KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat serta karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis berhasil menyelesaikan
laporan ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya.
Dalam pembuatan laporan ini penulis banyak mendapat kendala dan
hambatan, tapi atas bantuan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat
menyelesaikannya. Pada kesempatan ini, penulis juga mengucapkan terima kasih
kepada berbagai pihak yang telah banyak membantu sehingga penulis dapat
meyelesaikan laporan ini.
Penulis meyadari bahwa laporan yang di buat ini masih terbatas atas ilmu
dan pengalaman yang penulis miliki. Besar harapan, agar pembaca dapat
memberikan saran serta kritik yang membangun. Semoga laporan ini dapat
bermanfaat khususnya bagi penulis dan pembaca pada umumnya.

Jakarta, 5 Januari 2016

Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................................................................ i

KATA PENGANTAR.......................................................................................... ii
DAFTAR ISI........................................................................................................iii

BAB I

PENDAHULUAN............................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah................................................................ 1

B. Tujuan dan Manfaat Praktikum..................................................... 2
1. Tujuan Praktikum...................................................................... 2
2. Manfaat Praktikum.................................................................... 2
C. Sistematika Penulisan..................................................................... 3
BAB II LANDASAN TEORI........................................................................... 4
A. Pengecoran Logam......................................................................... 4
1. Pengertian Pengecoran (Casting)............................................ 4
2. Jenis jenis Pengecoran.......................................................... 5
B. Pengecoran Logam Menggunakan Cetakan Pasir
(Sand Casting)............................................................................... 6
1. Cetakan Pasir........................................................................... 7
2. Pasir Cetak............................................................................... 7
C. Proses Pengecoran Menggunakan Cetakan Pasir........................... 9
D. Langkah langkah Yang Harus Diperhatikan................................10
1. Perancangan Dan Pembuatan Pola..........................................10
2. Sistem Saluran Pada Cetakan..................................................12
E. Alat alat Yang Digunakan Saat Praktek Pengecoran
Berlangsung....................................................................................14
BAB III PROSES PENGECORAN.................................................................17
A. Alat-alat dan Bahan.......................................................................17
1. Alat-alat...............................................................................................17
2. Bahan 17
B. Keselamatan dan kesehatan Kerja (K3).........................................17
C. Langkah Kerja................................................................................17
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................23
A. Kesimpulan....................................................................................23
B. Saran ..............................................................................................23

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pengecoran adalah proses penuangan logam cair ke dalam cetakan yang
memiliki rongga sesuai dengan bentuk yang direncanakan, kemudian
dibiarkan mendingin dan membeku didalam cetakan sehingga dihasilkan suatu
produk coran. Dalam proses ini, beberapa hal yang harus dilakukan untuk
membuat produk coran adalah pencairan logam, pembuatan cetakan dan inti,
penuangan logam cair, pembongkaran, pembersihan coran dan pengerjaan
akhir. Ada banyak sekali jenis pengecoran, namun jenis pengecoran yang
sering sekali digunakan salah satunya adalah pengecoran menggunakan
cetakan pasir.
Pengecoran dengan cetakan pasir (sand casting) merupakan metode
yang banyak digunakan pada industri pengecoran Aluminium. Selain
membutuhkan biaya yang cukup relative sedikit juga dapat membuat desain
yang bentuknya agak rumit, Pengecoran cetakan pasir merupakan proses
produksi yang diawali dengan menuangkan logam cair ke dalam sistem
saluran pada rongga cetak yang terbuat dari pasir dan selanjutnya logam cair
akan mengisi seluruh rongga cetakan. Sistem saluran cetakan pasir merupakan
bagian yang sangat penting dalam pembuatan produk cetakan pasir. Hal ini
dikarenakan sistem saluran merupakan jalan masuk logam cair ke dalam
rongga cetak pada cetakan pasir. Sistem saluran pada pengecoran cetakan pasir
terdiri dari pouring basin, sprue, runner, gate, dan riser.
Praktek Pengecoran merupakan salah satu mata

kuliah

yang

mengajarkan dan mempraktekkan cara mengecor sebuah logam khususnya

dalam metode pengecoran logam menggunakan cetakan pasir mulai dari
proses pembuatan pola, pembuatan cetakan pasir beserta sistem salurannya,
peleburan logam alumunium hingga sampai ke proses penuangan logam
alumunium ke dalam rongga cetak yang telah kita buat, Sehingga setelah
menyelesiakan mata kuliah ini, diharapakan mahasiswa mempunyai
keterampilan dalam membuat produk dengan melalui proses pengecoran

logam menggunakan cetakan psir yang di mana semuanya itu merupakan

keterampilan dasar yang wajib dimiliki seorang lulusan teknik mesin,
sehingga dapat bersaing ketika memasuki dunia industri.
B. Tujuan dan Manfaat Praktikum
1. Tujuan Praktikum
Adapun tujuan diadakannya praktikum ini adalah :
a. Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Praktek Pengecoran.
b. Mahasiswa dapat memahami proses pembuatan benda coran dengan
menggunakan jenis pengecoran menggunakan cetakan pasir (sand
casting)
c. Memahami perancangan pola dan sistem saluaran dalam pengecoran
menggunakan cetakan pasir (sand casting).
d. Mahasiswa dapat mengetahui pembuatan cetakan pasir.
e. Mahasiswa dapat memahami proses peleburan hingga menjadi benda
coran.
2. Manfaat Praktikum
a. Mengaplikasikan materi pengecoran yang seselumnya telah diajarkan.
b. Mahasiswa dapat mengetahui 3 hal penting yang harus dilakukan
dalam pengecoran proses pengecoran yaitu : Pembuatan model (pola),
pembuatan cetakan, dan peleburan dan penuangan logam ke rongga
cetak.
c. Mahasiswa dapat membuat benda kerja melalui proses pengecoran
menggunakan cetakan pasir (sand casting).

C. Sistematika Penulisan
Untuk memudahkan dalam memahami isi laporan maka dalam penulisan
laporan ini, penulis membuat sistematika penulisan sebagai berikut :
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang diadakannya praktikum, tujuan dan manfaat

dari praktikum dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisi tentang teori-teori yang digunakan sebagai dasar dalam
melakukan praktek.
BAB III PROSES PENGECORAN
Berisi tentang alat dan bahan serta langkah-langkah pengerjaan dalam
proses pengecoran logam menggunakan cetakan pasir (sand casting)
BAB IV PENUTUP
Berisi tentang kesimpulan yang didapatkan setelah melakukan praktikum
dan saran sebagai masukan yang dapat membuat praktek berikutnya menjadi
lebih baik dan bermanfaat.
LAMPIRAN