Professional Documents
Culture Documents
MARKAS BESAR
TENTARA NASIONAL INDONESIA ANGKATAN DARAT
PUSAT TERITORIAL
BAB I
PENDAHULUAN
1. Umum.
b. Sebagai salah satu upaya dalam mendukung tercapainya tugas pokok tersebut,
pembinaan Binter TNI AD disiapkan serta ditata secara sistimatis dan terpadu melalui
pembinaan kemampuan, kekuatan dan gelar yang dititik beratkan pada pembinaan
struktur, personel, materiil dan peranti lunak.
c. Agar sasaran pembinaan Binter dapat dilaksanakan secara berhasil dan berdaya
guna, maka perlu adanya buku petunjuk pembinaan yang merupakan pedoman sebagai
jabaran dari Buku Petunjuk Induk Binter, yang memuat kententuan-ketentuan tentang tata
cara pelaksanaan pembinaan yang meliputi ketentuan pokok dan penggolongan serta
pelaksanaan pembinaan Binter TNI AD.
/ 3. Ruang .
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
2
b. Tata urut.
1) Pendahuluan.
2) Ketentuan Pokok Pembinaan Binter.
3) Penggolongan Pembinaan Binter.
4) Pelaksanaan Pembinaan Binter.
5) Penutup.
4. Landasan.
a. Surat Keputusan Kasad Nomor : Skep / 384 / X / 2002 tanggal 31 Oktober 2002
tentang Buku Petunjuk Induk Teritorial.
b. Surat Keputusan Kasad Nomor : Skep / 147 / V / 2002 tanggal 31 Mei 2002
tentang Pengesahan Buku Petunjuk Pembinaan tentang Doktrin dengan kode PB :
KDL 1.1.a
c. Surat Keputusan Kasad Nomor : Skep / 148 / V / 2002 tanggal 31 Mei 2002
tentang Buku Petunjuk Administrasi Penyusunan dan Penerbitan Buku Petunjuk TNI AD
dengan kode PA : KDL 1.1.a.
5. Pengertian.
b Binter TNI AD. Adalah merupakan kegiatan TNI AD dalam membina hubungan
dengan segenap lapisan masyarakat sehingga tercipta kemanunggalan TNI-Rakyat untuk
didayagunakan bagi kepentingan pertahanan negara matra darat.
/ d. Pembina .
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
3
/ BAB II ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
4
BAB II
b. Sasaran.
/ b. Pembinaan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
5
e. Ketepatan dan obyektif. Pembinaan harus mengandung unsur tepat guna dan
tepat sasaran yang didukung oleh obyektifitas penilaian prioritas pembinaan.
10. Pembinaan Organisasi. Pembinaan organisasi Binter merupakan bagian dari sistim
TNI AD yang mengatur mekanisme dan hubungan kerja mulai dari tingkat pusat sampai ke
satuan bawah dengan tujuan untuk memperjelas tataran kewenangan dan menciptakan organisasi
Binter yang kenyal terhadap perubahan situasi, serta dapat menjamin pelaksanaan tugas dan
fungsi secara optimal.
/ 12. Pembinaan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
6
12. Pembinaan Materiel. Pembinaan materiel Binter merupakan bagian dari sistim
pembinaan materiil TNI AD yang dilakukan untuk tersedianya materiel Binter sesuai jenis dan
kualitasnya. Pembinaan materiel tersebut digunakan untuk mendukung kelancaran pembinaan
Binter secara efektif dan efisien guna terwujudnya kesiapan materiil dalam mendukung satuan
melaksanakan tugas.
13. Pembinaan Peranti Lunak. Pembinaan peranti lunak Binter adalah segala usaha,
pekerjaan dan kegiatan yang bertujuan untuk melengkapi dan menyediakan buku-buku petunjuk
yang dibutuhkan sebagai pedoman dalam pelakasanaan Binter dengan sasaran terwujudnya
peranti lunak sesuai stratifikasi doktrin Binter serta terpeliharanya validitas peranti lunak sesuai
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tehnologi. Dengan terwujud dan terpeliharanya
peranti lunak akan diperoleh kesamaan visi dan persepsi dalam pelaksanaan pembinaan Binter.
Sesuai stratifikasi buku petunjuk pembinaan Binter dijabarkan menjadi buku petunjuk
administrasi ( skema aliran buku petunjuk pembinaan tentang Binter terlampir ).
/ BAB III .
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
7
BAB III
PENGGOLONGAN PEMBINAAN BINTER
14. Umum. Agar kegiatan Binter TNI AD dapat dilaksanakan secara berhasil dan
berdaya guna maka pembinaan diarahkan kepada penyiapan subyek Binter untuk dapatnya
menyelenggarakan kegiatan Binter bagi penyiapan kekuatan pertahanan negara aspek darat yang
bercorak kewilayahan, kerakyatan dan kesemestaan. Untuk mendukung tercapainya
penyelenggaraan tersebut, maka pembinaan Binter TNI AD dapat digolongkan menjadi
pembinaan kekuatan Kowil, penyiapan satuan Kowil dan pembinaan kemampuan Aparat
Teritorial.
15. Pembinaan Kekuatan. Kegiatan diarahkan pada pembinaan kekuatan dan gelar
kekuatan yang didukung dengan tersedianya struktur, personel, materiil dan peranti lunak yang
memadai dalam rangka menunjang tercapainya tugas yang menjadi beban dan tanggung
jawabnya.
a. Pembinaan organisasi.
b. Pembinaan personel.
c. Pembinaan materiil.
a. Pembinaan pendidikan.
b. Pembinaan latihan.
c. Pembinaan penugasan
17. Pembinaan Gelar. Pembinaan Gelar disusun dari tingkat Pusat, tingkat Kotama,
tingkat Korem, tingkat Kodim dan tingkat Koramil.
/ BAB IV ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
8
BAB IV
PELAKSANAAN PEMBINAAN BINTER
18. Umum. Pembinaan Binter TNI AD diselenggarakan secara terus menerus guna
mewujudkan kekuatan, kemampuan dan gelar kekuatan secara profesional sehingga mampu
melaksanakan tugas dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AD. Oleh karena itu
diperlukan metode, proses serta prosedur pembinaan Binter TNI AD.
a) Tingkat Pusat.
b) Tingkat Kotama.
/ c) Reorganisasi ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
9
1) Tingkat Pusat.
2) Tingkat Kotama.
/ c) Merencanakan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
10
1) Menyediakan tenaga.
2) Pendidikan dan latihan.
3) Penggunaan.
4) Perawatan.
5) Pemisahan.
1) Tingkat Pusat.
/ b) Menyelenggarakan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
11
2) Tingkat Kotama.
/ b. Proses. ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
12
1) Tingkat Pusat.
a) Merencanakan kebutuhan materiil khusus bagi satuan Teritorial
TNI AD.
b) Membina materiil satuan Teritorial TNI AD, agar maupun
melaksanakan tugas melaksanakan tugas pokoknya secara optimal.
2) Tingkat Kotama.
a) Merencanakan dan menetapkan kebijaksanaan pembinaan materiil
satuan Teritorial di daerahnya.
b) Membina materiil satuan Teritorial secara berlanjut sesuai dengan
tingkat kewenangan dan tanggung jawabnya.
1) Penentuan kebutuhan.
a) Mengkaji kebutuhan materiil khusus sesuai tugas satuan Teritorial.
b) Merencanakan / menentukan kebutuhan materiil khusus.
c) Mengajukan program pengadaan materiil sesuai dengan ketentuan/
aturan yang ditetapkan.
/ b) Permintaan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
13
4) Penggunaan.
a) Penggunaan materiil sesuai fungsi tugas, yang dipertanggung
jawabkan kepada pengguna.
b) Laporan penggunaan disampaikan secara berkala sesuai prosedur.
b) Pengusulan.
c) Penyelesaian / penyerahan.
7) Pengawasan.
/ b) Perkembangan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
14
b. Proses.
1) Tingkat Pusat.
2) Tingkat Kotama.
/ b) Menerima, ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
15
a) Pembuatan.
/ (3) Dilakukan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
16
b) Penerbitan.
3) Penyempurnaan.
(a) Agar peranti lunak tetap valid dan selalu terpelihara, dilakukan
pengujian dan penelitian terhadap peranti lunak yang ada secara periodik.
(b) Adanya masukan umpan balik dari satuan sebagai saran
penyempurnaan.
(c) Terhadap peranti lunak yang kurang valid, diadakan
penyempurnaan seperlunya berdasarkan umpan balik yang ada.
(d) Melaksanakan pengkajian dan penyempurnaan buku petunjuk
sesuai kewenangan yang telah ditetapkan.
/ 2) Pengorganisasian. ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
17
a) Prajurit.
(1) Pendidikan Binter dilaksanakan dengan berpedoman
kepada sistem pendidikan TNI AD.
(2) Pendidikan prajurit Binter ditempuh melalui berbagai jenis
dan jenjang pendidikan yang memungkinkan prajurit Binter
memiliki kepribadian yang makin mantap, kemampuan dan
penguasaan berbagai bidang pengetahuan dan keterampilan serta
pengetahuan umum yang semakin luas.
(3) Pendidikan di bidang Binter diberikan kepada personel
yang telah atau akan menduduki jabatan di satuan komando
kewilayahan, agar dapat melaksanakan tugas sesuai dengan
ketentuan dan keahlian yang harus dimiliki.
b) PNS.
/ (2) Jenis..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
18
1) Tingkat Pusat.
/ e) Menyusun..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
19
2) Tingkat Kotama
/ 3) Tingkat..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
20
/ 3) Pelaksanaan..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
21
1) Tingkat Pusat.
/ d) Memelihara..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
22
2) Tingkat Daerah.
/ 3) Tingkat..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
23
3) Tingkat Satuan.
/ b) Menentukan..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
24
1) Tingkat Pusat.
/ 2) Tingkat..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
25
2) Tingkat Daerah.
3) Tingkat Satuan.
/ 2) Pengorganisasian..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
26
1) Tingkat Pusat.
/ e) Menyusun..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
27
2) Pangkotama.
3) Tingkat Daerah.
/ f) Menggunakan..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
28
3) Tingkat Satuan.
/ b) Menentukan..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
29
/ b) Merencanakan ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
30
/ f. Wewenang ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
31
/ BAB V ..
KONFIDENSIAL
KONFIDENSIAL
32
BAB V
PENUTUP
29. Penyempurnaan. Penyempurnaan Buku Petunjuk ini sangat tergantung dari masukan
berbentuk saran dan tanggapan para Apter yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan
pembinaan Binter TNI AD. Hal-hal yang dirasakan perlu akibat adanya perkembangan
tertentu kebutuhan untuk penyempurnaan Buku Petunjuk ini, agar disarankan kepada Kasad
melalui Danpuster TNI AD.
MAHIDIN SIMBOLON
MAYOR JENDERAL TNI
KONFIDENSIAL