You are on page 1of 32

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

SOMEKU FURNITURE MULTIFUNGSI (SOFA,MEJA DAN


KURSI)

BIDANG KEGIATAN :
PKM-KC

Diusulkan Oleh :

Belly Triantono Saputra (1503010106/2015)


Dewi Laras Sulastri N (1403010077/2014)
Akbar Nur Fahrizal (150301010110/2015)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO


PURWOKERTO

1
2016
PENGESAHAN USUL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PKM-KC

1. Judul Kegiatan : SOMEKU


Furniture Multifungsi (Sofa, Meja dan
Kursi)
2. Bidang Kegiatan : PKM-KC
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Belly
Triantono Saputra
b. NIM : 1503010106
c. Jurusan : Teknik Sipil
d. Universitas : Universitas
Muhammadiyah Purwokerto
e. Alamat Rumah dan No. HP :
Desa Gumelarlor RT 01/01 Kecamatan
Tambak Kabupaten Banyumas.
085713831888
f. Alamat Email :

Bellytriantonosaputra@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan :
3 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar :
Sulfah Anjarwati, S.T, M.T.
b. NIDN : 618027501
c. Alamat Rumah dan No. Telp. :
Perum Tegalsari Blok M-5 Ledug
Kembaran, Purwokerto. 08156972131
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp 12.500.000
b. Sumber Lain : -
7. Jangka Waktu Pelaksanan : 5 Bulan

Purwokerto, 23 September 2016

Menyetujui,
Ketua Program Studi Ketua Pelaksana Kegiatan

(Sulfah Anjarwati, S.T, M.T.) (Belly Triantono S)


NIK. 2160176 NIM. 1503010106

Pembantu atau Wakil Rektor Bidang Dosen Pendamping

2
Kemahasiswaan

(Anjar Nugroho, S.Ag., M.S.I.) (Sulfah Anjarwati, S.T, M.T.)


NIP. 2160234 NIDN. 618027501

RINGKASAN

Ruang tamu biasa menjadi ruangan yang sangat penting karena disitu
berguna untuk bertemu dengan orang lain yang berkunjung kerumah. Maka
dirungan tamu harus pintar dalam menata furniture yang ada dirumah agar terlihat
nyaman, tetapi tidak sedikit ruang tamu yang sempit karena terbatasnya
lahan.Kondisi ruang tamu seperti ini tidak akan menjadi masalah jika pemilik
rumah mampu menyiasatinya dengan baik. Suatu desain inovatif mampu
mengubah kondisi tersebut menjadi lebih efektif dan fungsional tanpa harus
kehilangan nilai estetika yang tinggi Perabotan-perabotan yang ada di ruang tamu
seperti sofa,meja dan kursi perabot ini dapat tertata rapi dengan diciptakannya
suatu produk inovatif yaitu SOMEKU Furnitre Multifungsi Sofa, Meja dan
Kursi.
Kehadiran SOMEKU yaitu furniture multifungsi menjadi sofa,meja dan
kursi yang unik ini tentu menjadikan ruangan akan terlihat istimewa ,memberi
nuansa baru yang berkesan karena keunika SOMEKU tersebut. Model SOMEKU
yang sangat kreatif tentu memberi kepuasan tersendiri, karena tidak semua orang
bisa memiliki ide untuk membuat disain interior rumah dengan hal yang bernilai
seperti bentuk SOMEKU yang cukup aneh.
Lebih luas lagi, SOMEKU furniture multifungsi sebagai sofa ,meja dan
kursi ini merupakan produk inovasi yang unik sehingga jika perusahaan furniture
memproduksi produk ini, perusahaan tersebut dapat menarik perhatian konsumen.
Begitu juga bagi pengelola perumahan atau apartemen, mereka dapat
memaksimalkan jumlah rumah yang di bangun dalam lahan sempit dengan
meminimalisir ukuran ruang tamu. diharapkan dari pembuatan SOMEKU
furniture multifungsi untuk sofa,meja dan kursi inovatif ini adalah terciptanya
furniture yang minimalis dan unik. Multifungsi karena dalam sebuah furnitre
terdapat tiga fasilitas, yaitu menjadi sofa, meja dan kursi.
Keyword: SOMEKU furniture multifugsi (sofa, meja dan
kursi)

3
DAFTAR ISI

Halaman Sampul .............................................................................................. i

Lembar Pengesahan.......................................................................................... ii

Daftar Isi........................................................................................................... iii

Ringkasan......................................................................................................... iv

Bab I : Pendahuluan.......................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang............................................................................. 1


...........................................................................................................
...........................................................................................................
...........................................................................................................

1.2 Rumusan Masalah........................................................................ 1

1.3 Tujuan.......................................................................................... 2

1.4 Luaran.......................................................................................... 2

1.5 Kegunaan..................................................................................... 2

Bab II : Tinjauan Pustaka.................................................................................. 3


..........................................................................................................................

Bab III : Metode Pelaksanaan........................................................................... 6


..........................................................................................................................

Bab IV : Biaya dan Jadwal Kegiatan................................................................ 11


..........................................................................................................................
..........................................................................................................................

4.1 Anggaran Biaya............................................................................ 11

4
4.2 Jadwal Kegiatan............................................................................ 12
..............................................................................................................

Daftar Pustaka................................................................................................... 13

Lampiran lampiran : 1. Biodata ketua, anggota dan dosen pembimbing


2. Justifikasi anggaran kegiatan
3. Susunan organisasi tim pelaksana dan pembagian
tugas
4. Gambaran teknologi yang hendak diterap
kembangkan
5. Surat pernyataan ketua pelaksana

5
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Pesatnya pembangunan di Indonesia, seperti pembangunan prasarana
umum, pabrik, dan gedung-gedung perkantoran menyebabkan lahan untuk tempat
tinggal penduduk menjadi berkurang. Peristiwa ini dapat terlihat di kota-kota
besar seperti Jakarta dan Bandung. Sebagian besar rumah penduduk di bangun
dengan ukuran yang minimalis bahkan tidak memiliki halaman di depannya.
Kondisi rumah seperti ini sangat sempit hampir di setiap sudut ruangan, seperti
ruang tamu, kamar tidur, dapur, hingga toilet. Ditambah lagi perabotan rumah
tangga yang membutuhkan banyak ruang sehingga kondisi rumah semakin sesak.
Ruang tamu biasa menjadi ruangan yang sangat penting karena disitu
berguna untuk bertemu dengan orang lain yang berkunjung kerumah. Maka
dirungan tamu harus pintar dalam menata furniture yang ada dirumah agar terlihat
nyaman, tetapi tidak sedikit ruang tamu yang sempit karena terbatasnya
lahan.Kondisi ruang tamu seperti ini tidak akan menjadi masalah jika pemilik
rumah mampu menyiasatinya dengan baik. Suatu desain inovatif mampu
mengubah kondisi tersebut menjadi lebih efektif dan fungsional tanpa harus
kehilangan nilai estetika yang tinggi Perabotan-perabotan yang ada di ruang tamu
seperti sofa,meja dan kursi perabot ini dapat tertata rapi dengan diciptakannya
suatu produk inovatif yaitu SOMEKU Furnitre Multifungsi Sofa, Meja dan
Kursi.
Kehadiran SOMEKU yaitu furniture multifungsi menjadi sofa, meja dan
kursi yang unik ini tentu menjadikan ruangan akan terlihat istimewa ,memberi
nuansa baru yang berkesan karena keunika SOMEKU tersebut. Model SOMEKU
yang sangat kreatif tentu memberi kepuasan tersendiri, karena tidak semua orang
bisa memiliki ide untuk membuat disain interior rumah dengan hal yang bernilai
seperti bentuk SOMEKU yang cukup aneh.
Lebih luas lagi, SOMEKU furniture multifungsi sebagai sofa,meja dan
kursi ini merupakan produk inovasi yang unik sehingga jika perusahaan furniture
memproduksi produk ini, perusahaan tersebut dapat menarik perhatian konsumen.
Begitu juga bagi pengelola perumahan atau apartemen, mereka dapat
memaksimalkan jumlah rumah yang di bangun dalam lahan sempit dengan
meminimalisir ukuran ruang tamu.

1.2 PERMASALAHAN
1. Perabotan sofa, meja dan kursi membutuhkan tempat yang luas untuk
penempatannya, namun lahan yang tersedia, khususnya di daerah
perkotaan semakin sempit.
2. Zaman modern saat ini lahan semakin mahal dan rungan tamu/ keluarga
smakin sempit maka di perlu sebuah inovasi untuk memecahkan masalah
terebut.
1.3 TUJUAN
1. Mendesain sebuah sofa,meja dan kursi inovatif yang unik
2. Membuat produk SOMEKU Furnitre multifungsi untuk sofa, meja dan
kursi untuk ruang tamu / keluarga.
3. Menghasilkan produk yang dapat di jual di lingkup pasar furniture.

1.4 LUARAN
Luaran yang diharapkan dari pembuatan SOMEKU furniture
multifungsi untuk sofa, meja dan kursi inovatif ini adalah terciptanya furniture
yang minimalis dan unik. Multifungsi karena dalam sebuah furnitre terdapat tiga
fasilitas, yaitu menjadi sofa, meja dan kursi.
SOMEKU ini diharapkan dapat memperindah dan mempermudah desain
furniture karena ini sangat unik memadukan 3 furniture menjadi satu.SOMEKU
yang unik ini juga diharapkan bisa membuat produsen misalnya perusahaan
furniture menarik banyak perhatian konsumen.

1.5 KEGUNAAN
SOMEKU furniture multifungsi untuk sofa, meja dan kursi berguna
untuk meminimalisir ukuran ruang tamu atau ruang keluarga, serta memperindah
desain rungan karena adanya furniture minimalis. Juga sangat berguna utuk
rungan yang sempit karena disini memadukan jenis furniture yaitu sofa meja dan
kursi tidak perlu membli 1 persatu disini kami berinovasi untuk menggabungkan
menjadi satu dan juga mengirit anggran biaya tidak arus membeli satu persatu
yang membutuhkan uang cukup banyak. Desainnya yang unik bisa menarik
perhatian konsumen sehingga bisa meningkatkan profit produsen.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Sebagian besar rumah penduduk di bangun dengan ukuran yang minimalis


bahkan tidak memiliki halaman di depannya. Kondisi rumah seperti ini sangat
sempit hampir di setiap sudut ruangan, seperti ruang tamu, kamar tidur, dapur,
hingga toilet. Ditambah lagi perabotan rumah tangga yang membutuhkan banyak
ruang sehingga kondisi rumah semakin sesak.Ruang tamu biasa menjadi ruangan
yang sangat penting karena disitu berguna untuk bertemu dengan orang lain yang
berkunjung kerumah. Maka dirungan tamu harus pintar dalam menata furniture
yang ada dirumah agar terlihat nyaman, tetapi tidak sedikit ruang tamu yang
sempit karena terbatasnya lahan.Kondisi ruang tamu seperti ini tidak akan menjadi
masalah jika pemilik rumah mampu menyiasatinya dengan baik. Suatu desain
inovatif mampu mengubah kondisi tersebut menjadi lebih efektif dan fungsional
tanpa harus kehilangan nilai estetika yang tinggi Perabotan-perabotan yang ada di
ruang tamu seperti sofa,meja dan kursi perabot ini dapat tertata rapi dengan
diciptakannya suatu produk inovatif yaitu SOMEKU Furnitre Multifungsi Sofa,
Meja dan Kursi. Lebih luas lagi, SOMEKU furniture multifungsi sebagai sofa,
meja dan kursi ini merupakan produk inovasi yang unik sehingga jika perusahaan
furniture memproduksi produk ini, perusahaan tersebut dapat menarik perhatian
konsumen. Begitu juga bagi pengelola perumahan atau apartemen, mereka dapat
memaksimalkan jumlah rumah yang di bangun dalam lahan sempit dengan
meminimalisir ukuran ruang tamu

Cara Pembuatan Furniture


Kayu hasil penebangan disebut kayu gelondongan log, dari sinilah
proses pembuatan furniture berawal. Log didistribusikan ke pabrik atau pusat
penggergajian menggunakan angkutan khusus baik di darat maupun melalui
sungai. Beberapa perusahaan mengupas kulit log agar bisa lebih cepat kering
selama perjalanan. Kemudian log dibelah sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan.
Standar ketebalan papan pada saat pembelahan log adalah 3, 5, 7, 10, 12, dan 15
cm. Di area penggergajian kayu, papan-papan hasil pembelahan dipisahkan sesuai
ketebalan dan jenis kayu sehingga memudahkan pengaturan di dalam clean dry.
Untuk pabrik yang memiliki kapasitas produksi besar, memiliki sawmill akan
membantu efisiensi produksi baik dalam segi pemakaian bahan maupun kecepatan
produksi (Kaufman 2009).
Sebelum masuk ke ruang pengeringan, papan dan balok disimpan dahulu
di luar ruangan dengan tujuan agar kandungan air juga akan menguap karena suhu
dan temperatur udara di luar ruangan. Hal ini biasanya hanya dilakukan pada saat
musim panas. Agar kualitas kayu terjaga, paling lama adalah seminggu setelah
penggergajian, kayu harus segera dikeringkan. Semakin cepat kayu diproses akan
lebih baik sehingga tidak ada waktu bagi jamur dan serangga untuk menyerang
kayu (Kaufman 2009).
Jenis kayu apapun harus melalui proses pengeringan. Adapun yang perlu
diperhatikan adalah ukuran ketebalan papan, cara penumpukkan dan metode
pengeringan. Kayu yang lunak cenderung mudah pecah apabila proses
pengeringan terlalu cepat. Pengeringan kayu membutuhkan waktu antara 2 hingga
4 minggu, dipengaruhi oleh jenis kayu, ketebalan papan dan kapasitas pengering.
Cara pengeringan yang baik adalah dengan menggunakan peralatan yang benar.
Ukuran kayu di potong dan di belah sesuai dengan ukuran produk yang
dikerjakan. Apabila misalnya ukuran jadi sebuah kaki meja adalah 700 x 40 x 40
mm, maka komponen yang harus disiapkan adalah 720 x 45 x 45mm sehingga
terdapat toleransi untuk proses serut dan amplas (Kaufman 2009).
Secara umum proses perakitan dilakukan sebelum finishing agar pada saat
komponen sudah halus tidak akan lagi cacat karena goresan. Perakitan menjadi
salah satu kunci kualitas produk terutama pada kekuatan dan daya tahan produk.
Proses ini memerlukan kesabaran agar penggunaan lem sangat tepat dan tidak
terlalu berlebihan. Selain itu pula kualitas sambungan hanya akan bisa diperbaiki
di proses ini. Dari keseluruhan proses furniture, perakitan merupakan salah proses
yang relatif panjang dan rumit. Untuk produk yang fixed, pemasangan hardware
juga menjadi bagian dari proses perakitan terutama untuk pemasangan engsel,
kunci, dan alat pengikat lainnya. Di area perakitan, masalah laci dan pemasangan
pintu harus dikerjakan secara sempurna. Tidak perlu lagi ada proses perbaikan
setelah keluar dari ruang perakitan (Kaufman 2009).
Finishing merupakan lapisan paling akhir pada permukaan kayu atau
triplek. Proses ini bertujuan untuk memberikan nilai estetika yang lebih baik, juga
untuk menutupi beberapa kelemahan material dalam hal warna, tekstur, atau
kualitas ketahanan. Tujuan kedua adalah untuk melindungi kayu dari kondisi luar
(cuaca, suhu, dan udara), juga dari benturan dengan barang lain. Dengan kata lain,
proses ini dapat menambah daya tahan dan keawetan kayu atau triplek (Kaufman
2009).
Cara aplikasi dari finishing juga berbedabeda. Dilihat dari jenis
materialnya, ada dua macam jenis finishing untuk kayu atau material yang terbuat
dari kayu. Pertama adalah finishing bahan padat, yaitu menutupi seluruh
permukaan kayu dan menyembunyikan tampak aslinya. Fisik bahan ini berupa
lembaran atau rol. Yang kedua adalah finishing bahan cair, digunakan pada hampir
seluruh jenis furniture kayu. Bersifat lebih fleksibel dari pada finishing jenis
bahan padat. Sangat baik untuk finishing permukaan bidang lebar ataupun yang
melengkung (Kaufman 2009).
Ada berbagai jenis finishing material, yaitu melamix, cat duco dan
laminate. Metode penyemprotan cairan melamix sebagai finishing pada
permukaan furniture dapat berupa glossy. Warna dapat bervariasi, biasanya terdiri
dari warna-warna kayu natural, karena finishing sistem melamix dalam interior
desain digunakan untuk furniture yang ingin menampilkan kesan natural pada
serat kayu. Metode penyemprotan cat duko pada permukaan furniture
memberikan warna yang bervariasi seperti warna-warna pastel maupun natural.
Serat kayu pada furniture tidak akan terlihat jika menggunakan duko, karena akan
tertutup dengan warna solid cat itu sendiri. Biasanya duko dalam interior desain
digunakan untuk menampilkan kesan dinamis, elegan dan modern pada ruangan.
Laminate adalah metode finishing interior atau furniture dengan merekatkan
bahan pelapis dipermukaan furnitur. Pelapis yang umum digunakan antara lain
HPL, tacon, decosit, supercon dan PVC (Kaufman 2009).
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Persiapan Awal


Pelaksanaan program ini bekerja sama dengan dosen Teknik Sipil
Universitas Muhammadiyah Purwokerto dan Paprik furniture, dan perancangan
direncanakana akan dilakukan di halaman fakultas teknik UMP. Proses
pemotongan kayu atau bahan pokok dari SOMEKU furniture multifungsi (Sofa,
Meja dan Kursi) sendiri dilakukan secara manual dan dikerjakan oleh tim
pelaksanan dan dibantu oleh dosen pembimbing.

3.2 Pembelian Komponen


Pembelian material ini di lakukan pada tempat yang berbeda. Dalam
pembelian kayu sendiri di penjual kayu terdekat dan berkualitas baik secara
pemesanan terlebih dahulu , sedangkan untuk material lainnya di beli secara
langsung di toko bangunan.

3.3 Proses Pembuatan


Pada saat proses pembuatan kursi ini dilakukan dengan terlebih dahulu
pengukuran, pemotongan kemudian membuat rancangan tambahan dan
penghalusan sesuai ukuran yang di rencanakan . Dalam proses ini membutuhkan
waktu yang cukup lama dikarenakan desain untuk pemotongan untuk
SOMEKU furniture multifungsi (Sofa, Meja dan Kursi) sendiri mempunyai
ketelitian yang cukup tinggi. Tentunya kualitas kayu itu sendiri sangat dibutuhkan
sehingga menghasikan kenyamanan serta keawetan dalam jangka waktu yang
panjang. Setelah dilakukan pengukuran dan pemotongan serta penghalusan kayu,
dilakukannya perakitan dengan cara pengeleman potongan-potongan kayu yang
sudah diukur dan terbagi bagi menjadi beberapa bagian untu komponen vital.
Dalam proses perakitan potongan tersebut memerlukan ketelitian yang tinggi
dikarenakan banyaknya komponen tambahan untuk SOMEKU furniture
multifungsi (Sofa, Meja dan Kursi). Tahap terakhir setelah jadi semua sudah
berbentuk apa yang diinginkan tinggal tahap finishing atau pemlisturan agar
terlihat mengkilap dan lebih menarik. finishing , yaitu melamix, cat duco dan
laminate. Metode penyemprotan cairan melamix sebagai finishing pada
permukaan furniture dapat berupa glossy. Warna dapat bervariasi, biasanya terdiri
dari warna-warna kayu natural, karena finishing sistem melamix dalam interior
desain digunakan untuk furniture yang ingin menampilkan kesan natural pada
serat kayu.
3.4 DETAIL UKURAN DAN GAMBAR SOMEKU
TRANSORMASI SOFA ( SOMEKU )

TRANSPORMASI MEJA(SOMEKU)
TRANSFORMASI SOFA MEJA DAN KURSI ( SOMEKU)
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 1. Ringkasan Anggaran Biaya PKM-KC


No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan Penunjang Rp 3.905.000
2 Bahan Habis Pakai Rp.5.000.000
3 Perjalanan Rp 1.987.500
4 Lain-lain Rp1.540..000
Jumlah Rp 12.432.500

Rincian Anggaran Kegiatan

No. Komponen Spesifikasi Jumlah Harga/Unit (Rp) Besarnya

I. Belanja Komponen

1 Engsel Stainless steel 2 Pasang 380.000 760.000


SUS 316
2 Meteran Belt 2 170.000 340.000
3 Pahat Kayu Ukuran 2pasang 500.000 1.000.000
40cmx60cm
4 Palu Stanley stell 2 270.000 540.000
5 Kuas 4 15.000 60.000
6 Gergaji 450 mm,305 2 Pasang 355.000 710.000
Blade size
7 Penggaris Stanley stell 1 270.000 270.000
Siku
8 Amplas 30lembar 30.000 900.000
9 Pensil 3 50.000 150.000
Mekanik
Sub Total 3.730.000

II.Belanja Peralatan Yang Akan digunakan


1 Kayu 31m 100.000 4.100.000
2 Paku Ukuran2cm 2kg 20.000 40.000
3 Paku Ukuran7cm 2kg 35.000 70.000
4 Lem Kayu 5 30.000 1500.000
5 Cat Kayu 3Warna 180.000 540.000
6 Thinner PU KW 1 5lt 70.000 350.000
7 Bantal 150.000 150.000
Sub Total 6.010.000
III.Rencana Biaya, Proposal, Manual dan Laporan Akhir

1 Kertas Sinar Dunia 3 rim 50.000 150.000


A4
2 Print HVS 1 500.000 500.000
3 Fotocopy 4 70.000 280.000
4 Jilid 5 10.000 50.000
5 Toner 1 350.000 350.000
cartridge
Canon iP2770
6 Block note / 4 62.500 250.000
agenda
7 Flashdisk 8gb 2 55.000 110.000
Sub Total 2.235.000
IV. Transportasi
1 Transportasi Bensin 50lt 7.500 420.000
Belanja
2 Komunikasi Pulsa 4 50.000 200.000
3 Listrik 1 200.00 200.000
0
4 Biaya 5hari 60.000 300.000
Tukang
5 Biaya Tak 700.00 700.000
Terduga 0
Sub Total 1.987.500

Biaya Total 12.432.500

4.2 Jadwal Kegiatan


Tabel 2. Jadwal Kegiatan
N Kegiatan Bulan
o 1 2 3 4 5
1 Studi Literatur
2 Persiapan
Peralatan Kerja
3 Pembelian
Bahan dan
Perlatan Kerja
4 Uji-evaluasi
kinerja Alat
keseluruhan
5 Melaporkan
hasil persiapan
dan monev
6 Laporan Akhir
Program
DAFTAR PUSTAKA
A.M. Madyana. 1996. Analisa Perancangan Kerja dan Egronomi. Universitas
Atma Jaya. Jogjakarta.

Haryanto, Eko. 2004. Ragam Hias Kursi Tunggal Jawa tengah abad ke 17-20.
Tesis Program

Studi Desain, Institut Teknologi Bandung. Bandung: ITB

http://pasarmeubel.com
http://senibudayakami.blogspot.com/search/label/Unsur/20Seni/Rupa
http://magzun.wordpress.com/2009/10/12unsur-rupa-dan-kompsisi/
http://www.scribd.com/doc/17958701/SENI-KRIYA-NUSANTARA
Lampiran lampiran

Lampiran 1 :

1.1 Biodata Ketua Pelaksana Kegiatan

Nama : Belly Triantono Saputra


Tempat, Tanggal Lahir : Banyumas, 05 Agustus 1997
Jenis Kelamin : Pria
NIM : 1503010106
Fakultas : Teknik
Prodi : Teknik Sipil
No. HP : 085713931888
Alamat Rumah : Desa Gumelar Lor RT 01/01 Kecamatan
Tambak, Banyumas
Alamat Email : Bellytriantonosaputra@gmail.com
Riwayat Pendidikan : SD Negeri Gumelar lor Tahun 2009
SMP Negeri1 Sumpiuh Tahun 2012
SMA Negeri 1 Gombong Tahun 2015
Prestasi : Juara 3 Basket Kab.Banyumas, Juara 2 Basket Kab.Kebumen.
Juara 1 Futsal Kab.Kebumen, Juara 3 Futsal Kab.Kebumen.

Demikian daftar biodata saya. Saya buat dengan sebenar-benarnya


sesuai dengan sesungguhnya.

Purwokerto, 23 September 2016

Yang Menyatakan,
Ketua Pelaksana Kegiatan

(Belly Triantono S)
NIM. 1503010106

a. Daftar Riwayat Hidup Anggota (1)


Nama : Dewi Laras Sulastri N.
Tempat, Tanggal Lahir : Tasikmalaya, 19 Desember 1995
Jenis Kelamin : Perempuan
NIM : 1403010077
Fakultas : Teknik
Prodi : Teknik Sipil
No. HP : 085723720365
Alamat Rumah : Godebag RT 03 RW 02, Kecamatan
Pagerageng, Kabupaten Tasikmalaya
Alamat Email : dewilaras96@gmail.com
Riwayat Pendidikan : SDN 3 Tanjungkerta 2002-2008,
SMPN 1 CIAWI2008-2011,
SMAN 1 CIAWI 2011-2014.

Demikian daftar biodata saya. Saya buat dengan sebenar-benarnya sesuai


dengan sesungguhnya.

Purwokerto, 23 September 2016

Yang Menyatakan,
Anggota Pelaksana Kegiatan

(Dewi Laras Sulastri N.)


NIM.1403010077

b. Daftar Riwayat Hidup Anggota (2)


Identitas Pribadi:
Nama : Akbar Nur Farizal
NIM : 1503010110
Fakultas/ Prodi : Teknik Sipil
Tempat Tanggal Lahir : Banyumas 22 Januari 1996
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Alamat Rumah : Banjaranyar,Rt.01/05 kec. Sokaraja kab.
Banyumas
Email : akbar2211@gmail.com
No HP : 085842510374
Riwayat Pendidikan : 1 2011 SMK N 2 Purwokerto 2014
2 2008 SMP N 3 Sokaraja 2011
3 2002 SD N 2 Banjaranyar 2008
Prestasi : 1. Juara 1 Pencak silat tk.Kabupaten
2. Juara 2 Pencak silat tk. Karesidenan Banyumas
Motto Hidup : Selama ada keyakinan,semua akan menjadi
mungkin

Purwokerto,05 Agustus 2016

(Akbar Nur Farizal)


NIM. 1503010110
c. Dosen Pembimbing
Nama Peneliti : Sulfah Anjarwati, ST., MT.
Pekerjaan : Dosen Fakultas Teknik Prodi Teknik Sipil
NIK : 2160176
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat dan Tanggal Lahir : Tegal, 18 Febuari 1975
Alamat Rumah : Perum Tegalsari Blok M-5 Ledug Kembaran
Purwokerto
Pangkat/golongan : Penata/IIIC
Jabatan : Lektor
Alamat Kantor : Fakultas Teknik Prodi Teknik Sipil Universitas
Muhammadiyah Purwokerto Jl.
Raya Dukuhwaluh Kembaran Purwokerto
1.1 Pendidikan

Jenjang
Tahun Bidang
Pendidika Tempat Gelar
Selesai Studi
n

S-1 Universitas 1997 ST Teknik Sipil


Muhammadiyah
Malang

S-2 Institut Teknologi 2005 MT Teknik Sipil


Bandung

1.2 Pengalaman Penelitian (5 Tahun Terakhir)

Pendanaan
Tahu Jumlah
No. Judul Penelitian
n Sumber (Juta
Ru`piah)

1. 2009 Kajian Manajemen Konstruksi di Hibah Prodi 3


Banyumas, Anggota. UMP
2. 2010 Analisa Kebutuhan Luas Parkir Hibah Prodi 3.5
Gedung Kuliah Berdasarkan Jumlah UMP
Mahasiswa (Studi Kasus Kampus I
Universitas Muhammadiyah
Purwokerto), Ketua.
3. 2011 Evaluasi Sifat Marshall Campuran Hibah 5.5
Beton Aspal Yang Menggunakan Bersaing
Bahan Ikat Aspal Pen 60/70 Produk UMP
Pertamina dan Muara Perdana,
Ketua
4. 2011 Prediksi Umur Layanan Waduk Hibah Prodi 3
Mrica, Anggota UMP
5. 2012 Analisa Kinerja simpang bersinyal Hibah Prodi 3
Dukuhwaluh Purwokerto, Anggota UMP
6. 2012 Analisis Kinerja Jalan Raya Hibah Prodi 3
Dukuhwaluh Purwokerto UMP
Berdasarkan Tingkat Pelayanan
Jalan, ketua
7. 2012 Analisis Bangkitan Pergerakan Hibah Prodi 3
Perumahan di Purwokerto UMP
Berdasarkan Sosio Ekonomi,
anggota
8. 2013 Analisis Keausan Agregat Batu Hibah Prodi 3
Andesit Dengan Mesin Abrasi Los UMP
Angeles, Ketua
9. 2014 Teknik Pemanfaatan Tempurung Hibah 7
Kelapa Untuk Beton Ringan, Bersaing
Anggota

1.3 Pengalaman Publikasi Ilmiah (3 Tahun Terakhir)

Jornal/Seminar
No Tahu Nama
Judul Artikel Volume/Tempa
. n Jurnal/
t
Seminar

1. 2010 Model Sebaran Pergerakan FSTPT Prosiding


Pada Provinsi Jawa Barat Semarang
Menggunakan Model Gravity

2. 2011 Analisa Kebijakan Parkir Off UMP Tecno


Street Di Purwokerto(Studi
kasus : Pusat Perbelanjaan
Grosir Moro)

3. 2013 Kinerja Jalan Raya Seminar Prosiding


Dukuhwaluh Purwokerto Nasional Teknik
Berdasarkan Tingkat / UMP
Pelayanan Jalan

4. 2014 Analisis Kinerja Simpang UMP Techno


Bersinyal Dukuhwaluh
Purwokerto

Purwokerto, 23 September 2016


(Sulfah Anjarwati, S.T, M.T.)
NIDN. 618027501
Lampiran 2 : Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Komponen Spesifikasi Jumlah Harga/Unit Besarny


. (Rp) a
I. Belanja Komponen

1 Engsel Stainless steel 2 Pasang 380.000 760.000


SUS 316

2 Meteran Belt 2 170.000 340.000


3 Pahat Kayu Ukuran 2pasang 500.000 1.000.00
40cmx60cm 0

4 Palu Stanley stell 2 270.000 540.000

5 Kuas 4 15.000 60.000


6 Gergaji 450 mm,305 2 Pasang 355.000 710.000
Blade size
7 Penggaris Siku Stanley stell 1 270.000 270.000
8 Amplas 30lemba 30.000 900.000
r
9 Pensil Mekanik 3 50.000 150.000
Sub Total 3.730.00
0
II.Belanja Peralatan Yang Akan digunakan
1 Kayu 31m 100.000 4.100.00
0
2 Paku Ukuran2cm 2kg 20.000 40.000
3 Paku Ukuran7cm 2kg 35.000 70.000
4 Lem Kayu 5 30.000 1500.000
5 Cat Kayu 3Warna 180.000 540.000
6 Thinner PU KW 1 5lt 70.000 350.000
7 Bantal 150.000 150.000
Sub Total 6.010.00
0
III.Rencana Biaya, Proposal, Manual dan Laporan Akhir

1 Kertas Sinar DUnia A4 3 rim 50.000 150.000


2 Print HVS 1 500.000 500.000
3 Fotocopy 4 70.000 280.000
4 Jilid 5 10.000 50.000
5 Toner cartridge 1 350.000 350.000
Canon iP2770

6 Block note / 4 62.500 250.000


agenda
7 Flashdisk 8gb 2 55.000 110.000

Sub Total 2.235.00


0

IV. Transportasi
1 Transportasi Belanja Bensin 50lt 7.500 420.000
2 Komunikasi Pulsa 4 50.000 200.000
3 Listrik 1 200.00 200.000
0
4 Biaya Tukang 5hari 60.000 300.000
5 Biaya Tak Terduga 700.00 700.000
0
Sub Total 1.987.500

Biaya Total 12.432.500


Lampiran 3 :

Susunan Organisasi Tim Pelakasana


Pembagian Tugas

Alokasi
Uraia
No Program Waktu
Nama/ NIM Bidang Ilmu n
. Studi (Jam/Minggu
Tugas
)
1 Belly Triantono S Teknik Pemrograma 18
Sipil n jam/minggu
2 Dewi Laras Teknik Sistem 18
Sipil Perancangan jam/minggu
3 Akbar Nur F Teknik Sistem 18
Sipil Kendali jam/minggu
Lampiran 4
TRANSORMASI SOFA ( SOMEKU )
TRANSORMASI MEJA (SOMEKU)
TRANSFORMASI SOFA MEJA DAN KURSI ( SOMEKU )
Lampiran 5

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

Jalan Raya Dukuhwaluh PO Box 202 Purwokerto 53182

Telp.(0281)636751, 630463, Fax (0281)637239

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Belly Triantono S


NIM : 1503010106
Jurusan : Teknik Sipil
Semester : II
Alamat : Desa Gumelar Lor RT 01/01 Kecamatan Tambak Kabupaten
Banyumnas

Menyatakan bahwa usulan (Isi sesuai dengan bidang PKM) saya dengan
judul SOMEKU FURNITURE MULTIFUNGSI (SOFA,MEJA DAN KURSI)
yang diusulkan untuk tahun anggaran 2016 bersifat original dan belum pernah
dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan
ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang
berlaku dan mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas
negara.
Demikian surat pernyataan ini dibuat sesungguhnya dan sebenar-benarnya.

Purwokerto, 23 September 2016

Mengetahui, Yang Menyatakan,


Pembantu atau Wakil Rektor Bidang Ketua
Kemahasiswaan,
Mater
ai

( ) (Belly Triantono S)
NIK. NIM 1503010106

You might also like