Professional Documents
Culture Documents
Merupakan hubungan antara 2 buah tulang. Struktur khusus yang terdapat pada artikulasi yang
dapat memungkinkanuntuk pergerakan disebut dengan sendi.
Artikulasi dapat dibedakkan menjadi :
1) SINARTHROSIS
Disebut juga dengan sendi mati.
Yaitu hubungan antara 2 tulang yang tidak dapat digerakkan sama sekali. Artikulasi ini tidak
memiliki celah sendi dan dihubungkan dengan jaringan serabut. Dijumpai pada hubungan tulang
pada tulang-tulang tengkorak yang disebut sutura/suture.
2) AMFIARTHROSIS
Disebut juga dengan sendi kaku.
Yaitu hubungan antara 2 tulang yang dapat digerakkan secara terbatas. Artikulasi ini
dihubungkan dengan cartilago. Dijumpai pada hubungan ruas-ruas tulang belakang, tulang rusuk
dengan tulang belakang.
3) DIARTHROSIS
Disebut juga dengan sendi hidup.
Yaitu hubungan antara 2 tulang yang dapat digerakkan secara leluasa atau tidak terbatas.
Untuk melindungi bagian ujung-ujung tulang sendi, di daerah persendian terdapat rongga yang
berisi minyak sendi/cairan synovial yang berfunggsi sebagai pelumas sendi.
Dapat dibedakan menjadi :
a) Sendi engsel
Yaitu hubungan antar tulang yang memungkinkan gerakan hanya satu arah saja. Dijumpai pada
hubungan tulang Os. Humerus dengan Os. Ulna dan Os. Radius/sendi pada siku, hubungan antar
Os. Femur dengan Os. Tibia dan Os. Fibula/sendi pada lutut.
satu berbentuk ovaldanmasuk ke dalam suatu lekuk yang berbentuk elips. Dijumpai pada
hubungan Os. Radius dengan Os. Carpal.
Persendian
Pada kerangka tubuh manusia terdapat kurang lebih 200 tulang yang saling berhubungan.
Hubungan antar tulang disebut sendi atau artikulasi. Pada sistem gerak manusia, persendian
mempunyai peranan penting dalam proses terjadinya gerak.
Menurut sifat gerakannya persendian (sendi) dapat dibedakan menjadi tiga ( 3 macam) yaitu:
1. Sendi Mati
yaitu persendian yang tidak memiliki celah sendi sehingga tidak memungkinkan terjadinya
pergerakan karena antar tulang terisi oleh bagian ostein yang keras , misalnya persendian antar
tulang tengkorak (sutura) , hubungan antar tulang yang mati itu sering disebut dengan istilah
Sinarthrosis sinfifrosis.
2. Sendi Kaku
yaitu persendian yang terdiri dari ujung-ujung tulang rawan, sehingga masih memungkinkan
terjadinya gerak yang sifatnya kaku, misalnya persendian antara ruas- ruas tulang.hubungan antar
tulang yang selanya masih mmemungkinkan sedikit gerakan ini sering disebut Sinarthrosis
Sinchondrosis (chondrin=sel tulang rawan)
3. Sendi Gerak
yaitu persendian yang terjadi pada tulang satu dengan tulang yang lain terdapat ruang yang
memungkinkan terjadinya gerakan yang bebas . Hubungan antar tulang yang terdapat gerakan ini
sering disebut dengan Diarthrosis
Sedangkan sendi gerak / Diarthrosis dapat dibedakan menjadi diantaranya:
a. Sendi Engsel
yaitu persendian yang dapat digerakan kesatu arah.
Contohnya:
- persendian antara tulang paha dengan tulang betis
- persendian antara tulang lengan dengan tulang hasta
b. Sendi Putar
yaitu persendian yang dapat digerakan secara berputar
Contohnya:
- persendian antara tulang leher dengan tulang atlas
- persendian antara hasta dengan tulang pengumpil
c. Sendi Peluru
yaitu persendian yang dapat digerakan kesegala arah
Contohnya:
- persendian antara gelang bahu dengan tulang lengan atas
- persendian antara gelang panggul dengan tulang paha
d. Sendi Pelana
yaitu persendian yang dapat digerakan kedua arah
Contohnya:
- persendian pada ibu jari tangan
- persendian antara tulang Pergelangan tangan/kaki dengan Tulang telapak tangan /kaki
Sendi merupakan hubungan antartulang sehingga tulang dapat digerakkan. Hubungan dua tulang
disebut persendian (artikulasi).
Komponen penunjang
Beberapa komponen penunjang sendi:
Kapsula sendi adalah lapisan berserabut yang melapisi sendi. Di bagian dalamnya terdapat
rongga.
tersusun dari serabut-serabut liat yang mengikat tulang satu dengan tulang lain pada sendi
Tulang rawan hialin (kartilago hialin) adalah jaringan tulang rawan yang menutupi kedua ujung
tulang. Berguna untuk menjaga benturan.
]Macam-macam
persendian
Sinartrosis
Sinartrtosis adalah persendian yang tidak memperbolehkan pergerakan. Dapat dibedakan menjadi dua:
Sinartrosis sinfibrosis: sinartrosis yang tulangnya dihubungkan jaringan ikat fibrosa. Contoh:
persendian tulang tengkorak.
Sinartrosis sinkondrosis: sinartrosis yang dihubungkan oleh tulang rawan. Contoh: hubungan
antarsegmen pada tulang belakang.
Diartrosis
Diartrosis adalah persendian yang memungkinkan terjadinya gerakan. Dapat dikelempokkan menjadi:
Sendi pelana: persendian yang memungkinkan beberapa gerakan rotasi, namun tidak ke segala
arah. Contoh: hubungan tulang telapak tangan dan jari tangan.
Sendi putar: persendian yang memungkinkan gerakan berputar (rotasi). Contoh: hubungan
tulang tengkorak dengan tulang belakang I (atlas).
Sendi luncur: persendian yang memungkinkan gerak rotasi pada satu bidang datar. Contoh:
hubungan tulang pergerlangan kaki.
Sendi engsel: persendian yang memungkinkan gerakan satu arah. Contoh: sendi siku antara
Amfiartosis
persendian yang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan sehingga memungkinkan terjadinya sedikit
gerakan
Sindesmosis: Tulang dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen. Contoh:persendian
antara fibula dan tibia.
Simfisis: Tulang dihubungkan oleh jaringan tulang rawan yang berbentuk seperi cakram. Contoh:
hubungan antara ruas-ruas tulang belakang.
Sendi sinovial
Sinovial
(diarthrosis):
sendi
sinovial
yang jauh
klasifikasi
yang paling
umum dari
sendi dalam
tubuh
manusia. Me
reka sangat
bergerak dan
semua
memiliki
kapsul
sinovial
(struktur
kolagen)
yang
mengelilingi
seluruh
sendi,
membran
sinovial
(lapisan
bagian
dalam
kapsul) yang
mengeluarka
n cairan
sinovial
(cairan
pelumas)
dan tulang
rawan hialin
kartilago
dikenal
sebagai
bantalan
yang ujung
yang
mengartikula
Sumber:
Kerangka manusia
Struktur tulang
Hip Joint
sikan
tulang. Ada
6 jenis sendi
sinovial
yang
diklasifikasi
kan oleh
bentuk sendi
dan gerakan
yang
tersedia.
Joint Lutut
Jenis Bersama
sinovial
Bersama
Jenis
Engsel
Fleksi / Ekstensi
Contoh
Struktur
Siku / lutut
Engsel sendi
Poros
Bola dan
Socket
Atas leher
(Atlas dan tulang sumbu)
Pivot Bersama
Bahu / Hip
Saddle sendi
Fleksi / ekstensi /
Adduksi /
Penculikan / Rotasi
Internal & Eksternal
Fleksi / ekstensi /
Adduksi /
Pelana
Penculikan /
Circumduction
Fleksi / ekstensi /
Adduksi /
Elipsoidea
Penculikan /
Circumduction
Meluncur
Elipsoidea sendi
Intercarpal sendi
Meluncur bersama
Meluncur gerakan