You are on page 1of 9

BAB III

PEMBAHASAN

III.1. Prosedur Praktikum


Sebelum melaksanakan praktikum mintalah asisten untuk mengawasi :
1. Menyalakan Mesin :

Pastikan seluruh tombol pada control panel dalam keadaan mati.

Nyalakan tombol pada stabilizer.

Nyalakan tombol power pada mesin dengan cara memutar kunci searah
jarum jam.

2.

Operasi Manual :

Pastikan saklar pada mesin menunjukan mode manual.

Periksa tombol X, Y dan Z dapat bekerja dengan baik.

Pasang pahat plotter pada spindle.

Pastikan spindel dapat bekerja dengan baik dengan cara memutar


tombol spindel pada kontrol panel searah jarum jam, setelah spindel
dapat berputar maka matikan kembali spindel dengan cara memutar
tombol berlawanan arah jarum jam.

3.

Pemasangan Benda Kerja :

4.

Putar kembali saklar mode pada kondisi netral.

Memasang benda kerja pada ragum.

Pengalihan fungsi CNC :

Tekan tombol H/C.

Ketik G64 pada layar monitor untuk mematikan motor asutan.

Masukan listing program.

Lakukan uji matematik dengan cara menekan tombol M.

5.

Setting nol benda kerja .

6.

Posisikan pahat berada pada posisi aman.

7.

Pengalihan fungsi dari manual ke CNC.

8.

Tekan tombol start.


III.2 Listing Program

Mode koordinat absolut

NO.
00
01
02
03
04
05
06
07
08

G
92
M03
00
00
01
00
01
00
M05

X
-2200
-2200
-2200
7200
7200
-2200
-2200
-

Y
-2200
-2200
1500
1500
3500
3500
-2200
-

09

M06

D500

S1500

10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36

M03
00
00
00
01
01
01
01
01
01
01
01
00
00
01
02
01
03
00
00
01
02
03
03
00
00
01

-2200
-2200
-2200
5000
5000
0
5000
5000
5000
0
0
0
800
800
0
0
800
800
0
0
800
0
0
0
4200
4200

-2200
0
0
0
5000
5000
0
0
5000
5000
0
0
0
0
800
800
0
0
4200
4200
5000
4200
4200
4200
5000
2000

Z
200
200
-25
-25
-25
-25
200
H -746
200
200
-50
-50
-50
-50
-50
-75
-75
-75
-75
0
0
-50
-50
-75
-75
200
200
-50
-50
-50
-75
200
200
-50

F
50
50
T 02
50
50
50
50
50
50
50
50
200
200
50
50
50
50
50
50
50
50
50
50

37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48

02
01
03
00
00
01
02
01
03
00
00
M05

5000
5000
4200
4200
5000
5000
4200
4200
5000
5000
-2200
-

4200
4200
5000
5000
800
800
0
0
800
800
-2200
-

49

M06

D300

S1500

50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66

M03
00
00
01
01
01
01
00
00
01
01
01
01
00
00
M05
M30

-2200
3250
3250
0
0
3250
3250
1750
1750
5000
5000
1750
1750
-2200
-

-2200
1750
1750
1750
1750
1750
1750
3250
3250
3250
3250
3250
3250
-2200
-

-50
-75
-75
200
200
-50
-50
-75
-75
200
200
H -1004

200
200
-50
-50
-75
-75
200
200
-50
-50
-75
-75
200
200
-

50
50
50
50
50
50
50
T03
50
50
50
50
50
50
50
50
-

Mode Koordinat Inkramental

III.3. Proses Pengerjaan


1. Membuat gambar profil pada kertas millimeter blok ( kertas grafik ).
2. Membuat listing program profil tersebut dalam G dan M code.
3. Menghidupkan mesin CNC TU-3A.
4. Memasangkan benda kerja pada ragum.

Gambar 3.1 Pemasangan benda kerja pada


ragum.

5. Memasukan listing yang telah dibuat pada mesin.

3.2matematis
Memasukkan
listing.
6. Gambar
Pengujian
listing
yang telah dimasukkan ke dalam program
CNC. Jika ada kesalahan maka listing harus dibenarkan terlebih
dahulu, jika tidak ada kesalahan maka lanjut ke proses berikutnya.
7. Setting nol .
8. Perubahan mode ke fungsi CNC.
9. Proses pengerjaan profil.

Gambar 3.3 Benda kerja setelah


proses dacing awal.

Gambar 3.4 Benda kerja setelah proses


pengerjaan dengan pahat endmill
diameter 10mm.

Gambar 3.5 Benda kerja setelah proses


pengerjaan dengan pahat endmill
diameter 6 mm.
10. Setelah proses pengerjaan selesai dilakukan, listing yang telah
dimasukkan dihapus terlebih dahulu.
11. Melepaskan benda kerja dari ragum.

Gambar 3.6 Benda kerja selesai


dilakukan proses pengerjaan.

12. Mematikan mesin CNC TU-2A.

You might also like