Professional Documents
Culture Documents
Step 1
1. Anamnesis : suatu cara untuk mendapatkan keterangan atau data pasien
melalui tanya jawab lisan.
2. Komunikasi verbal : sebuah komunikasi menggunakan kata-kata baik
secara lisan maupun tulisan
3. Komunikasi non verbal : komunikasi menggunakan bahasa tubuh
4. Etika : nilai atau norma yang menjadi pegangan seseorang atau
kelompok dalam mengatur tingkah laku mengenai baik, buruk ataupun
benar serta bertanggung jawab
5. Microskill of communication : keterampilan dasar untuk berkomunikasi
dan berinteraksi dengan pasien secara lebih mendetail
6. Attending behaviour : kemampuan menjadi seorang pendengar yang baik
yang digunakan untuk mempengaruhi pasien agar mau menyampaikan
apa yang dirasakannya.
7. Empati : kemampuan merasakan apa yang dirasakan orang lain dan
mampu memberikan respons.
8. Komunikatif : komunikasi dokter dan pasien secara efektif sehingga
tidak menyebabkan dignosis yang salah dan pasien dapat mengerti apa
yang dijelaskan.
9. Observasi : mengumpulkan data melalui pengamatan atau secara
langsung.
10. Interpretasi : kemampuan mengidentifikasi dan menjelaskan makna
yang disampaikan pasien
Step 2
Komunikasi
1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi?
2. Mengapa seorang dokter harus memiliki kemampuan berkomunikasi yang
baik?
3. Apa yang harus diperhatikan saat berkomunikasi?
4. Bagaimana hubungan antara komunikasi dan anamnesis serta
kemampuan mendiagnosis?
5. Apa manfaat dari komunikasi yang efektif antara dokter dan pasien?
Attending behavior
1. Apa definisi attending behavior?
2. Apa manfaat attending behavior?
3. Apa yang harus diperhatikan dalam attending behavior?
Microskill of communication
1. Jelaskan pengertian microskill of communication!
2. Bagaimana cara mengembangkan microskill of communication?
Anamnesis
1. Apa definisi anamnesis?
2. Jelaskan tahapan dalam anamnesis!
Etika dan empati
1. Mengapa seorang dokter harus memiiki etika dan empati?
Step 3
Komunikasi
1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi?
Komunikasi adalah kegiatan menyampaikan pesan melalui lisan maupun
dipahami
2. Mengapa seorang dokter harus memiliki kemampuan berkomunikasi
3.
4.
yang baik?
Menghindari kesalahan diagnosis
Menghindari kesalahpahaman antara pasien dengan dokter
Pasien merasa nyaman karena dokter yang komunikatif
Merupakan salah satu kode etik kedokteran
Membantu pasien agar lebih terbuka atas masalah yang dialami
Apa yang harus diperhatikan saat berkomunikasi?
Bahasa : menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pendengar
Empati
Pendengar yang aktif
Motivasi
Etika dalam berbicara
Intonasi
Kejujuran
Gestur tubuh
Bagaimana hubungan antara komunikasi dan anamnesis serta
kemampuan mendiagnosis?
Komunikasi yang baik dapat mempengaruhi proses anamnesis agar dapat
Anamnesis
1. Apa definisi anamnesis?
Pengumpulan informasi melalui wawancara untuk mendapatkan data
2.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Step 4
Dokter
Microskills
of
Attending
behavior
Etika
Empa
Kedokteran
ti
Komunik
asi
Anamnes
is
Diagno
sis
Verbal
Non
Langsu
Tak
Pasien
Step 5
Komunikasi
1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi?
2. Mengapa seorang dokter harus memiliki kemampuan berkomunikasi
yang baik?
3. Apa yang harus diperhatikan saat berkomunikasi?
4. Bagaimana hubungan antara komunikasi dan anamnesis serta
kemampuan mendiagnosis?
5. Apa manfaat dari komunikasi yang efektif antara dokter dan pasien?
Attending behavior
1. Apa definisi attending behavior?
2. manfaat attending behavior?
3. Apa yang harus diperhatikan dalam attending behavior?
Microskill of communication
1. Jelaskan pengertian microskill of communication!
2. Bagaimana cara mengembangkan microskill of communication?
Anamnesis
1. Apa definisi anamnesis?
2. Jelaskan tahapan dalam anamnesis!
Etika dan empati
1. Mengapa seorang dokter harus memiiki etika dan empati?
Step 7
Komunikasi
1. Apa yang dimaksud dengan komunikasi?
Muis : Suatu proses penyampaian informasi antarindividu atau
kelompok, baik secara verbal maupun nonverbal yang dapat
menimbulkan respons timbal balik antara pengirim dengan penerima
informasi.
Priyanto, A. (2009). Komunikasi dan Konseling. Jakarta: Salemba
Medika.
Rahma : Komunikasi merupakan suatu proses sosial yang sangat
mendasar dan vital dalam kehidupan manusia. Dikatakan mendasar
karena setiap masyarakat manusia, baik yang primitif maupun yang
modern, berkeinginan mempertahankan suatu persetujuan mengenai
berbagai aturan sosial melalui komunikasi. Dikatakan vital karena setiap
individu memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan individu
individu lainnya sehingga meningkatkan kesempatan individu itu untuk
tetap hidup (Rakhmat, 1998:1).
2. Mengapa seorang dokter harus memiliki kemampuan berkomunikasi
yang baik?
Muis : Karena dengan komunikasi dokter yang baik tidak hanya
memungkinkan dokter memperoleh data yang lebih lengkap dan akurat
mengenai pasien, tapi juga akan menyenangkan bagi dokter dan pasien
sehingga tuntutan malpraktis terhadap doter akan berkurang.
Samsuridjal, Sopartondo, 2004. Komunikasi & Empati dalam Hubungan
Dokter-Pasien. Jakarta : Penerbit FK UI
Restu : Komunikasi dokter dan pasien sebagai bentuk perilaku yang
terjadi dalam berkomunikasi yaitu bagaimana pelaku (dokter dan pasien)
mengelolah dan mentransformasikan dan pertukaran suatu pesan. Dalam
proses pertukaran pesan komunikasi antara dokter dan pasien merupakan
salah satu faktor penentu keberhasilan proses komunikasi itu sendiri.
KOMUNIKASI
YANG
EFEKTIF
oleh
Muslikhah
Dwihartanti
Salsa : Komunikasi bersifat sosial dalam masyarakat sehari-hari sering
berlangsung secara verbal, berlangsung secara langsung yaitu melalui
percakapan dan atau Bahasa tertulis, tetapi komunikasi nonverbal juga
memainkan peran penting dalam komunikasi sehari-hari. Komunikasi
nonverbal meliputi, ekspresi muka, Bahasa tubuh atau gerak gerik, postur
tubuh samai kepada pakaian yanh digunakanberkonstribusi terhadap
pesan yang diterima. Komunikasi berlansung secara terus menerus dan
berkesinambungan, sengaja atau tidak sengaja tentang berbagai hal,
misalnya, mengutarakan persepsi, pendapat, perasaan, identitas dir
kepada orang lain.
antara lain
Kejujuran
Sikap yang benar
Minat terhadap orang lain
Membuka diri sendiri
King, Larry, 1995. Seni berbicara kepada siapa saja, kapan saja, di
mana saja : Rahasia-rahasia komunikasi yang baik. Jakarta : Gramedia
Pustaka Utama
dan
peka
terhadap
hal-hal
yang
menakutkan
dan
5. Apa manfaat dari komunikasi yang efektif antara dokter dan pasien?
Dini : Manfaat komunikasi efektif dokter pasien:
memiliki rasa puas dengan perawatan dan kurang cemas, dan setuju
dengan mengikuti saran yang diberikan (Lloyd dan Bor, 1996).
Selain itu, pasien yang ditangani oleh dokter dengan keterampilan
komunikasi yang baik telah terbukti meningkatkan Indeks Kesehatan dan
Tingkat Pemulihan (Davis dan Fallowfield, 1994; Greenfield, dkk. 1985;
Ong, dkk, 1995).
Sumber : Arianto, Jurnal ilmu komunikasi, 2013, Komunikasi Kesehatan
( Komunikasi antara Dokter dengan Pasien ), Palu
Attending behavior
1. Apa definisi attending behavior?
Muis : suatu sikap berupa pemberian perhatian kepada klien.
Priyanto, A. (2009). Komunikasi dan Konseling. Jakarta: Salemba
Medika.
Dini : Attending adalah pemberian perhatian fisik kepada orang lain.
Attending juga berarti mendengarkan dengan menggunakan seluruh
tubuh
kita.
Attending
merupakan
komunikasi
nonverbal
yang
b.
c.
Oleh : Akhmad
Microskill of communication
1. Jelaskan pengertian microskill of communication!
Restu : Proses identifikasi dan seleksi keterampilan khusus pendekatan
konseling.
Muis : Keterampilan dasar yang membantu dalam efektivitas
komunikasi.
http://www.sulross.edu/sites/default/files/sites/default/files/users/docs/ed
ucation/counseling-microskills_4.pdf
Adel : Keterampilan dasar microskills termasuk menerima (attending),
mendengarkan (listening),dan mempengaruhi (influencing) yang
mendasari dan membentuk sebuah komunikasi
(http://jurnal.konselingindonesia.com, Jurnal Konseling dan Pwendidikan
Volume 1 Nomor 1,Februari 2013, Hal 59)
2. Bagaimana cara mengembangkan microskill of communication?
Salsa : Dengan memperdalam Attending behaviors (eye contact, vocal
cadence and tone, verbal tracking, body language) dan listening skills
(aktif bertanya, observasi, memimpin diskusi, perasaan yang
reflek/tercerminkan)
Sumber : Susan Barnett, Scott Roach, and Martha Smith (2006)
Microskills: Advisor Behaviors that Improve Communication with
Advisees. NACADA Journal: Spring, Vol. 26, No. 1, pp. 6-12.
Anamnesis
1. Apa definisi anamnesis?
Rahma : Terdapat pengertian komunikasi antar dokter dan pasien . dalam
berkomunikasi, terdapat dua aspek yang penting , yaitu komunikasi
verbal dan nonverbal . komunikasi verbal dalam wawancara dan
nonverbal saat menganggukkan kepala . dalam proses anamnesis terjadi
komunikasi interpesrsonal natara dokter dan pasien yang dapat disingkat
dalam tiga proses, yaitu pasien berserita , dokter mendengarkan dan
memperhatikan, Tanya jawab (menuju seni ilmu kedokteran)
Dini
Identitas pasien
Keluhan utama
Keluhan tambahan
Riwayat penyakit sekarang
Riwayat penyakit dahulu
Riwayat penyakit keluarga
Riwayat sosial dan kebiasaan
Sumber : DASAR-DASAR PENGOBATAN RASIONAL (Buku Ajar
Blok Rational Therapy Mahasiswa S1 Kedokteran)
EM Sutrisna