Di sebalik kaca Prosa kehidupan yang lara Yang bersinar di matamu Ada bias keindahan Kadang kau lelah Lukisan ketaqwaan Menanggung sengsara Sendirian di dunia Di sebalik tabir hijab Berharap pada yang Esa Ada wajah tulus Redup dan mendamaikan Kau tetap di situ Jiwa sang suami Berpijak atas prinsip islam Biar terbakar di dunia Tangan yang lembut Jangan di akhirat sana Membelai jiwa yang rindu Sarat dengan tasbih Indahnya syariat kau jaga Memohon rindu Tuhannya Cukup melihat dirimu ku lihat syurga Bagai bidadari turun ke dunia Kelembutan itu kekuatanmu Singgah berteduh di rendang duka Untuk melangkah ke dunia
Bibirmu ku lihat merah
Selalu basah Ada zikrullah di tubirnya Hanya engkau Melantun dan berirama Wahai solehah Qurratu ayn Kau selalu bisikkan Penyejuk mata