Professional Documents
Culture Documents
ii
Kata Pengantar
CINTA, IBADAH, dan KARAKTER adalah PENGGERAK
UTAMA KEHIDUPAN.
Cinta adalah penggerak utama kehidupan.Begitulah
faktanya. Tetapi cinta dengan segala bentuk dan sumber
kemunculannya seringkali tidak kita mengerti bagaimana
cara bekerjanya dalam menggerakkan kehidupan yang
sedang kita jalani.
Cinta harus kita akui sebagai kekuatan yang daya
rubahnya pada kepribadian manusia sungguh sungguh
sangat menakjubkan dan sangat sulit bisa ditandingi oleh
semua kekuatan lainnya dalam hal itu.
Cinta dengan kodrat dasarnya seperti itulah yang telah
mewarnai kehidupan kita selama ini.
Tetapi kita umumnya terlalu menyederhanakan cinta
sebagai sebentuk rasa suka dan keinginan untuk selalu
dekat dengan yang kita cintai dengan mengabaikan
fakta bahwa ternyata cinta memiliki SUMBER UTAMA
kemunculannya serta terdapat ribuan MATA AIR cinta yang
berasal dari sumber utamanya tadi. Dan kita umumnya
tidak menyadari bahwa cinta memiliki pertalian seperti.
Sehingga kita mereguk cinta dari MATA AIR nya yang kecil
dan terbatas dan bukan mengambilnya dari SUMBER
UTAMA nya yang abadi serta tanpa batas.
SUMBER UTAMA cinta adalah SANG PENCIPTA
KEHIDUPAN yang telah menjadikan segenap makhluk-NYA
memiliki naluri dasar INGIN MENCINTAI dan RASA SUKA
DICINTAI.
Dari sinilah semua cerita kehidupan terbentuk dengan
segala warna warninya, tragedi kehidupan terjadi dengan
iii
iv
Daftar Isi
Kata Pengantar - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - iii
Daftar Isi - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - vi
RAHASIA UTAMA TERBENTUKNYA
KEPRIBADIAN BESAR - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Jangan Sedih, Kecewa, dan Menyerah:
Bangkitlah! - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
TAMBATAN HATI DI SETIAP WAKTU - - - - - - - - -
INILAH RAHASIA KEKUATANKU - - - - - - - - - - - -
Agar Cinta itu Memberimu Kekuatan - - - - - - -
Jaga Cintamu Agar Terus Tumbuh - - - - - - - - - -
Mengapa Harus Cinta yang Saya Tulis - - - - - - -
CINTAMU SEMOGA SEPERTI HARAPANKU - - - -
Seperti Inilah Jika Cinta Dibuktikan - - - - - - - - -
Enam Alasan Menjaga Kekuatan Ruhani - - - - -
Jagalah Selalu Kekuatan Ruhanimu - - - - - - - - -
Rahasia Agar Cintamu Terus Tumbuh - - - - - - -
Pengaruhi Dirimu Sendiri Agar Semakin
Mencintai Penciptamu - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Panglima Perang yang Menutup Hidupnya
dengan Manis - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Engkau Pasti Sanggup Menempuh Perjalanan
Berat Itu - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Pemuda yang Menaklukkan Tantangan Besar- -
vi
1
4
7
10
13
16
18
21
24
27
30
33
35
40
44
47
vii
viii
RAHASIA UTAMA
TERBENTUKNYA
KEPRIBADIAN BESAR
Mereka adalah manusia-manusia biasa sebagaimana
kita, tetapi kemudian mereka tumbuh, berkembang
dan berubah menjadi manusia-manusia luar biasa
dalam gemblengan ayat-ayat TUHAN. Itulah rahasia
besar kehidupan.
Kodrat alami dari ruhani kita adalah dia akan bisa
serta mudah dekat dengan PENCIPTA KEHIDUPAN
jika dia melangkah, mendekat dan menghadap
kepada-NYA mengikuti panduan dan bimbingan ayat
ayat-NYA.
Ya ayat-ayat-NYA dalam kitab suci-NYA itulah rahasia
yang bisa melipatgandakan kekuatan ruhani kita,
menjaga pertumbuhan kekuatannya, mengekalkan
sifat-sifat dan karakter-karakter unggul yang bisa
dibangun diatasnya.
TAMBATAN HATI DI
SETIAP WAKTU
Dia yang selalu mendampingiku dalam duka dan
suka.
Dia yang selalu memberiku cinta dan kasih sayang.
Dia yang selalu memberiku ketenangan dan
kedamaian.
Dia juga yang selalu membuatku rindu serta ingin
melepaskan gumpalan kesedihan karena lamanya
perpisahan.
Dia juga yang selalu dapat menenangkanku dalam
goncangan demi goncangan hidupku.
Dia yang masih memberiku. waktu untuk kembali.
Dia yang mendukungku untuk terus memperbaiki
diri.
Dia yang meyakinkanku untuk terus mencoba dan
tidak berputus asa.
INILAH RAHASIA
KEKUATANKU
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
CINTAMU SEMOGA
SEPERTI HARAPANKU
Mencintai-NYA dengan segenap pikiran, perasaan,
hati dan jiwamu akan memberi banyak keajaiban
dalam hidupmu.
Jika cintamu benar, ia selalu mengingatkanmu pada
kekasihmu.
Jika cintamu benar, ia akan membuatmu rindu ingin
bertemu.
Jika cintamu benar, ia akan membetahkanmu
berlama lama dengan pujaan hatimu.
Begitu juga dengan cintamu pada YANG
MENGHIDUPKANmu, YANG MENGHIDUPKAN kita
semua.
Jika cintamu putih, ia mengalirkan tulusnya kesetiaan.
Jika cintamu jernih, ia memberimu kebeningan
berpikir.
21
22
seluruhnya
untuk
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
Pemuda yang
Menaklukkan Tantangan
Besar
Ia telah bekerja dengan keringat, darah, jiwa
dan nyawanya untuk membuktikan iman, cinta
dan kesetiaannya kepada pilihan kebenaran jalan
hidupnya
Di kota itu baru ada 12 orang yang dengan penuh
kesadaran memilih mengimani CAHAYA dan
PETUNJUK KEBENARAN yang dibawa Muhammad,
Rasul terakhir yang diutus TUHAN dari kota Mekkah.
Di kota itu pula ada sejumlah pemeluk agama berbeda
yang mewarisi kitab samawi, beragam penyembah
berhala, berbagai kabilah dan suku yang sudah lama
berperang, serta begitu banyak kepentingan yang
komplek.
Dan tinggal menunggu waktu seorang tokohnya
sebentar lagi akan diangkat menjadi PEMIMPIN
TERTINGGI mereka, yaitu ABDULLAH bin UBAY.
47
48
49
Rahasia Mengatasi
Berlapis Lapis Kesulitan
Pengusiran dan ancaman pembunuhan yang
diarahkan
kepadanya
dihadapinya
dengan
ketenangan, kepercayan diri dan kepasrahan total
kepada-NYA
Saya merenung agak lama memikirkan motivasi,
kekuatan tenaga dan semangat seperti apa yang ada
di dada pemuda itu ketika menerima MISI BESAR dan
SUCI dari Sang Rasul Terakhir untuk mengajarkan dan
mengajak penduduk Madinah kepada KEBENARAN
yang dibawanya?
Padahal tingkat kesulitan dan tantangan yang akan
dihadapinya di kota itu berlapis-lapis, seperti saya
sampaikan pada tulisan kemarin.
Bukan hanya penolakan, kemungkinan besar dia
akan diusir, disakiti secara fisik bahkan dibunuh.
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
Rahasia Ketangguhan
Gaza
Mereka menjadi kuat dan mulia karena menjalani
hidup sepenuhnya diatas agama-NYA.
Pada bagian terakhir tulisan saya kemarin saya
menulis seperti ini:
. . . . Saya lalu teringat pada sebuah momen 10 tahun
lalu ketika tokoh dan pemimpin perjuangan mereka
ditanya dalam sebuah forum, Apa rahasianya
sehingga pejuang-pejuang Palestina memiliki
semangat, kesabaran dan keberanian berjuang yang
sangat menakjubkan?
Kuncinya adalah ini, kami mendidik generasi kami
dengan ini, jawab sang tokoh tersebut sambil
mengacungkan mushaf Al Quran. . . . .
Nah
64
sahabat-sahabatku,
kali
ini
saya
ingin
Apa itu?
65
66
67
68
69
70
71
aku pergi?
Pilihan dan tawaran itu diterima oleh para
pengancamnya.
Ia kini dengan tenang, aman dan leluasa membawa
cintanya meninggalkan kota itu.
Cinta dan rindu yang begitu membara di dada lakilaki itu adalah CINTA dan RINDU pada PENCIPTA
KEHIDUPAN.
Cinta dan rindu yang telah memberinya kesediaan
berkorban begitu mencengangkan itu adalah
CINTA dan RINDU pada LELAKI AGUNG yang telah
membimbingnya menjadi hamba dari PEMILIK
MUTLAK KEHIDUPAN.
Di batas kota itu cinta dan rindu akan dikenang
sepanjang waktu.
Dan di batas kota itu akan kokoh terpatri bahwa lelaki
yang mengajarimu arti cinta dan rindu sejati adalah
Shuhaib bin Sinan ar Rumi
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
membaca ayat-ayat-NYA.
Laki-laki itu terus saja membiarkan tubuhnya
tertancap panah. Ia tidak segera mengakhiri ruku
sujudnya. Dan Ia juga tidak segera membangunkan
sahabatnya yang turut berjaga dengannya.
Sebuah panah sekali lagi menembus tubuhnya. Tetapi
ia tetap tidak segera mengakhiri taqarrubnya kepada
SANG PENCIPTA, sebab ia begitu larut, terhanyut,
terasuki, oleh ayat-ayat-NYA yang dibacanya ketika
berdiri dihadapa-NYA.
Ayat-ayat itu memang telah memberi dan
mengalirkan kekuatan, daya tahan, ketenangan,
kedamaian, keterlindungan, kelezatan bagi pikiran,
perasaan, hati dan jiwa laki laki itu.
Maka rasa sakit, nyeri, dan perih karena tertusuk
serta terluka oleh panah yang menembus tubuhnya
tidak lagi dipedulikan dan dirisaukannya.
Ia memilih menunggu hingga ayat-ayat-NYA tuntas
dibacanya dalam ruku sujud agungnya kepada-NYA.
Lalu dengan tenang ia membangunkan sahabatnya
dan memintanya menggantikan tugas yang penuh
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
Teruslah Memberi
Sepanjang Waktu
Sujud terakhir itu begitu panjang. Dan biasanya
begitu memang yang dilakukan imam sholat lima
waktu.
Hanya saja imam sholat jumat siang itu lebih panjang
lagi sujud terakhirnya. Satu demi satu jamaah sholat
jumat dibelakang sang imam itu mulai merasakan
ada yang aneh.
Seorang jamaah persis dibelakang sang imam segera
memberanikan diri memimpin mengakhiri sujud
terakhir itu dan segera masuk pada takhyat akhir.
Tapi Sang imam masih saja tetap bersujud diatas
sajadahnya.
Ya Allah telah memuliakannya dengan mengambil
ruhnya pada detik-detik sujud terakhirnya. Sang
imam menutup hidupnya dengan sempurna, dengan
92
husnul khotimah.
Keajaiban kematian itu menjadi buah bibir setiap
orang setelah itu. Dan semua orang akhirnya
menemukan apa yang menjadi rahasia sehingga
imam sholat jumat itu mendapat anugrah husnul
khotimah seperti itu.
Sang imam ternyata punya kebiasaan berinfaq
dalam segala keadaan. Andai dia mendapat rezeki
1 juta dari Allah, dia keluarkan infaq 100 ribu. Jika
memperoleh rezeki 100 ribu, dia keluarkan infaq 10
ribu. Bahkan jika hanya ada rezeki 1 ribu, dia tetap
berinfaq walaupun dengan infaq 100 rupiah.
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
Hiburlah Jiwamu
104
105
106
107
108
109
110
kepada NYA
3. Kehilangan kelembutan dan kepekaan kepada
sesama
4. Keinginan kepada hal-hal yang materialis,
pragmatis dan hedonis (terutama seks) semakin
dominan
5. Lebih suka dan lebih mendahulukan mencari
tempat-tempat untuk memuas-muaskan urusan
perut daripada tempat untuk lebih mendekatkan
diri kepada PENCIPTA KEHIDUPAN
Agama dengan segala kelengkapan perintah
ibadahnya tidak datang untuk membunuh dan
menghilangkan RASA SUKA dan KEINGINAN yang
sudah menjadi pembawaan dasar manusia sejak
dilahirkan.
Agama datang untuk membimbing kita agar
membentuk DISIPLIN HIDUP dengan cara
MENGARAHKAN, MENYALURKAN, MENGONTROL
serta MENGENDALIKAN RASA SUKA dan BERAGAM
KEINGINAN terhadap segala sesuatu dengan cara
terhormat dan bermartabat.
Dari sinilah kita bisa menemukan alasan mengapa
manusia yang dihasilkan dari cetakan dan gemblengan
111
112
Proses Dasar
Terbentuknya Karakter
Unggul
Bagaimana memahami secara lebih detail hubungan
antara TERBENTUKNYA DISIPLIN HIDUP dalam
mengendalikan RASA SUKA dan KEINGINAN melalui
KONSISTENSI IBADAH dengan TERBENTUKNYA
KARAKTER KARAKTER UNGGUL MANUSIA?
Saya akan menjelaskannya seperti ini:
Pertama: RUHANI yang dimasukkan kedalam diri
kita diciptakan oleh TUHAN dengan pembawaan
atau tabiat dasar SELALU INGIN DEKAT dengan
PENCIPTAnya serta cenderung MENYUKAI BERBUAT
KEBAIKAN.
Kedua: Seluruh ibadah yang disediakan TUHAN untuk
kita hamba-NYA, sesungguhnya ketika diperintahkan
untuk dikerjakan akan memberi KESEMPATAN
SELUAS-LUASNYA bagi kita untuk MENYALURKAN
113
114
115
Menjaga Kesuburan
Pertumbuhan Karakter
Dua kali sampai tiga kali saya menyarankan kepada
sejumlah teman agar mau memperkuat dan
memperkokoh ruhaninya, pikiran, perasaan, hati
dan jiwa nya dengan cara MEMASUKKAN WAHYU
ILAHI kedalam dirinya SESERING MUNGKIN dengan
mendengarkan bacaan-bacaan WAHYU ILAHI dari
para PEMBACA WAHYU ILAHI yang bacaan dan
suaranya benar dan indah.
Lalu bersama alunan bacaan WAHYU ILAHI yang
benar dan indah terdengar itu, sertailah MENIRUKAN
bacaan WAHYU ILAHI itu.
Itu saran teknis saya terutama bagi beberapa yang
merasa kurang lancar dan kurang indah membaca
ayat ayat NYA. Dengan cara membaca melalui
MENIRU atau MENYERTAI seperti itu akan tumbuhlah
RASA SUKA dan SENANG mendengarkan WAHYU
116
117
118
Ribuan Matahari
Kehidupan Penebar
Kebaikan
Di langit memang hanya ada satu matahari yang
menyinari bumi, tetapi di bumi kita ini ada ribuan
matahari penebar kebaikan yang menyinarkan
kemajuan bagi kehidupan orang lain.
Saya pernah menceritakan lewat tulisan saya
terdahulu tentang dua orang yang sangat sulit kita
nilai mana diantara keduanya yang lebih dermawan.
Pertama: Seorang budak hitam penjaga kebun
kurma yang tulus memberikan 3 potong roti jatah
makan siangnya kepada seekor anjing yang tiba tiba
mendatanginya karena kelaparan.
Kedua: Seorang dermawan yang karena menyaksikan
kemurahan hati sang budak hitam diatas lalu
membebaskan dan memerdekan sang budak hitam
itu dari majikannya, dan memberikan kebun kurma
119
120
121
122
123
MATAHARI KEHIDUPAN
YANG TERUS BERSINAR
Dengan segala cara ia berjuang agar tetap bisa
memberi terang pada kegelapan disekitarnya
Seperti Dedy Sukardy yang sekelumit kisah
perjuangannya saya ceritakan kemarin, wanita
yang biasa dipanggil Bu Yan ini adalah matahari
kehidupan lain yang ingin saya bagikan kisah hidup
pengorbanannya yang menakjubkan kepada teman
teman semua.
Perempuan bernama asli Siti Fauzanah ini adalah
pendiri Puskesmas Matematika di kediamannya
di Kampung Ngempo Lor, Kelurahan Parakan,
Kecamatan Parakan Kabupaten Temanggung. Ia
dahulu guru Matematika di SMPN 1 Parakan. Kini
walau pensiun ia masih diminta mengajar di sekolah
itu karena memang berpengalaman mengurus anak
anak untuk mencintai Matematika lewat Puskesmas
124
Matematikanya itu.
Puskesmas Matematika adalah nama yang ia berikan
untuk ruang tamu rumahnya yang sederhana yang
digunakannya untuk membantu anak anak yang
mengalami kesulitan belajar matematika.
Puskesmas Matematika yang didirikan sejak 1974
sebenarnya diniatkan untuk membantu anak
anak tetangganya yang susah sekali memahami
Matematika. Ketika Puskesmas Matematikanya
didirikan wanita kelahiran 14 Mei 1947 itu juga
secara menakjubkan mengangkat dan memiliki 18
anak asuh.
Saat ditanya mengapa dengan gaji sebagai guru
Matematika yang besarnya tidak seberapa, ia mau
dan berani membiayai anak anak asuhnya.
Kesedihan orang yang tidak ada biayanya untuk
sekolah, ia akan kehilangan masa depan, itu jawaban
yang menggambarkan kepeduliannya.
Dan ketika ditanya bagaimana dia membagi gajinya
yang besarnya tidak seberapa, untuk anak anak
asuhnya. Secara mengejutkan ia menjawab dengan
125
126
127
DENGAN TUBUH
HAMPIR LUMPUH TOTAL
DIA MENAKLUKKAN
KEMUSTAHILAN
Tidak seperti dirimu yang bermodal lengkap dengan
seluruh anggota tubuhmu yang normal, laki-laki itu
dengan hanya bermodal lidah dan mata yang masih
bisa digerakkan menaklukkan kemustahilan hidup
dengan gelora keyakinan, tekad, kebesaran cita-cita
serta kerja kerasnya yang luar biasa
Jumat, 28 Desember 2012 saya mendapatkan
dua pertanyaan yang hampir mirip. Kurang lebih
pertanyaannya seperti ini:
Pertama: Pak Arqom mungkinkah saya masih bisa
mengubah nasib kehidupan saya?. Karena hingga
usia saya yang ke 45 tahun ini saya merasa gagal.
Saya belum berhasil. . .
128
129
130
131
132
Curiculum Vitae
Akhmad Arqom
Nama
133
134
135
136