Nina Rizkiana Putri

361341333038
Kode Soal: J-1.11

1.

Pengaruh interaksi/kombinasi susu, cholin, dan vitamin E tidak berpengaruh nyata

(P>0,05) sehingga tidak perlu dlakukan uji lanjut,tetapi interaksi berpengaruh nyata antara susu
dengan choline dan susu dengan vitamin E sehingga perlu adanya uji lanjut dengan
menggunakan ANOVA.

Perlakuan susu dengan vitamin E

ANOVA
jumlahbakteri
Sum of Squares
Between Groups
Within Groups
Total

df

Mean Square

17.638

3.528

1.281

42

.031

18.919

47

F
115.622

Sig.
.000

Setelah dilakukan uji lanjut penambahan vitamin E berpengaruh nyata terhadap jumlah bakteri
(P<0,05)

jumlahbakteri
Duncan

perlakuan

Subset for alpha = 0.05

1

a2c3

.1613

a1c3

.2325

a2c2

.2550

a1c2

a1c1

1.4700

a2c1

1.6400

Sig.

.5475

.319

1.000

.058

Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 8.000.

Pengaruh penambahan vitamin E pada susu terhadap jumlah bakteri pada perlakuan a2c1
nyata lebih besar daripada a1c1, a1c2, a2c2, a1c3, dan a2c3. Sedangkan perlakuan a2c3 nyata
lebih kecil dari perlakuan a2c1, a1c1, a1c2, a2c2, a1c3. Perlakuan a1c1 nyata lebih besar dari
perlakuan a1c2, a2c2, a1c3, a2c3 tetapi tidak lebih besar dari perlakuan a2c1. Perlakuan a1c2
nyata lebih besar dari a2c2, a1c3, dan a2c3 tapi tidak lebih besar dari perlakuan a2c1 dan a1c1.
Perlakuan a2c2 nyata lebih besar dari perlakuan a1c3 dan a2c3, tapi tidak lebih besar dari
perlakuan a2c1, a1c1, dan a1c2. Perlakuan a1c3 nyata lebih besar dari perlakuan a1c3 tapi tidak
nyata lebih besar dari perlakuan a2c1, a1c1, a1c2, a2c2.
Pada uji lanjut antara susu dan choline tidak berpengaruh nyata (P>0,05)
ANOVA
jumlahbakteri
Sum of Squares
Between Groups

df

Mean Square

.224

.075

Within Groups

18.695

44

.425

Total

18.919

47

Sig.
.175

.912

2.
SK
KELOMPOK
PERLAKUAN
A
B
AB
C
AC
BC
ABC
GALAT
TOTAL

Db
2
17
2
2
4
1
2
2
4
34
53

JK
356,77
32041,5
9900,9
16346,11
658,44
1932,02
194,04
1851,14
1069,65
3199,4
35597,4

KT
178,385
1884,794
4950,055
8173,055
164,61
193,02
97,02
925,57
267,4125
94,1
671,6491

Fhit
1,895696
20,02969182
52,60419766
86,85499
1,749309
20,53156
1,031031
9,836025505
2,841791

Db= JK/KT
JK= KT*Db
KT= JK/Db
Fhit= KTP/KTG
Fhit= KTA/KTG
Fhit= KTBC/KTG
3. pengaruh penambahan selenium berpengaruh nyata terhadap mikroba telur puyuh (P<0,05)
sehingga diuji lanjut dengan menggunakan polinomial
ANOVA
aktivitasmikroba
Sum of Squares
Between Groups
Within Groups
Total

df

Mean Square

16.621

5.540

.896

12

.075

17.517

15

F
74.230

Sig.
.000

aktivitasmikroba
Duncan

selenium

Subset for alpha = 0.05

1

10 ppm

.1975

5 ppm

.6125

0 ppm

15 ppm

Sig.

1.7750
2.8000
.053

1.000

1.000

Means for groups in homogeneous subsets are displayed.

a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 4.000.

Pengaruh perlakuan penambahan selenium 15 ppm berpengauh nyata lebih besar

daripada penambahan 0 ppm, 5 ppm, dan 10 ppm. Kemudian penambahan selenium 10 ppm
memiliki pengaruh yang nyata tidak lebih besar dari penambahan 5 ppm, 0 ppm, dan 15 ppm,
kemudian penambahan 0 ppm berpengaruh lebih besar daripada 5 ppm dan 10 ppm tapi tidak
lebih besar dari penambahan 15 ppm, dan penambahan selenium 5 ppm nyata lebih besar dari
penambahan 10 ppm, akan tetapi nyata tidak lebih besar dari 0 ppm, dan 15 ppm.
uji lanjut polynomial didapatkan hasil quadratic memiliki hasil yang lebih besar,
ANOVA
aktivitasmikroba
Sum of Squares
(Combined)
Linear Term
Between Groups
Quadratic Term
Cubic Term
Within Groups
Total

df

Mean Square

Sig.

16.621

5.540

74.230

.000

Contrast

1.415

1.415

18.960

.001

Deviation

15.206

7.603

101.864

.000

Contrast

14.175

14.175

189.921

.000

Deviation

1.031

1.031

13.808

.003

Contrast

1.031

1.031

13.808

.003

.896

12

.075

17.517

15

Titik terendah dari kurva uji quadratic adalah 2