Professional Documents
Culture Documents
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS WILAYAHKECAMATAN SAMPOLAWA
Jl. UwebontoKel. Jaya Bakti Kec. Sampolawa
KERANGKA ACUAN
KESEHATANK KERJA
A. Pendahuluan
Kesehatan kerja adalah spesialisasi dalam ilmu Kesehatan atau
Kedokteran beserta prakteknya yang bertujuan agar pekerja atau
masyarakat pekerja memperoleh derajat kesehatan setinggi-tingginya,
baik fisik atau mental, maupun sosial, dengan usaha-usaha preventif dan
kuratif, terhadap penyakit-penyakit atau gangguan-gangguan kesehatan
yang diakibatkan faktor-faktor pekerjaan dan lingkungan kerjaserta
terhadap penyakit-penyakit umum. (Sumamur, 1996)
1. Upaya Kesehatan Kerja adalah upaya penyerasian antara kapasitas
kerja, beban kerja dan lingkungan kerja agar setiap pekerja dapat
bekerja secara sehat tanpa
membahayakan dirinya sendiri maupun masyarakat sekelilingnya,
agar diperoleh
produktivitas kerja yang optimal.
2. Upaya kesehatan kerja di Rumah Sakit menyangkut tenaga kerja,
metode/cara kerja, alat kerja, proses kerja dan lingkungan kerja.
Upaya
ini
meliputi
peningkatan,
pencegahan,
pengobatan
dan
pemulihan.
3. Konsep dasar dari Upaya Kesehatan Kerja ini adalah : Identifikasi
permasalahan,
Evaluasi
dan
dilanjutkan
dengan
Tindakan
Pengendalian.
4. Pekerja Puskesmas adalah:
a. Tenaga Medis: Dokter, Perawat, Bidan.
b. Tenaga Non Medis: Kepala Puskesmas, Kepala Tata Usaha,
Apoteker, Ahli Gizi, Analis Kesehatan, Tenaga Administrasi.
B. Latar Belakang
Kepmenkes
Nomor
128/MENKES/SK/II/2004
tentang
Melihat
data
tersebut
maka
sangat
perlu
diberikan
antara
lain
masyarakat
pekerja
di
puskesmas,
balai
yang
dikembangkan
adalah
dengan
cara
terpadu
dan
dan
pemulihan
kesehatan.
Serta
peningkatan
pelayanan
akibat
kerja,
penyembuhan
penyakit
dan
pemulihan
kesehatan.
3. Peningkatan pelayanan kesehatan kerja dilaksanakan melalui peran
serta aktif masyarakat dengan menggunakan pendekatan PKMD.
E. LINGKUP KEGIATAN
Petugas Program Kesehatan Pekerja Membuat rencana Upaya
Pengendalian untuk memperbaiki kondisi Kerja di Puskesmas diantaranya
:
1. Rancang Ulang proses dan prosedur kerja;
2. Mengurangi intensitas bahaya;
3. Melindungi atau menyeleksi pekerja terhadap bahaya;
4. Membuat sistem ventilasi untuk membuang atau mengencerkan
racun di udara;
5. Menyesuaikan tempat kerja;
6. Mengatur waktu kerja dan istirahat atau rotasi kerja untuk
mengurangi pemajanan pekerja;
7. Menyediakan Alat Perlindungan Diri;
F. KELUARAN
No
Uraian
a. Masyarakat Nelayan
b. Masyarakat pekerja saha
Sektor informal lainnya
Presentasi
(%)
petugas
puskesmas
yang
menggunakan APD ( Masker
dan atau handskun sesuai
standar
Jumlah
Keterangan
Bulan
No
1
2
3
4
Nama Kegiatan
Membentuk panitia/tim Kesja
Rapat koordinasi panitia/tim
Menyusun Pedoman Kesja
Menyusun Form Pencatatan /
Pelaporan
5
Melakukan analisis masalah
6
Melakukan sosialisasi
7
Penyusunan SOP Insiden
8
Pelatihan K3
ANGGARAN BIAYA
1. Dana BOK
2. Dana Operasional
C
A
I. PENUTUP
Evaluasi dilakukan oleh kepala puskesmas dengan melihat hasil
evaluasi kegiatan, Suatu program akan dinilai berhasil jika dapat
mencapai tujuan dan sasaran yang tepat dan sesuai dengan tata nilai
yang ada dalam masing-masing program.