Professional Documents
Culture Documents
Amanat UUD45
Pasal 28H
PEMERINTAH
KOTA/KAB
MASYARAKAT
PEMERINTAH
PUSAT
RPJMN 20152019
Kolaborasi
Penanganan
Kumuh
PEMERINTAH
PROPINSI
STAKEHOLDER:
Swasta, Donor,
Univ. LSM. dll
Tujuan Antara
Tujuan Akhir
Meningkatkan akses terhadap infrastruktur dan
pelayanan dasar di kawasan kumuh perkotaan
untuk mendukung terwujudnya permukiman
perkotaan yang layak huni, produktif dan
Tujuan Akhir
berkelanjutan
INDIKATOR OUTCOME
Meningkatnya akses masyarakat terhadap infrastruktur dan pelayanan perkotaan
pada kawasan kumuh sesuai dengan kriteria kumuh yang ditetapkan (a.l drainase;
1
air bersih/minum;
pengelolaan persampahan; pengelolaan air limbah; pengamanan
kebakaran; Ruang Terbuka Publi
Menurunnya luasan kawasan kumuh karena akses infrastruktur dan pelayanan
perkotaan yang lebih baik;
2
Terbentuk dan berfungsinya kelembagaan yaitu Pokja PKP di tingkat kota/kabupaten
untuk mendukung program KOTAKU; dan
3
Penerima manfaat puas dengan kualitas infrastruktur dan pelayanan perkotaan di
kawasan kumuh.
4
STRATEGI
Strategi Dasar
Strategi
Operasional
Perencanaan PRINSIP
komprehensif dan berorientasi outcome
(pencapaian tujuan program)
Partisipatif.
Pengembangan Kelembagaan
kegiatan
pelayanan
infrastruktur
dan
Satker
SIM, M7E, GIS, Drone,dll)
Pusat
Evaluasi : Penyiapan data baseline
dan
produktif;
kegiatan pelayanan ekonomi melalui
dana bergulir KSM,.
Fasilitator
produktif;
kegiatan pelayanan ekonomi
melalui dana
bergulir KSM,.
Pengadaan konsultan individual : Korkot,
Memperkuat
Pengadaan Konsultan Pendamping
PENGELOLAAN
PENANGANAN
Kesesuaian terhadap perizinan, standar teknis dan pemeriksaan sesuai dengan peraturan
Pemberdayaan Masyarakat
Pelaksanaan melalui pendampingan dan pelayanan informasi
PENINGKATAN KUALITAS
Pemugaran
Perbaikan kembali menjadi permukiman yang layak huni
Peremajaan
Mewujudkan permukiman yang lebih baik guna melindungi keselamatan dan keamanan
masyarakat sekitar dengan terlebih dahulu menyediakan tempat tinggal bagi masyarakat
Pemukiman Kembali
Pemindahan masyarajat dari lokasi yang tidak mungkin dibangun kebali/tidak sesuai
rencana tata ruang dan/atau rawan bencana serta menimbulkan bahaya bagi barang
maupun manusia (contoh : penyediaan Rusunawa)
PENGELOLAAN
Pemeliharaan
Rumah oleh setiap orang, PSU oleh pemerintah daerah dan/atau setiap orang
Perbaikan
Rumah oleh setiap orang, PSU oleh pemerintah daerah dan/atau setiap orang
KETENTUAN PENYELENGGARAAN
1. Berorientasi outcome
2. Memanfaatkan hasil pendataan kumuh
3. Review atau penyusunan RP2KP-KP
4. Selaras dengan sistem perencanaan Kab/Kota
5. Dukungan Pemerintah Pusat untuk peningkatan kualitas
Persiapan
Pemerintah
Pusat
4
Keberlanjutan
Kegiatan Menerus: Monitoring & Evaluasi, Penguatan Kolaborasi dan Peningkatan Kapasitas,
Studi Pendukung Pengembangan Kebijakan dan Kelembagaan
PEMERINTAH
PROVINSI &
KAB/KOTA
PEMBIAYAAN
PEMERINTAH
PROVINSI &
KAB/KOTA
PEMERINTAH
PUSAT
SWADAYA
MASYARAKAT &
SWASTA
PEMERINTAH PUSAT
TERIMA KASIH