaikan materi

kan antara satu dengan yang lain.

pelajaran dari guru kepada siswa ter-

Sadiman, dkk (2007: 11-12) menyata-

sebut diperlukan suatu media pem-

kan bahwa proses belajar mengajar pa-

belajaran.

da hakikatnya adalah proses komuni-

Menurut Asyhar (2012: 36) peng-

kasi, yaitu proses penyampaian pesan

gunaan media pembelajaran yang tepat


1

dalam pembelajaran dapat menarik per-

angket kepada 27 orang siswa kelas X

hatian siswa dan mengkonsentrasikan

pada tanggal 22 Januari 2014, didapat-

pikiran peserta didik dalam mempela-

kan informasi bahwa bahan ajar yang

jari materi. Media pembelajaran sangat

digunakan siswa dalam belajar biologi

banyak jenisnya, adapun media pembe-

terbatas. Siswa hanya menggunakan

lajaran yang sering digunakan dalam

buku cetak yang mereka miliki dan ju-

proses pembelajaran adalah media ber-

ga menggunakan buku yang terdapat di

basis cetakan. Salah satu media berba-

perpustakaan. Selain buku tersebut, sis-

sis cetakan yang penting digunakan da-

wa tidak ada memiliki bahan ajar yang

lam pembelajaran adalah modul. Me-

lain seperti modul ataupun LKS. Hal

nurut Depdiknas (2008: 13) modul ada-

lain yang terungkap adalah bahwa sis-

lah sebuah buku yang ditulis dengan tu-

wa tidak suka membaca buku cetak

juan agar peserta didik dapat belajar se-

yang mereka miliki. Hal ini dikarena-

cara mandiri tanpa atau dengan bim-

kan siswa sulit memahami kata-kata

bingan guru.

yang terdapat di dalam buku cetak ter-

Salah satu mata pelajaran yang

sebut, sehingga mengakibatkan siswa

wajib dan penting untuk dipelajari di

mengalami kesulitan dalam mempela-

sekolah adalah pelajaran biologi. Sela-

jari dan memahami materi pelajaran

ma ini, banyak pendapat yang menyata-

biologi tentang plantae. Berdasarkan

kan bahwa pelajaran biologi merupa-

observasi dan wawancara yang dilaku-

kan pelajaran yang berupa teori dan

kan juga diketahui bahwa belum terda-

banyak disertai dengan bahasa latin dan

pat dan tersedianya bahan ajar biologi

istilah ilmiah yang sulit untuk dipaha-

berupa modul yang dilengkapi mind

mi. Oleh karena itu, untuk mempelajari

map dan glosarium yang dapat mem-

biologi siswa dituntut untuk banyak

bantu siswa untuk mempermudah da-

membaca buku, agar materi yang dipe-

lam mempelajari dan memahami materi

lajari dapat dipahami dengan baik.

pelajaran biologi tentang plantae.

Berdasarkan hasil observasi dan

Berdasarkan uraian di atas, maka

wawancara antara penulis dengan guru

penulis melakukan penelitian tentang

bidang studi biologi, yaitu ibuk Dra.

pengembangan modul yang dilengkapi

Nani Endang yang mengajar di kelas X

mind map dan glosarium pada materi

SMAN 12 Padang serta pembagian

pelajaran biologi tentang materi plantae

yang valid dan praktis untuk siswa ke-

ngan menggunakan model pengem-

las X di SMAN 12 Padang.

bangan perangkat pembelajaran seperti

Penelitian ini bertujuan untuk:

yang disarankan oleh Thiagarajan,

1. Menghasilkan modul yang dileng-

Semmel, dan Semmel (1974) dalam

kapi mind map dan glosarium pada

Trianto (2009: 189) adalah model 4-D.

materi pelajaran biologi tentang

Model 4-D ini terdiri dari 4 tahap pe-

plantae untuk siswa kelas X di

ngembangan, yaitu define (pendefinisi-

SMAN 12 Padang.

an), design (perancangan), develop (pe-

2. Mengetahui validitas modul yang

ngembangan), dan desseminate (penye-

dilengkapi mind map dan glosarium

baran). Namun pada penelitian ini pe-

pada materi pelajaran biologi ten-

nulis hanya melakukan sampai tahap

tang plantae untuk siswa kelas X di

develop atau pengembangan saja, ka-

SMAN 12 Padang yang dikembang-

rena mengingat keterbatasan waktu dan

kan.

biaya.

3. Mengetahui

praktikalitas

modul

Dalam penelitian ini dilakukan

yang dilengkapi mind map dan glo-

uji validitas dan uji praktikalitas. Ada-

sarium pada materi pelajaran biologi

pun daftar nama validator pada uji vali-

tentang plantae untuk siswa kelas X

ditas pengembangan modul pembela-

di SMAN 12 Padang yang dikem-

jaran biologi yang dilengkapi mind

bangkan.

map dan glosarium pada materi pelajaran plantae dapat dilihat pada Tabel 1
berikut ini.

METODE PENELITIAN

Tabel 1. Daftar Nama Validator Uji


Validitas Modul Dilengkapi
Mind Map dan Glosarium
pada Materi Pelajaran Biologi tentang Plantae.

Penelitian uji coba produk yang


dikembangkan yaitu modul dilengkapi
mind map dan glosarium pada materi
pelajaran biologi tentang plantae dila-

No

kukan di SMAN 12 Padang yaitu pada


siswa kelas X. Penelitian ini dilakukan

Nama

1.

Drs. Wince
Hendri, M.Si

2.

Dra. Lisa
Deswati, M.Si

3.

Dra. Nani
Endang

pada semester genap tahun ajaran


2013/2014.
Modul dilengkapi mind map
dan glosarium ini dikembangkan de-

Keterangan
Dosen program studi
pendidikan biologi
Universitas Bung
Hatta
Dosen program studi
pendidikan biologi
Universitas Bung
Hatta
Guru biologi SMAN
12 Padang

4.

Repilinda,
M.Pd

4 = sangat setuju
3 = setuju
2 = tidak setuju
1 = sangat tidak setuju
2. Menentukan skor maksimum (ter-

Guru biologi SMAN


12 Padang

Sedangkan daftar nama guru


pada uji praktikalitas modul dilengkapi

tinggi)

mind map dan glosarium pada materi

Skor maksimum = jumlah validator


x jumlah indikator x skor maksimum penilaian.
3. Menentukan jumlah skor dari ma-

pelajaran biologi tentang plantae dapat


dilihat pada Tabel 2 berikut ini.
Tabel 2. Daftar Nama Guru pada Uji
Praktikalitas Modul Dilengkapi Mind Map dan Glosarium pada Materi Pelajaran
Biologi tentang Plantae.
No
1.
2.

Nama
Dra. Nani
Endang
Dra. Yurni

sing-masing validator dengan menjumlahkan semua skor yang diperoleh dari masing-masing indikator.

Keterangan
Guru biologi SMAN 12
Padang
Guru biologi SMAN 12
Padang

4. Menentukan nilai validitas dengan


menggunakan rumus yang dimodifikasi dari Purwanto (2009: 102) dengan cara sebagai berikut:

Jenis data adalah data primer,

Nilai validitas =

yaitu berupa data kuantitatif dan kuali-

x 100%

tatif yang diperoleh secara langsung

5. Memberikan penilaian validitas de-

dari dosen, guru, serta siswa melalui

ngan kriteria yang dikemukakan

angket pengamatan terhadap modul,

oleh Purwanto (2009: 82) sebagai

yaitu angket uji validitas dan uji prak-

berikut :

tikalitas.

90% - 100%
80% - 89%
65% - 79%
55% - 64%
0% - 54%

Teknik analisis data yang digunakan untuk mengolah data primer meliputi analisis berikut:

= Sangat valid
= Valid
= Cukup valid
= Kurang valid
= Tidak valid

a) Analisis uji validitas modul dilengAnalisis praktikalitas dengan

kapi mind map dan glosarium.

menggunakan rumus yang dimodifikasi

Analisis validitas modul dilakukan

dari Purwanto (2009: 102) dengan cara

dengan beberapa langkah berikut:

sebagai berikut:

1. Memberikan skor jawaban dengan

Nilai praktikalitas =

kriteria berdasarkan skala likert seperti

yang

dijelaskan

x 100%

Mardapi

(2012: 160) sebagai berikut:

Adapun persentase penilaian

Perumusan tujuan pembelajaran

praktikalitas dikemukakan oleh Pur-

ini bertujuan untuk menentukan peru-

wanto (2009: 103) adalah sebagai be-

bahan perilaku siswa yang diharapkan

rikut:

setelah dilakukan proses pembelajaran


86% - 100%
76% - 85%
60% - 75%
55% - 59%
54%

= Sangat praktis
= praktis
= Cukup praktis
= Kurang praktis
= Tidak praktis

serta untuk menentukan dan merancang


objek penelitian.
2. Tahap design (perancangan)
Tahap ini dilakukan untuk merancang dan membuat prototipe modul

HASIL DAN PEMBAHASAN

dilengkapi mind map dan glosarium pa-

1. Tahap define (pendefinisian)

da materi pelajaran biologi tentang

a. Analisis ujung depan

plantae. Pada tahap ini disusun kerang-

Analisis ini bertujuan untuk me-

ka produk pembelajaran yang akan di-

ngetahui dan menetapkan permasala-

kembangkan.

han yang dihadapi dalam proses pem-

3. Tahap develop (pengembangan)

belajaran biologi di sekolah.

Pada tahap ini dihasilkan pro-

b. Analisis Siswa

duk perangkat pembelajaran biologi

Analisis siswa dalam penelitian

yang dikembangkan yaitu berupa mo-

ini yaitu meliputi: usia, kemampuan

dul yang dilengkapi mind map dan glo-

akademik (pengetahuan) yang dimiliki

sarium pada materi pelajaran biologi

siswa, kemauan belajar siswa, dan si-

tentang plantae yang valid dan praktis.

kap yang dimiliki siswa.

Pada tahap ini dilakukan uji validitas

c. Analisis Tugas

dan uji praktikalitas modul.

Analisis tugas bertujuan untuk

a. Uji validitas modul dilengkapi mind

menentukan isi materi pelajaran yang

map dan glosarium pada materi pe-

akan dikembangkan dalam penelitian.

lajaran biologi tentang plantae.

d. Analisis Konsep

Modul dilengkapi mind map

Analisis konsep meliputi kon-

dan glosarium pada materi pelajaran

sep utama materi pelajaran plantae

biologi tentang plantae yang telah di-

yang secara umum akan dipelajari oleh

kembangkan dilakukan uji validitas

siswa.

oleh dua orang dosen Biologi FKIP

e. Perumusan Tujuan Pembelajaran

Universitas Bung Hatta dan dua orang

Tabel 5. Hasil Uji Praktikalitas Modul


Dilengkapi Mind Map dan
Glosarium oleh Guru.

guru bidang studi biologi di SMAN 12


Padang. Hasil uji validitas modul ini
dapat dilihat pada Tabel 3 sebagai
berikut:

No

Tabel 3. Hasil Uji Validitas Modul


Dilengkapi Mind Map dan
Glosarium.

1.

No

Aspek
penilaian

1 2 3

Kelayakan
35 32 32
1.
Isi
2. Kebahasaan 20 18 17
3.

Penyajian

2.

Validator

54 49 53

4. Kegrafikan 18 18 18
Rata-rata

Nilai
validitas Kriteria
4
(%)
Sangat
33 91,6
valid
15 87,5
Valid
Sangat
47 90,6
valid
17 88,7
Valid
89,6
Valid

3.

4.

5.

Keterangan:
Validator 1 : Drs. Wince Hendri, M.Si
Validator 2 : Dra. Lisa Deswati, M.Si
Validator 3 : Dra. Nani Endang
Validator 4 : Repilinda, M.Pd

Aspek
penilaian
Proses
penggunaan
Pemahaman
konsep dan
materi
Waktu
pembelajaran
Minat siswa
dengan
tampilan
modul
Evaluasi

Praktika Nilai
lator
prakti
Kriteria
kalitas
1
2
(%)
26

29

85,93

Praktis

20

23

89,58

Sangat
Praktis

87,5

Sangat
Praktis

10

12

91,66

Sangat
Praktis

87,5

Rata-rata (%)

88,43

Sangat
Praktis
Sangat
Praktis

Keterangan:
Praktikalator 1 : Dra. Nani Endang
Praktikalator 2 : Dra. Yurni
Berdasarkan Tabel 5 didapatkan

Berdasarkan Tabel 3 di atas di-

nilai rata-rata praktikalitas modul di-

ketahui bahwa secara umum penilaian

lengkapi mind map dan glosarium oleh

validator terhadap modul dilengkapi

guru adalah 88,43% dengan kriteria sa-

mind map dan glosarium yang dikem-

ngat praktis. Sedangkan hasil uji angket

bangkan adalah 89,6% dengan kriteria

praktikalitas yang dilakukan siswa da-

valid.

pat dilihat pada Tabel 6 berikut ini.

b. Uji praktikalitas modul dilengkapi

Tabel 6. Hasil Uji Praktikalitas Modul


Dilengkapi Mind Map dan
Glosarium oleh Siswa.

mind map dan glosarium pada materi pelajaran biologi tentang plantae.

No

Uji praktikalitas modul dileng-

1.

kapi mind map dan glosarium dilaku-

2.

kan oleh guru dan siswa di sekolah.

3.

Berdasarkan angket uji praktikalitas


yang diisi oleh guru diperoleh data nilai

4.

praktikalitas seperti pada Tabel 5 beri-

5.

kut ini.

Nilai praktika
litas (%)
Proses penggunaan
83,75
Pemahaman
87,36
konsep dan materi
Waktu
83,75
pembelajaran
Minat siswa
dengan tampilan
87,22
modul
Evaluasi
83,75
Rata-rata (%)
85,16
Aspek

Kriteria
Praktis
Praktis
Praktis
Praktis
Praktis
Praktis

Berdasarkan Tabel 6 tersebut

Dari uji validitas ini kemudian

diketahui nilai rata-rata praktikalitas

terdapat beberapa saran dan masukan

modul dilengkapi mind map dan glosa-

dari validator untuk kesempurnaan mo-

rium oleh siswa adalah 85,16% dengan

dul yang dikembangkan.

kriteria praktis.

2. Uji praktikalitas modul dilengkapi

Berdasarkan temuan di atas


maka

pembahasannya

dapat

mind map dan glosarium

dike-

Setelah dilakukan uji validitas,

mukakan sebagai berikut ini.

modul dilengkapi mind map dan glosa-

1. Uji validitas modul dilengkapi mind

rium yang dikembangkan kemudian di-

map dan glosarium

lakukan revisi terhadap saran dan ma-

Analisis data hasil uji validitas

sukan dari validator. Setelah dilakukan

menyatakan bahwa modul dilengkapi

revisi modul dilengkapi mind map dan

mind map dan glosarium yang dikem-

glosarium

bangkan memiliki nilai rata-rata validi-

praktikalitas. Uji praktikalitas dilaku-

tas sebesar 89,6% dengan kriteria valid.

kan di sekolah yaitu di SMAN 12

Berdasarkan aspek kelayakan

kemudian

dilakukan uji

Padang oleh guru dan siswa.

isi modul dilengkapi mind map dan

a. Uji praktikalitas modul dilengkapi

glosarium yang dikembangkan memili-

mind map dan glosarium oleh guru

ki nilai persentase 91,6% dengan krite-

Analisis uji praktikalitas modul

ria sangat valid. Ditinjau dari aspek ke-

dilengkapi mind map dan glosarium

bahasaan modul dilengkapi mind map

oleh guru biologi di SMAN 12 Padang

dan glosarium yang dikembangkan me-

menunjukkan bahwa nilai rata-rata se-

miliki nilai persentase 87,5% dengan

cara keseluruhan adalah 88,43% de-

kriteria valid. Ditinjau dari aspek pe-

ngan kriteria sangat praktis.

nyajian modul dilengkapi mind map

Berdasarkan aspek proses peng-

dan glosarium yang dikembangkan me-

gunaan modul dilengkapi mind map

miliki nilai persentase 90,6% dengan

dan glosarium yang dikembangkan me-

kriteria sangat valid. Sedangkan berda-

miliki nilai persentase 85,93% dengan

sarkan aspek kegrafikan modul dileng-

kriteria praktis. Ditinjau dari aspek pe-

kapi mind map dan glosarium yang di-

mahaman konsep dan materi modul di-

kembangkan memiliki nilai persentase

lengkapi mind map dan glosarium yang

88,7% dengan kriteria valid.

dikembangkan memiliki nilai persen-

tase 89,58% dengan kriteria sangat

se 87,36% dengan kriteria sangat prak-

praktis. Dilihat dari aspek waktu pem-

tis. Dilihat dari aspek waktu pembela-

belajaran modul dilengkapi mind map

jaran modul dilengkapi mind map dan

dan glosarium yang dikembangkan me-

glosarium yang dikembangkan memili-

miliki nilai persentase 87,5% dengan

ki nilai persentase 83,75% dengan kri-

kriteria sangat praktis. Selanjutnya di-

teria praktis. Selanjutnya ditinjau dari

tinjau dari aspek minat siswa dengan

aspek minat siswa dengan tampilan

tampilan modul dilengkapi mind map

modul dilengkapi mind map dan glo-

dan glosarium yang dikembangkan me-

sarium yang dikembangkan memiliki

miliki nilai persentase 91,66% dengan

nilai persentase 87,22% dengan kriteria

kriteria sangat praktis. Sedangkan di-

sangat praktis. Sedangkan dilihat dari

tinjau dari aspek evaluasi modul di-

aspek evaluasi modul dilengkapi mind

lengkapi mind map dan glosarium yang

map dan glosarium yang dikembang-

dikembangkan memiliki nilai persen-

kan memiliki nilai persentase 83,75%

tase 87,5% dengan kriteria sangat prak-

dengan kriteria praktis.

tis.
b. Uji praktikalitas modul dilengkapi

KESIMPULAN

mind map dan glosarium oleh siswa

Berdasarkan penelitian yang te-

Hasil analisis uji praktikalitas

lah penulis lakukan tentang pengem-

modul dilengkapi mind map dan glosa-

bangan modul dilengkapi mind map

rium oleh siswa kelas X di SMAN 12

dan glosarium pada materi pelajaran

Padang menunjukkan bahwa nilai rata-

biologi tentang plantae untuk siswa ke-

rata persentase secara keseluruhan ada-

las X SMAN 12 Padang, diperoleh ni-

lah 85,16% dengan kriteria praktis.

lai rata-rata validitas oleh dosen dan

Berdasarkan aspek proses peng-

guru terhadap modul dilengkapi mind

gunaan modul dilengkapi mind map

map dan glosarium pada materi pelajar-

dan glosarium yang dikembangkan me-

an biologi tentang plantae untuk siswa

miliki nilai persentase 83,75% dengan

kelas X SMAN 12 Padang yaitu 89,6%

kriteria praktis. Ditinjau dari aspek pe-

dengan kriteria valid. Sedangkan nilai

mahaman konsep dan materi modul di-

rata-rata praktikalitas oleh guru dida-

lengkapi mind map dan glosarium yang

patkan 88,43% dengan kriteria sangat

dikembangkan memiliki nilai persenta-

praktis dan nilai rata-rata praktikalitas

oleh siswa 85,16% dengan kriteria

Mardapi, Djemari. (2012). Pengukuran

praktis. Oleh sebab itu dapat disimpul-

Penilaian dan Evaluasi Pendi-

kan bahwa telah dihasilkan modul di-

dikan. Yogyakarta: Nuha Medi-

lengkapi mind map dan glosarium pada

ka.

materi pelajaran biologi untuk siswa

Purwanto, Ngalim. (2009). Prinsip-

kelas X SMAN 12 padang dengan kri-

Prinsip Dan Teknik Evaluasi Pe-

teria valid serta sangat praktis oleh gu-

ngajaran. Bandung: PT Remaja

ru dan praktis oleh siswa.

Rosdakarya.
Sadiman, Arief. S, R. Rahardjo, Anung

DAFTAR PUSTAKA

Haryono, dan Rahardjito. (2007).

Asyhar, Rayandra. (2012). Kreatif Me-

Media Pendidikan Pengertian,

ngembangkan Media Pembelaja-

Pengembangan, Dan Pemanfa-

ran. Jakarta: Referensi Jakarta.

atannya. Jakarta: Pt Raja Grafin-

Depdiknas. (2008). Panduan Pengem-

do Persada.

bangan Bahan Ajar. Jakarta: Di-

Trianto. (2009). Mendesain Model

rektorat Jendral Manajemen Pen-

Pembelajaran Inovatif-Progresif.

didikan Dasar dan Mene-ngah.

Jakarta:Kencana.

You might also like