Billy Gema Mahaputra1) Juniavi Dini Kumala Putri) Anis Wijayanti3) 1) Department of Ocean Engineering, Faculty of Marine Technology ITS Surabaya Indonesia 60111, 4313100089 2) Department of Ocean Engineering, Faculty of Marine Technology ITS Surabaya Indonesia 60111, 4313100008 1) Department of Ocean Engineering, Faculty of Marine Technology ITS Surabaya Indonesia 60111, 4313100047 Abstrak Paper ini akan menjelaskan inspeksi permukaan dan bawah laut pada tiang pancang dermaga Magnolia di Massachusetts, AS oleh GeoEnvironmental, Inc. Ruang lingkup inspeksi terbatas pada tiang pancang yang dapat diakses. Tujuan dari inspeksi ini adalah untuk mengobservasi dan mendokumentasikan kondisi terkini, layout, spacing dan dimensi dari tiang pancang, mengidentifikasi batas kerusakan dari tiang pancang dan menilai kondisi secara umum untuk inspeksi berikutnya. Hasil dari inspeksi tiang pancang dermaga pada umumnya masih baik. Kondisi bagian atas dari pancang kurang baik sehingga perlu ada perbaikan minor.
Kata Kunci Inspeksi; dermaga; tiang pancang; bawah laut
I. Pendahuluan terlihat atau hanya
kerusakan minor Pada 21 Agustus 2015, insinyur dari GZA yang tercatat. GeoEnvironmental, Inc. melakukan Tidak ada elemen pekrjaan inspeksi bawah laut untuk struktur yang support piles di dermaga Magnolia, menunjukan gejala Massachusetts, AS. Ruang lingkup kerusakan. Tidak inspeksi terbata pada bagian support piles ada perbaikan yang dapat diakses pada bagian dermaga. yang perlu Tidak ada peralatan/struktur tambahan dilakukan. yang termasuk pada lingkup kerja 5 - Memuaskan Adanya cacat meskipun observasi secara umum tetap tingkat ringan dilakukan. hingga sedang Struktur yang diobservasi dinilai dengan yang mengalami penilaian kondisi berdasarkan tabel gejala kerusakan. Condition Rating Assessment : Tidak perlu ada perbaikan.. Condition Rating Assessment, Table 1 4 - Baik Seluruh struktur Penilaian Deskripsi utama utuh, namun 6 - Baik Tidak ada terdapat cacat kerusakan yang tingkat ringan atau sedang. Gejala pada komponen kerusakan yang struktur utama. terlokalisasi Kegegalan yang mungkin ada lebih luas sangat namun tidak mungkin terjadu mengurangi dan perlu kapasitas load- perbaikan dengan bearing secara priorits utama. signifikan. Direkomendasi II. DASAR TEORI untuk dilakukan perbaikan. A. Inspeksi Bawah Air 3 - Buruk Adanya gejala kerusakan tingkat Inspeksi bawah air adalah inspeksi yang lanjut dan dilakukan secara langsung ataupun visual overstressing dapat pada obyek inspeksi yang berada di bawah ditinjau dari air, seperti permukaan struktur bangunan sebagian besar lepas pantai, kapal, pipa bawah laut, dll. struktur namun Adapun tujuan inspeksi sebagai berikut : tidak mengurangi Mencegah terjadinya kapasitas load- kecelakaan kerja bearing secara Memelihara keamanan signifikan. lingkungan kerja Perbaikan Mencegah tindakan tidak aman dilakukan dengan Memelihara kelancaran proses prioritas sedang. dan produktivitas kerja 2 - Sangat Buruk Adanya kerusakan Daerah yang biasa di inspeksi adalah tingkat lanjut, daerah yang sulit di jangkau oleh inspeksi overstressing atau visual manusia. Daerah tersebut dibagi cacat yang dapat sesuai dengan strukturnya masing-masing, mempengaruhi hal tersebut di gambarkan sebagai berikut : kapasitas load- bearing dari Intensitas pemeriksaan menyelam di komponen struktur bawah air akan tergantung pada jenis utama. Kegagalan pemeriksaan yang dilakukan dan lama lokal mungkin proses pemeriksaan. Ada tiga tingkat terjadi. Perbaikan standar yang telah disediakan oleh dengan prioritas Angkatan Laut Amerika Serikat untuk tinggi menggambarkan upaya yang diperlukan direkomendasikan. selama inspeksi diving di bawah air. 1 - Kritis Adanya kerusakan Semua inspeksi menyelam di bawah air yang parah, yang dijadwalkan harus dimulai pada overstressing, dan intensitas Tingkat I dengan intensitas kerusakan yang Tingkat II dan minimal 10 persen dari luas menyebabkan permukaan, dengan hal tersebut tingkatan (beberapa) inspeksi di bagi menjadi 3 bagian : kegagalan lokal Level I : Visual, tactile Non destrtructive testing (NDT) adalah inspection aktivitas tes atau inspeksi terhadap suatu Level II : Detailed benda untuk mengetahui adanya cacat, inspection with partial cleaning retak, atau discontinuity lain tanpa Level III : Highly detailed merusak benda yang kita tes atau inspeksi. inspection with Non-Destructive Pada dasarnya, tes ini dilakukan untuk Testing (NDT) or Partially menjamin bahwa material yang kita Destructive Testing (PDT) gunakan masih aman dan belum melewati damage tolerance. Berikut inspeksi NDT yang digunakan dalam inspeksi bawah air : B. Dokumentasi Bawah Air Ultrasonic Thickness Measurement Dokumentasi bawah air dan tekniknya (UTM) telah di terapkan secara signifikan dalam Alternating Current Field beberapa tahun terakhir, sebagian karena Measurement (ACFM) perbaikan dalam kamera digital bawah air dan peralatan video telah tersedia di pasar. E. Support Pile Dermaga Dokumentasi bawah air dalam bentuk Pondasi tiang pancang (pile foundation) warna fotografi atau video dapat adalah bagian dari struktur yang disediakan dengan biaya ekonomis hampir digunakanuntuk menerima dan semua kondisi perairan. Dokumentasi mentransfer (menyalurkan) beban dari meliputi catatan, video, CAD maupun foto struktur atas ke tanah penunjangyang yang diambil pada saat dilakukan inspeksi. terletak pada kedalaman tertentu. Tiang Adapun alat sebagai pembantu pancang bentuknya panjang dan langsing dokumentasi seperti kamera, kamera yangmenyalurkan beban ke tanah yang video, water box, dan robot bawah air lebih dalam. Bahan utama dari tiang yang di lengkapi kamera bawah air. adalah kayu, baja (steel), dan beton. Tiang Clear water box adalah wadah bening yang pancang yang terbuat dari bahan ini adalah berfungsi sebagai casing kamera. Dengan dipukul, di bor atau didongkrak ke dalam water box, gambar yang dihasilkan akan tanah dan dihubungkan dengan Pile cap lebih jelas dan dapat diketahui dimensinya. (poer). Tergantung juga pada tipetanah, Suduh bias arah penglihatanpun menjadi material dan karakteistik penyebaran tidak terlalu jauh. beban tiang pancang di klasifikasikan berbeda- beda. C. Standar Inspeksi Pondasi tiang sudah digunakan sebagai Inspeksi bawah laut ini dilakukan sesuai penerima beban dan sistem transfer beban dengan OSHA Subpart T Commercial bertahun-tahun. Pada awal peradaban, dari Diving sesuai dengan arahan American komunikasi, pertahananan, dan hal-hal Society of Civil Engineers (ASCE), yangstrategik dari desa dan kota yang investigasi bawah laut dan SPM no.101. terletak dekat sungai dan danau. Oleh penyelaman bawah laut dilakukan pada sebab itu perlumemperkuat tanah saat air muka surut dengan kedalaman penunjang dengan beberapa tiang.Tiang kurang lebih 0 hingga 10 kaki dengan yang terbuat dari kayu (timber pile) perkiraan jarak pandang 10 hingga 15 kaki dipasang dengan dipukul ke dalam tanah dan suhu air mencapai 65 Fahrenheit. dengantangan atau lubang yang digali dan D. Non-Destructive Testing diisi dengan pasir dan batu.Pada tahun 1740 Christoffoer Polhem menemukan peralatan pile dri&ing yang IV. KONDISI LAPANGAN manamenyerupai mekanisme Pile dri&ing Dermaga ini merupakan fasiltas milik saat ini. Tiang baja (steel pile) sudah kota, yang terletak terletak di Pelabuhan digunakan selama 1800 dan Tiang beton Magnolia, di sebelah tenggara Pelabuhan (concrete pile) sejak 1900 Gloucester tepatnya di 54 Shore Road, Gloucester, MA. Dermaga ini digunakan sebagai gangway yang menyediakan akses menuju anchored timber float dan juga III.PROSEDUR INSPEKSI menyediakan akses ke beberapa perahu kecil yang ditali sepanjang kedua sisi utara Inspeksi bawah air dilakukan secara visual dan selatan dermaga. maupun yang diraba pada bagian tiang pancang yang dapat diakses. Prosedur Dermaga dibangun kira-kira selebar 6 ft, inspeksi berupa dokumentasi pada kondisi dan sepanjang 120 ft. Dermaga ini saat itu seperti catatan lapangan, didukung oleh creosote-treated timber dokumentasi berdasarkan catatan plumb piles kira-kira 10 ft di tengah, lapangan, fotografi dan videografi. Bagian dengan kreosot treated timber batter piles bagian support piles yang diinspeksi berdiameter 12 inchi. Berdasarkan inspeksi meliputi garis pantai pada saat surut, visual, bagian atas dari dermaga muncul bagian atas dari tiang pancang, geladak kira-kira 9 hingga 10 ft di atas mean high apung dan struktur yang tenggelam. water level.
Inspeksi bawah laut dilakukan pada tingkat V. KONDISI TERBARU
1 (inspeksi visual) dan tingkat 2 (inspeksi Inspeksi dilakukan baik pada bagian atas peraba). Inspeksi tingkat 1 pada umumnya air maupun pada bagian bawah air dari melakukan pemeriksaan penting untuk support pile di Dermaga Magnolia. mengetahui gejala kerusakan yang terlihat Kondisi dari timber pier piles dibagi jelas pada struktur. Untuk inspeksi ini, menjadi bebarapa kriteria dari Fair ke tiang pancang diperiksa secara Good, dan Poor ke Serious pada timber keseluruhan. Pada inspeksi tingkat 2, batter piles. dilakukan pembersihan struktur dari marine fouling untuk. Inspeksi ini hanya Kondisi terbaru dari timber piles di dilakukan pada bagian bagian tertentu Magnolia Pier, dapat dilihat pada Tabel 4.1 untuk mengetahui kerusakan yang tertutup berikut ini dan disebabkan oleh organisme. Tabel 4.1 Kondisi Timber Piles A. Dokumentasi Timber Pier Support Piles Dokumentasi meliputi catatan, video, Designation Observed Condition CAD maupun foto yang diambil pada saat Number dilakukan inspeksi. Hal ini akan dapat B26C Kemunduran pada pile 2 dilihat pada lampiran pada akhir laporan. ft di atas mudline, 5% bagian hilang, di sekitar B. Non-Destructive Testing 5ft tidal zone. Tidak ada tes NDT yang dilakukan pada B26A Kemuduran dan tiang pancang. Pembersihan seperti pada delaminasi pada pile di inspeksi tingkat 2 4 ft di bawah air. B25B Kerusakan seluas area 3 ft di antara brace kerusakan di batter pile B25C minor hingga moderate B8B Marine borer activity , marine borer action 2 ft di atas mudline dan hilangnya bagian B5A Minor, delaminasi pada kecil dalam zona pasang pile 3 ft dari riprap. surut B24B minor hingga moderate VI. KESIMPULAN marine borer action , kira-kira 5 lubang di Kondisi keseluruhan dari timber piles sekitar bracing Magnolia Pier adalah kondisi Fair conection di bawah. hingga Good, sedangkan bagian atas B23D Marine borer / batter piles dalam kondisi poor hingga trenching pada batter serious, Minor hingga moderate piles mencapai 8ft di kerusakan marine borer. Kondisi ini bawah high water. berdasarkan observasi visual selama B22C Kerusakan pada 4 ft dari inspeksi. high water B21C Kerusakan dan VII. SARAN delaminasi pada bagian Berikut adalah rekomendasi yang perlu 5 ft dari high water dilakukan setelah dilakukan inspeksi : down B20A Diameter 3 inchi akibat Susuran dermaga ternyata tidak marine borer dan sesuai dengan peraturan yang kerusakan major pada berlaku mengenai tinggi dan pile (80-90% bagian jarak. Pemeriksaan lebih lanjut hilang pada atas pile.) mungkin dibutuhkan untuk B20B Minor hingga moderate menganalisis kapasitas struktur marine borer pada dari susuran untuk kriteria beban lubang baut. terkonsentrasi. B20D Minor kerusakan pada marine borer Penyangga deck perlu diobservasi B18B Minor Marine borer / kembali apabila memburuk perlu trenching pada plumb untuk diganti. pile sepanjang 6-7 ft Fasteners dermaga perlu untuk B17A Minor Marine borer / diganti apabila keadaannya trenching pada pile memburuk atau terkorosi. B15 Minor Marine borer pada daerah tidal zone Re-Fastening sambungan B12B Crack dan trenching alumunium dermaga perlu pada pile. longitudinal dilakukan. brace tidak terkena. B11A Kerusakan pada bagian 4 ft di tidal zone. VII. DAFTAR PUSTAKA Minor marine borer B8D Delaminasi Minor pada [1] GZA GeoEnvironmental, Inc, Above pile 5 ft di atas mudline. And Underwater Pile Inspection Report B8A Moderate hingga major, Magnolia Pier Magnolia Harbor, Gloucester, MA GZA GeoEnvironmental [2] Offshore Technology Information Inc., Newburyport, Massachusetts, 2015 (OTJ), A Handbook For Underwater Inspectors, Health and Safety Executive, Aberdeen, 1988