You are on page 1of 1

PROSEDUR PENYUSUSNAN ANGGARAN BELANJA

A. PENGERTIAN
Penyusunan anggaran belanja makanan (PABM) adalah kegiatan perhitungan jumlah
biaya yang diperlukan untuk penyediaan bahan makanan bagi konsumen yang
dilayani di Rumah Sakit
B. TUJUAN
Penyususnan anggarab makanan belanja makanan di Rumah Sakit adalah tersedianya
taksiran anggaran belanja makanan yang diperluakan untuk memenuhi kebutuhan
macam dan jumlah bahan makanan bagi konsumen yang dilayani sesuai dengan
standar kecukupan gizi, dietetic, dan sumberdaya Rumah Sakit
C. KEBIJAKAN
Pelayanan Gizi rumah Sakit (PGRS) di RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Nomor:
Kep/300/IX/2010 Tanggal 27 September 2010
D. PROSEDUR
Perencanaan anggaran belanja bahan makanan mencakup anggaran untuk pasien dinas
dan pasien non dinas.
1. Pasien Dinas
Perencanaan anggaran belanja bahan makanan ditentukan oleh Supra system
sesuai dengan ketentuan penggunaan Uang Lauk Pauk (ULP) pasien TNI
2. Pasien Non Dinas / Umum
Perencanaan anggaran belanja bahan makanan ditentukan oleh Yanmasum
berdasarkan perencanaan kebutuhan bahan makanan dari Unit Gizi dengan
sebagai berikut:
a. Mengumpulkan data tentang macam dan jumlah pasien rawat inap tahun
sebelumnya
b. Membuat standar kecukupan gizi (standar porsi) ke dalam berat kotor
bahan makanan
c. Menghitung perkiraan indeks harga makanan perorang perhari perpasien
sebagai bahan makanan Yanmasium
d. Menghitung perkiraan anggaran belanja makanan setahunsesuai diet
pasien
e. Hasil perhitungan anggaran dilaporkan kepada Ka RSPAD tembusan
kepada Diektur Pembina Penunjang Umum (Dirbinjangum) dan Kabina
Yanmasum, selanjutnya diproses sesuai dengan mekanisme pengajuan
pengadaan barang-barang umum
f. Perkiraan rencana anggaran diusulkan setiap akhir tahun untuk tahun
anggaran berikutnya

You might also like