Professional Documents
Culture Documents
Disusun Oleh :
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut, masalah-masalah yang
dibahas dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Apa saja tugas-tugas bagi pelajar?
2. Apa saja dampak positif penggunaan handphone bagi pelajar ?
3. Apa saja dampak negatif penggunaan handphone bagi
pelajar ?
4. Apa saja upaya yang harus dilakukan agar pelajar tidak salah
dalam memanfaatkan handphone ?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dalam penulisan karya ilmiah ini adalah sebagai
berikut :
1. Untuk mengetahui tugas-tugas bagi pelajar.
2. Untuk mengetahui dampak positif penggunaan handphone bagi
pelajar.
3. Untuk mengetahui dampak negatif penggunaan handphone
bagi pelajar.
4. Untuk memberikan upaya yang harus dilakukan agar pelajar
tidak salah dalam memanfaatkan handphone.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengetian Handphone
Telepon genggam atau Handphone adalah sebuah perangkat
telekomunikasi elektronik yang mempunyai kemampuan dasar yang
sama dengan telepon fixed line sehingga konvesional namun dapat
dibawa kemana-mana ( portable ) dan tidak perlu disambungkan
dengan jaringan telepon menggunakan kabel ( nirkabel, wireless ).
Generasi pertama system selular Analog yaitu AMPS ( Advance
Mobile Phone Service ). Versi dari AMPS dikenal sebagai Narrowband
Advance Mobile Phone Service ( NAMPS ) yang menggabungkan
teknologi digital, sehingga system ini dapat digunakan untuk
membawa tiga kali lebih besar kapasitas pada setiap panggilan
versinya. Pada tahun 1981 muncul NMT ( Nordic Mobile Telephone
System ). Pada tahun 1982 muncullah GSM ( Global System For
Mobile Communination ).
Pada tahun 1990 jaringan Amerika Utara bergabung
membentuk standarisasi IS-54B dimana standarisasi ini adalah yang
pertama kali menggunakan dual mode seluler berdasarkan teknik
penyebaran spectrum untuk meningkatkan kapasitas yang disebut IS-
95. Dengan menggunakan protocol AMPS sebagai defaultnya, akan
tetapi mempunyai cara kerja SEC. Normal yang berbeda dengan
analaog selular serta lebih canggih dibanding IS-54.
Pada awalnya disebutkan bahwa yang menggunakan teknologi
sistem Code Division Multiple Access ( CDMA ) secara digital akan
meningkatkan kapasitas hingga 10 sampai 20 kali pada sistem
selularnya. Meskipun konsep tersebut mengedankan hal inilah yang
menjadikan sistem berdasarkan CDMA menjadi metode transmisi
pilihan pada pemasangan-pemasangan baru di atas sistem CDMA.
Indonesia mempunyai dua jaringan telepon nirkabel yaitu GSM dan
CDMA tetapi sekarang ada era generasi baru Handphone yaitu era
generasi ke-3 ( 3G ). Dimana generasi ini telah merambah ke layanan
internet secara wireless.
B. Pengertian Pelajar
Pelajar adalah istilah lain dari siswa / murid / peserta didik. Di
dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Pengertian murid berarti orang
(anak yang sedang berguru (belajar, bersekolah). Sedangkan menurut
Prof. Dr. Shafique Ali Khan, pengertian siswa adalah orang yang
datang ke suatu lembaga untuk memperoleh atau mempelajari
beberapa tipe pendidikan. Seorang pelajar adalah orang yang
mempelajari ilmu pengetahuan berapa pun usianya, dari mana pun,
siapa pun, dalam bentuk apa pun, dengan biaya apa pun untuk
meningkatkan intelek dan moralnya dalam rangka mengembangkan
dan membersihkan jiwanya dan mengikuti jalan kebaikan.
Murid atau anak didik adalah salah satu komponen manusiawi
yang menempati posisi sentral dalam proses belajar-mengajar. Di
dalam proses belajar-mengajar, murid sebagai pihak yang ingin
meraih cita-cita, memiliki tujuan dan kemudian ingin mencapainya
secara optimal. Murid akan menjadi faktor penentu, sehingga dapat
mempengaruhi segala sesuatu yang diperlukan untuk mencapai
tujuan belajarnya.
Murid atau anak adalah pribadi yang unik yang mempunyai
potensi dan mengalami proses berkembang. Dalam proses
berkembang itu anak atau murid membutuhkan bantuan yang sifat
dan coraknya tidak ditentukan oleh guru tetapi oleh anak itu sendiri,
dalam suatu kehidupan bersama dengan individu-individu yang lain.
Dalam proses belajar-mengajar yang diperhatikan pertama kali
adalah murid/anak didik, bagaimana keadaan dan kemampuannya,
baru setelah itu menentukan komponen-komponen yang lain. Apa
bahan yang diperlukan, bagaimana cara yang tepat untuk bertindak,
alat atau fasilitas apa yang cocok dan mendukung, semua itu harus
disesuaikan dengan keadaan/karakteristik murid. Itulah sebabnya
murid atau anak didik adalah merupakan subjek belajar.
Dengan demikian, tidak tepat kalau dikatakan bahwa murid
atau anak didik itu sebagai objek (dalam proses belajar-mengajar).
Memang dalam berbagai statment dikatakan bahwa murid/anak didik
dalam proses belajar-mengajar sebagai kelompok manusia yang
belum dewasa dalam artian jasmani maupun rohani. Oleh karena itu,
memerlukan pembinaaan, pembimbingan dan pendidikan serta usaha
orang lain yang dipandang dewasa, agar anak didik dapat mencapai
tingkat kedewasaanya. Hal ini dimaksudkan agar anak didik kelak
dapat melaksanakan tugasnya sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang
Maha Esa, warga negara, warga masyarakat dan pribadi yang
bertanggung jawab.
Pernyataan mengenai anak didik sebagai kelompok yang belum
dewasa itu, bukan berarti bahwa anak didik itu sebagai makhluk yang
lemah, tanpa memiliki potensi dan kemampuan. Anak didik secara
kodrati telah memiliki potensi dan kemampuan-kemampuan atau
talent tertentu. Hanya yang jelas murid itu belum mencapai tingkat
optimal dalam mengembangkan talent atau potensi dan
kemampuannya. Oleh karena itu, lebih tepat kalau siswa dikatakan
sebagai subjek dalam proses belajar-mengajar, sehingga murid/anak
didik disebut sebagai subjek belajar.
C. Dampak Positif Penggunaan Handphone Bagi Pelajar
1. Mempermudah komunikasi (Melakukan komunikasi dengan orang
tua).
2. Peran ini memang vital terutama bagi siswa yang relatif jauh
rumahnya dari sekolah dan ada kendala transportasi. Untuk itu
peranan HP sangat penting sekali untuk memastikan kapan dan
kapan jemputan diperlukan.
2. Mencari informasi IPTEK lewat internet, hal ini dimungkinkan
dengan penemuan seri HP canggih generasi 3G yang memberikan
kesempatan penggunanya untuk browsing internet lewat
Handphone
3. Memperluas jaringan persahabatan dengan mengakses jejaring
sosial yang bisa kita dapatkan dengan mendownload aplikasi java
yang sesuai dengan handphone kita.
4. Mempermudah kegiatan belajar, handphone yang dilengkapi
feature seperti Document Viewer dapat membantu pelajar dalam
mempelajari materi dalam bentuk ebook atau pdf secara portable
dengan mudah.
5. Membantu pelajar untuk berlatih English conversation dengan
format Mp3 atau Mp4.
6. Menghilangkan kepenatan pelajar setelah belajar dengan
mendengarkan music dengan feature Mp3 player atau radio Fm*.
A. Simpulan
Handphone merupakan salah satu dari produk iptek yang
canggih dewasa ini. Hal ini dikarenakan handphone mampu
mengakses informasi yang ada di seluruh penjuru dunia dalam waktu
yang relatif singkat dan hampir bersamaan serta biaya yang relatif
murah. handphone dapat menimbulkan dampak positif dan negatif
terhada prestasi belajar siswa. Upaya yang mungkin dapat diterapkan
terhadap dampak negatif yang ditimbulkan handphone antara lain
yaitu profesionalisme guru di dalam pembelajaran, adanya
pelarangan penggunaan handphone ketika proses kegiatan belajar
mengajar berlangsung, peran serta orang tua dan masyarakat sangat
membantu perkembangan prestasi belajar siswa. kesadaran dari
setiap siswa mengenai manfaat penggunaan handphone dan efek
penggunaan handphone yang dapat menunjang prestasi belajar
siswa.
B. Saran-Saran
1. Tidak perlulah seorang pelajar menggunakan handphoneyang
memiliki fitur-fitur yang berlebihan karena dapat mengganggu
konsentrasi belajar.
2. Gunakan handphone seperlu mungkin (SMS atautelephone) guna
menghindari dampak negatif dari penggunaan handphone.
3. Manfaatkan fasilitas handphone untuk kegiatan sekolah,
seperti browsing, pemotretan (bila dibutuhkan).
Mematuhi kebijakan sekolah dimana pada saat jam
pelajaran berlangsung, siswa dilarang mengoperasikan handphone.
4. Perlu penegasan terhadap siswa atau pelajar dalam penggunaan
handpone, baik dari guru maupun orang tua di rumah.
DAFTAR PUSTAKA
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2288567-pengertian-
siswa/
http://p3laj4r.blogspot.com/2012/04/dampak-handphone-terhadap-
prestasi.html
http://teknologi-mu.blogspot.com/2012/09/sejarah-handphone-dan-
perkembang annya.html
http://www.anneahira.com/sejarah-handphone.htm