You are on page 1of 3

STANDAR

PROSEDUR
OPERASIONAL
PENCATATAN,
PEMANTAUAN,
PELAPORAN
EFEK SAMPING
OBAT DAN KTD
DINA
S
K
E
S
E
H
A
T
A
N
K
A
B.
G
U
N
U
N
G
M
A
S
P
U
S
K
E
S
M
A
S
K
U
R
U
N
Penge

NO

No revisi

Tgl terbit

Hala

1/2

Dibuat
oleh :

Disetujui
oleh,

dr. RINA
SARI
Koordinato
r pokja
pelayanan
medis

ELVINA
MEILI
N,
Amd.Ke
p
Kepala
Puskesm
as

Pencatatan, Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat


(ESO) adalah kegiatan pencatatan, pemantauan, dan
pelaporan setiap respon tubuh terhadap Obat yang
merugikan atau tidak diharapkan yang terjadi pada
dosis normal yang digunakan pada manusia untuk
tujuan

profilaksis,

diagnosis

dan

terapi

atau

memodifikasi terapi Obat.


Kejadian tidak diinginkan (KTD) adalah insiden yang

mengakibatkan cedera pada pasien akibat melakukan


tindakan atau tidak melakukan suatu tindakan yang
seharusnya diambil dan bukan karena penyakit
dasarnya atau kondisi pasien.
Sebagai pedoman petugas untuk melakukan Pencatatan,

Tujua

Pemantauan, Pelaporan Efek Samping Obat (ESO)


dan Kejdian Tidak Diharapkan (KTD)
SK Kepala Puskesmas kurun Nomor Tahun 2016

Kebija

Tentang

KTD,

KPC,

KNC,

&

RESIKO

Refere

PELAYANAN
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2014

Prosed

tentang Standar Pelayanan kefarmasian di Puskesmas


1. Petugas kesehatan mencatat kejadian efek samping
dan KTD beserta langkah-langkah tindakan medis
dan non medis yang telah dilakukan.
2. Petugas kesehatan menyerahkan hasil pencatatan
indikasi terjadinya efek samping obat dan langkah
medis yang telah dilakukan kepada petugas obat.
3. Petugas menyerahkan laporan KTD kepada Tim
Keselamatan Pasien Puskesmas.
4. Petugas Obat merekap dan indikasi efek samping.

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL


PENCATATAN, PEMANTAUAN,
PELAPORAN EFEK SAMPING OBAT
DAN KTD
NO DOKUMEN :

No revisi

Dibuat oleh :
DINAS
KESEHATAN KAB.
GUNUNG MAS
PUSKESMAS
KURUN

Prosedur

dr. RINA SARI


Koordinator pokja
pelayanan medis

Tgl terbit

Halaman
2/2
Disetujui oleh,

ELVINA MEILIN, Amd.Kep


Kepala Puskesmas

5. Petugas membuat laporan efek samping obat menggunakan Formulir

MESI.
6. Kepala Puskesmas memeriksa dan menanda tangani Laporan
Monitoring Efek Samping Obat.
7. Petugas Obat melaporkan ke Pusat Monitoring Efek Samping Obat
Unit Terkait

Nasional
1. BPU
2. BPA
3. BPG
4. KIA

Rekaman historis perubahan


No.

Isi Perubahan

Tanggal Mulai
Diberlakukan

You might also like