Professional Documents
Culture Documents
OLEH:
ASTRIANI
N111 12 338
KELAS B
FAKULTAS FARMASI
MAKASSAR
2012
A.
ANTASIDA
Pengertian
Antasida (anti = lawan, acidus = asam) adalah basa-basa
lemah yang digunakan untuk menetralisir kelebihan asam lambung
yang menyebabkan timbulnya penyakit tukak lambung atau sakit
maag, dengan gejala nyeri hebat yang berkala.
Tujuan
pengobatan
adalah
menghilangkan
gejala,
mempercepat penyembuhan, dan mencegah komplikasi lebih lanjut.
Penggolongan.
Berdasarkan mekanisme kerjanya, obat-obat antasida dapat
digolongkan menjadi dua yaitu.
1)
Anti Hiperaciditas
Obat dengan kandungan aluminium dan atau magnesium ini
bekerja secara kimiawi dengan mengikat kelebihan HCl dalam
lambung. Magnesium atau aluminium tidak larut dalam air dan dapat
bekerja lama di dalam lambung sehingga tujuan pemberian antasida
sebagian besar dapat tercapai.
Sediaan yang mengandung magnesium dapat menyebabkan
diare (bersifat pencahar) sedangkan sediaan yang mengandung
aluminium dapat menyebabkan konstipasi (sembelit) maka biasanya
kedua senyawa ini dikombinasikan.
Persenyawaan molekul antara Mg dan Al disebut hidrotalsit.
(aluminium hidroksida, magnesium karbonat, magnesium trisilikat,
kompleks aluminium magnesium hidrotalsit).
Obat dengan kandungan natrium bikarbonat merupakan
antasida yang larut dalam air, dan bekerja cepat. Tetapi bikarbonat
yang terabsorbsi dapat menyebabkan alkalosis bila digunakan dalam
dosis berlebih, terlepasnya CO2 dapat menyebabkan sendawa.
Obat dengan kandungan bismut dan kalsium dapat membentuk
lapisan pelindung pada luka di lambung tetapi sebaiknya dihindari
karena bersifat neurotoksik sehingga dapat menyebabkan
encefalopatia (kerusakan otak dengan gejala kejang-kejang dan
kekacauan) juga cenderung menyebabkan konstipasi. Kalsium dapat
menyebabkan sekresi asam lambung berlebih, kelebihan
menyebabkan hiper kalsemia.
2)
Efek samping
Sediaan
3. Famotidin
Indikasi
Kontra indikasi
Efek samping
Sediaan
4. Ranitidin
Indikasi
Kontra indikasi
Efek samping
Sediaan
GENERIK
1
2
Aluminium hidroksida
Kombinasi Al(OH)3
dan MG(OH)
Simetikon/Dimetichon
e
(Dimethylpolosiloxane
)
NO
Antasida
GENERIK
Simetidin
Famotidin
Ranitidin (Ranitidini)
DAGANG
PABRIK
Alukol
Maag tab
PIM
Erela
Aludona
Diloxan
Bernofarm
Disflatyl
Pharos
Aeroson
Maalok
Antasida DOEN
Soho
Rhone P
Indo Farma
DAGANG
Corsamet
Ulsikur
Facid
Famos
Gaster
Zantac
Rantin
PABRIK
Corsa
Kalbe farma
Kalbe farma
Dankos
Novartis
Glaxo Wellcome
Kalbe Farma
B.
DIGESTIVA
Pengertian
Digestiva adalah obat-obat yang digunakan untuk membantu
proses pencernaan lambung usus terutama pada keadaan defisiensi
zat pembantu pencernaan. Disebut juga obat-obat pencernaan.
Penggolongan
1)
Obat yang bekerja pada kandung empedu
Empedu terdiri dari asam empedu (asam kolat) dan asam
kenodeoksikolat serta kolesterol dan fosfolipid. Guna empedu yang
berhubungan dengan pencernaan dan absorbsi lemak yaitu :
membantu proses emulsifikasi dan absorpsi lemak
mempertinggi daya kerja lipase
membantu peroses absrobsi vitamin yang larut dalam lemak
(A, D, E, K)
Guna preparat empedu peroral adalah :
membantu pencernaan dan penyerapan dalam usus (lemak)
merangsang pengeluaran empedu dari hati (cholereatic)
melarutkan & mengeluarkan batu empedu (cholagoga)
mengobati dan melindungi hati terhadap penyakit kuning dan hati
yang mengeras.
2)
Enzym pencernaan.
Yang sering digunakan adalah :
Asam hidroklorida (HCl)
Enzym lambung (pepsin)
Enzym pankreas (pancreatin)
Penggantian enzym pankreas (pankreatin suplemen)
diperlukan bila sekresi pankreas terganggu (dapat karena
GENERIK
2
3
DAGANG
PABRIK
Panzynorm
Nordmark
Nutrizym
E.Merk
Pancreon comp
Kimia Farma
C.
ANTI DIARE
Pengertian.
Antidiare adalah obat-obatan yang digunakan untuk
menanggulangi atau mengobati penyakit yang disebabkan oleh
bakteri atau kuman, virus, cacing atau keracunan makanan. Gejala
diare adalah buang air besar berulang kali dengan banyak cairan
kadang-kadang disertai mulas (kejang-kejang perut) kadang-kadang
disertai darah atau lendir.
Diare terjadi karena adanya rangsangan terhadap saraf otonom
di dinding usus sehingga menimbulkan reflek mempercepat
peristaltik usus, rangsangan ini dapat ditimbulkan oleh :
infeksi oleh bakteri patogen misalnya bakteri colie
infeksi oleh kuman thypus (kadang-kadang) dan kolera
infeksi oleh virus misalnya influenza perut dan travellers diarre
akibat dari penyakit cacing (cacing gelang, cacing pita)
keracunan makanan atau minuman
gangguan gizi
pengaruh enzym tertentu
pengaruh saraf (terkejut, takut dan sebagainya)
Diare juga dapat merupakan salah satu gejala penyakit seperti
kanker pada usus
Penggolongan
Obat obat yang diberikan untuk mengobati diare ini dapat
berupa :
1. Kemoterapi
2. Obstipansia
3. Spasmolitik
Sebelum diberikan obat yang tepat maka pertolongan pertama
pengobatan diare akut seperti pada gastro enteritis ialah mencegah
atau mengatasi pengeluaran cairan atau elektrolit yang berlebihan
(dehidrasi) terutama pada pasien bayi dan usia lanjut, karena
dehidrasi dapat mengakibatkan kematian.
Kontra indikasi
Efek samping
Sediaan
Cara penyimpanan
2. Kaolin
Indikasi
Kontra indikasi
Efek samping
Sediaan
3. Carbo adsorben
Indikasi
Kontra indikasi
Efek samping
Sediaan
GENERIK
DAGANG
PABRIK
Oralit
Kaolin
Bioralit
Corsalit
Kaopectate
Neo Diaform
Indofarma
Corsa
Up John Indonesia
Corsa
3
4
Attapulgit
Loperamid HCL
Neo Enterostop
Biodiar
Imodium
Lodia
Kalbe Farma
Novartis Indonesia.
Johnson &Johnson
Sanbe
Arang Jerap
(Carbo Adsorbens)
DOEN
Bekarbon
Kimia Farma
D.
PENCAHAR (Laxativa)
Pengertian
Pencahar atau laxantia adalah obat-obat / zat yang dapat
mempercepat peristaltik usus sehingga mempermudah/ melancarkan
buang air besar. Mekanisme kerjanya adalah dengan cara
merangsang
susunan saraf otonom para-simpatis agar usus
mengadakan gerakan peristaltik dan mendorong isinya keluar.
Penggunaan
Obat pencahar digunakan untuk :
Pada keadaan sembelit (konstipasi) karena pengaruh efek
samping obat kurang minum, kurang mengkomsumsi makanan
berserat.
Pada pasien dengan resiko pendarahan, pada angina pektoris atau
resiko
Pendarahan rektal pada hemoroid (wasir).
Untuk membersihkan saluran cerna sebelum pembedahan dan
prosedur radiologi.
Untuk pengeluaran parasit setelah pemberian antelmentik.
Penggunaan pencahar pada anak-anak harus dihindari kecuali
diresepkan oleh dokter.
Penggolongan
Berdasarkan mekanisme kerja dan sifat kimianya, pencahar
digolongkan sebagai berikut :
1)
Zat-zat perangsang dinding usus
- Merangsang dinding usus besar misalnya glikosida
antrakinon (rhei, sennae, aloe, bisakodil, dantron)
- Merangsang dinding usus kecil misalnya oleum ricini
/minyak jarak (sudah tidak dipakai) dan kalomel
2)
GENERIK
DAGANG
PABRIK
Ispaghula Sekam
Bisakodil
Metamucil
Mucofalk
Dulcolax
Searle
Darya Varia
Schering Indonesia
Glyserin
Laxamex
Glyserin Cap Gajah
Proconsti
Konimex
Usaha Sekawan
Soho
Garam Inggris
E.
ANTI SPASMODIKA
Pengertian
Antispasmodik ialah zat atau obat-obat yang digunakan untuk
mengurangi atau melawan kejang-kejang otot, yang sering
mengakibatkan nyeri perut (saluran pencernaan). Obat golongan ini
mempunyai sifat sebagai relaksan otot polos. Termasuk senyawa
yang memiliki efek anti kolinergik, lebih tepatnya anti muskarinik.
Meskipun dapat mengurangi spasme usus tapi penggunaannya
dalam sindrom ususpencernaan hanya bermanfaat sebagai
pengobatan tambahan.
Penggolongan
Anti spasmodik digolongkan menjadi:
Atropin dan kelompok alkaloid
Antimuskarinik sintetik
Obat generik, indikasi, kontra indikasi dan efek samping
Atropin Sulfat dan Alkaloid Beladona
Indikasi
Relaksan otot polos
Kontra indikasi
Glaukoma sudut sempit
Efek samping
Mulut kering, sulit menelan dan haus,dll
Sediaan
Atropin sulfat (generik), serbuk inj. ekstrak
beladona (generik) tablet 10mg, 20mg
Spesialite obat-obat anti spasmodik
NO
GENERIK
DAGANG
PABRIK
1.
Hiosin
Butilbromida
Buscopan
Schering Indonesia
Gitas
Hyorex
Interbat
Rama
Pro Banthine
Soho
Duspatalin
Kimia Farma
2
3
F.
Propantelin
Bromida
Mebeverine HCL
KOLAGOGA
Pengertian
Kolagoga adalah zat atau obat yang digunakan sebagai
peluruh atau penghancur batu empedu. Batu empedu merupakan
penyakit yang terjadi di saluran atau kandung empedu Faktor
pencetusnya meliputi hiperkolesterolemia, penyumbatan disaluran
empedu dan radang saluran empedu.
Terdapat tiga jenis batu empedu yakni batu kolesterol, batu
pigmen dan batu kalsium karbonat (kebanyakan yang terjadi batu
empedu campuran). Terapi batu empedu dengan obat perannya
GENERIK
DAGANG
PABRIK
Asam
Kenodeoksikolat
Asam
Ursodeoksikolat
Chenofalk
Darya Varia
Estazor
Pratapa Nirmala
Pramur
Urdafalk
Ursochol
Prafa
Darya Varia
Pharos
G.
GENERIK
Methionin
Vitamin
Curcuma
Asam-asam Amino
DAGANG
dan
PABRIK
Methicol
Otto
Methioson
Curcuma
Curson
Heparviton
Lanagogum
Aminofusin Hepar
Soho
Soho
Soho
Tempo Scan P
Landson
Baxter Kalbe