Professional Documents
Culture Documents
Dental resin
Syarat-syarat yang diperlukan : Bahan-bahan ini harus mempunyai sifat transparant dan
dapat diwarnai agar dapat meniru jaringan mulut,tidak berubah warna di dalam maupun di
luar mulut,harus stabil dimensinya dalalam segala kondisi,mempunyai kekuatan ( resilience )
dan tahan terhadap abrasi dalam penggunaan yang normal,tidak dapat menyerap cairan mulut
sehingga tetap bersih atau tidak menjadi berbau,harus dapat dibersihkan dengan mudah,tidak
berasa,tidak berbau,non toxic dan tidak mengiritasi jaringan,tidak dapat larut dalam cairan
mulut,harus ringan dan relative Thermal conductivity yang tinggi,temperatur yang tertinggi
dari makanan dan minuman,harus dapat di reparasi,mudah di manipulasikan dengan alat-alat
sederhana.
2. Dental cement
Pada umumnya dental cement dipakai untuk 2 tujuan utama yaitu sebagai bahan
tambalan/restorasi dan juga sebagai bahan perekat tambalan atau pesawat-pesawat yang fixed
didalam mulut. Adapun guna dari dental cement itu sendiri adalah sebagai bahan perekat
untuk melekatkan inlay,crown,band-band ortho,dll dan juga sebagi insulator terhadap thermal
shock dibawah restorasi logam,sebagai bahan tambalan temporer dan kadang-kadang
permanen untuk tambalan gigi decidui,sebagai bahan pengisian saluran akar, serta sebagi
bahan pulp caping.
3. Dental porcelain
Dental porcelain terdiri dari powder ceramic yang diwarnai dan air yang dicampurkan
membentuk pasta yang dapat dibentuk sesuai yang diinginkan kemudian dibakar pada
temperature yang tinggi. Dental porcelain ada 2 macam yaitu untuk membuat gigi tiruan
( dipabrik) dan untuk membuat crown atau inlay. Kedua macam ini sama dalam komposisi,
kimiawi dan teknik untuk memanipulasikannya.
4. Metallurgy
Metal merupakan element khemis yang sering lebih untuk mengkarakteristikkannya dari
pada elemen yang lain. Biasanya pada keadaan normal metal merupakan benda padat,kecuali
Hg (mercury) dan kemungkinan juga gallium yang berbentuk liquid. Hydrogen juga
merupakan gas pada temperature kamar ayng normal. Logam mempunyai sifat khas yang
sulit dimiliki oleh substansi lain yakni bilamana di polis menunujukkan permukaan yang
berkilat. Secara umum metal yang baku lebih keras,lebih kuat dan lebih padat dari pada
elemen-elemen yang lain. Metal mempunyai karakteristik yang lain yaitu mereka merupakan
thermal dan electrical konduktor yang baik. Dalam hal ini definisi yang baik untuk suatu
logam bila dipandang dari sudut khemis bukan dari sudut fisisnya yaitu setiap elemen khemis
yang berionisasi positif di dalam larutannya disebut dengan logam.
Metallurgy terbagi 2 yaitu wrought metal ( logam tempa ) dan dental amalgam. Logam tempa
dalah logam yang dlam memanipulasikannya harus dipanaskan terlebih dahulu diatas titik
cairnya dan kemudian dibiarkan membeku. Sedangkan dental amalgam adalah bahan
restorasi gigi,amalgam merupakan bahan yang paling banyak dipakai. Amalgam merupakan
suatu tipe alloy dengan salah satu komponennya adalah mercury ( Hg ). Dan walaupun
amalgam merupakan liquid pada temperature kamar tetapi dapat dijadikan alloy dengan
metal lain dalam keadaan solid. Proses ini disebut dengan amalgasi ( tion ).
5. Bahan abrasive/polishing
Sifat mekanis
Sifat mekanis dibatasi oleh hokum-hukum mekanika, yaitu ilmu fisika yang berhubungan
dengan tekanan dan energy serta efeknya pada benda. Sifat mekanis lebih berkisar pada
keadaan stabil,keadaan istirahat,bukan benda dinamis yang bergerak. Suatu kategori sifat
fisik adalah kelompok sifat mekanis ynag paling sering dinyatakan dalam unit tekanan dan
tegangan. Unit-unit tersebut mewakili pengukuran yang merupakan perubahan bentuk
elastisik atau reversible yaitu batas keseimbangan,daya lenting,dan modulus elastisitas.
Sifat biologi