You are on page 1of 2

KANKER PARU

SALAH SATU

Apa saja bahaya merokok?


3.

DAMPAK
4.

MEROKOK!

5.

Paru sehat

Paru perokok

KEPANITERAAN KLINIK
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KEDOKTERAN UPN VETERAN JAKARTA
DI PUSKESMAS SUKMAJAYA DEPOK
TAHUN 2015

Merokok dapat membahayakan hampir semua organ


tubuh dan akan menimbulkan berbagai penyakit yang
tentunya dapat memengaruhi kesehatan perokok secara
umum, diantaranya:
1. Kanker
Merokok dapat menyebabkan sekitar 90%
kematian akibat kanker paru-paru pada pria
serta 80% pada wanita. Resiko kematian karena
faktor kanker paru-paru dapat 23 kali lebih tinggi
pada pria perokok dan 13 kali lebih tinggi pada
wanita yang merokok dibandingkan pada
mereka
yang
bukan
tidak
merokok.
Pada sebuah riset menunjukkan bahwa bukan
perokok yang tinggal bersama perokok memiliki
resiko 24% lebih tinggi untuk terkena penyakit
kanker paru-paru dibandingkan bukan perokok
pada umumnya
2. Gangguan pernapasan
Bahaya merokok dapat meningkatkan resiko
kematian karena penyakit paru-paru yang kronis
sampai 10 kali lipat. Sekitar 90% kematian

6.

7.

karena penyakit paru-paru kronis disebabkan


karena merokok.
Gangguan janin
Kebiasaan merokok juga akan berdampak
buruk terhadap kesehatan reproduksi dan janin
yang terdapat dalam kandungan, termasuk
kemandulan, keguguran, kematian janin, bayi
lahir dengan berat badan rendah, serta sindrom
kematian mendadak bayi.
Penyakit jantung
Merokok dapat menimbulkan pengerasan pada
pembuluh darah. Kondisi seperti ini merupakan
penumpukan zat lemak pada pembuluh darah,
lemak dan plak memblok aliran darah serta
dapat membuat penyempitan pembuluh darah.
Hal ini yang dapat menyebabkan penyakit
jantung.
Jantung dipaksa untuk bekerja lebih keras dan
tekanan
ekstra
yang
pada
akhirnya
menyebabkan nyeri dada. Serangan jantung
mungkin
dapat
terjadi.
Semakin banyak rokok yang telah dihisap dan
semakin lama seseorang tersebut merokok,
semakin besar pula kesempatan untuk
mengembangkan penyakit jantung atau stroke.
Penyakit paru-paru
Risiko
terkena
penyakit
paru
seperti
pneumonia, emfisema, atau bronkitis kronis
dapat meningkat karena kebiasaan merokok.
Penyakit ini disebut sebagai penyakit paru
obstruktif
kronik
(PPOK).
Penyakit paru-paru tersebut dapat berlangsung
dan bertambah buruk seiring dari waktu ke
waktu sampai orang tersebut akhirnya
meninggal karena kondisi tersebut. Menurut
American Cancer Society, orang yang telah
berumur 40 tahun dapat menderita emfisema
atau bronkitis, tetapi dengan gejala yang jauh
lebih buruk pada kemudian hari.
Diabetes
Kebiasaan merokok dapat meningkatkan resiko
terkena
diabetes.
Bahaya
rokok
juga
menyebabkan komplikasi dari diabetes, seperti
penyakit jantung, penyakit mata, stroke, penyakit
ginjal, penyakit pembuluh darah, dan masalah
kaki.
Menyebabkan kebutaan
Bahaya merokok dapat meningkatkan resiko
kerusakan sel mata yaitu penyebab kebutaan

Referensi:
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. 2003. Konsensus Kanker Paru
http://www.depkes.go.id/article/view/201407010002/indonesia-harus-melek-bahaya-merokok.html
http://ayokesehatan.blogspot.com/2014/07/9-bahaya-merokok-yang-dapat-mengancam-kesehatan.html#ixzz3P9Crdzao
Dokumentasi: www.google.com

8.

9.

yang dialami pada orang tua. Dalam studi orang


yang
merokok
4
kali
lebih
tinggi
kemungkinannya dibandingkan dengan orangorang yang bukan perokok dalam hal kerusakan
pusat penglihatan di mata.
Penyakit mulut
Penyakit mulut yang disebabkan karena rokok
antara lain seperti kanker mulut, kanker leher,
penyakit gigi, dan napas.
Impotensi
Rokok adalah faktor resiko utama penyakit
pembuluh darah tepi yang akan mempersempit
pembuluh darah pembawa darah ke seluruh
tubuh. Pembuluh darah pada alat reproduksi
pria kemungkinan dapat terpengaruh karena
merupakan pembuluh darah yang berukuran
kecil dan dapat mengakibatkan disfungsi
impoten.

Apa itu Kanker Paru?


Kanker paru merupakan pertumbuhan sel kanker
yang tidak terkendali dalam jaringan paru.

Apa saja penyebabnya?

Pencegahan

Bagaimana gejalanya?

Gejala paling umum pada penderita


kanker paru adalah:
1. Batuk yang terus-menerus atau menjadi hebat
2. Dahak berdarah, berubah warna, dan semakin
banyak
3. Napas sesak dan pendek-pendek
4. Sakit kepala tanpa sebab jelas
5. Kelelahan dalam jangka waktu lama (kronis)
6. Kehilangan selera makan atau turunnya berat
badan secara drastis tanpa sebab yang jelas
7. Suara serak/parau
8. Pembengkakan wajah/leher
Gejala pada kanker paru pada umumnya tidak ketara
sehingga kebanyakan penderita kanker paru yang mencari
bantuan medis telah berada dalam stadium lanjut.
Untuk penderita kanker paru stadium awal umumnya
ditemukan tanpa sengaja ketika seseorang melakukan
pemeriksaan secara rutin.

STOP
MEROKOK!

KATAKAN TIDAK
PADA MEROKOK!

PERIKSAKAN
DIRI
ANDA KE DOKTER
SECARA RUTIN.

Pengobatan
1.
2.
3.
4.
5.

Merokok
Perokok pasif
Polusi udara
Keturunan
Penyakit paru lainnya

1.

Pembedahan
LAKUKAN POLA HIDUP SEHAT!
OLAHRAGA SECARA TERATUR

2.

Radioterapi
MAKAN MAKANAN SEHAT DAN BERGIZI

3.

Kemoterapi

Cegah kanker dengan hindari


merokok dan jalani pola hidup
sehat: investasi untuk masa tua
Anda
Referensi:
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. 2003. Konsensus Kanker Paru
http://www.depkes.go.id/article/view/201407010002/indonesia-harus-melek-bahaya-merokok.html
http://ayokesehatan.blogspot.com/2014/07/9-bahaya-merokok-yang-dapat-mengancam-kesehatan.html#ixzz3P9Crdzao
Dokumentasi: www.google.com

You might also like